NIM : 20101440119109
KELAS : 2A
3.MANIFESTASI KLINIS
4. PATOFISIOLOGI
a. Lemas.
Didasari oleh auntoantibodi dan kompleks imun
b. Lesu.
yang berkaitan ke jaringan dan menyebabkan inflamasi
c. Tidak bertenaga.
multisistem. Penyebab spesifik SLE hingga saat ini belum
d. Nyeri sendi dan bengkak atau kekakuan.
diketahui, namun berbagai faktor seperti faktor genetik, sistem
e. Memiliki bentil merah pada bagian tubuh.
imun, hormoal serta lingkungan berhubungan dengan
perkembangan penyakit ini.
5. PENATALAKSANAAN MEDIS
1. Identitas
Penyakit ini lebih sering dijumpai pada orang berkulit
hitam dari orang yang berkulit putih
2. Keluhan utama
Kelainan kulit meliputi eritema malar (pipi) ras seperti
kupu-kupu, yang dapat mengenai seluruh tubuh
8. DIAGNOSA KEPERAWATAN
3. Riwayat penyakit sekarang
Adanya penyakit anemia hemolitik, trombositopeni,
a. Nyeri akut berhubungan dengan
abortus spontan yang unik.
inflamasi dan peningkatan
4. Riwayat penyakit keluarga
aktivitas penyakut.
Faktor genetik keluarga yang mempunyai kepekaan
b. Keletihan berhubungan dengan
genetik sehingga cenderung memproduksi auto antibodi
peningkatan aktivitas penyakit rasa
tententu sehinggakeluarga mempunyai resiko tinggi
nyeri tidur/aktivitas yang tidak
terjadinya lupus eritematosus.
memadai, nutrisi yang tidak
5. Pola-pola fungsi kesehatan
memadai dan depresi/stress
- Pola nutrisi
emosional.
- Pola aktivitas
- Pola eliminasi
- Pola sensori dan kognitif
- Pola konsepsi dan konsep diri
I RENCANA KEPERAWATAN
No Diagnosa Tindakan dan kriteria hasil Intervensi
1 Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan 1. Kolaborasi pemberian analgetik dan kaji
berhubungan dengan keperawatan selama 3x 24jam skala nyeri
inflamasi dan diharapkan nyeri berkurang dengan 2. Ukur TTV pasien
peningkatan aktivitas kriteria hasil: 3. Obervasi respon nonverbal dari
penyakit. - Skala nyeri berkurang ketidaknyamanan.
- TTV dalam batas normal
- Kegelisahan berkurang