kecamatan Pelaihari
Laporan Pendahuluan
Pekerjaan :
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 UMUM
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanah laut Bidang Pengairan adalah institusi
pemerintah yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab dalam penataan
prasarana keairan di Kabupaten Tanah Laut. Kebutuhan akan kondisi prasarana
keairan yang baik sehingga sesuai yang diharapkan oleh masyarakat.
1.3 SASARAN
Sasaran akhir yang ingin dicapai pada pekerjaan ini adalah sebagai berikut :
1. Memperkuat sisi tebing danau agar tidak terjadi gerusan yang mengakibatkan
longsoran
2. Meningkatkan faktor keamanan sehingga memberikan rasa aman kepada
pengunjung danau wisata.
BAB II
PEMAHAMAN TERHADAP KEGIATAN
Kebutuhan akan kondisi prasarana keairan yang baik merupakan sesuatu yang
diharapkan oleh masyarakat khususnya untuk pembangunan sebuah danau wisata.
Pekerjaan Perencanaan Siring Danau Wisata Mina Tirta Kecamatan Pelaihari
dimaksudkan guna menghindari terjadinya longsoran / erosi yang ditimbulkan oleh
adanya gerusan air danau maka perlu dilakukan sebuah upaya untuk melakukan
penguatan pada sisi danau. Perkuatan sisi danau tersebut juga untuk menghindari
kerusakan akibat adanya pasang surut danau. Didalam proses perencanaan sebagai
dasar untuk pelaksanaan perlu diperhatikan faktor-faktor diantaranya kenyamanan,
keamanan, lingkungan serta faktor lain yang mendukung perencanaan yang matang
dan terencana dengan baik.
c) Topografi
Kelas ketinggian (elevasi) lahan yang paling luas di Kabupaten Tanah Laut adalah
kelas elevasi 0 - 7 meter dpl, yaitu mencapai 58.240 Ha (15.6 % dari luas daratan).
Sedangkan kelas ketinggian yang paling kecil luasnya adalah kelas elevasi di atas
1.000 meter dpl, yaitu 13.661 Ha (3,7% dari luas daratan). Kelas elevasi ketinggian
0-7 meter dpl terdapat di seluruh kecamatan, kecuali Kecamatan Batu Ampar dan
Kecamatan Tambang Ulang sedangkan kelas elevasi ketinggian di atas 500 meter
terdapat di Kecamatan Kintap, Jorong, Pelaihari dan Bati-Bati.
Gambar 1. Peta Letak dan Batas Administrasi Wilayah Kabupaten Tanah Laut
d) Jenis Tanah
Pada umumnya tanah di Kabupaten Tanah Laut ini bertekstur sedang yang meliputi
jenis tanah alluvial, latosol dan podsolik yaitu 297.285 Ha (79,91 % dari luas total
daratan), tanah bertekstur halus meliputi jenis tanah gleisol dan podsonik seluas
46.750 Ha (12.54 % dari luas total daratan) dan tanah yang bertekstur kasar
meliputi jenis tanah alluvial seluas 28.915 Ha (7.75 % dari luas total daratan).
Dengan demikian, di Kabupaten Tanah laut sedikitnya terdapat 28.915 Ha (7.75%
e) Hidrologi
Selain ditutupi oleh batu-batuan sedimen dan terdiri dari dataran tinggi sebagian
dari daerah Kabupaten Banjar merupakan daerah dataran rendah yang dilewati
sungai dan danau sebagai sumber daya air permukaan di Kabupaten Tanah Laut
yang bermuara di Laut Jawa dengan keadaan hidrografinya sangat dipengaruhi
oleh curah hujan.
f) Iklim
BAB III
PENDEKATAN TEKNIS DAN METODOLOGI
A. Organisasi
Tim konsultan dari CV. RAMIER JAYA ARKANANTA meliputi tenaga ahli dan
tenaga pendukung yang mempunyai pengalaman pada bidangnya masing-masing,
Khususnya di bidang pengairan. Organisasi tim konsultan pelaksana yang
ditugaskan dalam pelaksanaan pekerjaan ini.
C. Koordinasi Pelaksana
Direktur proyek yang di bantu oleh ketua tim, akan selalu melakukan fungsi
koordinasi intern dan ekstern, sehingga system koordinasi akan dapat berjalan
sesuai dengan yang di harapkan. Disamping itu, secara khusus ketua tim
berkewajiban melakukan koordinasi dalam upaya mengambil suatu kesimpulan
terhadap hasil akhir dari kegiatan studi ini.
E. Pusat Kegiatan
Kegiatan Pelaksanaan perencanaan ini akan di pusatkan di beberapa Kecamatan
Pelaihari Kabupaten tanah laut.
