Anda di halaman 1dari 49

No

7
8
9

10

11

12

13

Klien:
PT. SUGUS
Skedul:
siklus penj
Prosedur Audit

PIUTANG USAHA
Minta daftar piutang usaha terdiri atas nama, alamat pelanggan, nomor faktur, tanggal faktur dan jumlahnya, serta cocokkan d
di buku besar
Pelajari kebijakan akuntansi perusahaan mengenai pengakuan pendapatan dan cocokkan apakah sesuai dengan prinsip akunta
berlaku umum serta pelajari juga kebijakan pemberian kredit dan jangka waktu pembayarannya

Lakukan analisis rasio mengenai perputaran piutang (receivable turnover) dan prosedur analitis mengenai fluktuasi piutang de
perbandingan tahun sebelumnya
lakukan konfirmasi dengan memilih sampel yang representatif. pemilihan tanggal konfirmasi dapat dilakukan juga atas saldo s
tanggal neraca dan untuk mendapat keyakinan atas kebenaran saldo piutang per tanggal neraca. Lakukan prosedur tambahan
dengan melakukan penelitian pada buku besar atas transaksi yang terjadi antara tanggal yang saldonya dikofirmasi dengan tan
neraca).

Tindak lanjuti setiap jawaban konfirmasi dan apabila terdapat selisih diminta atau teliti keterangan dari klien.

Bila konfirmasi yang dikirim tidak diterima jawaban atau tidak dapat dilakukan konfirmasi, lakukan alternatif prosedur lainnya
dengan memeriksa bukti dasar pencatatan dan uji penerimaan pembayaran piutangnya)

Lakukan subsequent receipt test terhadap pembayaran piutang setelah tanggal neraca.
Perhatikan retur penjualan yang besar sesudah tanggal neraca
Uji pisah batas penjualan (sales cut-off) dengan memeriksa faktur penjualan beberapa hari sesudah dan sebelum tanggal nera

Teliti perjanjian-perjanjian yang berkaitan dengan penjaminan piutang usaha, misalnya kredit bank dan anjak piutang, serta sa
informasi yang memadai mengenai hal tersebut pada laporan keuangan

Verifikasi apakah pencadangan piutang tak tertagih sudah cukup memadai dan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Waspada
terhadap saldo-saldo lama yang masih terutang (outstanding)

Bila dalam pemeriksaan ditemukan ada hal-hal yang perlu perhatian dari para partner, ungkapkanlah hal-hal tersebut dalam "
YANG PERLU PERHATIAN PARA PARTNER [MAP's]

Buatlah daftar koreksi dan kesimpulan hasil pemeriksaan serta saran untuk pihak manajemen klien

alan dan penagihan piutang usaha


u
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
Diperiksa oleh: Indeks

Tanggal: Periode:
31/December/2018
No

1
2

4
5

1
2
3

10

11

12

13
Klien:
PT.
SU
Skedul:
siklus penj
Prosedur Audit

PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) - KELUARAN


Periksa apakah klien telah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP)
Lakukan rekonsiliasi antara penjualan yang menjadi objek PPN dengan jumlah PPN yang dipungut menurut Surat Perintah Mem
(SPM) atau dengan buku besar.
Periksa apakah klien telah melaporkan PPN secara bulanan ke kantor pajak melalui mekanisme SPM bulanan.

Minta daftar rekonsiliasi PPN antara menurut SPM bulanan dengan buku besar, khususnya untuk bulan penutup buku, dan tel
penyebabnya apabila ada perbedaan
Test check secara sampling faktur pajak masukan yang asli yang akan dikompensasikan dengan PPN keluaran khususnya untuk
yang material.
Untuk kepentingan neraca lakukan set-off antara PPN masukan dengan keluaran
PENJUALAN
Siapkan skedul utama dari penjualan
Minta buku penjualan / jurnal penjualan serta cocokkan dengan buku besar
Lakukan penelaahan analitis (analytical review) untuk mengetahui sebab-sebab naik turunnya penjualan saham periode berjal
penjualan untuk klasifikasi produk yang dijual serta bandingkan dengan hasil tahun sebelumnya

Minta informasi ke pihak manajemen tentang siapa yang berwenang menetapkan harga jual, , apa dasarnya, dan apakah klien
suatu standar harga serta bandingkan kebijakan harga tersebut dengan tahun sebelumnya.

