Sinopsis
The Big Short mengangkat kisah tentang gelembung keuangan atau krisis ekonomi
yang terjadi pada era 2000-an. Kejadian itu ternyata menyebabkan krisis keuangan
global pada 2007-2010.
Bercerita tentang seorang manajer keuangan, Dr Michael Burry (Christian Bale) selama
film berjalan hanya mengenakan kaus dan celana pendek yang sama, tanpa alas
kaki serta rambut awut-awutan, seorang yang anti sosial dan jarang berbicara
kepada staffnya. Dia memiliki hitung-hitungan matematika yang diyakininya benar
kalau Amerika akan mengalami krisis besar. Michael Burry mencapai kesimpulan
bahwa produk Mortgage Backed Securities (MBS) merupakan bom waktu yang akan
segera meledak dan dapat berdampak pada sistem perekonomian di Amerika
Serikat dari pengamatan nya di ruang kerjanya yang berantakan , lalu di lanjutkan
dengan riset yang di lakukan stafnya dilapangan menunjukkan fakta , betapa kredit
kepemilikan rumah sangat gampang di berikan oleh bank kepada pemohon. Padahal
semua kredit itu beresiko gagal bayar. Karena data pemohon yang diakali tetap saja
kredit bisa turun. Akibatnya, banyak rumah rumah kosong ditinggal penghuninya karena
tidak sanggup bayar cicilan nya.
Lalu Michael Burry, melihat ini justru sebagai peluang untung , dia lalu melakukan aksi
investasi yang terbilang terobosan, dengan mendatangi lembaga investasi raksasa
yang banyak kucurkan dana kredit properti , serta membujuk direksinya agar mereka
menjual semacam obligasi kepemilikan yaitu credit default swap ( CDS) . Prediksi
bisnis properti akan bermasalah besar sehingga melakukan swap atau kebalikannya,
yaitu menjual semua saham di bidang properti. Dia berteori, pasar perumahan AS
sangat tidak stabil, yang berbasis pada pinjaman subprime dengan risiko tinggi
karena memberikan keuntungan sedikit sehingga bisa terjadi kredit macet. Dia
menyadari dapat memperoleh keuntungan dari situasi tersebut dengan menciptakan
pasar credit default swap, yang memungkinkan dia untuk bertaruh melawan pasar
perumahan.
Images 1 – Source Google Images
Mendapatkan cemooh dan tertawaan dari atasan dan pemegang saham, dengan dalih
bahwa situasi pasar properti saat itu dalam kondisi sangat baik , namun Michael Burry
mengabaikan cemoohan tersebut Burry mengambil langkah untuk menjalankan
rencananya membeli obligasi CDS , Obligasi CDS yang diambil dengan rating nya
buruk dengan konsep semacam asuransi , dengan pembayaran premi rutin bulanan
supaya obligasi nya tetap aman. Prediksi burry adalah saat sektor properti memburuk ,
Sebaliknya nilai obligasi yang dia punya meningkat nilainya. Semakin buruk ekonomi ,
semakin tinggi nilai obligasi CDS nya.
Berita diantara Bankir atas ide gila burry pun menyebar dan didengar oleh pialang
saham Jared Vennet (Ryan gosling), yang kemudian menyadari akan konsep tersebut.
Vennet kemudian mulai memasarkan konsep obligasi CDS namun karena kondisi pasar
properti saat itu dalam kondisi sangat baik , tak banyak orang mempercayai ‘jualannya’.
Sampai ketika informasi tersebut didengar oleh Mark Baum (Steve carell) seorang
bankir yang membenci konsep ekonomi pemerintah. Baum kemudian memanggil
Vennet untuk memaparkan konsep obligasi dan menyarankan agar semua perusahaan
pengelola saham tidak berinvestasi bidang bidang properti yang sedang bergandeng
mesra dengan bidang perbankan. Baum awalnya menolak percaya , mengingat
ekonomi Amerika saat itu masih tidak ada celah , sampai akhirnya Baum dan staffnya ,
mengadakan survey langsung ke pasar properti. Terbukti bahwa celah celah bobroknya
dalam pasar properti berada disituasi yang buruk sama dengan prediksi Burry tersebut.
Images 2 – Source Google Images
Disisi lain Investor muda Charlie Geller (John Magaro) dan Jamie Shipley (Finn
Wittrock) yang menemukan selebaran Vennett atas jualan obligasi CDS-nya dan mulai
menganalisa hal yang sama dengan pandangan Burry. Mereka memutuskan untuk
berfokus pada obligasi CDS tersebut dan meminta bantuan dari pensiunan bankir, Ben
Ricky (Brad Pitt).
