KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI
TIPE MADYA PABEAN C
Standar Operasional Prosedur
Perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena
Cukai (NPPBKC) Penyalur atau Pengusaha Tempat
Penjualan Eceran
Nomor SOP: Tanggal Penetapan: Tanggal Revisi: Revisi ke: -
8/TMPC/2019 05 Juli 2019 -

1. Deskripsi
a. Standar Operasional Prosedur (SOP) ini menjelaskan tentang proses
perpanjangan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC)
Penyalur atau Pengusaha Tempat Penjualan Eceran, yang dimulai sejak
Kepala Kantor menerima permohonan perpanjangan NPPBKC dari
Pemohon sampai dengan Pelaksana mengadministrasikan dan
mendistribusikan Keputusan Pemberian NPPBKC atas Permohonan
Perpanjangan NPPBKC, Piagam NPPBKC dan/atau Surat Penolakan
kepada Pemohon.
b. Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC) adalah izin untuk
menjalankan kegiatan yang wajib dimiliki oleh Pengusaha Pabrik,
Pengusaha Tempat Penyimpanan, Importir BKC, Penyalur, atau
Pengusaha Tempat Penjualan Eceran di bidang cukai.
c. Pemohon adalah setiap orang yang akan menjalankan kegiatan sebagai:
1) Penyalur Minuman Mengandung Etil Alkohol (Penyalur MMEA); atau
2) Pengusaha Tempat Penjualan Eceran Minuman Mengandung Etil
Alkohol (Pengusaha TPE MMEA);
yang telah memiliki NPPBKC.
d. Unit pelaksana SOP ini adalah Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai
dan Dukungan Teknis pada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan
Cukai Tipe Madya Pabean C (KPPBC TMP C).
2. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995 tentang Cukai, sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007.
b. Peraturan Pemerintah 72 Tahun 2008 tentang Nomor Pokok Pengusaha
Barang Kena Cukai.
c. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 66/PMK.04/2018 tentang Tata Cara
Pemberian, Pembekuan, dan Pencabutan Nomor Pokok Pengusaha
Barang Kena Cukai.
3. Ketertautan
SOP ini memiliki ketertautan dengan prosedur:
a. Pemberian NPPBKC.
b. Perubahan NPPBKC dan perubahan data.
c. Permohonan untuk memproduksi barang selain Barang Kena Cukai
(BKC).
d. Permohonan untuk melakukan kegiatan di tempat selain yang diizinkan.
e. Pembekuan NPPBKC.
f. Pencabutan NPPBKC.
4. Pihak-Pihak yang Terlibat
a. Kepala Kantor.
 b. Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai dan Dukungan Teknis
(Kasi PKCDT).
c. Kepala Subseksi Hanggar Pabean dan Cukai (Kasubsi Hanggar PC).
d. Pelaksana.
e. Tim Pemeriksa Lokasi.
f. Kantor Wilayah DJBC/Kantor Wilayah DJBC Khusus.
g. Direktorat Teknis dan Fasilitas Cukai.
h. Pemohon.
5. Persyaratan dan Perlengkapan
a. Salinan izin usaha dari instansi di bidang perdagangan, penanaman
modal atau pariwisata.
b. Permohonan perpanjangan NPPBKC wajib diajukan paling lambat 2 (dua)
bulan sebelum masa berlaku NPPBKC berakhir.
c. NPPBKC untuk Penyalur, atau Pengusaha Tempat Penjualan Eceran
berlaku selama 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang untuk jangka
waktu yang sama.
6. Keluaran (Output)
a. Keputusan Pemberian Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai
(NPPBKC) atas Permohonan Perpanjangan NPPBKC;
b. Piagam NPPBKC; dan/atau
c. Surat Penolakan.
7. Jangka Waktu Penyelesaian
Jangka waktu pelaksanaan SOP ini adalah:
a. 3 (tiga) hari kerja sejak tanggal diterimanya permohonan perpanjangan
NPPBKC secara lengkap sampai dengan penerbitan keputusan
persetujuan atau penolakan permohonan.
b. 1 (satu) bulan sejak pemberian Keputusan Pemberian NPPBKC atas
Permohonan Perpanjangan NPPBKC sampai dengan pemasangan Piagam
NPPBKC atau Salinan Piagam NPPBKC.
8. Perhatian
a. SOP ini bermanfaat bagi kinerja Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai
dan Dukungan Teknis maupun bagi KPPBC TMP C dalam melaksanakan
perpanjangan NPPBKC Penyalur atau Pengusaha Tempat Penjualan
Eceran. Dalam hal SOP ini tidak terlaksana dengan baik maka proses
perpanjangan NPPBKC Penyalur atau Pengusaha Tempat Penjualan
Eceran menjadi terhambat.
b. Dalam hal pengajuan perpanjangan NPPBKC dilakukan setelah masa
berlaku NPPBKC berakhir, penyalur atau pengusaha TPE harus
mengajukan permohonan untuk memperoleh NPPBKC baru.
9. Matriks RASCI
Direktorat TFC
Tim Pemeriksa
Kepala Kantor