Yakinkan bahwa semua penjelasan telah dicatat dengan lengkap dan tepat dengan memeriksa secara sampling bukti penjuala
faktur, surat jalan, bukti penerimaan kas/bank. Pastikan metode pengakuan pendapatan telah sesuai dengan kebijakan akunta
Sampling tersebut biasa dilakukan dengan memeriksa beberapa bukti penjualan setiap bulannya atau secara penuh untuk beb
terutama yang mempunyai tingkat penjualan yang tinggi.

Waspada terhadap dokumen penjualan yang tidak berurut, hubungkan pemeriksaan tersebut dengan pergerakan persediaan
mendeteksi adanya penjualan yang tidak dibukukan

Periksa secara sampling harga satuan yang tercantum dalam faktur/nota debit dengan dafta harga/kontrak (bila ada), perkalia
barang dengan harga satuan, penjumlahan dan pengurangan/potongan, serta persetujuan atas syarat-syarat penjualannya.

Waspada juga terhadap kemungkinan adanya harga transfer (transfer pricing) untuk penjualan ke perusahaan afiliasi; juga ter
penjualan yang tidak dipungut PPN, lakukan rekonsiliasi penjualan menurut buku besar yang dilaporkan menurut SPT masa PP
Selama beberapa hari sebelum dan setelah penutupan tahun, bandingkan buku penjualan dan transfer pembukuannya ke jurn
besar serta yakinkan bahwa semua pencatatan telah dilakukan dalam periode yang bersangkutan

Waspada terhadap retur penjualan yang besar apabila terjadi setelah tangal neraca. Adakan pengujian untuk pendekatan aku
persediaan, piutang usaha, serta penerimaan kas/bank sehubungan dengan retur penjualan tersebut.

Periksa kecermatan pembukuan hasil penjualan cicilan, konsinyasi, penjualan sewa beli, pemborongan dengan jangka
pembayaran/penyerahan lebih dari satu tahun; cocokkan dengan kontrak penjualan yang telah dibuat dan bandingkan realisa
kontrak tersebut.

Pastikan bahwa semua hal-hal yang perlu diungkapkan dalam laporan keuangan telah diperoleh informasi secukupnya pada sa
lapangan (field work)
Buat daftar koreksi yang diperlukan serta kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan

GUS
ualan dan penagihan piutang usaha
Prosedur Audit
pelanggan, nomor faktur, tanggal faktur dan jumlahnya, serta cocokkan dengan saldo

engakuan pendapatan dan cocokkan apakah sesuai dengan prinsip akuntansi yang
an kredit dan jangka waktu pembayarannya

(receivable turnover) dan prosedur analitis mengenai fluktuasi piutang dengan

resentatif. pemilihan tanggal konfirmasi dapat dilakukan juga atas saldo sebelum
kebenaran saldo piutang per tanggal neraca. Lakukan prosedur tambahan ( misalnya
ransaksi yang terjadi antara tanggal yang saldonya dikofirmasi dengan tanggal

terdapat selisih diminta atau teliti keterangan dari klien.

tau tidak dapat dilakukan konfirmasi, lakukan alternatif prosedur lainnya (misalnya
nerimaan pembayaran piutangnya)

an piutang setelah tanggal neraca.


al neraca
eriksa faktur penjualan beberapa hari sesudah dan sebelum tanggal neraca

njaminan piutang usaha, misalnya kredit bank dan anjak piutang, serta sajikan
a laporan keuangan

udah cukup memadai dan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Waspadalah


tanding)

perlu perhatian dari para partner, ungkapkanlah hal-hal tersebut dalam "HAL-HAL

aan serta saran untuk pihak manajemen klien


Prosedur Audit

saha Kena Pajak (PKP)


objek PPN dengan jumlah PPN yang dipungut menurut Surat Perintah Membayar

ulanan ke kantor pajak melalui mekanisme SPM bulanan.

ulanan dengan buku besar, khususnya untuk bulan penutup buku, dan teliti

ng asli yang akan dikompensasikan dengan PPN keluaran khususnya untuk jumlah

N masukan dengan keluaran

kan dengan buku besar


k mengetahui sebab-sebab naik turunnya penjualan saham periode berjalan / fluktuasi
andingkan dengan hasil tahun sebelumnya

ang berwenang menetapkan harga jual, , apa dasarnya, dan apakah klien mempunyai
a tersebut dengan tahun sebelumnya.

