Gaya Hidup
(Kemenkes,
2014)
Fitoterapi DM
Buah Pare (Momordica charantia)
Kadungan utama : charantin dan polypeptide p insulin
Manfaat :
charantin :Menstimulasi sel beta pankreas untuk memproduksi insulin
lebih banyak dan meningkatkan deposit cadangan gula glikogen di hati
polypeptide p insulin : menurunkan kadar glukosa darah seccara
langsung
Kontraindikasi : zat aktif dapat masuk ke dalam ASI
Interaksi : meningkatkan efek obat antidiabetes
Aturan pakai :
200 g buah pare dicuci bersih lalu diblender. Tambahkan air
seckupunya, lalu diperas sampai terkumpul sebanyak 50 mL. Perasan
dihangatkan dengan api kecil 15-30 menit. Diminum 2 jam
setelah/sebelum konsumsi obat antidiabetes
(Kementrian Kesehatan RI, 2011).
Fitoterapi DM
Klabet (Trigonella foenum-graceum L.)
Kadungan utama : sterol, flavonoid, viteksin,
as.amino 4-hidroksiisoleusin
Manfaat : as.amino 4-hidroksiisoleusin menstimulasi
glucose-dependent insulin release oleh sel beta
pankreas
Kontraindikasi : alergi, kehamilan, dan menyusui
Efek samping
: alergi berupa mengi, pingsan,
rinorea
Aturan pakai :
25 gr serbuk biji klabet atau 1,5-2 gr ekstrak biji ,
sehari 2 kali selama 3 bulan.
(Kementrian Kesehatan RI, 2011).
Fitofarmaka DM
Perawatan-Pendekatan AYURVEDA:
Menstabilkan metabolisme makanan
Menurunkan kelebihan berat badan
Mengurangi dan menghilangkan gejala kadar gula darah tinggi
Mencegah efek jangka panjang melalui pengaturan pola makan dan berat badan
Komposisi :
1. Ekstrak Folium Gymnema Sylvestre (Gurmar)
2. Ekstrak Fructus Momordica Charantia (Pare)
3. Ekstrak Cortex Pterocarpus Marsupium (Malabar)
4. Ekstrak Herba Andrographis Paniculata (Sambiloto)
5. Ekstrak Folium Aegle Marmelos (Maja)
6. Ekstrak Semen Syzygium Cumini (Jamblang)
7. Ekstrak Folium Enicostemma Littorale
8. Ekstrak Radix Picrohiza Kurroa (Kutki)
9. Ekstrak Folium Azadirachta Indica (Mimba)
10.Ekstrak Radix Cyperus Rotundus (Teki)
DOSIS :
2 kapsul tiga kali sehari
Daftar Pustaka
Kemenkes. 2014. InfoDatin : Waspada
Diabetes. Jakarta : Kementrian
Kesehatan RI.
Kemenkes. 2011. Formularium Obat
Herbal Asli Indonesia Vo.1. Jakarta :
Kementrian Kesehatan RI.