Anda di halaman 1dari 32

DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

jl
BALAI PELAKSANAAN JALAN NASIONAL IV
SATUAN KERJA PELAKSANAAN JALAN NASIONAL WILAYAH I
PROVINSI KEPULAUAN RIAU
Komplek Ruk o Griya ta ma Jl. S. Parman Blok R2 No. 1 -11 Duriangkang, Sei Beduk, Batam -
Email : snvtpjnk epri@gmail.com

J U S T I F I K A S I T E K N I K - 04

KEGIATAN : PELAKSANAAN JALAN NASIONAL PROVINSI


KEPULAUAN RIAU
SATUAN KERJA : SATUAN KERJA PELAKSANAAN JALAN
NASIONAL WILAYAH I PROVINSI KEPULAUAN
RIAU
PELAKSANA KEGIATAN : PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN 2 (PULAU
BATAM DAN PULAU GALANG)
PENGAWAS KEGIATAN : SATUAN KERJA PERENCANAAN DAN
PENGAWASAN JALAN NASIONAL PROVINSI
KEPULAUAN RIAU
PAKET KEGIATAN : PEMBANGUNAN FLYOVER SIMPANG JAM
BATAM
PANJANG PENANGANAN : 165 M
NO KONTRAK ADDENDUM 05 : HK.02.03/ADD-05/PJN-PPK2/III/2017/11
TANGGAL : 27 MARET 2017
TANGGAL BA JUSTEK : 8 SEPTEMBER 2017
SUMBER DANA : APBN
TAHUN ANGGARAN : 2015 – 2017

KONSULTAN SUPERVISI KONTRAKTOR

PT. SURYA MARZQ KONSULTINDO JO PT. PEMBANGUNAN PERUMAHAN


PT. PARAMA KARYA MANDIRI (PERSERO) Tbk
DAFTAR ISI

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


1.2 MAKSUD DAN TUJUAN PERUBAHAN
1.3 DASAR HUKUM
1.4 LINGKUP KAJIAN

BAB II. KONTRAK AWAL (ADDENDUM KE-5)

2.1 INFORMASI KONTRAK (ADDENDUM KE 5)


2.2 LINGKUP KEGIATAN (ADDENDUM KE-5)

BAB III. KAJIAN TEKNIS


3.1 HASIL PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN

BAB IV. USULAN PERUBAHAN


4.1 TARGET PENANGANAN DAN VOLUME PEKERJAAN
4.2 BIAYA PELAKSANAAN
4.3 WAKTU PELAKSANAAN

BAB VI. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 KESIMPULAN
5.2 REKOMENDASI

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 2


BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Fly Over Sp.Jam adalah Fly Over (FO) pertama yang dibangun di Provinsi Kepulauan
Riau. Fly Over yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kota Batam ini dibangun sebagai
salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan pada daerah persimpangan (Simpang Jam)
yang diakibatkan oleh lajunya pertumbuhan penduduk dan ekonomi. Fly Over ini merupakan
bagian dari masterplan pengembangan jaringan jalan toll Kota Batam bersama dengan
rencana pembangunan 4 Fly Over lainnya (FO Sp. Punggur, FO Sp. KDA, FO Sp. Kabil dan
FO Sp. Baloi).

Pembangunan FO tersebut diharapkan dapat mengatasi kemacetan di salah satu


kawasan di Kota Batam. Selain itu dapat menjadi ikon baru Kota Batam yang didukung posisi
Batam yang strategis berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia sehingga FO ini
menjadi representasi pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Fly Over Simpang Jam pada desain awal belum dirancang dengan penataan pada
ruang bawahnya sedangkan pada program penanganan pemerintah daerah setempat, ke
depannya lokasi kawasan Simpang Jam akan ditata sedemikian rupa dengan konsep
penataan ruang untuk mendukung ikon infrastruktur Fly Over yang telah dibangun. Sehingga
untuk meningkatkan nilai estetika di ruang bawah jembatan maka dipandang perlu untuk
melakukan pekerjaan tambahan seperti hardscape dan softscape sehingga memberikan
keindahan dan kenyamanan bagi masyarakat pengguna jalan.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PERUBAHAN

Maksud dan tujuan Justifikasi Teknik ke-4 untuk Paket Pembangunan Fly Over
Simpang Jam Batam adalah menghitung dan mengusulkan kebutuhan perubahan untuk
mengakomodir kebutuhan aktual di lapangan yang dievaluasi terhadap kebutuhan dan kriteria
desain, biaya pekerjaan dan waktu pelaksanaan;

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 3


1.3. DASAR HUKUM

a. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu
Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Kepulauan Riau, Tahun Anggaran 2015, Nomor :
SP DIPA-033-04-1.498585/2015, tanggal 14 November 2014.

b. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu
Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Kepulauan Riau, Tahun Anggaran 2016, Nomor :
SP DIPA-033.04.1.498585/2016, tanggal 7 Desember 2015.
c. Revisi 06 Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan
Nasional Wilayah I Provinsi Kepulauan Riau, Tahun Anggaran 2017, Nomor : SP DIPA-
033.04.1.498585/2017, tanggal 7 September 2017.

d. Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Marga Nomor:02/SE/Db/2016, tentang Prosedur


Standar Pelaksanaan Perubahan (Adendum) Kontrak tanggal 4 Mei 2016;

e. Surat Perjanjian Harga Satuan Nomor HK.02.03/SP-HS/PJN-PPK2/XII/2015/11 tanggal


17 Desember 2016

f. Addendum 01 Kontrak Harga Satuan Nomor HK.02.03/ADD-01/PJN-PPK2/II/2016/11


tanggal 5 Pebruari 2016

g. Addendum 02 Kontrak Harga Satuan Nomor HK.02.03/ADD-02/PJN-PPK2/VIII/2016/11


tanggal 8 Agustus 2017

h. Addendum 03 Kontrak Harga Satuan Nomor HK.02.03/ADD-03/PJN-PPK2/I/2017/11


tanggal 12 Januari 2017

i. Addendum 04 Kontrak Harga Satuan Nomor HK.02.03/ADD-04/PJN-PPK2/II/2017/11


tanggal 27 Pebruari 2017

j. Surat Walikota Batam No. 137/PERKIMTAN/VIII/2017 tanggal 22 Agustus 2017 tentang


Permohonan Penataan Taman (Landscape) Ruang Bawah Fly Over Sp. Jam;
k. Surat Pejabat Pembuat Komitmen 02 (Pulau Batam dan Pulau Galang) Nomor :
UM.01.03/PPK2/236, tanggal 23 Agustus 2017 perihal : Tindak Lanjut Permohonan
Walikota Batam terkait Penataan Landscape Ruang Bawah Fly Over
l. Surat dari PT. PP (PERSERO) Nomor : 153/Ext/FO/DM/VIII/2017, tanggal 25 Agustus
2017 perihal : Permohonan Perpanjangan Waktu Pelaksanaan Pekerjaan

