Anda di halaman 1dari 8

3

PRAKTIKUM RESEP III


Seorang Ibu datang ke apotek dengan membawa resep untuk anaknya sebagai berikut:

Dr. Sri Mulyani, Sp.A


Jl. Mulyosari Selatan III/23 Surabaya
SIP 5932/IPDS/2017
Telp. 031-7345091
00-00-0000
Iter 1 x
R/ Salbutamol tab tab ½
CTM 2 mg
Laktosa qs
m.f.l.a. pulv d.t.d No. XII
s.t.d.d pulv. I p.c

Pro : An. Yossy (10 tahun)

Anda sebagai apoteker yang bertugas harus melakukan skrining dan rancangan cara pembuatan
terhadap resep tersebut. Tersedia dalam bentuk tablet Salbutamol 4 mg dan CTM 4 mg

SKRINING ADMINISTRASI
(berilah keterangan (ada/tidak ada/kurang lengkap) sesuai preskripsi di atas)
KOMPONEN Keterangan KOMPONEN Keterangan
Nama dokter Ada Jumlah obat Ada
Alamat, no telp dokter Ada Aturan pakai Ada
Surat Ijin Kerja Dokter Ada Paraf/tanda tangan dokter Ada
Tempat dan tanggal resep Tidak Ada Nama pasien Ada
Nama obat Ada Umur atau berat badan Umur: Ada BB:
pasien Tidak Ada
Narkotika Tidak Ada

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 1


1. SKRINING FARMASETIK
PERHITUNGAN DOSIS
Nama obat Dosis pada preskripsi Dosis dari pustaka (cantumkan Kesesuaian
(sertakan perhitungannya) pustaka dan halamannya)
1. Salbutamol 1xp; 1 x 2 𝑚𝑔 = 2 𝑚𝑔 Usia 6-12 tahun, 2 mg 3-4x sehari
1hp: 3 x 2 mg = 6 mg (Martindale ed.36 hal.1134)
1xp: 2 mg
1hp: 3 x 2 mg = 6 mg 1xp: Sesuai
4 x 2 mg = 8 mg 1hp: Sesuai

1xp: 1 x 2 mg = 2 mg Usia 6-12 tahun, 2 mg setiap 4-6 jam


2. CTM
1hp: 3 x 2 mg = 6 mg 4-6 jam: 12 mg/ hari(Martindale Ed
36 halaman 572)

1xp: Sesuai
1xp: 2 mg
1hp: Sesuai
1hp: 3 x 2 mg = 6 mg

Permasalahan Farmasetik Penyelesaian


- Meracik puyer dengan bahan baku - Mengambil tablet sesuai yang
tablet diperlukan kemudian digerus halus.
- Pada resep terdapat permintaan iter Campuran akhir puyer diayak untuk
menghilangkan sisa granul
- Membuat copy resep agar pasien
dapat membeli resep kembali tanpa
harus ke dokter

SKRINING KLINIS : TIDAK DILAKUKAN DALAM PRAKTIKUM INI

2. PEMERIAN BAHAN (Tuliskan pustaka yang digunakan)


Salbutamol : serbuk putih atau hampir putih, mudah larut dalam air, sukar larut dalam etanol,
kloroform dan dalam eter (Farmakope Indonesia ed VI hal 1508)

CTM : serbuk hablur putih, tidak berbau, larutan mempunyai pH antara 4-5, mudha larut
dalam air, larut dalam etanol dan kloroform, sukar larut dalam eter dan benzen (Farmakope
Indonesia ed VI hal 920)

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 2


3
3. Rencana penimbangan
No. Bahan Penimbangan (sertakan perhitungannya)
1. Salbutamol sulfat 1 𝑡𝑎𝑏 𝑥 12 = 6 𝑡𝑎𝑏 (alat : pinset)
2

2 𝑚𝑔 𝑥 12 = 6 𝑡𝑎𝑏 (alat : pinset)


2. CTM 4 mg 4 𝑚𝑔

3. Laktosa (500 mg x 12) - (300 mg x 6) - (350 x 6) = 2100 mg = 2,1 g


(alat : timbangan g, sendok tanduk)

Diketahui : (berdasarkan penimbangan)