Kanwil DJBC/
DJBC Khusus
Kasi PKC DT

Hanggar PC

Pelaksana
Pemohon

Kasubsi

Perpanjangan NPPBKC
Lokasi

Penyalur atau Pengusaha

Tempat Penjualan Eceran

Penerimaan pengajuan
permohonan perpanjangan S R
NPPBKC
Penelitian permohonan
R
perpanjangan NPPBKC
 Penerbitan Surat Tugas
R/A R R S
Pemeriksaan Lokasi
Pemeriksaan lokasi tempat
usaha Penyalur atau tempat R
penjualan eceran
Penerbitan Berita Acara
R
Pemeriksaan Lokasi
Penerbitan Keputusan
Pemberian NPPBKC atas
Permohonan Perpanjangan R/A R R S
NPPBKC, Piagam NPPBKC
dan/atau Surat Penolakan
Pengadministrasian dan
pendistribusian Keputusan
Pemberian Perpanjangan
NPPBKC atas Permohonan R I I
Perpanjangan NPPBKC,
Piagam NPPBKC dan/atau
Surat Penolakan

10. Prosedur Kerja

a. Kepala Kantor menerima dan mendisposisikan permohonan
perpanjangan NPPBKC kepada Kasi PKCDT.
b. Kasi PKCDT menerima dan mendisposisikan permohonan perpanjangan
NPPBKC kepada Kasubsi Hanggar PC.
c. Kasubsi Hanggar PC menerima dan mendisposisikan permohonan
perpanjangan NPPBKC kepada Pelaksana.
d. Pelaksana menerima disposisi, memberikan tanda terima kepada
Pemohon, meneliti permohonan perpanjangan dan selanjutnya:
1) Dalam hal permohonan perpanjangan NPPBKC diajukan setelah masa
berlaku NPPBKC berakhir, menyiapkan konsep Surat Penolakan yang
diteliti dan diparaf oleh Kasubsi Hanggar PC dan Kasi PKCDT,
kemudian diteliti dan ditandatangani oleh Kepala Kantor.
2) Dalam hal permohonan perpanjangan NPPBKC diajukan sebelum
masa berlaku NPPBKC berakhir, meneliti pemenuhan persyaratan
permohonan perpanjangan NPPBKC, dan selanjutnya:
a) Dalam hal kedapatan tidak dipenuhi, menyiapkan konsep Surat
Penolakan yang diteliti dan diparaf oleh Kasubsi Hanggar PC dan
Kasi PKCDT, kemudian diteliti dan ditandatangani oleh Kepala
Kantor.
b) Dalam hal kedapatan dipenuhi, menyiapkan konsep Surat Tugas
Pemeriksaan Lokasi yang diteliti dan diparaf oleh Kasubsi Hanggar
PC dan Kasi PKCDT, kemudian diteliti dan ditandatangani oleh
Kepala Kantor.
e. Pelaksana mengadministrasikan dan mendistribusikan Surat Tugas
Pemeriksaan Lokasi kepada Tim Pemeriksa Lokasi.
f. Tim Pemeriksa Lokasi menerima Surat Tugas Pemeriksaan Lokasi,
melakukan pemeriksaan lokasi berdasarkan Surat Tugas Pemeriksaan
Lokasi, dan membuat Berita Acara Pemeriksaan Lokasi kemudian
menyampaikan kepada Pelaksana.
g. Pelaksana meneliti hasil pemeriksaan lokasi yang dilakukan Tim
Pemeriksa Lokasi, dan selanjutnya:
 1) Dalam hal lokasi tempat usaha Penyalur atau tempat penjualan
eceran sudah tidak digunakan, menyiapkan konsep Surat Penolakan
yang diteliti dan diparaf oleh Kasubsi Hanggar PC dan Kasi PKCDT,
kemudian diteliti dan ditandatangani oleh Kepala Kantor.
2) Dalam hal lokasi tempat usaha Penyalur atau tempat penjualan
eceran masih digunakan, menyiapkan konsep Keputusan Pemberian
NPPBKC atas Permohonan Perpanjangan NPPBKC dan konsep Piagam
NPPBKC yang diteliti dan diparaf oleh Kasubsi Hanggar PC dan Kasi
PKCDT, kemudian diteliti dan ditandatangani oleh Kepala Kantor.
h. Pelaksana mengadministrasikan dan mendistribusikan:
1) Keputusan Pemberian NPPBKC atas Permohonan Perpanjangan
NPPBKC kepada Pemohon, Kantor Wilayah DJBC/Kantor Wilayah
DJBC Khusus dan Direktorat Teknis dan Fasilitas Cukai.
2) Piagam NPPBKC ke tempat usaha Penyalur atau tempat penjualan
eceran; dan/atau
3) Surat Penolakan kepada Pemohon.