gan lengkap dan tepat dengan memeriksa secara sampling bukti penjualan seperti
kan metode pengakuan pendapatan telah sesuai dengan kebijakan akuntansinya.
a beberapa bukti penjualan setiap bulannya atau secara penuh untuk beberapa bulan
nggi.

erurut, hubungkan pemeriksaan tersebut dengan pergerakan persediaan untuk

m dalam faktur/nota debit dengan dafta harga/kontrak (bila ada), perkalian banyaknya
urangan/potongan, serta persetujuan atas syarat-syarat penjualannya.

transfer (transfer pricing) untuk penjualan ke perusahaan afiliasi; juga terhadap


asi penjualan menurut buku besar yang dilaporkan menurut SPT masa PPN
an tahun, bandingkan buku penjualan dan transfer pembukuannya ke jurnal dan buku
dilakukan dalam periode yang bersangkutan

a terjadi setelah tangal neraca. Adakan pengujian untuk pendekatan akun


nk sehubungan dengan retur penjualan tersebut.

an, konsinyasi, penjualan sewa beli, pemborongan dengan jangka


kkan dengan kontrak penjualan yang telah dibuat dan bandingkan realisasi dengan

an dalam laporan keuangan telah diperoleh informasi secukupnya pada saat kerja

dan komentar hasil pemeriksaan


Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
Diperiksa oleh: Indeks

Tanggal: Periode:
31/December/2018
Ketera WP Per PARE
ngan Ref. Klien Dr
31/12/
Piutang Usaha E1 11,990,973,240
2018 841,000,000
Piutang Afiliasi -
Piutang Lain-Lain 85,000,000

12,075,973,240 841,000,000
˄

Klien: Dibuat oleh:


PT. SUGUS

Skedul: Tanggal:
Piutang

Catatan Pemeriksaan

Per Audit
31/12/2018
12,757,973,240
-
85,000,000

12,842,973,240
˄

Indeks
E

Periode:
31/December/2018
PARE
Cr
74,000,000

74,000,000
˄

Diperiksa oleh:

Tanggal:
Nama Pelanggan WP Ref. Per Klien
31/12/2018
PT. KRAKATAU 33,000,000
PT. MERDEKA 103,960,000
PT. ORIENTASI 11,000,000
PT. LESTARI 59,000,000
PT. NUANSA 116,125,000
PT. PELITA 10,357,027,600
PT. QUENIE 132,000,000
PT. SEJAHTERA 107,871,500
PT. USAHA LANCAR 390,989,140
PT. WAHANA 151,500,000
PT. RIMBA 27,500,000
PT. TEMPO 15,000,000
PT. ZEBRA PRATAMA 55,000,000
PT. ZEIRA 159,000,000
FORBOX INC. (USD. 20,000) 90,000,000
ROYAL INC. (USD. 40,000) 182,000,000

11,990,973,240
˄

Klien:
PT. SUGUS
Skedul:
Piutang Usaha

Catatan :
Syarat Penjualan : FOB Destination Point, Artinya : Penjualan dicatat apabila pelangg
Kurs Tengah BI 31 Desember 2018 @ Rp. 15.000. Ini untuk menghitung Selisih Kurs

Koreksi Piutang PT. KRAKATAU atas pencatatan SJ No. 231 yang dobel catat
(D) Penjualan 10,000,000
(D) PPN Keluaran 1,000,000
(K) Piutang Usaha PT. KRAKATAU

Koreksi nilai penjualan SJ 126 ke PT. USAHA LANCAR, seharusnya Rp. 220.000.000 tapi dic
(D) Piutang Usaha PT. USAHA LANCAR 198,000,000
(K) Penjualan
(K) PPN Keluaran

Koreksi saldo piutang PT. Sejahtera atas SJ 233, karena barang baru diterima oleh PT.SEJA
Karena syarat penjualan perusahaan adalah FOB Destination, maka perusahaan belum bisa mengak
(D) Penjualan 20,000,000
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

1
2
3
(D) PPN Keluaran 2,000,000
(K) Piutang Usaha PT. SEJAHTERA

Koreksi saldo piutang PT. ZEBRA PRATAMA, karena perusahaan salah catat penerimaan ca
(D) Piutang Usaha PT. ZEBRA PRATAMA 15,000,000
(K) Piutang Usaha PT. LESTARI