Berat tablet salbutamol sulfat : 300 mg
Berat tablet CTM 4 mg : 350 mg

4. TAHAPAN PEMBUATAN (tuliskan dengan rinci, lengkap dengan jumlah yang ditimbang/diukur)
1. Menyetarakan timbangan g
2. Mengambil 6 tablet salbutamol sulfat, menggerus hingga halus
3. Mengambil 6 tablet CTM, menggerus hingga halus
4. Mencampur serbuk hasil gerusan tablet salbutamol sulfat dan CTM
5. Menimbang laktosa 2,1 gram
6. Menambahkan laktosa ke dalam campuran serbuk tablet salbutamol dan CTM kemudian di ayak
7. Membagi campuran serbuk menjadi dua sama banyak dengan penimbangan
8. Membagi serbuk secara visual, masing-masing menjadi 6 bagian
9. Membungkus dengan kertas perkamen
10. Memasukkan dalam botol tahan cahaya

5. KONTROL KUALITAS
Rencana KK : Timbang 2 bungkus serbuk secara acak yang dihasilkan

Hasil : ............. mg dan ............... mg

6. KEMASAN/WADAH :

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 3


7. ETIKET : (Putih/Biru) LABEL YANG HARUS ADA:

TIDAK BOLEH DIULANG


APOTEK FARMA BLESSING TANPA RESEP DOKTER
Jl. Johar No 45, Karawang
Telp : 413001
DAPAT MENYEBABKAN
APA : Nicholas Daniel G SIK : 20048 KANTUK
No. 3 Karawang, 21-02-2021

AN. YOSSY (10 tahun)


TIGA KALI SEHARI SATU BUNGKUS
SESUDAH MAKAN

Puyer salbutamol dan CTM 12 bungkus


Gunakan sebelum : 21-03-2021

ASPEK PENILAIAN (DIISI OLEH ASISTEN)


No Komponen penilaian Nilai (maks 10)
1 Penulisan jurnal
2 Kemampuan menimbang
3 Ketepatan penggunaan alat
4 Kemampuan melakukan compounding
5 Kemampuan menuliskan etiket dan label
6 Menjaga kebersihan proses
7 Hasil sediaan secara visual (baik, bersih, homogen)
8 Kesesuaian hasil kontrol kualitas
9 Melakukan compounding sesuai waktu yang tersedia (1
resep maksimal 45 menit)
10 Sikap profesional (mencuci tangan sebelum proses, tidak
berbicara dengan teman, tidak panik, tidak tergesa gesa)

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 4


4
PRAKTIKUM RESEP IV

Seorang Ibu datang ke apotek dengan membawa resep untuk anaknya sebagai berikut:

Dr. Ignasius Johan Sp.A


Jl. Keputih V/45 Surabaya
SIP 5672/IPDS/2019
Telp. 031-5613241
00-00-0000

R/ Ambroksol tab ¼
Gliseril guaiyakolat tab ½
Laktosa qs
m.f.l.a. pulv d.t.d No. X
s.t.d.d pulv. I p.c

Pro : An. Sintha Pramita (6 tahun)

Anda sebagai apoteker yang bertugas harus melakukan skrining dan rancangan cara pembuatan
terhadap resep tersebut. Tersedia ambroksol tablet 30 mg dan gliseril guaiakolat 100 mg

SKRINING ADMINISTRASI
(berilah keterangan (ada/tidak ada/kurang lengkap) sesuai preskripsi di atas)
KOMPONEN Keterangan KOMPONEN Keterangan
Nama dokter Ada Jumlah obat Ada
Alamat, no telp dokter Ada Aturan pakai Ada
Surat Ijin Kerja Dokter Ada Paraf/tanda tangan dokter Ada
Tempat dan tanggal resep Tidak Ada Nama pasien Ada
Nama obat Ada Umur atau berat badan Umur: Ada BB:
pasien Tidak Ada
Narkotika Tidak Ada

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 5


4
1. SKRINING FARMASETIK
PERHITUNGAN DOSIS
Nama obat Dosis pada preskripsi Dosis dari pustaka (cantumkan Kesesuaian
(sertakan perhitungannya) pustaka dan halamannya)
1. Ambroxol 1xp: 1 𝑥 30 𝑚𝑔 = 7,5 𝑚𝑔 Anak umur 1-6 thn 25 mg 2 kali 1xp = underdose
4
sehari (Martindale ed 36 1hp = underdose
1hp= 3 x 7,5 mg = 22,5 mg
halaman 1114)