Images 3 – Source Google Images
Identifikasi Masalah
Intrik film dimulai dengan keraguan atas konsep Burry tersebut, dikurun waktu 2005
hingga 2008 (terjadinya collapse ekonomi amerika) teori gila mulai menghasilkan
perdebatan. Atasan dan pemegang saham Burry yang sedari awal tidak percaya
bertambah murka dikarenakan Investasi CDS Burry tersebut membuat perusahaan
harus membayar mahal premi obligasi sedangkan prediksi runtuhnya pasar properti
belum kunjung terbukti. Mark Baum juga mulai ragu atas saran-saran Jared Vennett
atas konsepnya. Disisi lain duo investor muda malah bersemangat berinvestasi CDS
dengan membeli rating yang baik , dibantu oleh Ben Ricky yang memiliki koneksi yang
baik di industri keuangan , mereka pun berhasil menambah koleksi obligasi CDS nya.
Im
ages 4 – Source Google Images
Analytical Thinking
Tabel 1
Berdasarkan teori JG Chapter 1 menjelaskan bahwa hasil dari proses kontrol adalah
kemampuan untuk mengukur kinerja secara akurat dan mengatur efisiensi dan
efektivitas organisasi. Manajer harus memutuskan tujuan mana yang diukur ,
menyambung dengan film proses kontrol masing-masing karakter di rangkum sebagai
berikut :
Manager Roles
No Nama Karakter Identified by Action
Mintzberg
Sebagai mentor
mampu
Ben Rickert pedagang dan mentor
menguide
Charlie dan Jamie.
tutornya agar on
Decisional –
4 the track.
Entrepreneur
(Brad Pitt)
Meskipun keempat tokoh diatas menghadapi situasi krisis yang sama, namun gaya
mereka dalam menghadapi situasi tersebut berbeda – beda. Terbukti dari action yang
masing-masing tokoh lakukan, semua mendapatkan hasil yang sama yaitu sukses.
Images 5 – Source Google Images
Hal yang menarik diambil adalah tentang sudut pandang dari Michael Burry seorang
hedge fund manager, yang mampu melihat ancaman yang pelaku pasar lainnya tidak
menganggap sebagai masalah namun burry mampu mengolahnya menjadi oppurtunity.
Meskipun membutuhkan durasi yang cukup lama sampai bisa dibuktikan bahwa
prediksi nya benar, Burry tetap stick to the plan hingga akhir ceritanya langkah nya
terbukti efektif.
Related to the theory mengenai Planning , Burry telah melakukan planning task sebagai
berikut :
Michael Burry melakukan aksi investasi yang terbilang terobosan dengan mendatangi
lembaga investasi raksasa yang banyak kucurkan dana kredit properti dan
melakukan planning.
Images 6 – Source Google Images
Ditengah ketidakpercayaan market pada analisa bahwa sektor properti akan runtuh,
keempat karakter mengalami konflik di masing peran organisasi mereka dalam
mempertahankan argumen nya untuk tetap menjalankan strategi bisnisnya.
Menyambung pada teori JG Chapter 17 mengenai Managing Conflict, bahwa optimum
level konflik akan membawa pada decision making yang efektif dan performance kerja
yang lebih baik.
Images 7 – Source Google Images
Berdasarkan Images 7 dijelaskan bahwa semakin sedikit konflik yang terjadia dalam
suatu organisasi menyebabkan rendahnya performa yang dihadapi dan begitu
sebaliknya semakin tinggi konflik juga akan meningkatkan kondisi yang kurang baik.
Dijelasakan sebelumnya tingkat konflik yang optimum dapat mencapai keefektifan
dalam menentukan keputusan di suatu organisasi.
Dalam film ini mengalami sesi dari macam macam tipe konflik baik interpersonal antara
Ben Ricky sebagai mentor dengan tutornya yaitu investor Geller & Shipley, kemudian
konflik keraguan yang dialami Mark Baum selaku customer dari Jared Vennet,
kemudian adanya konflik manajemen yang dihadapi Michael Burry hingga pada situasi
2008 ketika ekonomi Amerika runtuh konflik meluas di segi interorganizational konflik
antara pelaku ekonomi.
Kita bisa mendapatkan pelajaran yang sangat penting dari strategi Michael Burry pada
cerita di film The Big Short dimana ia cenderung kontrarian dengan kebanyakan pelaku
pasar lainnya. Michael Burry berani melawan arus dalam membuat keputusan investasi
yang berdasarkan temuannya sendiri.Walaupun ia sempat tidak disetujui oleh
atasannya dalam mengambil keputusan tersebut, tetapi ia tetap berpegang teguh dan
berhasil menunjukkannya.
2. Persistence terhadap planning
Michael Burry merupakan sosok dengan karakter yang di gambarkan inovatif dan kritis
namun sebagai manajer yakni sebagai atasan dari staffnya , Burry cenderung menjadi
pribadi yang kaku dan kurang menggambarkan sebagai seorang leader bagi anak
buahnya. Dalam film cenderung digambarkan Burry melakukan pekerjaan seorang diri
dan sedikit melibatkan anak buah. Gaya kepemimpinan Burry dirasa sangat perlu untuk
dirubah