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 4


m. Surat Pejabat Pembuat Komitmen 02 (Pulau Batam dan Pulau Galang) Nomor :
PW.04.02/PPK2/238, tanggal 28 Agustus 2017 perihal : Evaluasi Usulan Perubahan
Kontrak Berdasarkan Perubahan Pada Periode Pelaksanaan Pekerjaan Paket :
Pembangunan Fly Over Sp. Jam
n. Surat Konsultan Supervisi No. 21/BFO-01/SE/VIII/2017 tanggal 30 Agustus 2017 tentang
Penyampaian Laporan Hasil Evaluasi Usulan Perubahan Kontrak Berdasarkan
Perubahan Pada Periode Pelaksanaan Pekerjaan Paket Pembangunan Fly Over Sp.
Jam.
o. Surat dari Pejabat Pembuat Komitmen 02 (Pulau Batam dan Pulau Galang) Nomor :
PW.04.02/PPK2/241, tanggal 31 Agustus 2017 perihal : Rekomendasi Usulan
Perubahan Kontrak Paket : Pembangunan Fly Over Sp. Jam.
p. Berita Acara 1 Panitia Peneliti Pelaksanaan Kontrak Nomor: BA-1/PPPK/PJN-
KEPRI/PPK2/2017/D/11/02 tanggal 5 September 2017

1.4. LINGKUP KAJIAN

Lingkup kajian Justifikasi Teknik ke-4 untuk Paket Pembangunan Fly Over Simpang
Jam Batam meliputi :

1. Evaluasi terhadap desain awal dan eksisting pada ruang bawah Fly Over.
2. Evaluasi terhadap usulan desain dan biaya yang diperlukan pada penataan ruang
bawah Fly Over dan evaluasi terhadap penambahan waktu pelaksanaan terkait
penambahan lingkup pekerjaan pada ruang bawah Fly Over.
3. Evaluasi terhadap perubahan volume item-item pekerjaan dan item pekerjaan baru yang
lainnya untuk mngakomodir kebutuhan aktual di lapangan serta kebutuhan pekerjaan
untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas.

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 5


BAB II
INFORMASI KONTRAK AWAL (ADDENDUM KE 5)

2.1. INFORMASI KONTRAK (ADDENDUM KE 5)

Berikut ini adalah informasi kontrak pekerjaan Pembangunan Fly Over Simpang Jam
Batam sampai dengan perubahan terakhir (Addendum ke-5)

1. Satuan Kerja : Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I


Provinsi Kepulauan Riau
2. Nama Kegiatan : Pembangunan Jalan
3. Nama Paket : Pembangunan Fly Over Sp. Jam
4. Lokasi : Kota Batam
5. Panjang Penanganan Fly Over : 165 Meter
6. Lebar Fly Over : 32.2 Meter
7. Konstruksi Jalan : Rigid dan AC-WC
8. Kontraktor : PT. PP (PERSERO)
9. Nomor Kontrak : HK.02.03/SP-HS/PJN-PPK2/XII/2015/11
10. Tanggal Kontrak : 17 Desember 2015
11. Nilai Kontrak : Rp. 180.450.057.900,00
12. Addendum 01 Kontrak : HK.02.03/ADD-01/PJN-PPK2/II/2016/11
13. Tanggal Addendum 01 : 5 Pebruari 2016
14. Nilai Addendum 01 : Rp. 187.348.798.800,00
15. Addendum 02 Kontrak : HK.02.03/ADD-02/PJN-PPK2/VIII/2016/11
16. Tanggal Addendum 02 : 8 Agustus 2016
17. Nilai Addendum 02 : Rp. 187.348.798.800,00
18. Addendum 03 Kontrak : HK.02.03/ADD-03/PJN-PPK2/I/2017/11
19. Tanggal Addendum 03 : 12 Januari 2017
20. Nilai Addendum 03 : Rp. 187.348.798.800,00
21. Addendum 04 Kontrak : HK.02.03/ADD-04/PJN-PPK2/II/2017/11
22. Tanggal Addendum 04 : 27 Pebruari 2017
23. Nilai Addendum 04 : Rp. 187.348.798.800,00
24. Addendum 05 Kontrak : HK.02.03/ADD-05/PJN-PPK2/III/2017/11

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 6


25. Tanggal Addendum 05 : 27 Maret 2017

26. Nilai Addendum 05 : Rp. 187.348.798.800,00


27. Waktu Pelaksanaan : 700 Hari Kalender (PHO = 17 November 2017)
28. Waktu Pemeliharaan : 730 Hari Kalender (FHO = 17 November 2019 )
29. Konsultan Supervisi : PT. Surya Marzq Konsultindo JO PT. Parama
Karya Mandiri

2.2. LINGKUP KEGIATAN (ADDENDUM KE-5)

Ruang lingkup kegiatan sesuai dengan perubahan kontrak terakhir diantaranya:


A. Pekerjaan Utama

1. Pembangunan 1 (satu) buah Fly Over, sepanjang 165 meter, lebar 32.2 meter
(2 jalur) dengan konstruksi box girder beton prategang metode cast in situ dan
dilapisi dengan perkerasan AC-WC

2. Pembangunan jalan pendekat dengan konstruksi rigid pavement tebal 27 cm


sepanjang 258 meter (oprit), lebar 32.2 meter.

3. Pembangunan jalan samping (frontage road) dengan konstruksi rigid pavement


tebal 27 cm, sepanjang 600 meter.
B. Pekerjaan Pendukung

1. Pekerjaan rise up cross persimpangan untuk mengatasi banjir setinggi 52 cm


termasuk perkerasan rigid pavement setebal 27 cm
C. Pekerjaan Pelengkap
1. Pekerjaan pelengkap dan perlengkapan jalan dan jembatan
2. Pekerjaan saluran drainase

3. Pekerjaan motif ornament Melayu pada parapet dan pilar jembatan serta lampu
penerangan jalan (usulan Pemerintah Kota)
4. Perkerasan pada median jalan di bawah Fly Over (pattern concrete)
5. Penanaman pohon ketapang kencana (usulan Pemerintah Kota)
6. Lampu lampu jembatan tipe downlight di bawah jembatan;
7. Pengecatan akhir permukaan beton expose
8. Pekerjaan harian dan pekerjaan minor