11. Bagan Alir (Flowchart)

KEPALA KANTOR

MULAI SURAT
MENERIMA DAN MENELITI DAN
TUGAS/
MENDISPOSISI- MENANDA-
SURAT
KAN TANGANI
PENOLAKAN
KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN C

KASI PKCDT

MENERIMA DAN MENELITI DAN

MENDISPOSISI- MEMARAF
KAN
KASUBSI HANGGAR PC

MENERIMA DAN
MENELITI DAN
MENDISPOSISI-
MEMARAF
KAN

MENYIAPKAN
KONSEP SURAT
YA
TANDA PENOLAKAN
TERIMA

MENYIAPKAN
PELAKSANA

KONSEP SURAT
MENERIMA DAN PENOLAKAN
MENELITI
MEMBERIKAN 1
PERMOHONAN
TANDA TERIMA TIDAK
MENELITI
MELEWATI PEMENUHAN
BATAS WAKTU? TIDAK PERSYARATAN
YA
MEMENUHI MENYIAPKAAN
SYARAT? KONSEP SURAT
TUGAS
PEMERIKSAAN
LOKASI
TIM PEMERIKSA LOKASI

PERMOHON-
AN PERPAN-
JANGAN
PEMOHON

MENGAJUKAN
PERMOHONAN MENERIMA
PERPANJANGAN TANDA TERIMA
NPPBKC
KANWILDJBC/ KANWIL
DJBC KHUSUS
FASILITAS CUKAI
DIREKTORAT
TEKNIS DAN
 KEPALA KANTOR
SURAT
PENOLAKAN MENELITI DAN
/ KEP MENANDA-
PEMBERIAN TANGANI
NPPBKC
DAN PIAGAM
NPPBKC

KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN C

KASI PKCDT

MENELITI DAN
MEMARAF
KASUBSI HANGGAR PC

MENELITI DAN
MEMARAF

MENYIAPKAN
KONSEP KEP
PEMBERIAN
LOKASI MASIH NPPBKC DAN
MENGADMINISTRA DIGUNAKAN? YA PIAGAM NPPBKC MENGADMINISTRSI-
PELAKSANA

SIKAN DAN MENERIMA DAN KAN DAN

MENDISTRIBUSIK MENELITI BA MENDISTRIBUSIKAN
AN SURAT TUGAS/ PEMERIKSAAN SURAT PENOLAKAN/
1 SURAT LOKASI KEP PEMBERIAN SELESAI
PENOLAKAN TIDAK NPPBKC

MENYIAPKAN
KONSEP SURAT
SURAT PENOLAKAN
TUGAS
TIM PEMERIKSA LOKASI

MENERIMA MELAKUKAN
SURAT TUGAS PEMERIKSAAN
PEMERIKSAAN LOKASI DAN
LOKASI MEMBUAT BA
BA
PEMERIKSA-
AN LOKASI

SURAT
PENOLAKAN

MENERIMA
PEMOHON

SURAT
MENERIMA
PENOLAKAN/
SURAT
KEP PEMBERIAN
PENOLAKAN
NPPBKC DAN
PIAGAM NPPBKC
KANWILDJBC/ KANWIL
DJBC KHUSUS

MENERIMA KEP
PEMBERIAN
NPPBKC
FASILITAS CUKAI
DIREKTORAT
TEKNIS DAN

MENERIMA KEP
PEMBERIAN
NPPBKC