1. Communication
Komunikasi adalah soft skill yang memungkinkan Anda untuk memahami dan
dipahami oleh rekan kerja Anda. Keterampilan ini melibatkan keramahan,
kepercayaan diri, memberi dan menerima umpan balik, kejelasan dan
beradaptasi dengan gaya komunikasi yang berbeda. Komunikasi yang efektif
berarti mengajukan pertanyaan yang relevan untuk mendapatkan lebih banyak
informasi, mendengarkan secara aktif ketika orang lain berbicara kepada Anda
dan melatih empati untuk memastikan pesan dan nada yang jelas dan penuh
hormat.
2. Teamwork
Banyak pekerja Software Engineer (perangkat lunak) bekerja dalam tim untuk
menyediakan layanan dan memelihara sistem. Kerja tim melibatkan diskusi
masalah yang muncul dengan rekan kerja, mampu mengartikulasikan kebutuhan
proyek, memiliki kemampuan untuk mendengarkan dan menerima kritik, dan
menghormati anggota tim lainnya. Meskipun pengembangan perangkat lunak
adalah tindakan soliter, tetapi sebagai insinyur perangkat lunak, Anda harus
dapat berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain dalam satu tim.
4. Problem Solving
Problem Solving adalah keterampilan penting di tempat kerja. Ini berarti
menemukan sumber masalah dan mengembangkan solusi yang efektif dan
efisien. Beberapa tugas yang menggunakan keterampilan ini termasuk pengujian
perangkat lunak dan debugging. Kesabaran, kreativitas, inovasi dan pemikiran
kritis juga digunakan untuk menemukan penyebab masalah dan dalam
mengembangkan solusi yang efektif.
5. Multitasking
Multitasking adalah kemampuan untuk melakukan lebih dari satu tugas dalam
satu waktu. Sebagai seorang insinyur perangkat lunak, Anda mungkin diminta
untuk mengerjakan banyak proyek di bawah tenggat waktu yang ketat sambil
tetap teratur dan memprioritaskan tugas. Keterampilan manajemen waktu ini
memungkinkan Anda untuk tetap produktif dan efisien.
6. Attention to Detail
Attention to Detail adalah kemampuan untuk mencapai ketepatan dan
mengantisipasi kemungkinan hasil atau output. Sebagai seorang insinyur
perangkat lunak, Anda harus teliti dan akurat saat menangani kode, dokumen,
dan proyek yang rumit. Anda harus dapat menganalisis, menggunakan Sistem
Version Control untuk menyimpan pekerjaan lama Anda, menerapkan protokol
pengujian menyeluruh dalam kode Anda untuk memastikan orang lain dapat
membacanya dengan mudah.
1. Pengembangan Aplikasi
Berdasarkan kemampuan pemecahan masalah, pengembangan perangkat
lunak non-Web. Bahasa pemograman yang digunakan di antaranya Java dan
C#, Swift, Dart.
2. Pengembangan Sistem
Desain dan Coding. Digunakan untuk mendukung pengembangan aplikasi.
Bahasa pemograman yang digunakan antara lain C dan C ++.
3. Pengembangan Web
Melakukan design software atau aplikasi untuk dijalankan pada web browser.
Menggunakan bahasa pemograman seperti HTML, CSS, JavaScript dan
PHP.