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 7


BAB III
KAJIAN TEKNIS

3.1. HASIL PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN

Berdasarkan hasil perhitungan volume pekerjaan yang mengkaji desain sebelumnya


serta beberapa hal terkait usulan pemerintah daerah setempat, maka beberapa hal yang
menjadi pertimbangan diantaranya:

1. Berdasarkan hasil rekayasa lapangan dan opname pelaksanaan pekerjaan, terdapat


sisa anggaran yang tidak terserap.
2. Desain awal ruang bawah fly over (sampai dengan addendum ke 2) masih
menggambarkan kondisi eksisting dan belum mengakomodir penataan/estetika
ruang bawah Fly Over.
3. Adanya volume pada beberapa item pekerjaan yang berubah untuk mengakomodir
kebutuhan di lapangan;
4. Adanya item pekerjaan tambah untuk mengakomodir kebutuhan di lapangan; dan
meningkatkan keselamatan jalan;
5. Perhitungan volume pekerjaan tambah untuk mengakomodir surat usulan Walikota
Batam No.137/PERKIMTAN/VIII/2017, tanggal 22 Agustus 2017, tentang
Permohonan Penataan Taman (Landscape) Ruang Bawah Fly Over Simpang Jam
6. Permintaan usulan tersebut di atas diindikasikan dapat menyebabkan penambahan
waktu pekerjaan, mengingat sisa waktu pelaksanaan yang tersisa adalah 48 Hari
Kalender terhitung dari selesainya pekerjaan struktur bangunan atas Fly Over

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 8


BAB IV

USULAN PERUBAHAN

4.1. TARGET PENANGANAN DAN VOLUME PEKERJAAN

Berikut ini adalah beberapa usulan perubahan untuk mengakomodir perubahan


diantaranya sebagai berikut:
1. Dilakukan pembuatan design untuk mengakomodir usulan landscape ruang bawah Fly
Over dengan berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah terkait prinsip estetika dan
kearifan lokal budaya Melayu.

Gambar 4.1 Usulan desain landscape di bawah Fly Over

2. Melaksanakan pekerjaan tambahan landscape pada ruang bawah Fly Over dengan
memanfaatkan sisa anggaran. Sisa anggaran pada perhitungan CCO-3 atau kontrak
addendum 05 diakibatkan karena item pekerjaan kurang dan tambah akibat realisasi
volume pekerjaan di lapangan terutama pada item pekerjaan baja prategang dari semula
sebesar Rp 12.746.264.700,63 menjadi Rp. 7.827.902.800,00. Secara umum perubahan
biaya pada CCO-3 dan rencana CCO-4 dapat dilihat pada Tabel 4.1.

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 9


Tabel 4.1 Prediksi realisasi biaya pada pekerjaan Pembangunan FO Simpang Jam
JUMLAH BIAYA JUMLAH BIAYA
NO URAIAN PEKERJAAN SELISIH BIAYA
CCO3 CCO4
1 DIVISI I UMUM Rp 4,130,497,664.00 Rp 4,130,497,664.00 Rp -
2 DIVISI II DRAINASE Rp 2,364,771,466.94 Rp 2,816,069,334.56 Rp 451,297,867.63
DIVISI III PEKERJAAN Rp 14,100,216,506.21 Rp 14,184,369,769.72 Rp 84,153,263.50
3
TANAH
DIVISI IV PELEBARAN Rp - Rp - Rp -
4 PERKERASAN DAN BAHU
JALAN
DIVISI V PERKERASAN Rp 24,413,025,949.84 Rp 24,575,808,689.75 Rp 162,782,739.91
BERBUTIR DAN
5
PERKERASAN BETON
SEMEN
DIVISI VI PERKERASAN Rp 1,203,035,724.00 Rp 1,156,013,703.11 Rp (47,022,020.89)
6
ASPAL
Rp 111,054,549,989.76 Rp Rp (3,420,760,674.69)
7 DIVISI VII STRUKTUR
107,633,789,315.07
DIVISI VIII PENGEMBALIAN Rp 12,179,875,968.25 Rp Rp 2,706,132,504.53
8 KONDISI DAN PEKERJAAN 14,886,008,472.78
MINOR
DIVISI IX PEKERJAAN Rp 231,116,640.00 Rp 294,532,960.00 Rp 63,416,320.00
9
HARIAN
DIVISI X PEKERJAAN Rp 640,000,000.00 Rp 640,000,000.00 Rp -
10
PEMELIHARAAN RUTIN
TOTAL BIAYA Rp 170,317,089,909.00
PPN 10% Rp 17,031,708,990.90
JUMLAH BIAYA Rp 187,348,798,899.90

3. Menambah waktu pelaksanaan pekerjaan dari 700 Hari Kalender menjadi 740 Hari
Kalender dalam Addendum 6 yang direncanakan akan berakhir pada tanggal 27
Desember 2017 dengan mempertimbangkan waktu optimum yang dapat dilakukan
mengingat masih belum tersedianya ruang untuk melaksanakan pekerjaan landscape.

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 10


Gambar 4.2 Progres Pekerjaan s.d bulan September 2017

Gambar 4.3 Alat bantu (shoring) yang masih terpasang pada area rencana landscape

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 11


Gambar 4.4 Pekerjaan pengecatan cat beton expose pada area rencana landscape

4. Dilakukan pengurangan volume beberapa item pekerjaan dan menghilangkan item


pekerjaan yang tidak dibutuhkan/tidak dapat dilaksanakan untuk penyesuaian anggaran
yang tersedia dalam kontrak.
5. Dilakukan negosiasi harga untuk item pekerjaan baru.

4.1.1 EVALUASI TERHADAP DESAIN AWAL

Desain awal (kontrak awal) ruang bawah fly over direncanakan dengan tanah timbunan
disertai dengan penataan rumput dan tanaman, akan tetapi desain perencana masih
merupakan konsep serta belum tertuang dalam volume item pekerjaan di dalam kontrak,
sehingga bentuk penataan yang pasti terhadap ruang bawah fly over belum dirancang.

Gambar 4.5 Desain awal (kontrak) potongan memanjang dengan pondasi sumuran

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 12


Pada perubahan kontrak ke-2 (addendum 2) proses perubahan hanya berfokus kepada
perubahan desain pondasi sumuran menjadi pondasi bore pile, sementara itu penataan
landscape ruang bawah fly over belum dirancang pada perubahan kontrak tersebut.

Gambar 4.6 Desain awal (addendum 2) potongan memanjang dengan pondasi bore pile
(tanpa landscape)

Gambar 4.7 Desain ruang bawah FO s.d addendum ke-2 (tanpa landscape)

Pada perubahan kontrak ke-5 (addendum ke-5), penataan ruang bawah fly over mulai
dirancang dimulai dengan penambahan item pekerjaan perkerasan pada median pada ruang
bawah fly over dengan jenis perkerasan pattern concrete untuk memberikan unsur estetika
pada fly over.