Menghapus piutang PT. ORIENTASI karena pailit dan pemiliknya kabur ke luar negeri
(D) Beban Piutang Tak Tertagih 11,000,000
(K) Piutang usaha PT. ORIENTASI

Menghapus piutang PT. TEMPO karena uang pembayarannya dibawa kabur Salesman
(D) Beban Piutang Tak Tertagih 15,000,000
(K) Piutang usaha PT. TEMPO

Mencatat dampak selisih kurs


Piutang PROBOX INC. : USD 20,000 dengan kurs Tengah BI @ Rp.15.000 seharusnya Rp.
Saldo Piutang PROBOX INC sebelum adanya dampak selisih kurs

(D) Piutang Usaha PROBOX. INC 210,000,000


(K) Laba Valuta Asing

Piutang ROYAL. INC : USD 40,000 dengan kurs Tengah BI @ Rp.15.000 seharusnya Rp.
Saldo Piutang ROYAL INC sebelum adanya dampak selisih kurs

(D) Piutang Usaha ROYAL INC 418,000,000


(K) Laba Valuta Asing

4
5
6
7
8
PARE Per Audit 31/12/2018
Dr Cr
11,000,000 22,000,000
103,960,000
11,000,000 -
15,000,000 44,000,000
116,125,000
10,357,027,600
132,000,000
22,000,000 85,871,500
198,000,000 588,989,140
151,500,000
27,500,000
15,000,000 -
15,000,000 70,000,000
159,000,000
210,000,000 300,000,000
418,000,000 600,000,000
-
-
841,000,000 74,000,000 12,757,973,240
˄ ˄ ˄

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


E1
Tanggal: Tanggal: Periode:
31/December/2018

an sudah menerima baran


dari Piutang PROBOX INC & ROYAL INC

11,000,000

atat Rp. 22.000.000


180,000,000

18,000,000

HTERA pada 3 Januari 2019.


ui penjualan jika pelanggan belum terima barang

3,000,000
Piutang tak tertag
D 26,000,000

Laba (Rugi) Selisi


D

22,000,000

sh yang seharusnya dibukukan ke PT. LESTARI

15,000,000

11,000,000

15,000,000

300,000,000
90,000,000
Laba Selisih Kurs 210,000,000

210,000,000

600,000,000
182,000,000
Laba Selisih Kurs 418,000,000

418,000,000
-
P
P
N

K
e
3,000,000 l
u
a
r
a
n
D
1
,
0
0
0
,
0
0
0
2
,
0
0
0
,
0
0
0
-
K
18,000,000
18,000,000
ih
K

h Kurs

628,000,000
K
18,000,000
18,000,000
ih
K

K 210,000,000
418,000,000

628,000,000
No Nama Pelanggan Hasil Konfirmasi
I II
Jumlah per Klien (Rp)

1 PT. KRAKATAU 33,000,000 NR NR


2 PT. MERDEKA 103,960,000 RD

3 PT. ORIENTASI 11,000,000 NR NR

4 PT. LESTARI 59,000,000 NR NR


5 PT. NUANSA 116,125,000 NR NR
6 PT. PELITA 10,357,027,600 NR CB

7 PT. QUENIE 132,000,000 NR NR


8 PT. SEJAHTERA 107,871,500 RD

9 PT. USAHA LANCAR 390,989,140 NR NR


10 PT. WAHANA 151,500,000 RD

11 PT. RIMBA 27,500,000 RD

12 PT. TEMPO 15,000,000 RD

13 PT. ZEBRA PRATAMA 55,000,000 RD

14 PT. ZEIRA 159,000,000 RD

15 FORBOX INC. (USD. 20,000) USD. 20,000 CB


16 ROYAL INC. (USD. 40,000) USD. 40,000 CB
Klien:
PT. SUGUS Dibuat oleh:

Skedul:
Daftar Konfirmasi dan penerimaan tagihan Tanggal:
setelah tanggal neraca
NR : NO REPLIES (TDK ADA JWBN )
CB : CONFIRMING BALANCES ( JAWABAN KONFIRMASI YG COCOK) RD : REPORTING DIFFERENCES ( JAWABAN
KONFIRMASI YG TDK CO
NCES ( JAWABAN
Perbedaan Penerimaan setelah tanggal
I II neraca s.d 28 Februari 2019