No Judul Kecamatan
1 Perencanaan Siring Danau Wisata Mina Tirta Kec. Pelaihari
Kecamatan Pelaihari
(GPS : ____________________________________)
2. Lingkup Pekerjaan
a. Penyediaan bahan survey, GPS
b. Penyediaan peralatan untuk pelaksanaan survey
c. Melaksanakan kegiatan pengukuran dan pemetaan situasi
d. Perhitungan dan penggambaran
4. Pengkuran Situasi
Setiap daerah irigasi dan daerah genangan yang akan dipetakan terlebih dahulu di
buatkan Kerangka dasarnya, baik kerangka dasar horizontal (x,y) maupul
kerangka vertical (z) yang Membatasi daerah tersebut. Kerangka dasar ini harus
membentuk daerah tertutup. Apabila Apabila kerangka dasar ini terlalu besar, dapat
di buat jaringan cabang, sehingga akan terdapat Jaringan utama dan jaringan
cabang. Pada titik simpul-simpul kerangka dasar utama dan cabang di pasang
Bench Mark dan dilakukan pengamatan matahari untuk mendapatkan azimuth
geografis salah satu fungsi polygon. Kerangka dasar ini harus diikatkan pada titik
tetap (triagulasi, titik NWP, Bench Mark dan sebagainya) yang akan di tunjuk dan
disetujui oleh direksi lapangan. Titik ikat tersebut akan masuk kedalam jaringan
kerangka dasar yang akan dibuat dan merupakan salah satu titik dari kerangka
dasar yang merupakan titik awal koordinatnya.
BAB IV
PROGRAM KERJA & ORGANISASI PELAKSANA
5) Drafter
Jadwal Penugasan Personil dapat dilihat pada lampiran dokumen usulan teknis
ini.
TEAM
ADMINISTRASI
SURVEYOR
COST
DRAFTER
ESTIMATE
OP.
KOMPUTER
GARIS KOMANDO
GARIS KOORDINASI
KABID PENGAIRAN
(PPK)
TEAM LEADER
SUPORTING STAF
TEKNIS
NON-TEKNIS PROF.STAFF
(Administrasi)
GARIS KOMANDO
GARIS KOORDINASI
A. PERSIAPAN AWAL
Segera setelah menerima Surat Perintah Mulai Kerja Konsultan Perencana
mengadakan mobilisasi, dimana tenaga ahli geodesi dan team Leader yang
pertama-tama telah dimobilisasi yang kemudian disusul segera oleh personil yang
lain sesuai dengan Manning Schedule dan atau kebutuhan aktivitas pekerjaan,
team Konsultan Perencana segera mengadakan persiapan awal untuk pekerjaan
Perencanaan Teknis Siring Danau Wisata Mina Tirta Kecamatan Pelaihari
Kabupaten Tanah Laut Tahun Anggaran 2017.
B. PERSIAPAN SURVEY
Setelah ditandatanganinya kontrak pekerjaan selanjutnya konsultan melakukan
persiapan survey lapangan, dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Penelaahan data-data yang sudah ada yang berkaitan dengan wilayah
perencanaan.
2. Pembuatan daftar data yang akan dicari di lapangan.
3. Pembuatan model-model untuk pengumpulan data di lapangan.
4. Pembuatan program kerja survey lapangan
D. PEMBUATAN PERENCANAAN
Setelah survey dan investigasi serta inventarisasi lapangan selesai, maka segera
dilakukan proses pembuatan perencanaan Siring Danau Wisata Mina Tirta
Kecamatan Pelaihari berupa design penampang siring yang akan dilaksanakan
dan direhab, dimana bentuknya berupa gambar-gambaran peta situasi, gambar
design dan perhitungan biaya konstruksi.
TABEL V-I
Catatan:
Jadwal nanti
masukan sendiri,
biasanya sudah
ada dibuat di
penawaran
BAB V
Gambaran Kondisi Awal Proyek
1. LOKASI PROYEK
Secara administrasi lokasi pekerjaan yang ditangani berada dalam Daerah Kecamatan
pelaihari pada masa sekarang merupakan salah satu wilayah industri, perkantoran dan
perdagangan serta pemukiman yang penduduknya padat. Hal ini menunjukkan
Kabupaten Tanah Laut memiliki fungsi dan peranan yang sangat penting bagi
pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Selatan.
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 KESIMPULAN
Perkembangan pekerjaan perencanaan di lapangan dari awal pelaksanaan pekerjaan
sampai akhir pelaksanaan pekerjaan kami laporkan dengan tujuan untuk mendapatkan
gambaran perkembangan (progress) perencanaan secara keseluruhan, meliputi
laporan pendahuluan status kemajuan pekerjaan dan foto dokumentasi.
6.2 SARAN
Progres perencanaan pekerjaan di lapangan, konsultan menyarankan beberapa hal
yang dapat dijadikan pertimbangan untuk pelaksanaan pekerjaan sejenis di masa yang
akan datang, antara lain :
1. Perlunya persamaan persepsi dari seluruh pihak yang terkait teknis pelaksanaan
yang telah direncanakan dan disepakati pada awal pelaksanaan kegiatan, sehinga
tidak menimbulkan perubahan dan keterlambatan penyelesaian pekerjaan.
2. Perlu adanya koordinasi dari seluruh pihak, khususnya penguna jasa dan
penyedian jasa untuk menginformasikan apabila akan memulai/melaksanakan
pekerjaan
.