Anda di halaman 1dari 9

RINGKASAN MATERI TEMA 8 MUATAN IPA

GERAKAN BUMI
 Sebagai anggota tata surya, Bumi melakukan gerakan planet yang dipengaruhi oleh
Gaya Gravitasi Matahari.
 Gerakan bumi ada 2 yaitu:
1. ROTASI BUMI

 Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada porosnya.


 Poros bumi terletak pada bagian kedua kutubnya (Kutub Utara dan Selatan)
 Bumi arah rotasinya berlawanan arah jarum jam dari barat ke timur.
 Bumi berotasi dalam waktu ± 24 jam, lebih tepatnya 23 jam 56 menit 4 detik.
 Akibat rotasi bumi:
a. Terjadinya siang dan malam
 Siang adalah bagian bumi yang terkena sinar matahari
 Malam adalah bagian bumi yang tidak terkena sinar matahari
 Siang dan malam terjadi bergantian dalam 1 hari karena bumi berputar.

b. Perbedaan waktu berbagai tempat di belahan dunia

 Waktu berbeda karena perbedaan posisi wilayah di Bumi.


 Perbedaan waktu dihitung berdasarkan Garis Bujur.
 Waktu dihitung dari GMT (Greenwich Mean Time) / garis bujur 0o di London,
Inggris.
 GMT juga disebut dengan UTC (Universal Time Coordinated)
 Contoh:
Indonesia memiliki 3 daerah waktu karena luasnya garis bujur di negara ini
WIB  Waktu Indonesia Barat
 GMT+7 / UTC+7  Selisih +7 jam dari London
 Sumatera, Jawa, Kalimatan Barat, Kalimantan Tengah
WITA Waktu Indonesia Tengah
 GMT+8 / UTC+8  Selisih +8 jam dari London
 Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi
 Bali, NTT, NTB
WIT  Waktu Indonesia Timur
 GMT+9 / UTC+9  Selisih +9 jam dari London
 Maluku dan Papua
 Jika London jam 05.00, maka Malang jam 12.00 WIB, Denpasar 13.00 WITA
dan Merauke 14.00 WIT.

c. Gerak semu harian matahari


 Semu = palsu / mengelabuhi / seolah-olah benar tetapi salah
 Gerak semu harian matahari adalah matahari seolah-olah mengelilingi bumi,
bergerak terbit dari timur  siang diatas  sore tenggelam di barat.
Namun kenyataannya, bumilah yang berputar bukan matahari.
d. Pembelokan arah angin
 Disebabkan perbedaan suhu dan tekanan di bumi antara siang dan malam.
 Ketika siang terjadi angin laut dan ketika malam terjadi angin darat

e. Bumi terlihat menggembung di bagian ekuator / khatulistiwa


 Karena perputaran bumi pada porosnya, bagian tengah bumi sedikit terlihat
menggembung
f. Perbedaan gravitasi di bumi
 Bentuk bumi tidaklah bulat, tetapi bulat pepat (sedikit gepeng di kutubnya)
 Akibatnya gaya gravitasi di kutub lebih besar daripada di daerah
ekuator/khatulistiwa karena lebih mendekati inti bumi.

2. REVOLUSI BUMI
 Revolusi bumi adalah perputaran bumi mengelilingi matahari.
 Revolusi bumi arahnya berlawanan jarum jam.
 Lamanya bumi berevolusi (1 putaran mengelilingi matahari) adalah ± 365 hari

atau 365,25 hari.


 Bumi mengelilingi matahari melalui orbit (lintasan).
 Akibat revolusi bumi:
a. Terjadi pergantian 4 musim di belahan bumi utara dan selatan
 Disebabkan oleh revolusi bumi dan kemiringan bumi sebesar 23,5o
 Setiap 3 bulan sekali terjadi peralihan musim
 Tabel perubahan musim:
Belahan Bumi Utara Belahan Bumi Selatan
Waktu
(Eropa, AS, Jepang dll) (Australia, New Zealand dll)
21 Maret - 21 Juni Musim semi Musim gugur

21 Juni - 23 September Musim panas Musim dingin

23 September - 21 Desember Musim gugur Musim semi

22 Desember - 21 Maret Musim dingin Musim panas


 Jenis musim akan berkebalikan dengan belahan bumi lainnya.
 Musim panas terjadi karena belahan bumi cenderung lebih dekat dengan
matahari. Musim dingin terjadi karena belahan bumi cenderung lebih jauh
dengan matahari

b. Perbedaan lamanya siang dan malam


 Disebabkan oleh revolusi bumi dan kemiringan bumi sebesar 23,5o
 Pada musim panas, waktu siangnya akan lebih lama daripada malamnya.
Sebaliknya pada musim dingin, waktu malamnya akan lebih lama daripada
siangnya.
c. Terlihat rasi bintang yang berbeda setiap bulan
 Rasi bintang adalah susunan bintang-bintang yang terlihat dari Bumi
 Kegunaan rasi bintang:
1) Bagi nelayan  sebagai arah mata angin
2) Bagi petani  menentukan musim tanam / panen
d. Gerak semu tahunan matahari
 Matahari seolah-olah terbit dari arah berbeda dalam setahun.
 Fenomena ini terlihat jelas bagi manusia yang hidup di daerah khatulistiwa.
 21 Maret  Matahari terbit tepat di timur (garis khatulistiwa)
 21 Juni  Matahari terbit di timur agak condong utara
 23 September  Matahari terbit tepat di timur (garis khatulistiwa)
 22 Desember  Matahari terbit di timur agak condong selatan

