Anda di halaman 1dari 6

Nama : Syahla Bella Camila

NIM : 1834021188
Konsentrasi : Manajemen Keuangan

Kelas : 310
Matkul : Metodologi Penelitian

Judul Skripsi :

Analisis Dampak Merger dan Akuisisi Terhadap Abnormal Return dan Kinerja Keuangan Perusahaan Target (Pada Perusahaan Diakuisisi,

Periode 2017-2019).

No. Nama dan Tahun Tujuan Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian

1. Nama : Penelitian ini dilakukan untuk X1: Merger Hasil penelitian ini menunjukkan
Pivi Princifal Yosefa Tarigan menganalisis apakah terdapat X2 : Akuisisi bahwa tidak ada perbedaan
Wahyu Ario Pratomo, SE., M.Ec. perbedaan abnormal return dan Y1 : Abnormal Return abnormal return dan kinerja keuanga
Judul : kinerja keuangan sebelum dengan Y2 : Kinerja Keuangan perusahaan sebelum dan sesudah
Analisis Dampak Merger dan setelah merger dan akuisisi Perusahaan merger dan atau akuisisi dilakukan.
Akuisisi Terhadap Abnormal dilakukan. Dalam penelitian ini, kinerja Persamaan :
Return dan Kinerja Keuangan keuangan diproksikan dengan Variabel penelitian sama.
Pada Perusahan yang Terdaftar di rasio keuangan, yaitu rasio Perbedaan :
Bursa Efek Indonesia. likuiditas dilihat dari rasio lancer, Periode perusahaan yang ditinjau
Tahun : rasio profitabilitas dilihat dari dalam penelitian berbeda.
2015 return on equity dan return on
asset, sedangkan rasio
solvitabilitas dilihat dari rasio
hutang dan rasio hutang terhadap
ekuitas. Populasi penelitian
adalah perusahaan yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia yang
melakukan merger dan akuisisi di
2008-2010. Pengambilan sampel
menggunakan metode purposive
sampling sehingga diperoleh
sampel sebanyak 19 sampel
perusahaan. Pengolahan data
dalam penelitian ini
menggunakan SPSS 17.
Pengujian hipotesis untuk
abnormal return menggunakan
Wilcoxon Signed Rank Test, dan
untuk kinerja keuangan
menggunakan Paired Sample T-
Test.

2. Nama : Penelitian ini bertujuan untuk X1 : Merger Hasil pengujian hipotesis


Sylvi Liani Dewi menguji perbedaan kinerja keuangan X2 : Akuisisi menunjukkan bahwa periode 1 tahun
Indra Widjaja perusahaan dan abnormal return Y1 : Abnormal Return sebelum merger dan akuisisi
Judul : sebelum dan sesudah merger dan Y2 : Kinerja Keuangan menunjukan tidak ada perbedaan
Analisis Pengaruh Merger dan akuisisi pada perusahaan yang Perusahaan signifikan dalam kinerja keuangan
Akuisisi Terhadap Kinerja terdaftar di Bursa Efek pada tahun Periode observasi data adalah 1 perusahaan sebelum dan sesudah
Keuangan dan Abnornal Return 2014 hingga 2018. tahun sebelum merger dan merger dan akuisisi. Hipotesis untuk
Pada Perusahaan di Bursa Efek akuisisi dan 1&2 tahun sesudah abnormal return, tidak ada
Indonesia Tahun 2014-2018. merger dan akuisisi. metode perbedaan sebelum dan sesudah
Tahun : analisis data yang digunakan merger dan akuisisi.
2020 adalah Wilcoxon Signed Rank Persamaan :
Test dan Paired Sample T-Test Variabel yang akan diteliti sama.
untuk abnormal return. Perbedaan :
Periode perusahaan yang ditinjau
dalam penelitian berbeda.

3. Nama : Tujuan penelitian ini adalah untuk X1 : Merger Berdasarkan hasil analisis
Putu Yulia Kumalasari Dewi mengetahui signifikansi perbedaan X2 : Akuisisi ditemukan bahwa kinerja keuangan
Ni Putu Santi Suryantini kinerja keuangan perusahaan Y1 : Kinerja Keuangan yang diukur dengan lima rasio
Judul : sebelum dan sesudah akuisisi pada Perusahaan keuangan yaitu CR, ROA, DER,
Analisis Perbandingan Kinerja perusahaan pengakuisisi sektor Metode penentuan sampel TATO, PER tidak berbeda secara
Keuangan Perusahaan Sebelum pertambangan di BEI periode 2011- adalah signifikan sesudah akuisisi
Dan Sesudah Akuisisi 2013 dengan menganalisis kinerja sensus yaitu seluruh populasi dibandingkan dengan sebelum
Tahun : keuangan satu tahun sebelum dan digunakan sebagai sampel, akuisisi. Strategi akuisisi belum
2018 satu tahun sesudah akuisisi. maka diperoleh sebanyak 5 sepenuhnya tercapai karena kondisi
perusahaan pengakuisisi. Teknik kinerja keuangan sesudah akuisisi
analisis yang digunakan adalah yang tidak meningkat. Motif
Uji Beda t berpasangan (Pair- perusahaan melakukan akuisisi
Sample T-test). bukanlah motif ekonomi tetapi
non ekonomis. Perusahaan
pengakuisisi agar mencapai
keberhasilan harus melakukan
persiapan dengan melihat kondisi
perusahaan perusahaan yang akan
diambil alih.
Persamaan :
Variabel bebas yang akan diteliti
sama.
Perbedaan :
Variabel terikat pada penelitian ini
hanya satu yaitu kinerja keuangan
perusahaan.

