Peran Ti Dalam Industri
Peran Ti Dalam Industri
Oleh :
1
Herry Irawan
PENDAHULUAN
Teknologi Informasi sudah menjadi satu keharusan dalam organisasi. Bahkan saat ini
bisa dikatakan
teknologi informasi mengalami gangguan, misalnya terkena virus, tidak ada aliran
listrik, gangguan
sistem, dsb.
video, film dan fotografi, permainan interaktif (game), musik, penerbitan dan
percetakan, layanan
komputer dan piranti lunak, televisi dan radio, juga riset dan
pengembangan. Peranan teknologi
TEKNOLOGI INFORMASI
informasi berbasis komputer, khususnya aplikasi perangkat lunak dan perangkat keras
komputer. TI
2
memproteksi, memproses, menyampaikan, mengambil informasi secara aman.
1
Mahasiswa Program Magister Teknologi Informasi, STEI ITB.
2
http://en.wikipedia.org/wiki/Information_technology
data, jaringan, dan komponen lain yang terkait yang digunakan untuk
membangun sebuah sistem
informasi.3
Vasudevan (2003) berargumen, bahwa teknologi informasi, dalam rentang waktu yang
pendek telah
aktivitas kehidupan dan memberi makna baru pada kata “kenyamanan”. Saat
ini sangat tidak
berkembang. Hal tersebut telah mengubah secara drastis lansekap bisnis di seluruh
dunia, dan kata
TI (teknologi informasi) menjadi “catchword” bagi kehidupan modern saat ini.
bahwa teknologi informasi mendukung segala aktivitas organisasi agar dapat berjalan
dengan cepat,
informasi menjadi main / core business dalam aktivitas organisasi dalam arti
memberikan arah baru
INDUSTRI KREATIF
Definisi Industri Kreatif yang saat ini banyak digunakan oleh pihak yang
berkecimpung dalam industri
4
kreatif, adalah definisi berdasarkan UK DCMS Task force 1998 :
and which have a potential for wealth and job creation through the generation and
exploitation of
Indonesia tahun 2007-pun menggunakan acuan definisi industri kreatif yang sama,
sehingga industri
3
Muhammad Shaukat, Muhammad Zafarullah, Impact of Information Technology on
Organizational Performance: An Analysis of
Qualitative Performance Indicators of Pakistan’s Banking and Manufacturing
Companies, European Journal of Economics, Finance and
Administrative Sciences, 2009
4
Kelompok Kerja Indonesia Design Power (2008), Pengembangan Ekonomi Kreatif
Indonesia 2025 : Rencana Pengembangan Ekonomi
Kreatif Indonesia 2009-2025, Departemen Perdagangan RI.
bahwa ekonomi kreatif, yang berfokus pada penciptaan barang dan jasa
dengan mengandalkan
Indonesia untuk bangkit, bersaing dan meraih keunggulan dalam ekonomi global.
Interaktif, 9. Musik, 10. Seni pertunjukan, 11. Penerbitan dan percetakan, 12.
Layanan komputer dan
piranti lunak, 13. Televisi dan Radio, 14. Riset dan Pengembangan.
kontribusi terhadap PDB rata-rata tahun 2002-2006 adalah sebesar 6,3% atau setara
dengan 104,6
triliun rupiah (nilai konstan) dan 152,5 triliun rupiah (nilai nominal).
Industri ini telah mampu
menyerap tenaga kerja rata-rata tahun 2002-2006 adalah sebesar 5,4 juta dengan
tingkat partisipasi
sebesar 5,8%.