22,000,000
10,000,000 103,960,000

36,750,000
116,125,000

132,000,000
22,000,000 85,871,500

368,989,140
1,500,000

11,000,000 27,500,000

15,000,000

15,000,000

400,000
Indeks
Diperiksa oleh: EE

Periode:
Tanggal: 31/December/2018
Jawaban Konfirmasi

Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2

Rp. 10.000.000 sudah dilunasi pada 27 Desember 2018 dengan giro


yang jatuh tempo 3 Januari 2019

Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2, ternyata perusahaan sudah


pailit dan pemiliknya kabur ke luar negeri

Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2


Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2
Tidak membalas konfirmasi ke-1, namun menyatakan cocok pada
konfirmasi ke-2
Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2

Pelanggan baru menerima barang pada 3 Januari 2019

Tidak membalas konfirmasi ke-1 & ke-2

Rp. 1.500.000 telah dilunasi dengan giro Bank BINI yang jatuh tempo 27
Desember 2018 tapi belum di-cairkan oleh Kasir

Rp. 11.000.000 sudah dilunasi pada 28 Desember 2018 atas Invoice


tanggal 1 Desember 2018 dengan giro Bank Mamon yang jatuh tempo
3 Januari 2019

Pelanggan menyatakan sudah melunasi seluruh utangnya, jadi tidak


ada lagi yang outstanding. Ternyata uang dibawa kabur oleh Salesman
perusahaan

Pelanggan menyatakan belum melunasi utangnya sebesar Rp.


15.000.000. Ini terjadi karena Kasir salah catat, seharusnya Rp.
15.000.000 ini pelunasan dari PT. LESTARI
Rp. 400.000 telah dilunasi dengan Giro Bank BIIB yang jatuh tempo 28
Desember 2018, tapi belum di-cairkan oleh Kasir
Pelanggan menyatakan cocok
Pelanggan menyatakan cocok

Tindak lanjut

Tidak perlu jurnal koreksi, karena giro pelanggan baru bisa dicaikan
pada 3 Jan-19, maka per 31 Des-18 saldo piutang adalah tetap

Buat jurnal penghapusan piutang

Buat jurnal koreksi atas penjualan

Tidak perlu jurnal koreksi, walaupun Kasir lupa mencairkan cek


artinya cash belum diterima perusahaan dan saldo bank pelanggan
juga belum terpotong.

Tidak perlu jurnal koreksi, karena giro pelanggan baru bisa dicaikan
pada 3 Jan-19, maka per 31 Des-18 saldo piutang adalah tetap

Buat jurnal penghapusan piutang

Perlu jurnal koreksi


Tidak perlu jurnal koreksi, walaupun Kasir lupa mencairkan cek
artinya cash belum diterima perusahaan dan saldo bank pelanggan
juga belum terpotong.
Tanggal pengiriman konfirmasi
(x) pengiriman pertama : 14/January/2019 ( ) pengiriman kedua

Jumlah
konfirmasi
Saldo menurut konfirmasi (Confirm Balance / CB) 2
Selisih yang dilaporkan:
Hasil konfirmasi
Selisih dengan catatan klien (Reported Difference (RD) 7
Kembali melalui pos -
Tidak kembali (Not Reply / NR) 7
Total yang dikirim 16
Total piutang usaha 16
Persentase konfirmasi yang dikirim terhadap total piutang usaha

Klien:
PT. SUGUS

Skedul:
Ringkasan hasil dan konfirmasi positif piutang usaha
Jumlah (Rp) Persentase (%) tahun Persentase (%) tahun lalu
berjalan
272,000,000 2%

619,831,500 5%

11,099,141,740 93%
11,990,973,240 100%
11,990,973,240
100%

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


EE1

Tanggal: Tanggal: Periode:


31/December/2018
Tanggal pengiriman konfirmasi
( ) pengiriman pertama:
(X) pengiriman kedua: 1/February/2019

Saldo menurut konfirmasi (Confirm Balance / CB)


Selisih yang dilaporkan:
Hasil konfirmasi
Selisih dengan catatan klien (Reported Difference (RD)
Kembali melalui pos
Tidak kembali (Not Reply / NR)
Total yang dikirim
Total piutang usaha
Persentase konfirmasi yang dikirim terhadap total piutang usaha

Klien:
PT. SUGUS
Skedul:
Ringkasan hasil dan konfirmasi positif piutang usaha
Jumlah
konfirmasi
1

-
-
6
7
16
44%
Jumlah (Rp) Persentase (%) tahun Persentase (%) tahun lalu
berjalan
10,357,027,600 86%

-
-
742,114,140 6%
11,099,141,740 93%
11,990,973,240
93%

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks


EE2
Tanggal: Tanggal: Periode:
31/December/2018
WP Ref. PARE
Keterangan Per Klien 31/12/2018
Dr
Penjualan 42,712,087,000 30,000,000
Retur penjualan (125,253,000)

42,586,834,000 30,000,000
˄ ˄

Klien: Dibuat oleh:


PT. SUGUS
Skedul: Tanggal:
Penjualan
Catatan Pemeriksaan

Per Audit 31/12/2018

42,862,087,000
(125,253,000)

42,736,834,000
˄

Indeks
PL1
Periode:
31/December/2018
PARE

Cr
180,000,000

180,000,000

Diperiksa oleh:

Tanggal:
Surat Jalan (SJ) Faktur Penjualan
Tanggal No. Tanggal No.
26/December/2018 229 26/December/2018 229
28/December/2018 230 28/December/2018 230
28/December/2018 231 28/December/2018 231
28/December/2018 232 28/December/2018 232
28/December/2018 233 28/December/2018 233
4/January/2019 001 4/January/2019 001

5/January/2019 002 5/January/2019 002

7/January/2019 003 7/January/2019 003

8/January/2019 004 8/January/2019 004

8/January/2019 005 8/January/2019 005

Klien:
PT. SUGUS
Skedul:
Uji atas pisah batas penjualan

Catatan Pemeriksaan
Surat Jalan yang terbit pada bulan Des-18 sudah tercatat seluruhnya pada buku piutang dan
Surat Jalan yang terbit pada bulan Jan-19 sudah tercatat seluruhnya pada buku piutang dan
Kesimpulan : Penjualan dan Piutang Usaha telah dicatat sesuai periode terjadinya.
Nama Pelanggan Jumlah (Rp) Tgl. Pencatatan

PT. ZEIRA 158,600,000 26/December/2018


FORBOX.INC 90,000,000 28/December/2018
PT. KRAKATAU 11,000,000 28/December/2018
ROYAL. INC 182,000,000 28/December/2018
PT. SEJAHTERA 22,000,000 28/December/2018
PT. PELITA 100,000,000 Tidak ada diperiode Dec-18

PT. NUANSA 200,000,000 Tidak ada diperiode Dec-18

PT. ZEBRA 50,000,000 Tidak ada diperiode Dec-18

PT. SEJAHTERA 75,000,000 Tidak ada diperiode Dec-18

PT. RIMBA 35,000,000 Tidak ada diperiode Dec-18

Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Dibuat oleh:


PL1.1
Tanggal: Tanggal: Periode :
31/December/2018

penjualan tahun 2018


penjualan tahun 2019
Surat Jalan Faktur Penjualan

No Tanggal No Tanggal
No
1 229 26/December/2018 229 26/December/2018
2 230 28/December/2018 230 28/December/2018
3 231 28/December/2018 231 28/December/2018
4 232 28/December/2018 232 28/December/2018
5 233 28/December/2018 233 28/December/2018

Kesimpulan Pemeriksaan :

Klien:
PT. SUGUS

Skedul:
Uji transaksi penjualan dan piutang
Nama Pelanggan

Jumlah (Rp) Bukti Pendukung Otorisasi


PT. ZEIRA 158,600,000 √ √
FORBOX.INC 90,000,000 √ √
PT. KRAKATAU 11,000,000 √ √
ROYAL. INC 182,000,000 √ √
PT. SEJAHTERA 22,000,000 √ √

Dibuat oleh:

Tanggal:

lihat buku 1 hal 58


Pe

Buku
Penj.
Footing
√ √
√ √
√ √
√ √
√ √

Diperiksa oleh:

Tanggal:
riksa Pencatatan ke
Kartu Buku Besar
Piutang
√ √
√ √
√ √
√ √
√ √

Indeks
TOC1

Periode:
31/December/2018

Anda mungkin juga menyukai