Anda di halaman 1dari 12

ANTIBIOTIK DAN ANTIPIRETIK

Kata antibiotik sendiri berasal dari bahasa yunani, di mana anti


diartikan sebagai melawan dan bios adalah kehidupan – dalam hal
ini adalah bakteri yang hidup. (US National Library of Medicine)

Pengertian Antibiotik adalah kelompok obat yang digunakan untuk mengatasi


dan mencegah infeksi bakteri. Obat ini bekerja dengan cara
Antibiotik membunuh dan menghentikan bakteri berkembang biak di dalam
tubuh. (Chamber HF)

Antibiotik adalah jenis antimikroba digunakan dalam


pengobatan dan pencegahan infeksi bakteri. Antibiotik dapat
membunuh ataupun menghambat pertumbuhan bakteri. dan
beberapa yang beracun bagi manusia dan hewan. (Alexander)
PENGGOLONGAN ANTIBIOTIK BERDASARKAN
EFEK KERJA
 BAKTERIOSTATIK  BAKTERISID
Bersifat menghambat pertumbuhan Bersifat membunuh mikroba.
mikroba. contoh :
contoh : • penisilin,
• trimetoprim, • sefalosporin.
• tetrasiklin,
• kloramfenikol
Resistensi Antibiotik
Apa itu resistensi antibiotik ?
• Resistensi antibiotik adalah kondisi
ketika suatu strain bakteri dalam
tubuh manusia menjadi resisten
(kebal) terhadap antibiotik.
• Transmisi vertikal, bakteri
terakumulasi kesalahan atau mutasi
pada gen-nya selama replikasi dan
diteruskan ke generasi berikutnya.
• Transmisi horisontal, gen resisten
bertukar dari satu mikroba ke
mikroba lainnya. melalui 3 cara yaitu
transformasi, transduksi dan
konjugasi.
Jenis-jenis Antibiotik
• Penisilin, kondisi akibat adanya infeksi bakteri, beberapa di antaranya
adalah infeksi Streptococcus, meningitis, gonore, faringitis, dan juga untuk
pencegahan endocarditis.
• Sefalosporin, di antaranya adalah infeksi tulang, otitis media, infeksi kulit, dan
infeksi saluran kemih. Obat ini berpotensi menimbulkan efek samping berupa
sakit kepala, nyeri pada dada, bahkan syok.
• Aminoglikosida, biasa digunakan untuk mengatasi banyak penyakit infeksi
bakteri, seperti otitis eksterna, infeksi kulit, dan peritonitis.
Lanjutan. . . . .
• Tetrasiklin, untuk mengobati berbagai macam kondisi yang muncul akibat
adanya infeksi bakteri. Beberapa di antaranya adalah sifilis, anthrax, tifus,
brucellosis, dan jerawat. Tetrasiklin tertentu tidak dapat digunakan pada
anak usia di bawah 12 tahun.
• Makrolid, Beberapa kondisi yang diobati menggunakan antibiotic makrolid
adalah bronkitis, servisitis, penyakit Lyme, pemfigus, dan sinusitis.
• Quinolone, mengatasi banyak kondisi yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Beberapa di antaranya adalah infeksi tulang, cystitis, servisitis, dan infeksi
kulit. Penggunaan quinolone dapat menimbulkan efek samping berupa
gangguan pada sistem saraf pusat.
Terapi Antipiretik
• kombinasi golongan obat yang • Usulan agar parasetamol tab 100
umumnya digunakan untuk mg dikeluarkan dari DOEN
meredakan gejala demam dan disetujui, mengingat sediaan
meredakan rasa nyeri yang sirup untuk anak telah tersedia,
dialami pada infeksi, peradangan serta untuk menghindari
otot dan sendi, pemberian parasetamol dalam
serta dysmenorrhea. bentuk puyer. (DOEN)
Cara kerja antipiretik
• Obat-obatan antipiretik dapat menurunkan demam
dengan cara menghambat sintesa dan
pelepasan prostaglandin E2. Hambatan sintesa dan
pelepasan ini distimulasi oleh pirogen endogen pada
hipotalamus.
Jenis jenis obat yang tergolong antipiretik
• Salisilat, seperti aspirin.
• Paracetamol.
• Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS),
• Ibuprofen,
• Ketoprofen,
• Etodolac,
• Piroxicam,
• Nabumetone,
• Meloxicam dan
• Asam mefenamat
DAFTAR PUSTAKA
• PEDOMAN PELAYANAN KEFARMASIAN UNTUK TERAPI ANTIBIOTIK
kemenkes
• Wibowo, Marlia Singgih, Produksi Antibiotik (Manufacture Of
Antibiotics). Institut Tehnologi Bandung.
• Strengell T, Uhari M, Tarkha R, Uusimaa J, Alen R, Lautla P, dkk.
Antipyretic agents for preventing recurrences for febrile seizures. Arch
Pediatr Adolesc Med 2009;163:799-804.

Anda mungkin juga menyukai