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 13


Gambar 4.8 Contoh motif pattern concrete untuk rencana perkerasan di median fly over

Begitupun dengan usulan penerapan unsur muatan lokal setempat yang diajukan oleh
Pemerintah Kota Batam yang sudah diakomodir di dalam addendum 05 melalui penambahan
motif melayu pada dinding parapet fly over maupun pilar fly over serta lampu penerangan
jalan.

Gambar 4.9 Penerapan unsur budaya lokal pada Addendum 05 di parapet jembatan

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 14


Gambar 4.10 Penerapan unsur budaya lokal pada Addendum 05 di pilar jembatan

Rencana penambahan estetika pada tata ruang bawah fly over melalui pengembangan
landscape dengan konsep mengangkat unsur budaya Melayu diusulkan untuk dituangkan di
dalam perubahan kontrak (addendum ke 6).

4.1.2 EVALUASI TERHADAP USULAN DESAIN

Konsep penataan ruang bawah fly over berikut ini merupakan konsep animasi yang
selanjutnya akan didetailkan melalui gambar detail (shop drawing) oleh penyedia jasa dengan
berkoordinasi dengan pemerintah setempat.

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 15


Gambar 4.11 Konsep desain landscape di bawah fly over dari Pemerintah Kota

Pada tahap berikutnya adalah melakukan detailing konsep landscape yang diusulkan
oleh Pemerintah Daerah menjadi gambar detail (shop drawing) dan menghitung kebutuhan
volume yang diperlukan dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat agar
nilai/pesan unsur budaya yang ada dapat disampaikan dengan baik melalui pekerjaan yang
dibuat.

Gambar 4.12 Detailing konsep desain landscape menjadi gambar shop drawing

Mengakomodir unsur kearifan budaya lokal melayu ke dalam rencana kontrak


addendum 06 menjadi pertimbangan tersendiri dalam melakukan evaluasi baik usulan desain
maupun biaya yang akan diperlukan untuk memperindah tata ruang bawah fly over. Seperti
halnya dengan pembuatan bak bunga dengan menggunakan filosofi budaya lokal Melayu,
lampu ornamen melayu, taman vertikal, pagar ornamen melayu dan motif retaining wall.
1) Bak Bunga Motif Melayu
 Pemakaian motif bunga sekaki pada bentuk bak bunga merupakan salah satu simbol
kemegahan dalam sebuah budaya melayu. Pemakaian desain bak bunga memiliki
dualisme fungsi sebagai media tanaman dan tempat duduk.
 Pemilihan tanaman yang digunakan untuk mempercantik bak bunga yaitu
menggunakan sansiviera atau lebih dikenal dengan lidah mertua. Tumbuhan ini
efektif tumbuh didaerah tropis dan mampu tumbuh sedikit sinar matahari serta tidak
banyak menyerap air. Tanaman sansevieria atau lidah mertua mampu bertindak

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 16


sebagai pembersih udara dengan menyerap dan menetralisir polutan (racun) dari
udara.

Gambar 4.13 Desain Bak Bunga Motif Bunga Sekaki

2) Lampu Ornamen Melayu


 Pemakaian motif pucuk rebung dengan penyinaran lampu LED di dalamnya
menambah kesan cantik pada rencana desain landscape tata ruang bawah fly over.
Motif pucuk rebung merupakan gabungan empat bidang piramida dengan tinggi 200
cm.

Gambar 4.15 Desain Lampu Motif Pucuk Rebung

Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 17


3) Taman Vertikal
 Pemilihan jenis tanaman Sirih Belanda pada taman vertikal merupakan pemilihan
yang cocok untuk digunakan di area dengan sedikit pencahayaan sinar matahari
seperti pada area dibawah fly over. Sistem tumbuh tanaman ini dengan cara
merambat pada media grid mass. Daun sirih sendiri memiliki arti sebagai lambang
atau simbol kebesaran, persaudaraan, dan persatuan. Hal tersebut disebabkan
sifat dari sirih yang mudah tumbuh dan memiliki khasiat untuk mengobati beragam
penyakit. Daun sirih dari pihak laki-laki disusun dalam posisi telungkup dalam
jumlah ganjil. Daun sirih telungkup bermakna rendah hati dan berserah diri. Lain
halnya sirih dari pihak perempuan yang disusun telentang. Hal ini melambangkan
penerimaan dan penyerahan diri. Daun sirih yang bertemu ujung bermakna
tercapainya kesepakatan di kedua belah pihak.
 Media utama taman vertikal yaitu menggunakan Cutting Stainless Steel 304 atau
teralis dengan bentuk utama daun sirih dengan sebagian area diberi grid mass
untuk media rambat tanaman sirih belanda.

Gambar 4.16 Desain taman vertikal pada sisi abutmen jembatan


Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 18
4) Pagar Ornamen Melayu
 Penggunaan Cutting Stainless Steel 304 untuk pagar pilar dengan bentuk ornamen
melayu sesuai dengan motif pada pilar fly over.

Gambar 4.17 Desain Motif Pagar Pier Ornamen Melayu

5) Motif Retaining Wall


 Mengakomodir unsur melayu dengan motif semut beriring pada concrete retaining wall
merupakan salah satu bentuk estetika kearifan budaya lokal. Motif ini
melambangkan kerukunan umat dengan filosofi melayu yaitu kerukunan hidup
haruslah dijunjung tinggi orang Melayu yang tersimpul dalam ragam motif balam dua
setengger, akar berpilin, sirih bersusun, kembang setaman, dan lain-lain. Kerukunan
juga mencerminkan rasa persatuan dan kesatuan, kegotongroyongan dan timbang
rasa yang tinggi.

