Anda di halaman 1dari 5

1.

Jawaban: a

Pada hukum I Mendel, Mendel melakukan persilangan monohibrid. Mendel melakukan persilangan
tanaman kacang ercis berbiji bulat dengan tanaman kacang ercis berbiji keriput diperoleh keturunan F1
semuanya tanaman kacang ercis berbiji bulat. Apabila F1 disilangkan dengan sesamanya akan
menghasilkan keturunan F2 dengan perbandingan fenotipe 3 bulat : 1 keriput.Berdasarkan percobaan
tersebut, Mendel menyimpulkan bahwa pada pembentukan gamet, pasangan-pasangan gen sealel
dapat berpisah. Sementara itu, pada hukum II Mendel, Mendel melakukan persilangan dihibrid. Mendel
menggunakan dua sifat beda dari tanaman kacang ercis yaitu bentuk dan warna biji. Dari hasil
persilangan, diperoleh perbandingan fenotipe keturunannya 9 : 3 : 3 : 1. Selanjutnya, Mendel
menyimpulkan bahwa setiap gen dapat berpasangan secara bebas dengan gen lain.

2. Jawaban: b

3. Jawaban: e

Untuk mengetahui genotipe induk dapat dilakukan dengan perkawinan balik (back cross). Pada
perkawinan balik, individu yang bersifat heterozigot disilangkan dengan individu homozigot akan
menghasilkan keturunan yang bersifat sama dengan induknya. Oleh karena sifat yang muncul pada
keturunan merupakan sifat dominan (besar dan manis), berarti induknya pasti bergenotipe dominan
homozigot yaitu BBMM. Perhatikan diagram persilangan berikut.
4. Jawaban: a

Gen B (bulat) dominan terhadap gen b (kisut).

Sementara, gen K (kuning) dominan terhadap gen k (hijau)

5. Jawaban: e

Hasil persilangan pada soal sebagai berikut.

Berdasarkan persilangan tersebut, dapat diketahui

beberapa hal berikut.


1) Gamet dari induk jantan LM, Lm, lM, dan lm. Gamet induk betina yaitu Lm.

2) Termasuk persilangan dihibrid karena menyilangkan dua sifat beda yaitu bentuk daun dan warna
bunga.

3) Hasil persilangan yang bergenotipe LLMm sebanyak 25%.

4) Hasil persilangan yang berfenotipe daun lebar warna bunga merah sebanyak 50%.

5) Hasil persilangan menghasilkan fenotipe berdaun lebar bunga berwarna merah dan berdaun lebar
bunga berwarna putih.

6. Jawaban: d

Hasil persilangan pada soal sebagai berikut.

7. Jawaban: d

Gen A dominan terhadap gen a dan gen T dominan terhadap gen t. Persilangan tanaman kacang ercis
batang tinggi dan bunga di ketiak dengan tanaman kacang ercis batang pendek dan bunga di ujung
sebagai berikut.
8. Jawaban: d

Peristiwa yang terjadi pada pewarisan warna umbi lapis bawang tersebut adalah peristiwa epistasi
dominan (terdapat gen dominan yang bersifat epistasis terhadap gen lain yang tidak sealel). Perhatikan
diagram persilangan berikut.

9. Jawaban: c
Uji silang (test cross) bertujuan untuk mengetahui suatu individu bersifat homozigot atau heterozigot.
Apabila hasil uji silang menunjukkan beberapa fenotipe keturunan, berarti individu yang diuji bersifat
heterozigot. Sementara itu, individu yang diuji bersifat homozigot jika hasil uji silang menunjukkan
fenotipe keturunan yang sama.

10. Jawaban: b

Diagram persilangan dari soal tersebut sebagai berikut.

Anda mungkin juga menyukai