4. Nama : Penelitian ini bertujuan untuk X1 : Akuisisi Hasil pengujian menggunakan


Ira Aprilita menganalisis perbandingan kinerja Y1 : Kinerja Keuangan perhitungan rasio menunjukkan
Hj. Rina Tjandrakirana DP keuangan perusahan sebelum dan Perusahaan adanya peningkatan namun hasil ini
H. Aspahani sesudah akuisisi. Jika ada Kinerja keuangan disini diukur kurang kuat untuk membuktikan
Judul : perbedaan, apakah ada perbedaan dengan rasio ROI, ROE, DER, adanya keterkaitan dengan dampak
Analisis Perbandingan Kinerja yang signifkan atau tidak, dan TATO, CR, dan EPS mengalami akuisis perusahaan. Hasil pengujian
Keuangan Perusahaan Sebelum perbedaannya adalah meningkat peningkatan, namun hasilnya menggunakan wilcoxon signed rank
dan Sesudah Akuisisi (Study Pada atau menurun. kurang kuat untuk membuktikan test menunjukkan tidak ada
Perusahan Pengakuisisi yang adanya perbedaan signifikan perbedaan yang signifikan untuk
Terdaftar Di BEI Periode 2000- dalam kinerja keuangan yang semua rasio setelah akuisis, dan itu
2001) diukur dengan rasio ini. juga didukung oleh hasil pengujian
Tahun : dengan manova.
2013 Persamaan :
Menguji dampak akuisisi terhadap
kinerja keuangan perusahaan yang
diakuisisi.
Perbedaan :
Tidak meneliti dampak merger dan
variabel terikat pada penelitian tidak
ada abnormal return.

5. Nama : Tujuan dari penelitian adalah untuk X1 : Akuisisi Rasio leverage yang tersaji dalam
Irwan Amdani Setiawan mengetahui kinerja keuangan Y2 : Kinerja Keuangan (DAR) dan (DER) menurun sesudah
Judul : perusahaa induk sebelum dan Perusahaan perusahaan melakukan akuisisi.
Analisis Rasio Keuangan Untuk sesudah melakukan akuisisi apabila Jenis penelitian yang dilakukan Rasio efisiensi yang tersaji dalam
Mengukur Kinerja Keuangan PT. ditinjau dari rasio leverage, rasio merupakan penelitian deskriptif (ATRI) menurun tipis, sedangkan
Indocement Tunggal Prakarsa likuiditas, rasio efisiensi, dan rasio dengan ruang lingkup studi kasus. (ATR2) dan (ITR) meningkat
TBK Sebelum Dan Sesudah profitabilitas. Focus penelitiannya adalah sesudah perusahaan melakukan
Akuisisi Periode 2007-2011 neraca konsolidasi dan laporan akuisisi. Rasio profitabilitas yang
Tahun : laba-rugi perusahaan 2007- tersaji dalam (ROI/ROA) dan (ROE)
2013 2011.penelitian dilakukan melalui meningkat sesudah perusahaan
website resmi bursa efek melakukan akuisisi. Beberapa hal
indonesia (bei) di situs tersebut menunjukkan bahwa kinerja
www.idx.co.id dan website pt. keuangan perusahaan sesudah
Indocement tunggal prakarsa tbk perusahaan melakukan akuisisi lebih
di situs www.indocement.co.id. dari daripada sebelumnya.
Sumber data yang digunakan Rasio likuiditas yang tersaji dalam
dalam penelitian adalah data (NWCTA), (CR), (QR) meningkat
sekunder. Teknik pengumpulan sesudah perusahaan melakukan
data yang digunakan dalam akuisisi. (CR) dan (QR) meningkat
penelitian adalah dokumentasi. hingga melebihi batas likuid
Instrument penelitian yang sehingga tidak efisien. Hal tersebut
dipakai adalah pedoman menunjukkan bahwa kinerja
dokumentasi. Analisis data yang keuangan PT.Indocement Tunggal
digunakan adalah analisis Prakarsa Tbk tidak lebih baik
deskriptif dengan menggunakan sesudah melakukan akuisisi. Secara
analisis rasio keuangan. keseluruhan analisis rasio keuangan
menyimpulkan keputusan
perusahaan melakukan akuisisi pada
tahun 2009 adalah tepat.
Persamaan :
Menguji dampak akuisisi terhadap
kinerja keuangan perusahaan yang
diakuisisi.
Perbedaan :
Tidak meneliti dampak merger dan
variabel terikat pada penelitian tidak
ada abnormal return.