Gambar 4.18 Desain Motif Semut Beriring pada Concrete Retaining Wall

4.1.3 VOLUME PEKERJAAN DAN ALASAN PERUBAHAN

Tabel berikut ini adalah rekapitulasi perubahan volume pekerjaan untuk item pekerjaan
tambah kurang dan item pekerjaan baru (termasuk landscape) beserta penjelasan teknisnya:
Pembangunan Flyover Simpang Jam Batam 19
Tabel 4.2 Tambah Kurang Pekerjaan Paket Fly Over Sp. Jam (Rencana Addendum 6)

NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG


SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
DIVISI 2. DRAINASE
Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
2.1 (1) M3 1,660.18 2,296.77 636.59 38.34%
Air real lapangan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
2.3.(9) Saluran berbentuk U Tipe DS 1 M1 817.55 1,059.66 242.11 29.61%
real lapangan
Beton K250 (fc' 20) untuk struktur drainase Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
2.3.(12) M3 196.21 190.08 (6.13) -3.13%
beton minor (Penutup Atas) real lapangan
Baja Tulangan untuk struktur drainase beton Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
2.3.(13) Kg 11,916.13 17,011.73 5095.60 42.76%
minor real lapangan
DIVISI 3. PEKERJAAN TANAH
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.1.(1a) Galian Biasa M3 3,904.49 4,220.45 315..96 8.09%
real lapangan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.1.(3) Galian Struktur dengan kedalaman 0 - 2 meter M3 2,537.57 2,733.69 196.12 7.73%
real lapangan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.1.(4) Galian Struktur dengan kedalaman 2 - 4 meter M3 228.01 301.57 73.56 32.26%
real lapangan
Galian Perkerasan Beraspal tanpa Cold Milling Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.1.(7) M3 328.65 471.80 140.60 43.56%
Machine real lapangan
Timbunan Pilihan Berbutir (diukur diatas bak Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.2.(3) M3 2,090.06 2,096.66 6.61 0.32%
truk) real lapangan
Perbaikan volume pekerjaan akibat kesalahan
3.3.(1) Penyiapan Badan Jalan M2 42,539.66 32,465.29 (10,074.37) -23.68% dalam penentuan perhitungan dengan pembersihan
dan pengupasan lahan
Perbaikan volume pekerjaan akibat kesalahan
3.4.(1) Pembersihan dan Pengupasan Lahan M2 6,785.41 2,562.90 (4,222.51) -62.23% dalam penentuan perhitungan dengan penyiapan
badan jalan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
3.2.(1).a Timbunan Biasa dari Hasil Galian M3 5,185.89 6,325.27 494.21 21.97%
real lapangan
DIVISI 5. PERKERASAN BERBUTIR DAN
PERKERASAN BETON SEMEN

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 20


NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG
SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
5.1.(1) Lapis Pondasi Agregat Kelas A M3 4,282.91 4,720.82 437.91 10.22%
real lapangan (perbaikan perhitungan)
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
5.3.(1) Perkerasan Beton Semen M3 10,594.86 10,536.71 (58.16) -0.55%
real lapangan
DIVISI 6. PERKERASAN ASPAL
Pengurangan volume akibat penyesuaian
6.1.(2a) Lapis Perekat - Aspal Cair Liter 6,477.90 5,406.75 (1,071.15) -16.54%
penggunaan kriteria material (Spesifikasi)
Penambahan volume akibat penyesuaian
penggunaan aspal untuk meratakan join perkerasan
6.3.(5a) Laston Lapis Aus (AC-WC) Ton 597.96 602.85 4.89 0.82%
rigid dan perkerasan asphalt eksisting untuk
kenyamanan pengendara
Pengurangan volume akibat penyesuaian
6.3.(9) Bahan Anti Pengelupasan Kg 1,076.33 723.42 (352.90) -32.79%
penggunaan kriteria material (Spesifikasi)
DIVISI 7. STRUKTUR
Beton mutu tinggi, fc’45 Mpa dengan traveller Penambahan volume akibat perubahan desain
7.1 .(2) a M3 1,235.56 1,252.04 16.48 1.33%
(NEGOSIASI) blister jembatan
Penambahan volume akibat perubahan desain plat
7.1.(7)a Beton mutu sedang, fc’20 Mpa M3 3,696.44 3,994.15 297.71 8.05% injak, pondasi PJU, dan inlet outlet box culvert, dan
retaining wall
Penambahan volume akibat penambahan lantai
7.1 .(10) Beton mutu rendah, fc'10 Mpa M3 503.50 838.62 335.12 66.56% kerja untuk plat injak, fc' 10 Mpa disamping
keystone dan di tengah barrier.
Baja Prategang (termasuk stressing, shiel, Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
7.2.(7) Kg 318,656.62 195,119.88 (123,536.74) -38.77%
grouting, anchorage) real lapangan
Penambahan volume akibat perubahan desain plat
7.3.(4) Baja Tulangan D 39 Ulir Kg 2,022,657.99 2,169,842.95 147,184.96 7.28% injak, pondasi PJU, dan inlet outlet box culvert, dan
retaining wall
SKh 7.6.(5) Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
Dinding Penahan Tanah Segmental (Modular) M2 1,198.49 1,147.52 (50.97) -4.25%
a real lapangan
Pengurangan volume akibat tidak digunakannya
-
7.13.(1).a Sandaran (Railing), tipe Rel Pengaman M' 660.00 - (660.00) sandaran railing pada jembatan karena tinggi
100.00%`
parapet yang ada sudah optimal
7.15.(2) Pembongkaran Beton M3 172.80 80.07 (92.73) Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
-53.66%
real lapangan
7.16.(1) Deck Drain Unit 78.00 75.00 (3.00) -3.85% Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 21


NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG
SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
real lapangan
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
7.16.(3).b Pipa Drainase PVC diameter 150 mm M' 790.40 13.20 (777.20) -98.33%
real lapangan
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
7.16.(3).b Pipa Drainase PVC diameter 200 mm M' 1,949.50 545.60 (1,403.90) -72.01%
real lapangan
Pengurangan volume akibat tidak digunakannya
beton fc' 15 Mpa (sebelumnya untuk rencana trotoar
7.1.(8) Beton mutu Rendah f'c 15 Mpa M3 299.62 - (299.62) -100.00% di samping keystone) rencana konstruksi pada
lokasi tersebut diganti menjadi kombinasi fc’10 dan
pattern concrete
DIVISI 8. PENGEMBALIAN KONDISI DAN
PEKERJAAN MINOR
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
8.3.(2) Semak / Perdu jenis M2 7,768.30 2,263.48 (5,504.81) -70.86%
real lapangan
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
8.3.(3) Pohon jenis Buah 1,500.00 801.00 (699.00) -46.60% real lapangan dan akomodir usulan pemerintah kota
mengenai jarak optimum antar pohon
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
8.4.(1) Marka Jalan Termoplastik M2 1,500.00 1,935.31 435.31 29.02%
real lapangan
Rambu Jalan Tunggal dengan Permukaan Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
8.4.(3a) Buah 77.00 55.00 (22.00) -28.57%
Pemantul Engineering Grade real lapangan
Pengurangan volume akibat tidak digunakannya
8.4.(7) Rel Pengaman M' 412.00 - (412.00) -100.00% sandaran railing pada jembatan karena tinggi
parapet yang ada sudah optimal
Penambahan untuk memperbaiki kerb eksistng di
8.4.(10b) Kerb Pracetak Jenis 2 (Penghalang/Barrier) M' 2,375.00 4,835.10 2,460.10 103.58%
kawasan flyover yang kondisinya sudah tidak baik
Kerb Pracetak Jenis 5 (Penghalang Berparit / Pengurangan volume akibat tidak digunakannya
8.4.(10e) M' 125.00 - (125.00) -100.00%
Barrier Gutter) t = 30 cm beton kerb pracetak jenis 5
Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
8.4.(13) Beton Pemisah Jalur (Concrete Barrier) M' 602.40 599.43 (2.98) -0.49%
real lapangan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
8.3.(1).b Gebalan Rumput M2 2,844.56 17,744.50 14,899.94 523.80% real lapangan dan mengakomodir lahan yang
tandus
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
Skh.8.4.(12) Perkerasan pada Median (Pattern Concrete) M2 2,287.48 4,603.43 2,315.95 101.24%
real lapangan

