Anda di halaman 1dari 9

KONTRAK PEMBELAJARAN (KP)

MATA KULIAH

Kode MK: KUP228P


Program Studi Profesi Dokter
Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro

PJMK : drg. Isniya Nosartika, MDSc, Sp. Perio


Semester : 1-3 (sesuai rotasi)
KONTRAK PEMBELAJARAN
Nama Mata Kuliah : Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut
Kode Mata Kuliah/ SKS : KUP228P / 1 SKS
: Team teaching dengan PJMK drg. Isniya Nosartika, MDSc,
Sp. Perio
Dosen
Semester : 1-3 (sesuai rotasi)
Hari/Waktu Pertemuan : a) Senin-Kamis, jam 07.00 – 16.00
b) Jumat, jam 07.00 – 16.30
: a) Ged. E Kampus Undip Tembalang
Tempat Pembelajaran b) Poli gigi RSND Undip Tembalang

1. Manfaat Pembelajaran

Mahasiswa memiliki kemampuan menegakkan diagnosis penyakit, terutama penyakit


yang berkaitan dengan gigi yang memiliki level kompetensi 3 – 4A menurut SKDI 2012

2. Deskripsi Pembelajaran

Mata Kuliah Kepaniteraan Klinik Gigi bertujuan mendidik lulusan Sarjana Kedokteran
untuk menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh pada tahap pendidikan S1
kedokteran dalam pelayanan kepada pasien dan masyarakat khususnya yang berkaitan
dengan gigi, dengan metode kepaniteraan/magang kerja klinik. Kegiatan berlangsung
selama 2 minggu. Tujuan akhir pembelajaran adalah mahasiswa diharapkan bisa
mencapai kompetensi pengelolaan penyakit dan ketrampilan klinik level 3 – 4A menurut
SKDI 2012, melalui berbagai metode pembelajaran, seperti kuliah, tutorial, presentasi
jurnal dan diskusi kasus. Mahasiswa juga mempraktekkan ketrampilan klinik
pemeriksaan rongga mulut, tatalaksana luka dan komunikasi terapetik kepada pasien di
klinik gigi mulut.

3. Kompetensi Pembelajaran

Standar Kompetensi (SK):

 Mampu menginterpretasikan dan menyimpulkan kelainan pada gigi dan mulut


sesuai dengan level kompetensi 3A, 3B, 4A
 Mampu melakukan pemeriksaan rongga mulut dan tatalaksana luka serta
komunikasi teraupetik untuk kasus di poliklnikik gigi yang sesuai dengan level
kompetensi 3A, 3B, 4A
Kompetensi Dasar (KD):

1. [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan cara membaca foto panoramic rongga


mulut dan gigi sesuai dengan level kompetensi 3-4A menurut SKDI 2012
2. [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan indikasi rongga mulut dan gigi sesuai
dengan anamnesis.
3. [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan indikasi pemeriksaan x foto panoramic
pada pasien.
4. [C3] Mahasiswa mampu melaksanakan pemeriksaan fisik yang terkait dengan
rongga mulut dan gigi secara benar.
5. [C4] Mahasiswa mampu menganalisis adanya kelainan pada foto panoramic gigi
dan rongga mulut.
6. [C5] Mahasiswa mampu menentukan diagnosis banding adanya kelainan pada
rongga mulut
7. [C5] Mahasiswa mampu menentukan diagnosis banding adanya kelainan pada
gigi
8. [C6] Mahasiswa mampu menyimpulkan diagnosis paling mungkin dari adanya
kelainan pada hasil pemeriksaan rongga mulut
9. [C6] Mahasiswa mampu menyimpulkan diagnosis paling mungkin dari adanya
kelainan pada hasil pemeriksaan gigi
4. Strategi Pembelajaran

Kuliah dilakukan dengan metode tatap muka selama 2 x 50 menit yang dilakukan
dalam bentuk bedside teaching, kuliah penyegaran, presentasi jurnal dan presentasi
kasus. Kegiatan pembelajaran akan dilakukan setidaknya dalam 6 kali tatap muka
sesuai jadwal. Waktu tambahan tatap muka di luar jadwal diberikan untuk kegiatan
responsi dan kuis.