6. Name : Studi ini berusaha untuk X1: Akuisisi Dari hasil temuan terlihat bahwa
George Gitonga Inoti menentukan apakah akuisisi Y1: Kinerja Keuangan tidak terdapat perbedaan yang
Samuel Owino Onyuma meningkatkan kinerja keuangan Prosedur purposive sampling signifikan antara rasio pra dan pasca
Monicah Wanjiru Muiru perusahaan. Tujuan umum dari digunakan untuk memilih sampel akuisisi yang mengukur
Title : penelitian ini adalah untuk menilai dari semua akuisisi yang profitabilitas dan utilisasi aset. Oleh
Dampak Akuisisi terhadap pengaruh akuisisi terhadap kinerja melibatkan perusahaan akuisisi karena itu, studi tersebut
Kinerja Keuangan Perusahaan keuangan perusahaan yang yang terdaftar. Laporan keuangan menyimpulkan bahwa akuisisi
yang Mengakuisisi di Kenya: mengakuisisi di Kenya. Tujuan tiga tahun sebelum dan sesudah perusahaan tidak mempengaruhi
Studi Kasus Perusahaan Akuisisi khusus dari penelitian ini adalah; akuisisi dari perusahaan yang kinerja keuangan perusahaan yang
yang Terdaftar di Nairobi untuk mengetahui pengaruh akuisisi mengakuisisi diperiksa. Rasio mengakuisisi.
Securities Exchange terhadap profitabilitas akuisisi keuangan utama dihitung dan Persamaan :
Year : perusahaan dan untuk mengetahui digunakan untuk menentukan Menguji dampak akuisisi terhadap
2014 pengaruh akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan kinerja keuangan perusahaan yang
pemanfaatan aset dari perusahaan sebelum dan sesudah akuisisi. diakuisisi.
yang mengakuisisi. Uji-t berpasangan digunakan Perbedaan :
untuk menentukan apakah ada Tidak meneliti dampak merger dan
perbedaan yang signifikan antara variabel terikat pada penelitian tidak
mean dari dua periode untuk ada abnormal return.
setiap rasio.

7. Name: Jumlah merger dan akuisisi (M&A) X1: Pengembalian Tidak Normal Efek penilaian dari kebocoran
Jianyu Ma di pasar negara berkembang tumbuh Y1: Merger informasi tentang kesepakatan
Jose A. Pagan dengan pesat sebagian sebagai hasil Y2: Akuisisi M&A signifikan secara statistik.
Yun Chu dari kegunaannya sebagai alat Dengan menggunakan sampel Temuan menunjukkan bahwa ketika
Title : perusahaan untuk mengejar 1.477 transaksi M&A di sepuluh investor menuai keuntungan
Pengembalian Abnormal ke pertumbuhan strategis. Dalam studi pasar negara berkembang, kami finansial yang terkait dengan
Merger dan Akuisisi di Sepuluh ini, kami menyelidiki pengembalian menemukan bahwa pasar saham kesepakatan M&A, pertumbuhan
Pasar Saham Asia abnormal kepada pemegang saham mengharapkan pengembalian eksternal melalui aktivitas M&A
Year : perusahaan penawar sekitar hari abnormal kumulatif positif dalam mungkin sangat direkomendasikan
2009 pengumuman M&A untuk sepuluh tiga jendela peristiwa yang bagi para manajer.
pasar Asia yang sedang berbeda: jendela dua hari (0, 1), Persamaan :
berkembang: Cina, India, Hong tiga hari (-1 , +1), dan jendela Tiga variabel dalam penelitian ini
Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, lima hari (-2, +2). Efek penilaian sama yaitu abnormal return, merger,
Singapura, Korea Selatan, Taiwan, dari kebocoran informasi tentang dan akuisisi.
dan Thailand. kesepakatan M&A signifikan Perbedaan :
secara statistik. Variabel terikat penulis menjadi
variabel bebas dalam penelitian ini.