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 22


NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG
SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
Pengecatan akhir permukaan beton (Finishing Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
Skh.8.7.(2) M2 6,013.01 7,051.55 1,038.54 17.27%
Beton Expose) real lapangan
Ornament Motif Melayu pada Jembatan bahan Pengurangan volume akibat penyesuaian kondisi
Skh.8.9 M2 2,086.98 2,051.50 (35.49) -1.70%
GRC real lapangan
DIVISI 9. PEKERJAAN HARIAN
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
8.3.(2) Truk Tangki 3000 - 4500 Liter M2 - 64.00 64.00 100.00%
real lapangan
Penambahan volume akibat penyesuaian kondisi
8.3.(3) Penggilas Bervibrasi 5 - 8 Ton Buah - 64.00 64.00 100.00%
real lapangan

Tabel 4.3 Item pekerjaan Baru Landscape (Rencana Addendum 6)

NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG


SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
DIVISI 8. PENGEMBALIAN KONDISI DAN
PEKERJAAN MINOR
Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh… Batang 7,057.00 7,057.00
Lidah Mertua (Sansiveira) pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh… Batang 738.00 738.00
Sirih Gading T = 40 cm pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh… Batang 362.00 362.00
Sirih Belanda varigata T = 40 cm pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
Pekerjaan Hardscape Media Tanaman
Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh.. Rambat Motif daun Sirih (Tralis SS 304 Grid Buah 24.00 24.00
pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
25 mm)
Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh.. Pekerjaan Hardscape Bak Bunga M2 393.51 393.51
pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
Pekerjaan Hardscape Biopori System Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh.. Buah 108.00 108.00
(Cadangan Air Tanaman) pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 23


NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG
SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
Pekerjaan Hardscape Lampu Ornamen Pucuk
Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh.. Bahan (termasuk Pekerjaan Pondasi dan Buah
6.00 6.00 pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
elektrikal)
Pekerjaan Hardscape Pagar Pilar Jembatan Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Skh.. M2 144.00 144.00
Motif Melayu pekerjaan landscape pada ruang bawah flyover
Item Pekerjaan baru untuk mengakomodir
Pekerjaan Hardscape Pemasangan Batu
Skh.. M2 64.88 64.88 pekerjaan landscape pada sisi luar flyover
Andesit Motif Melayu
(lokasi retaining wall)

Tabel 4.4 Item pekerjaan baru pada pekerjaan lainnya

NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG


SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
DIVISI 2. DRAINASE
m3 Penambahan item pekerjaan baru untuk
Beton K250 (fc' 20) untuk struktur drainase
2.3.(12) 64.24 64.24 pekerjaan yang penambahan volume>10%
beton minor (Penutup Atas) (NEGOSIASI)
dikarenakan harga satuan timpang
Penggantian saluran eksisting yang tertimbuan
2.3.(10) Saluran berbentuk U Tipe DS 2 M1 115.00 115.00 akibat tiimbunan badan jalan di lokasi frontage
zona 3
DIVISI 7. STRUKTUR
Pipa Drainase PVC diameter 150 mm M' Penambahan item pekerjaan baru untuk
7.16.(3).b (NEGOSIASI) 1,715.16 1,715.16 pekerjaan yang penambahan volume>10%
dikarenakan harga satuan timpang
Penambahan item pekerjaan baru untuk
Pipa Drainase PVC diameter 200 mm
7.16.(3).b M' 1,128.68 1,128.68 pekerjaan yang penambahan volume>10%
(NEGOSIASI)
dikarenakan harga satuan timpang
DIVISI 8. PENGEMBALIAN KONDISI DAN
PEKERJAAN MINOR
Item Pekerjaan baru untuk meningkatkan
Skh… Pengecatan Finishing BetonTanpa Perancah M2 2,925.34 2,925.34
estetika

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 24


NO URAIAN VOLUME TAMBAH-KURANG
SAT PENJELASAN
ITEM PEKERJAAN SEMULA MENJADI + / (-) (%)
Penambahan volume akibat penyesuaian jenis
lampu downlight sesuai dengan peruntukannya,
Unit Lampu Penerangan Jembatan Tipe Down lampu downlight tersebut merupakan jenis
Skh.8.4.(14) Buah 32.00 32.00
Light (Termasuk Panel) BW lampu yang difokuskan untuk menerangi ruang
bawah flyover (termasuk lalu lintas di
persimpangan)
Penambahan volume akibat penyesuaian jenis
lampu downlight sesuai dengan peruntukannya,
Unit Lampu Penerangan Jembatan Tipe Down lampu downlight tersebut merupakan jenis
Skh.8.4.(14) Buah 16.00 16.00
Light (Termasuk Panel) RGB lampu yang difokuskan untuk menerangi ruang
bawah flyover (termasuk lalu lintas di
persimpangan)
Pengecatan akhir permukaan beton (Finishing Item Pekerjaan baru untuk pengecatan bagian
Skh.8.7.(2) M2 2,925.34 2,925.34
Beton Expose Tanpa Perancah) dalam parapet
Item Pekerjaan baru untuk meningkatkan
Skh… Pengecatan Kansteen M2 2,354.86 2,354.86
estetika
Penambahan item baru akibat penambahan
Skh… Reflektor Scotchlite Diamond Buah 80.00 80.00
pemantul jenis reflektor di parapet

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 25


4.2. BIAYA PELAKSANAAN
Total pekerjaan landscape yang dibutuhkan adalah sebesar Rp.1,226,681,174 dimana
harga tersebut mengacu kepada negosisasi harga satuan pekerjaan. Didapat beberapa harga
untuk item pekerjaan landscape diantaranya seperti pada tabel berikut:

Tabel 4.5 Item pekerjaan baru pada pekerjaan landscape

URAIAN Harga Harga Harga


NO Satuan Harga Satuan Satuan Satuan
ITEM
SAT
PEKERJAAN Penawaran OE (Rp) Pembanding Negosiasi
(Rp) (Rp) (Rp)
DIVISI 8. PENGEMBALIAN
KONDISI DAN
PEKERJAAN MINOR
Pekerjaan Softscape
Skh.. Penanaman Tanaman Btg 79,205.00 55,775.00 55,775.00
Lidah Mertua (Sansiveira)
Skh.. Pekerjaan Softscape Btg
Penanaman Tanaman Sirih 57,205.00 44,775.00 44,775.00
Gading T = 40 cm
Skh.. Pekerjaan Softscape Btg
Penanaman Tanaman Sirih 57,205.00 44,775.00 44,775.00
Belanda varigata T = 40 cm
Skh.. Pekerjaan Hardscape
Media Tanaman Rambat
Buah 3,096,116.00 2.256,926.00 2.256,926.00
Motif daun Sirih (Tralis SS
Grid 25 mm)
Skh.. Pekerjaan Hardscape Bak
M2 399.060.00 355,060.00 355,060.00
Bunga
Skh.. Pekerjaan Hardscape
Biopori System (Cadangan Buah 296,224.00 270,649.00 270,649.00
Air Tanaman)
Skh.. Pekerjaan Hardscape
Lampu Ornamen Pucuk
Rebung Bahan PVC Buah 10,130,631.00 8,370,631.00 8,370,631.00
(termasuk Pekerjaan
Pondasi dan elektrikal)
Skh.. Pekerjaan Hardscape
Pagar Pilar Jembatan Motif M2 5,245,546.00 4,174.869.00 4,174.869.00
Melayu
Skh.. Pekerjaan Hardscape
Pemasangan Batu Andesit M2 421,908,59 419,467.00 416,717.00 416,717.00
Motif Melayu

Keterangan:
Item motif batu Pembanding 1 : Pembangunan Jalan Auxilary Road Sp. Kabil – Sp.
Punggur – (Jl.Sudirman), No. Kontrak :
HK.02.03/SP-HS/PJN-PPK2/XII/2015/02, tanggal 28
Februari 2017 (Kontraktor PT. Pulau Bulan Indo
Perkasa).

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 26


Paket ini digunakan sebagai pembanding, karena paket ini yang terdekat dan melaksanakan
item ……. Pekerjaan Pemasangan Batu Andesit

Berikut ini adalah negosisasi harga satuan pekerjaan yang didapat untuk item
pekerjaan lainnya diantaranya seperti pada tabel berikut:

Tabel 4.6 Item pekerjaan baru pada pekerjaan lainnya

URAIAN Harga Harga Harga


Harga
NO Satuan Satuan Satuan
ITEM
SAT Satuan OE
PEKERJAAN Penawaran Pembanding Negosiasi
(Rp)
(Rp) (Rp) (Rp)
DIVISI 2. DRAINASE
Beton K250 (fc' 20) untuk
struktur drainase beton
2.3.(12) M3 - 1,725,556.82 - 1,725,556
minor (Penutup Atas)
(NEGOSIASI)
Saluran berbentuk U Tipe
M1 740,050.00 520,050.00 520,050.00
DS 2
DIVISI 7. STRUKTUR
Pipa Drainase PVC
7.16.(3).b diameter 150 mm M' - 235,299.74 - 235,299.74
(NEGOSIASI)
Pipa Drainase PVC
7.16.(3).b diameter 200 mm M' - 280,097.24 - 280,097.24
(NEGOSIASI)
DIVISI 8. PENGEMBALIAN
KONDISI DAN
PEKERJAAN MINOR
Unit Lampu Penerangan
Skh.8.4.(14) Jembatan Tipe Down Light Buah 13,593,643.00 12,493,643.00 12,493,643.00
(Termasuk Panel) BW
Unit Lampu Penerangan
Skh.8.4.(14) Jembatan Tipe Down Light Buah 16,013,643.00 13,813,643.00 13,813,643.00
(Termasuk Panel) RGB
Pengecatan akhir
permukaan beton (Finishing
Skh.8.7.(2) M2 277,187.00 263,987.00 - 263,987.00
Beton Expose Tanpa
Perancah)
Pengecatan Kansteen M2 146,423.61 129,385.57 - 129,385.57
Reflektor Scotchlite
Buah 213,500.00 158,500.00 158,500.00
Diamond
Keterangan: Untuk item pekerjaan dengan harga satuan timpang dan volume pekerjaan sudah
melebihi 10%, maka biaya yang ditentukan adalah kembali ke harga satuan OE.

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 27


4.3. WAKTU PELAKSANAAN

Untuk mengakomodir item pekerjaan baru pada lingkup pekerjaan landscape


diperlukan beberapa pertimbangan diantaranya:
1. Pekerjaan landscape tidak dapat dilaksanakan secara simultan, pekerjaan ini baru
dapat dimulai setelah selesainya pekerjaan struktur bangunan atas (stressing box
girder) dan pembersihan lokasi pada area di bawah fly over;
2. Pembersihan lokasi ruang bawah fly over memerlukan waktu 30 hari kalender dimana
lokasi pekerjaan harus bebas dari waste material, alat bantu (pembongkaran traveller
dan shoring) dan scaffolding dari pelaksanaan pekerjaan pengecetan beton expose;
3. Pekerjaan pabrikasi stainless steel taman vertikal dan pagar ornamen pelindung pilar
jembatan dapat dilakukan secara simultan namun untuk kesempurnaan hasil, proses
pabrikasi pekerjaan ini memakan waktu 30 hari;
4. Pekerjaan yang dapat dilaksanakan secara simultan adalah pekerjaan retaining wall
dengan motif Melayu;

Berdasarkan pertimbangan tersebut di atas maka beberapa item pekerjaan landscape tersebut
membutuhkan penambahan waktu hingga 27 Desember 2017 (40 hari kalender) yang dihitung
dari tanggal mulai efektif bekerja (barchart penambahan waktu terlampir), dengan asumsi
pelaksanaan pekerjaan sebagai berikut:
1. Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Lidah Mertua (Sansiveira): 60 HK
- Pekerjaan dapat dilakukan setelah bak bunga selesai
- Asumsi pekerjaan penanaman per hari adalah 100-120 batang, dengan volume
7057 batang, maka kebutuhan pelaksanaan selama 60 HK
2. Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Sirih Gading T = 40 cm: 37 HK
- Pekerjaan dapat dilakukan setelah bak bunga dan media tanaman rambat selesai
- Asumsi pekerjaan penanaman per hari adalah 20 batang, dengan volume 738
batang, maka kebutuhan pelaksanaan selama 37 HK
3. Pekerjaan Softscape Penanaman Tanaman Sirih Belanda varigata T = 40 cm: 18 HK
- Pekerjaan dapat dilakukan setelah media tanaman rambat selesai
- Asumsi pekerjaan penanaman per hari adalah 20 batang, dengan volume 362
batang, maka kebutuhan pelaksanaan selama 18 HK
4. Pekerjaan Hardscape Media Tanaman Rambat Motif daun Sirih (Tralis SS 304 Grid 25
mm): 45 HK