1xp = 25mg
1hp = 2 x 25mg = 50mg

2. Gliseril guaiyakolat 1xp : 50mg Anak umur 6-12 tahun 100- 1xp = underdose
1hp : 3 x 50mg 200mg tiap 4 jam (Martindale 1hp = underdose
ed 36 hal 1561)

1xp = 100-200mg
1hp = 4 x 100mg = 400mg = 4 x
200mg = 800mg

Permasalahan Farmasetik Penyelesaian


- Meracik puyer dengan bahan baku - Mengambil tablet sesuai dengan yang
tablet diperlukan kemudian digerus halus
- Campuran akhir puyer di ayak untuk
menghilangkan sisa granul
- Bila tablet dalam satuan pecahan, batas
maksimal pembagian secara visual
dengan pembelahan adalah setengah
tablet

SKRINING KLINIS : TIDAK DILAKUKAN DALAM PRAKTIKUM INI

2. PEMERIAN BAHAN (Tuliskan pustaka yang digunakan)


Ambroksol : Bubuk kristal berwarna putih atau kekuningan. Sedikit larut dalam air; praktis tidak
larut dalam diklorometana; larut dalam metil alkohol. Larutan 1% dalam air memiliki pH 4,5
hingga 6,0. Lindungi dari cahaya. (Martindale edisi 36 halaman 1550)

GG : Bubuk kristal putih atau hampir putih. Sedikit larut dalam air; larut dalam alkohol.
(Martindale ed 36 halaman 1561)

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 6


4
3. Rencana penimbangan
No. Bahan Penimbangan atau pengambilan bahan
1. Ambroksol 1 𝑥10 = 2,5 𝑡𝑎𝑏𝑙𝑒𝑡 (alat : pinset)
4

2. 1 𝑥10 = 5 𝑡𝑎𝑏𝑙𝑒𝑡 (alat : pinset)


Gliseril guaiyakolat 2

3. Laktosa (300 mg x 10) – 1416 mg = 1584 mg = 1,584 gram (alat :


timbangan g, sendok tanduk)

4. TAHAPAN PEMBUATAN (tuliskan dengan rinci, lengkap dengan jumlah yang ditimbang/diukur)
1. Menyetarakan timbangan gram
2. Mengambil 2,5 tablet ambroksol, menggerus hingga halus
3. Mengambil 5 tablet GG, menggerus hingga halus
4. Mencampur serbuk hasil gerusan tablet ambroksl dan GG
5. Menimbang laktosa sebanyak 1,584 gram
6. Menambahkan laktosa ke dalam campuran serbuk tablet ambroksol dan GG, kemudian
mengayak campuran serbuk
7. Membagi campuran serbuk menjadi dua sama banyak dengan penimbangan
8. Membagi serbuk secara visual, maisng masing menjadi 5 bagian
9. Membungkus dengan kertas perkamen
10. Memasukkan dalam botol tahan cahaya

5. KONTROL KUALITAS
Rencana KK : Timbang 2 bungkus serbuk secara acak yang dihasilkan

Hasil : ............. mg dan ............... mg

6. KEMASAN/WADAH :

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 7


7. ETIKET : (Putih/Biru) LABEL YANG HARUS ADA:

APOTEK FARMA BLESSING


Jl. Johar No 45, Karawang
Telp : 413001

APA : Nicholas Daniel G SIK : 20048

No : 4 21-02-2021

An. Shinta Pramita (6 tahun)


TIGA KALI SEHARI SATU BUNGKUS
SESUDAH MAKAN

Puyer ambroksal dan GG 10 bungkus


Gunakan sebelum : 21-03-2021

ASPEK PENILAIAN (DIISI OLEH ASISTEN)


No Komponen penilaian Nilai (maks 10)
1 Penulisan jurnal
2 Kemampuan menimbang
3 Ketepatan penggunaan alat
4 Kemampuan melakukan compounding
5 Kemampuan menuliskan etiket dan label
6 Menjaga kebersihan proses
7 Hasil sediaan secara visual (baik, bersih, homogen)
8 Kesesuaian hasil kontrol kualitas
9 Melakukan compounding sesuai waktu yang tersedia (1
resep maksimal 45 menit)
10 Sikap profesional (mencuci tangan sebelum proses, tidak
berbicara dengan teman, tidak panik, tidak tergesa gesa)

Lucia Hendriati | Buku Kerja Praktikum Farmasetika Dasar 8

Anda mungkin juga menyukai