8. Name: Penelitian ini mencoba untuk X1: Nilai Tata Kelola Perusahaan Studi ini menyimpulkan bahwa
Neelam Rani menyelidiki apakah perbedaan Y1: Pengembalian Merger yang perusahaan dengan peringkat yang
Surendra S. Yadav kualitas tata kelola perusahaan Tidak Normal lebih tinggi untuk skor tata kelola
P. K. Jain tingkat perusahaan mempengaruhi Y2: Akuisisi perusahaan memiliki kinerja jangka
Title : kinerja jangka pendek perusahaan Kami mendokumentasikan pendek yang lebih baik yang
Dampak Skor Tata Kelola yang mengakuisisi untuk sampel hubungan positif antara skor tata ditunjukkan dari abnormal return
Perusahaan pada Pengembalian perusahaan dengan membuat indeks kelola perusahaan dan yang positif dan lebih tinggi selama
Abnormal Merger dan Akuisisi tata kelola perusahaan. Studi ini pengembalian abnormal jangka jendela acara.
Year : didasarkan pada survei terhadap pendek dengan membangun Persamaan :
2013 sampel 155 perusahaan yang telah Indeks Tata Kelola Perusahaan Tiga variabel dalam penelitian ini
menyelesaikan kesepakatan merger (CGI) yang luas untuk perusahaan sama yaitu abnormal return, merger,
dan akuisisi yang diumumkan publik India. Kami menggunakan dan akuisisi.
selama Januari 2003 hingga skor tata kelola perusahaan Perbedaan :
Desember 2008. multifaktor yang luas, yang Jurnal ini meneliti dampak skor tata
didasarkan pada tanggapan atas kelola perusahaan.
pertanyaan survei yang objektif
dilengkapi dengan wawancara
dengan manajemen senior,
direktur, CFO, anggota dewan,
sekretaris perusahaan, pejabat
kepatuhan, dan petugas hubungan
investor. Kuesioner dirancang
berdasarkan kualitas standar
utama yang relevan untuk
mengukur tata kelola perusahaan.

9. Name : Dalam makalah ini, kami memeriksa X1: Merger Selain itu, penelitian kami
Olga Pachulia dampak merger dan akuisisi X2: Akuisisi menyarankan tren kinerja keuangan,
Title : terhadap kinerja keuangan Y1: Kinerja Perusahaan berdasarkan laba atas ekuitas, laba
Dampak Merger Dan Akuisisi perusahaan di perusahaan Georgia (Perusahaan Silknet) atas aset, laba atas penjualan. Hasil
Terhadap Kinerja Perusahaan: menggunakan data dari laporan Makalah ini menyarankan penelitian menunjukkan, jika kinerja
Studi Kasus Perusahaan Silknet keuangan. tinjauan literatur merger dan keuangan berubah positif menjadi
Year : akuisisi dan menunjukkan contoh menguntungkan perusahaan saat
2018 perusahaan Georgia. Artikel kami perusahaan melakukan merger dan
mewakili dan menganalisis mengakuisisi perusahaan baru.
strategi merger dan akuisisi JSC Persamaan :
Silkne, pemilihan industri, dan Tiga variabel dalam penelitian ini
tujuan akuisisi baru. Berdasarkan sama yaitu abnormal return, merger,
analisis portofolio, diperoleh dan akuisisi.
manfaat merger dan akuisisi, Perbedaan :
akibatnya diversifikasi produk Tidak terdapat variabel abnormal
merupakan salah satu strategi return dalam jurnal penelitian ini.
yang digunakan untuk
memperluas portofolio bisnis
dalam kasus JSC Silknet.

10. Name : Penelitian ini bertujuan untuk X1: Akuisisi Implikasi dari penelitian ini
Novian Zen menganalisis kinerja keuangan anak Y1: Kinerja Keuangan PT. ABC menunjukkan motif atau tujuan
Noer Azam Achsani perusahaan (PT ABC) sebelum dan Rasio kinerja keuangan yang pemegang saham (K-BUMN) dalam
Trias Andati sesudah diakuisisi oleh perusahaan diteliti adalah profitabilitas dan menugaskan perusahaan induk
Title : induk (PT XYZ). struktur permodalan periode (XYZ) untuk merestrukturisasi
Dampak Akuisisi Terhadap 2010-2014. Penelitian ini kinerja keuangan dan memperbaiki
Kinerja Keuangan PT. ABC menggunakan alat uji t. Pada struktur permodalan pada anak
Year : tahun pertama dan kedua setelah perusahaannya (PT ABC) dengan
2018 akuisisi, hasil penelitian melakukan usaha. sinergi belum
menunjukkan bahwa dengan tercapai.
adanya sinergi bisnis terdapat Persamaan :
perubahan kinerja keuangan Terdapat dua variabel yang sama
meskipun tidak signifikan. yaitu akuisis dan kinerja keuangan
Selanjutnya, pada tahun ketiga, perusahaan.
sama sekali tidak ada perubahan; Perbedaan :
Namun, di tahun keempat, terjadi Tidak terdapat variabel merger dan
perubahan yang tidak signifikan. abnormal return dalam jurnal
penelitian ini.

Anda mungkin juga menyukai