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 28


- Pekerjaan dapat dimulai setelah area bawah fly over sudah bersih dan bebas dari
pekerjaan shoring, akan tetapi proses fabrikasi dapat dilakukan sebelumnya (24
September 2017) selama 30 hari
- Proses pemasangan termasuk pondasi pada pilecap abutmen, untuk total
pekerjaan sebanyak 10 unit maka diperkirakan selesai dalam waktu 20 HK dengan
asumsi untuk 1 unit memerlukan waktu maksimum 2 hari
- Dengan asumsi pekerjaan dapat dimulai 5 hari sebelum proses fabrikasi selesai
maka pekerjaan total memerlukan waktu 45 HK
5. Pekerjaan Hardscape Bak Bunga: 28 HK
- Sebelum pekerjaan pembongkaran shoring selesai pekerjaan ini dapat dimulai
pada sebagian daerah yang sudah bersih yaitu pada tanggal 24 September 2017
dengan melakukan pematokan/staking out dan pengukuran awal, selain itu
pekerjaan bak bunga dapat dilakukan tanpa menunggu pekerjaan pattern concrete
selesai
- Dengan asumsi kemampuan produksi per hari adalah 20-23 m2, maka kebutuhan
waktu pelaksanaan adalah selama 28 HK
6. Pekerjaan Hardscape Biopori System (Cadangan Air Tanaman): 27 HK
- Pekerjaan dapat dilakukan setelah proses pembongkaran traveller/shoring selesai
(minggu ke-1) Oktober 2017
- Asumsi produktivitas pekerjaan per hari adalah 4 titik dengan total kebutuhan total
sebanyak 108 titik maka total waktu pelaksanaan adalah 27 HK
7. Pekerjaan Hardscape Lampu Ornamen Pucuk Rebung T = 200 cm Bahan (termasuk
Pekerjaan Pondasi dan elektrikal): 56 HK
- Pekerjaan dapat dimulai setelah area bawah fly over sudah pada kondisi
terpasangnya pattern concrete, mengingat tingkat kerumitan ornament maka
proses detail desain dan proses fabrikasi diperkirakan dimulai pada 17 Oktober
2017 selama 15 HK
- Proses pemasangan termasuk pondasi, elektrikal lampu,dan pengecatan untuk
total pekerjaan sebanyak 8 unit maka diperkirakan selesai dalam waktu 56 HK
dengan asumsi untuk 1 unit memerlukan waktu 7 hari
- Pekerjaan fabrikasi dan pemasangan dapat dilakukan secara simultan

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 29


8. Pekerjaan Hardscape Pagar Pilar Jembatan Motif Melayu: 57 HK (termasuk fabrikasi)
- Pekerjaan dapat dimulai setelah area bawah fly over sudah pada kondisi
terpasangnya pattern concrete, akan tetapi proses fabrikasi dapat dilakukan
sebelumnya (24 September 2017) selama 30 hari
- Asumsi pekerjaan pemasangan temasuk pengelasan per hari adalah ± 4-5 m,
dengan total panjang adalah 137 m, maka kebutuhan pelaksanaan pemasangan
selama 30 HK dan kebutuhan total pekerjaan adalah 60 HK.
- Dengan asumsi pekerjaan dapat dimulai 3 hari sebelum proses fabrikasi selesai
maka pekerjaan total memerlukan waktu 57 HK
9. Pekerjaan Hardscape Pemasangan Batu Andesit Motif Melayu: 30 HK
- Pekerjaan dimulai setelah pekerjaan retaining wall selesai (6 November 2017)
untuk menjaga kerapihan dan kerataan;
- Asumsi pekerjaan per hari adalah 2-3 m2, dengan volume 64,88 m2, maka
kebutuhan pelaksanaan selama 30 HK
10. Pekerjaan finishing, pembersihan dan perapihan pekerjaan landscape: 10 HK
- Pekerjaan dimulai 3 hari sebelum total pekerjaan landscape keseluruhan selesai
(17 Desember 2017)

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 30


BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan tersebut di atas, maka usulan perubahan kontrak untuk Paket
Pembangunan Fly Over Simpang Jam pada Justifikasi Teknis ke-4 ini dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Panjang efektif ruang lingkup utama pekerjaan Paket Pembangunan Fly Over Sp. Jam
tetap, yaitu terdiri atas Pembangunan 1 (satu) buah Fly Over, sepanjang 165 meter
dengan, lebar 32.2 meter dan pembangunan jalan pendekat sepanjang 258 meter,
lebar 32.2 meter serta pembangunan jalan samping, sepanjang 600 meter
2. Mengacu kepada addendum sebelumnya (Addendum 05) desain ruang bawah fly over
tanpa penataan landscape diusulkan menjadi adanya landscape dengan ítem
pekerjaan tambah;
3. Terdapat ítem pekerjaan tambah dan kurang untuk penyesuaian kebutuhan di
lapangan dan adanya mata pembayaran baru untuk mengakomodir ketahanan
konstruksi, estetika dan meningkatkan keselamatan jalan dengan harga negosisai yang
telah disepakati di tingkat Satuan Kerja
4. Nilai kontrak tetap sebesar Rp. 187.348.798.800,00 (Seratus delapan puluh tujuh
milyar tiga ratus empat puluh delapan juta tujuh ratus sembilan puluh delapan ribu
delapan ratus rupiah).

5.2 REKOMENDASI

Rekomendasi dari justifikasi teknis ini disampaikan dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Berdasarkan evaluasi terhadap kebutuhan waktu untuk pekerjaan tambah pada
pekerjaan landcape dan pertimbangan terhadap waktu efektif dimulainya pekerjaan
tersebut maka penambahan waktu yang diusulkan adalah selama 40 hari, dari semula
berakhirnya masa pelaksanaan pada 17 November 2017 menjadi 27 Desember 2017;
2. Merekomendasikan justifikasi teknis ini untuk dibahas di tingkat Balai untuk
mendapatkan persetujuan

Pembangunan Fly Over Sp. Jam 31

Anda mungkin juga menyukai