Untuk mengembangkan ekonomi kreatif ini, diyakini bahwa kolaborasi antara berbagai
aktor yang
I-B-G ini, maka dikhawatirkan bahwa pengembangan ekonomi kreatif tidak berjalan
selaras, efisien,
dan saling tumpang tindih. Hal ini karena setiap aktor memiliki peran yang
signifikan, namun juga
perlu dirumuskan. Hal tersebut dapat dicapai dengan mekanisme koordinasi yang baik
atau melalui
tersebut.
wacana mengenai industri kreatif yang saat ini telah menjadi fenomena
global. Selain di negara
berkembang seperti China, India, Brasil, Argentina, Meksiko, bahkan Burkina Faso
yang terletak di
daratan Afrika. Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur DIY pada pembukaan workshop
PI-UMKM
sumbangan GNP sebesar 3 persen. Lebih lanjut Sultan mencotohkan, di Inggris dan
Belanda, sektor
video, film dan fotografi, permainan interaktif (game), musik, penerbitan dan
percetakan, layanan
komputer dan piranti lunak, televisi dan radio, juga riset dan pengembangan.
Industri Kreatif Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Indonesia yang disingkat
menjadi MIKTI.
daya dorong, sekaligus sebagai faktor pembeda nyata yang unik dalam persaingan
global.
5
Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur DIY pada pembukaan workshop PI-UMKM di
Inna Garuda, Yogyakarta, Rabu, 5/8/2009.
“Dengan memberdayakan ke tiga pilar Budaya-Kreatif & TIK, maka MIKTI diharapkan
tidak menjadi
badan/lembaga yang berfungsi hanya dalam tatanan wacana, namun lebih daripada itu
MIKTI kelak
stakeholder-nya secara aktif, dalam keyakinan dan kebanggaan yang kokoh” ujar
Indra.
bahwa industri kreatif di Indonesia memberikan kontribusi PDB pada urutan ke 7 dari
10 sektor yang
kontribusi sektor pengangkutan, komunikasi, bangunan, listrik, gas dan air bersih.
Sedangkan jumlah
perusahaan yang bergerak di sektor ini hingga tahun 2006 mencapai 2,2
juta berkisar 5,17% dari
Riset dan Teknologi, berpendapat bahwa Industri Kreatif merupakan Industri yang
bermuara pada
dan rasa dari lubuk hati yang paling dalam sebagai insan kreatif yang
ingin memajukan industri
Software, animasi, dan game on line. Maka disinilah terlihat peran tripple helix
(Akademisi, Business,
6
berinteraksi untuk menghasilkan suatu produk kreatif yang punya nilai ekonomi.
dunia international. Tujuan utama diselenggarakannya INAICTA 2009 ini adalah untuk
meningkatkan
semua lini industri, juga mempersiapkan pelaku TIK lokal untuk menghadapi kompetisi
global. Hal ini
6
Dr. Idwan Suhardi, Deputi Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Iptek,
Kementerian Negara Riset dan Teknologi, pada IPTEK
VOICE yang disiarkan oleh Bahana 101.8 FM, Jum'at 19 Juni 2009, pukul 08.00-08.45
WIB.
http://www.ristek.go.id/?module=News%20News&id=3837
2009 dapat turut andil membangun ekonomi kreatif melalui karya generasi
kreatif (C-Gen for C-
7
Conomy).
Hal serupa juga disampaikan oleh Intel Capital Director-South East Asia-
Intel Asia Pasific, Deepak
8
tambah dia, bukan tidak mungkin akan banyak pelaku investasi yang tertarik.
dan intel value-add. Saat ini, inovasi investasi global sedang mengarah ke sektor
pengguna internet.
Deepak mengatakan, “Saat ini pasar yang cukup potensial untuk industri
kreatif adalah konsep
media online. Perkembangan pesat industri kreatif yang terjadi di seluruh dunia
saat ini menuju ke
arah media online. Jadi saya pikir, hal yang sangat penting saat ini, terutama
untuk industri kreatif
7
Inaicta 2009, Pemberian Apresiasi Bidang Telematika Pacu Pertumbuhan Industri
Kreatif berbasis TIK di Indonesia,
http://www.biskom.web.id/2009/02/20/pemberian-apresiasi-bidang-telematika-
diharapkan-pacu-pertumbuhan-industri-kreatif-berbasis-
tik-di-indonesia.bwi, 20 Februari 09.
8 Ria, Industri Kreatif Butuh Peran Serta Pemerintah,
http://www.teknopreneur.com/content/industri-kreatif-butuh-peran-serta-
KESIMPULAN