Mengedan, konstipasi, kehamilan, sering mengangkat beban

5. Patofisiologi/WOC Hematoma
Tekanan intra abdominal
Perdarahan
Inadekuat Klien mengeluh
memberat Ditransmisi ke daerah anorektal
pertahanan primer nyeri pada luka Mengiritasi Membesar & Mengiritasi
post.Op ujung-ujung membiru di ujung-ujung
Konsentrasi Elevasi tekanan yang terjadi berulang-ulang saraf nyeri pinggir anus saraf gatal
plasma darah MK. Risiko
Infeksi Klien gelisah,
Vena hemoroidalis prolaps
tidak tenang MK. Nyeri
MK. Defisit MK. Kerusakan
Kongesti vena hemoroidalis Integritas Kulit
Volume Cairan
MK. Ansietas
Dilatasi vena hemoroidalis
Nyeri saat
Termoregulasi terganggu
MK. Gangguan Penyembuhan luka defekasi
HEMOROIDyg tidak sempurna
Pola Tidur
Merangsang pusat Pasien enggan untuk
termoregulasi di Pertumbuhan keloid
Terjadi pada vena hemoroidalis superior dan media Terjadi padadefekasi
vena hemoroidalis inferior
Hipothalamus pada bekas insisi
Aktivitas klien
Hemoroid Interna terganggu MK.
Hemoroid Eksterna
Penyempitan Konstipasi
MK. Hipertermi Terjadi terus-
rongga rektum
MK. Hipotermi Feses keras MK. Gangguan menerus Post Operasi Pre Operasi
Terjadi
Mobilitas Fisik
Feses sulit keluar kekambuhan
Membentur dan bergesekan dengan Inflamasi Hemoroidektomi Gesekan
vena hemoroid superior dan media dengan feses
MK. Konstipasi Mencari
Jaringan radang Peningkatan pajanan pengobatan
Trauma makin membesar Vena hemoroidalis
terhadap patogen mandiri
inferior robek
Perdarahan masif Muncul menonjol MK.Risiko MK. Kurang
Thrombosis
keluar anus infeksi pengetahuan
dalam hemoroid
7
8
9
Sumber : Rahmat Hidayat , 2014 : Brunner dan sudarth, 2002 : guyton,
1997

10