5. Referesi Pembelajaran

1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik


Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
2. Carranza. Clinical Periodontology. 11th ed. Philadelphia: WB Saunders
Company. 2012.
3. Eley BM dan JD. Periodontics Fifth edition. London: An imprint of Elsevier Ltd.
2004
4. Fragiskos D. Fragiskos. 2007. Oral Surgery. Springer-Verlag Berlin Heidelberg.
Germany
5. Peterson, L.J. 2003. Contemporary Oral and Maxillofacial Surgery. 4th ed.
Mosby. Saint Louis.
6. Dayal, P.K., 2005, Textbook of Oral Medicine, Jaypee Brothers Medical
Publishers (P) Ltd, New Delhi
7. pstein,j., 2008, Burket’s Oral Medicine, 11th ed., Elsevier, Ontario

6. Tugas dan Kegiatan Terstruktur

Ketentuan:
1. Tugas diberikan berdasarkan topik kuliah;
2. Tugas dikerjakan secara individu/grup di rumah;
3. Solusi tugas dikumpulkan paling lambat 1 minggu setelah tugas
diberikan; Tugas dan kegiatan terstruktur:
1. Tugas #1 Journal Reading

◦ Mahasiswa menyajikan pembahasan dari suatu jurnal yang telah dipilih


oleh pembimbing.
◦ Mahasiswa mampu menjawab pertanyaan dari kelompok lain setelah
selesai menyampaikan presentasi dari jurnal yang dibahas.
2. Tugas #2 Presentasi Kasus

◦ Mahasiswa membuat presentasi dari suatu kasus yang dipilih dari


kumpulan kasus yang dilalui selama mengikuti proses kepaniteraan

◦ Mahasiswa mampu menjawab pertanyaan yang diajukan sesuai kasus


yang dipaparkan selama diskusi berlangsung

7.Kriteria Penilaian

Komponen penilaian:
1. Tugas

• Tugas diberikan berdasarkan topik kuliah;


• Tugas dikerjakan secara individu/grup di rumah;
• Solusi tugas dikumpulkan paling lambat 1 minggu setelah tugas diberikan;
2. MCQ
• MCQ dilakukan sesuai jadwal yang ditentukan oleh program studi;
• Bahan soal MCQ sesuai dengan SAP/GBPP yang telah ditentukan;
3. OSCA
• OSCA dilakukan sesuai jadwal yang ditentukan oleh program studi;
• Bahan soal OSCA mencakup semua materi yang telah diberikan;

• Setelah mahasiswa selesai menjawab soal OSCA akan dilakukan diskusi


kasus dengan dosen penguji sesuai dengan kasus OSCA yang dikerjakan.

Nilai Akhir (NA) ditentukan sebagai berikut:

NA=(0.25×Tgs)+(0.2×MCQ)+(0.55×OSCA)

Keterangan:
• Tgs: nilai rata-rata tugas
• MCQ, OSCE: nilai ujian MCQ dan OSCA
• Skala nilai Tgs, MCQ, OSCE adalah 0 – 100
Penilaian kompetensi dilakukan dengan kriteria sebagai berikut:

Nilai Akhir/NA Nilai Angka Nilai bobot


NA>=78 A 4
70>=NA<78 B 3
60>=NA<70 C 2
50>=NA<60 D 1
NA<50 E 0
8. Jadwal Pembelajaran

Estimasi
Pokok Sub Pokok
Waktu Daftar
Bahasan Bahasan
No. Kompetensi Dasar Hardskill (menit) Pustaka
1 [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan cara 1 x 2 jam 1] Bab 3.1
membaca foto panoramic rongga mulut dan [2] Bab 4
gigi sesuai dengan level kompetensi 3-4A
menurut SKDI 2012

2 [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan 1 x 2 jam


indikasi rongga mulut dan gigi sesuai dengan
anamnesis.

3 [C2] Mahasiswa mampu menjelaskan 1 x 2 jam


indikasi pemeriksaan x foto panoramic pada
pasien

4 [C3] Mahasiswa mampu melaksanakan 1 x 2 jam


pemeriksaan fisik yang terkait dengan
rongga mulut dan gigi secara benar.

5 [C5] Mahasiswa mampu menentukan 1 x 2 jam


diagnosis banding adanya kelainan pada
rongga mulut

6 [C4] Mahasiswa mampu menganalisis 1 x 2 jam 1] Bab 3.1


adanya kelainan pada foto panoramic gigi [2] Bab 4
dan rongga mulut.

7 [C5] Mahasiswa mampu menentukan 1 x 2 jam


diagnosis banding adanya kelainan pada gigi

8 [C6] Mahasiswa mampu menyimpulkan 1 x 2 jam


diagnosis paling mungkin dari adanya
kelainan pada hasil pemeriksaan rongga
mulut

9 [C6] Mahasiswa mampu menyimpulkan 1 x 2 jam


diagnosis paling mungkin dari adanya
kelainan pada hasil pemeriksaan gigi
Evaluasi: Ujian Akhir Stase1] Bab 3.1
[2] Bab

Semarang, ………………………………………….
Koordinator Modul Klinik Chief Stase Koas IPGM
PSPPD FK Undip
Periode ……………………

Drg. Isniya Nosartika MDSc, Sp. Perio


……………………………………………….

Anda mungkin juga menyukai