0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
18 tayangan1 halaman
Teks tersebut memberikan puji syukur kepada Allah atas nikmat-nikmat yang diberikan, kemudian menyampaikan salam dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia menuju kejayaan agama Islam. Teks tersebut juga memperkenalkan topik pidato yang akan disampaikan yaitu tentang kejayaan agama Islam.
Teks tersebut memberikan puji syukur kepada Allah atas nikmat-nikmat yang diberikan, kemudian menyampaikan salam dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia menuju kejayaan agama Islam. Teks tersebut juga memperkenalkan topik pidato yang akan disampaikan yaitu tentang kejayaan agama Islam.
Teks tersebut memberikan puji syukur kepada Allah atas nikmat-nikmat yang diberikan, kemudian menyampaikan salam dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia menuju kejayaan agama Islam. Teks tersebut juga memperkenalkan topik pidato yang akan disampaikan yaitu tentang kejayaan agama Islam.
َّ الع ِظْي ُم ْ ِذال َف،الر ِحْي ِم َ ض ِل َّ ، الع ِظْيم َّ الرءُ يِف َ ب ِ احلم ُد،ب العالَ ِمني ِّ هلل َر َْ ِ َ ِّ احلَ ْم ُد هلل َر ِ ِ ِ ُ اَ ْش َه ُد اَ ْن اَل الَهَ ااَّل اهللُ َو ْح َدهُ الَ َش ِريْ َكلَهُ املل. ان األ َِمْيم ,ك ال َك ِرمْيُ َو اَ ْش َه ُد اَ َّن حُمَ َّم ًدا ِ وا ِإلحس َْ َ الع ِظي ِم َ ك ُخلُ ِق ِ َالكت َ َّاب ال َك ِرمْيِ َوإِن َ َّك لَ َعل َ َ َ ق,عْب ُدهُ َو َر ُس ْولُهُ الَّ ِذي. ِ ال اهلل َتعاىَل يِف َ .َص َحا بِِه أَمْج َعِنْي َ أ ََّما َب ْع ُد ِِ ِ ْ ص ِّل َو َسل ُم َوبَا ِر ُك َعلَى حُمَ َّم ْد َو َعلَى آله َوأ َ اللَّ ُه َّم Segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam yang telah memberikan segala kenikmatannya. Sehingga kita masih bisa menyaksikan indahnya sang surya di pagi hari, masih bisa menghirup udara setiap hari dan yang paling utama kita masih bisa menikmati lezatnya iman di dalam sanubari. Selanjutnya sholawat beserta salam semoga tercurah terlimpah kepada seorang tokoh revolusioner Islam, seorang pemimpin yang tak bergaji, seorang direktur yang tak berdasi, seorang perangkul yang tak pernah memukul, seorang pengajak yang tak pernah menginjak, beliaulah sang kekasih Allah, berpangkat rasulullah, bertitel habibullah, yakni habibina wa syafi’ina wa maulana Muhammad SAW. Yang telah mengeluarkan umat manusia dari tebing kehancuran menuju puncak kejayaan islam.
Yang saya hormati kepada dewan juri yang arif dan bijaksana dalam mengambil keputusan, serta teman-teman yang saya banggakan.
Pada kesempatan kali ini izinkanlah saya menyampaikan sebuah pidato singkat saya yang berjudul: