Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

Table Manner

Disusun oleh:
Pingkan Syarifa Nayla
XII MIPA 3

SMA Negeri 2 Depok


Tahun Ajaran
2020/2021
DAFTAR ISI

​DAFTAR ISI 1
I. PENDAHULUAN 2
1.1. ​LATAR BELAKANG 2

1.2. ​RUMUSAN MASALAH 2


1.3. ​TUJUAN 3
II. ​PEMBAHASAN 4
2.1. ​Etika Umum Jamuan Makan 4
2.2. ​Tata Cara Berbicara dalam Jamuan Makan 4
2.3. ​Tata Cara Duduk dalam Table Manner 5
2.4. ​Urutan Penggunaan Alat-Alat Makan dalam Table Manner 5

III. ​PENUTUP 7
3.1. ​Kesimpulan 7
3.2. ​Saran 7

1
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Di era globalisasi ini, ada banyak sekali tuntutan oleh masyarakat yang
harus dipenuhi, yang kemudian menyebabkan kita untuk bisa menyesuaikan
diri dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Salah satu bentuk penyesuaian
diri tersebut adalah ​table manner. ​Table manner atau yang biasa disebut etika
makan merupakan aturan atau sopan santun di meja makan, mulai dari cara
duduk, menggunakan alat-alat makan dan minum, makan, serta meninggalkan
meja jamuan (Pendit, 2004). ​Table Manner merupakan satu paket dari seluruh
tampilan seseorang, dari ujung rambut hingga ujung jari kaki, karena
keseluruhan inilah yang terlihat oleh orang lain saat berinteraksi dengan kita.
Saat makan bukan hanya diartikan sebagai aktivitas penghilang lapar
saja, namun di dalamnya pun ada etika jamuan makan tersendiri yang
mengatur tata cara makan yang benar seperti cara duduk, cara berbicara,
penggunaan alat makan, bahkan bagaimana seseorang minum dari gelas yang
tersedia. Istilah ​Table Manner atau etika makan merupakan suatu aturan
tersendiri dalam sebuah jamuan makan yang terdiri dari beberapa tahap menu
yang dihidangkan bergantian dari mulai makanan pembuka (​appetizer​) sampai
pada makanan penutup (​dessert)​ (Soekresno, 2005). Pada aturan makan ini,
penikmat hidangan harus mengetahui aturan-aturan, etika dan sopan santun
yang berlaku selama jamuan makan berlangsung. Pengetahuan akan ​Table
Manner sangat diperlukan oleh setiap orang, karena tidak setiap orang
memiliki aturan yang sama saat berada di meja makan. Hal ini dikarenakan
adanya perbedaan adat dan kebudayaan dari setiap orang.

1.2. RUMUSAN MASALAH


1. Bagaimana etika umum jamuan makan?
2. Bagaimana tata cara berbicara dalam jamuan makan?
3. Bagaimana tata cara duduk yang benar dalam ​table manner​?
4. Bagaimana pengaturan alat-alat makan dalam ​table manner​?

1.3. TUJUAN
1. Mengetahui bagaimana etika umum jamuan makan.
2. Mengetahui bagaimana tata cara berbicara dalam jamuan makan.
3. Mengetahui bagaimana tata cara duduk yang benar dalam ​table
manner​.

2
4. Mengetahui bagaimana pengaturan alat-alat makan dalam ​table
manner​.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Etika Umum Jamuan Makan


Table manners ​sudah berevolusi sepanjang abad untuk membuat
pelaksanaan makan dengan orang lain lebih ramah dan menyenangkan (Emily
Post Institute Inc., n.d.). Dengan banyaknya etika makan yang ada, berikut
adalah etika umum dalam jamuan makan:
1. Kunyah makanan dengan mulut tertutup.
2. Jauhkan telepon genggam dari meja dan atur ke dalam mode diam atau
getar. Tunggu hingga selesai makan dan menjauhlah dari meja untuk
memeriksa pesan dan panggilan.
3. Pegang alat makan dengan benar. Jangan menggunakan garpu atau
sendok seperti sekop atau menusuk makanan.
4. Periksa diri dan pastikan tiba di meja dalam kondisi bersih. Jangan
mengurus penampilan dan kebersihan di meja.
5. Selalu ingat untuk menggunakan serbet saat dibutuhkan.
6. Tunggu hingga sudah selesai mengunyah untuk menghisap atau
menelan minuman.
7. Sesuaikan kecepatan makan dengan sesama teman makan. Potonglah
hanya satu bagian makanan dalam waktu yang sama.
8. Hindari membungkuk dan jangan menempatkan siku di atas meja saat
makan.
9. Untuk mengambil sesuatu yang ada di seberang meja, mintalah supaya
dioperkan.
10. Tampilkan diri terbaik saat makan. Ambil bagian dalam percakapan.

2.2. Tata Cara Berbicara dalam Jamuan Makan


Salah satu aturan umum dalam etika makan adalah untuk berbicara
dengan menggunakan volume yang sedang, tidak berbicara atau tertawa
dengan keras. Selain itu, makanan harus selalu dikunyah dalam kondisi mulut
tertutup. Berbicara dengan makanan​—​baik dalam jumlah sedikit atau
banyak​—​di dalam mulut memberikan kesan tidak sopan, karena mulut yang
berisi makanan tidak terlihat baik bagi orang lain dan membuat percakapan
sulit untuk didengar (Barrow, 2013). Tata cara berbicara yang selanjutnya
adalah untuk menunggu teman makan hingga mereka selesai mengunyah
sebelum menanyakan mereka sebuah pertanyaan. Hindari memotong atau
menguasai pembicaraan di meja makan, dan hindari berbicara sambil
menunjuk ke arah seseorang atau gerakan tangan yang berlebihan.

4
2.3. Tata Cara Duduk dalam ​Table Manner
Setiap gerak, ucapan dan perilaku harus lebih diutamakan. Saat suatu
keluarga mengadakan jamuan makan, tempat duduk ini diberikan pada tamu
yang paling mereka hormati atau yang paling dituakan, kemudian tuan rumah.
Jika saat tamu terhormat belum duduk yang lain belum diperkenankan duduk.
Posisi duduk setiap orang pun harus diatur sedemikian rupa sehingga
tidak terlalu dekat ataupun terlalu jauh dari posisi meja. Postur tubuh tegak
pada kursi, dan tidak membungkuk. Posisi tangan berada di pangkuan. Lalu,
posisi kaki normal, tidak dilipat dan tidak pula menumpang.

2.4. Urutan Penggunaan Alat-Alat Makan dalam ​Table Manner


Dalam ​table manner​, peralatan makan digunakan mulai dari urutan sebelah
luar sampai ke dalam dan wajib digunakan sesuai dengan fungsinya. Untuk
sejumlah peralatan makan dan fungsinya (Putra, 2020), di antaranya sebagai
berikut:
1. Sendok dan Garpu
Sendok dan garpu digunakan saat menyantap hidangan seperti nasi
ataupun sayur-sayuran.

Ukuran sendok dan garpu pun sebetulnya beragam dan memiliki


​ emang
fungsinya masing-masing. Misalnya, sendok jenis ​soup m
khusus digunakan untuk menyendok sup saja. Kemudian ada sendok
yang khusus digunakan untuk menyantap sajian dessert.

2. Pisau dan Garpu


Ukuran pisau dan garpu pun beragam. Pisau dan garpu digunakan
untuk sajian yang dihidangkan berupa daging dan sejenisnya. Cara
menggunakannya, pertama-tama garpu dipegang di tangan kiri dan
pisau di tangan kanan.

Kemudian tusuk daging menggunakan garpu, kemudian gerakkan


pisau untuk memotong daging. Ada baiknya daging dipotong dari
ujung piring dan potong dalam ukuran yang kecil-kecil. Setelah
terpotong, gunakan garpu untuk menyantap hidangan.

3. Serbet
Menggunakan serbet juga memerlukan estetika yang harus Anda
perhatikan. Caranya cukup dengan membentangkan serbet di atas lutut
sesaat sebelum makan. Sudut serbet digunakan apabila ingin menyeka

5
mulut. Ada variasi estetika penggunaan serbet seperti
menggantungkannya di leher ketika sedang menikmati sajian, tetapi
hal itu lebih lumrah dilakukan bangsa Eropa.

4. Chinaware
Pada dasarnya chinaware adalah barang pecah belah seperti piring,
mangkuk, dan cangkir yang terbuat dari keramik mengkilap.
Chinaware sendiri memiliki varian yang bermacam-macam.

Platter, misalnya. Ini adalah sebuah piring yang memiliki tiga jenis
ukuran; kecil, sedang, dan besar. Ada yang berbentuk oval, ada pula
yang berbentuk persegi panjang. Biasanya piring yang berukuran besar
diutamakan untuk menyajikan hidangan utama.

Untuk cangkir atau cups sendiri setidaknya memiliki enam varian. Ada
cangkir yang dikhususkan untuk menyajikan hidangan sup, ada pula
cangkir khusus kopi dan teh, hingga cangkir yang digunakan untuk
menyajikan telur rebus yang lezat.

6
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Table manner atau etika makan adalah aturan atau sopan santun di meja
makan, yang meliputi berbagai aspek dalam tata cara duduk, berbicara,
penggunaan alat makan dan sebagainya.

3.2. Saran
Table manner penting untuk diketahui dan diaplikasikan untuk memberikan
kesan yang baik kepada orang-orang yang menjadi teman makan kita, sebagai
bentuk mengapresiasi dan menghormati mereka, dan juga menunjukkan itikad
baik.

7
DAFTAR PUSTAKA

Barrow, M. (2013). ​Eating Food - Manners and Etiquette​. Projectbritain.com. Retrieved

March 5, 2021, from http://projectbritain.com/behaviourfood.html

Emily Post Institute Inc. (n.d.). ​Top Ten Table Manners.​ Emily Post. Retrieved Maret 8,

2021, from https://emilypost.com/advice/table-manners

Pendit, I. N. R. (2004). ​Table Manner Dining Etiquette dan Etiket dalam Jamuan​. Graha

Ilmu.

Putra. (2020, February 5). ​Table Manner: Pengertian, Etika, Tata Cara dan Peralatan​.

Salamadian. Retrieved March 6, 2021, from

https://salamadian.com/pengertian-table-manner/

Soekresno. (2005). ​Table Manner: Etiket Jamuan Makan​. Graha Ilmu.

Anda mungkin juga menyukai