e. Sebagai dasar penanggalan kalender Masehi


 Kalender Masehi = kalender matahari = kalender syamsiah.
 Kalender 1 tahun masehi merupakan waktu 1 kali bumi mengelilingi
matahari.
 Bulan dan jumlah harinya:
Januari (31), Februari (28/29), Maret (31), April (30), Mei (31), Juni (30)
Juli (31), Agustus (31), September (30), Oktober (31), November (30), dan
Desember (31).
 Kalender masehi dibagi menjadi 2:
1) Tahun biasa  365 hari
2) Tahun kabisat  366 hari
 Terjadi setiap 4 tahun sekali
 1 tahun kan aslinya ± 365 hari atau 365,25 hari

 1 hari tambahannya didapatkan dari menjumlahkan harinya selama

4 tahun
 1 hari tambahan ditambahkan pada tanggal 29 Februari.
GERAKAN BULAN

 Bulan bergerak karena adanya pengaruh Gravitasi Bumi


 Bulan sebagai satu-satunya satelit alami bumi.
 Satelit adalah benda langit yang mengelilingi sebuah planet.
 Satelit ada 2 macam, yaitu:
1. Satelit alami  terbentuk secara alami  bulan/moon
2. Satelit buatan  dibuat dan diobitkan oleh manusia untuk keperluan tertentu
 satelit telepon, satelit TV, satelit penelitian, satelit Palapa dll.
 Bulan melakukan 3 gerakan sekaligus:

1. ROTASI BULAN
 Rotasi bulan adalah perputaran bulan pada porosnya
 Bulan arah rotasinya berlawanan arah jarum jam
 Waktu rotasi bulan 29 hari

2. REVOLUSI BULAN MENGELILINGI BUMI


 Revolusi bulan adalah perputaran bulan mengelilingi bumi
 Arah revolusi bulan berlawanan arah jarum jam
 Waktu revolusi bulan 29 hari

 Akibat revolusi bulan:


a. Wajah/tampilan bulan kalau dilihat dari bumi selalu terlihat sama,
karena waktu rotasi dan waktu revolusinya sama-sama 29 hari.
b. Adanya fase / tahapan bulan
(Bulan baru  bulan sabit  bulan paruh  bulan cembung  bulan purnama
 bulan cembung  bulan paruh  bulan sabit  bulan baru)

c. Terjadi pasang surut air laut


 Disebabkan gaya gravitasi bulan pada bumi
 Pasang : Terjadi pada bulan baru dan purnama
 Surut : Terjadi pada bulan paruh

3. BULAN BERSAMA BUMI MENGELILINGI MATAHARI


 Karena bulan tidak terpisahkan dari bumi, maka ketika bumi berevolusi
mengelilingi matahari, bulan pun ikut serta.
 Kalender hijriah dibuat berdasarkan waktu revolusi bulan mengelilingi bumi dan
matahari.
 Kalender hijriah = kalender islam = kalender qomariah (bulan)
 Dalam 1 tahun kalender hijriah terdiri dari 12 bulan atau 354/355 hari.
 Bulan-bulan dalam kalender hijriah:
Muharram (29), Safar (30), Rabiul Awal (29), Rabiul Akhir (30), Jumadil Awal
(29), Jumadil Akhir (30), Rajab (29), Sya’ban (30), Ramadhan (30), Syawal
(30), Dzulkaidah (29), Dzulhijah (29/30).
 Tentunya kamu tiap tahun merasakan puasa ramadhan dan lebaran selalu maju
/ lebih cepat tiap tahunnya, karena selisih jumlah hari pada kalender masehi
dengan kalender hijriah adalah 11/12 hari.
GERHANA
 Gerhana artinya terhalangnya cahaya
 Gerhana ada 2 macam yaitu:
A. Gerhana Matahari
 Gerhana matahari adalah posisi matahari, bulan, dan bumi pada satu garis
lurus, sehingga cahaya dari matahari menuju bumi terhalang oleh bulan.
 Gerhana matahari ada 3 macam:
1. Gerhana matahari total
 Gerhana matahari total dialami oleh manusia di bumi yang berada
di daerah umbra.
 Umbra adalah bayangan gelap
2. Gerhana matahari sebagian
 Gerhana matahari sebagian dialami oleh manusia di bumi yang berada
di daerah penumbra
 Penumbra adalah bayangan remang/redup

3. Gerhana matahari cincin


 Gerhana matahari cincin terjadi ketika bulan berada pada posisi terjauh
dari bumi

Tampilan G. Cincin
B. Gerhana Bulan
 Gerhana bulan adalah posisi matahari, bumi dan bulan pada satu garis lurus,
sehingga cahaya pantulan bulan tidak terlihat dari bumi
 Bulan tidak memancarkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya matahari
 Jika bulan terhalang oleh bumi, maka bulan tidak dapat memantulkan cahaya
matahari.
 Gerhana bulan macamnya ada 3 yaitu:
1. Gerhana bulan penumbra
 Jika seluruh bagian bulan berada di penumbra

2. Gerhana bulan sebagian


 Jika setengah bagian di umbra dan setengahnya di penumbra

3. Gerhana bulan Total


 Jika seluruh bagian bulan berada di umbra

Anda mungkin juga menyukai