Anda di halaman 1dari 36

RENJA 2021

RENCANA KERJA
TAHUN 2021

DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN


KABUPATEN SUMBAWA

RENJA DISNAKESWAN 2021


RENCANA KERJA 2021

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkankehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat dan Hidayah
Nyamaka Dokumen Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten
Sumbawa Tahun 2021 telah selesai disusun tepat pada waktunya. Penyusunan Renja ini telah
melalui proses analisis yang mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2016-2021.

Dokumen Renja ini memuat bagian-bagian yang terkait satu sama lainnya yang
menggambarkan proses penyusunannya. Di dalamnya juga tercantum strategi operasional,
pendanaan dan indikator kinerja untuk program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dan
memuat evaluasi pelaksanaan kegiatan tahun lalu beserta upaya tindaklanjutnya.

Semoga dokumen ini dijadikan pedoman/acuan bagi pelaksana kegiatan pada Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa dan bermanfaat untuk kemajuan
pembangunan peternakan.

Sumbawa Besar, 29 Januari 2020


KepalaDinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Sumbawa,

H. JUNAIDI, S.Pt
NIP.19690707 199203 1 009

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 1
RENCANA KERJA 2021

DAFTAR ISI

Halaman
BAB 1 PENDAHULUAN ……………………………………………..………… 4
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………. 4
1.2 Landasan Hukum …………………………..………….………………. 5
1.3 Maksud dan Tujuan ……………………………………………………. 6
1.4 Sistematika Penulisan …………………………………………..…..... 7
BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA TAHUN 2018 …………………..……….. 10
2.1 Evaluasi Relaksanaan Renja dan Capaian Renstra Tahun 2018 ... 10
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Disnkeswan …………………………….. 14
2.3 Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi ……………. 18
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD …………………………. 20
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ………….. 24
BAB 3 TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ………………. 25
3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi …………….. 25
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kab. Sumbawa ………………………………………………... 26
3.3 Program dan Kegiatan …………………………………..…………….. 26
BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH... 30
3.3 Program dan Kegiatan …………………………………..…………….. 30
BAB 5 PENUTUP ………………………………………………………………. 34

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 2
RENCANA KERJA 2021

DAFTAR TABEL

Halaman
2.1 Rekapitulasi Evaluasi terhadap Hasil Pelaksanaan Renja OPD
dan Pencapaian Restra OPD ……………………………………….. 11
2.2 Pencapaian Kinerja Keuangan OPD ………………………………. 15
2.3 Pencapaian Kinerja Pelayanan OPD ………………………………. 16
2.4 Review terhadap Rancangan RKPD OPD ……………………….. 21
2.5 Usulan Hasil Musrenbang Kecamatan Tahun 2020 untuk Dinas
Peternakan dan Keswan Kab. Sumbawa …………......................... 25
3.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah OPD …………………….. 29
4.1 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan OPD Tahun 2021 ….. 31

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 3
RENCANA KERJA 2021

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan pentingnya proses
penyusunan perencanaan pembangunan di daerah. Diawali dengan penyusunan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM) Daerah, Rencana Strategis (Renstra), dan Rencana Kerja (Renja).
Rencana Kerja yang selanjutnya disebut Renja, adalah dokumen perencanaan untuk
periode 1 (satu) tahun kedepan yang memuat Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun
sebelumnya, tujuan, sasaran, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang
disusun sesuai dengan tugas dan fungsi satuan kerja perangkat daerah serta berpedoman
kepada Rencana Strategis (RENSTRA)yang bersifat indikatif. Perumusan dan persiapan
dokumen Renja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun
2021 dilakukan dengan menentukan tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan.
Melalui penyusunan Renja diharapkan dapat dikembangkan langkah-langkah stratejik
untuk dapat meningkatkan kinerja organisasi, sehingga sasaran yang diinginkan dapat
tercapai.
Tahun 2020 merupakan tahun terakhir pelaksanaan Renstra Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa periode 2016-2021. Selanjutnya melalui Renja
akan dapat disusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP), sehingga pihak-pihak
terkait dapat mengetahui tingkat kinerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Sumbawa dalam melaksanakan visi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa yaitu
“Terwujudnya Masyarakat Sumbawa yang Berdaya saing Mandiri dan
Berkepribadian berlandaskan Gotong Royong”. Dengan demikian dapat dikatakan
bahwa perencanaan stratejik merupakan keputusan mendasar yang dinyatakan secara
garis besar sebagai acuan operasional kegiatan organisasi dalam pencapaian tujuan akhir
organisasi.
Sektor peternakan di Kabupaten Sumbawa merupakan salah satu sektor yang
memberikan konstribusi besar dalam pendapatan regional (PDRB) Kabupaten Sumbawa
disamping sektor lainnya. Untuk mempertahankannya diperlukan perencanaan yang baik
dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya peternak. Sehingga
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 4
RENCANA KERJA 2021

tuntutan akan pelayanan yang lebih baik, transparan, cepat, tepat dan bersih dari
stakeholder dan masyarakat khususnya para petani peternakakan terus meningkat.
Demikian pula tuntutan terhadap aparatur yang bersih dan berwibawa seperti yang
tertuang dalam ”Good Governance”.

1.2. Landasan Hukum


Rencana Kerja Dinas Peternakandan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa
disusun berlandaskan paradigma nasional yaitu landasan idiil pancasila, landasan
konstitusional Undang-Undang Dasar 1945 serta acuan teknis sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional.
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan
Pemerintahan Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4578).
5. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang pelaksanaan PP No
8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi
PembangunanDaerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan DaerahTentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah DanRencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah,Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 5
RENCANA KERJA 2021

9. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana


Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kabupaten Sumbawa Tahun 2005 -
2025;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 2 tahun 2014 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Sumbawa Tahun
2013-2018;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 31 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Sumbawa 2005-2025;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sumbawa Tahun
2016-2021 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Sumbawa Tahun 2016-2021;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Nomor 12 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa;
14. Peraturan Bupati Sumbawa Nomor 43 Tahun 2016 tentang Perubahan Peraturan
Bupati Sumbawa Nomor 33 Tahun 2016 Tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah
Kabupaten Sumbawa Tahun 2017.
15. Peraturan Bupati Nomor 75 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan fungsi Serta Tata Kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Sumbawa.
16. Peraturan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Nomor 1 Tahun 2018
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Nomor 1 tahun 2016 Tentang Rencana Strategis Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Tahun 2016-2021.

1.3. Maksud dan Tujuan


1.3.1 Maksud
Rencana Kerja Tahun 2021 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab Sumbawa
disusun dengan maksud:
a. Mewujudkan sinergitas antara perencanaan, penganggaran, dan pengawasan
pembangunan peternakan dan kesehatan hewan
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 6
RENCANA KERJA 2021

b. Sebagai pedoman/ acuan dalam menyusun program/kegiatan yang berpedoman


pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kab. Sumbawa tahun 2021
1.3.2 Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan Rencana Kerja Tahunan Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten adalah:
a. Merumuskan program dan kegiatan pembangunan yang bersifat strategis, prioritas
berdasarkan potensi daerah dan aspirasi masyarakat yang berkembang, yang akan
dilaksanakanoleh Dinas Peternakandan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa
Tahun 2021
b. Membangun strategi yang akan menuntun Dinas Peternakan dan Kesehatan
HewanKabupaten Sumbawa menuju sasaran yang diinginkan secara obyektif dan
menyiapkan analisis atas berbagai alternatif dan implikasi pada masa mendatang.
c. Merumuskan rencana pendapatan dan belanja pada masing-masing program dan
kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Sumbawa pada Tahun 2021 baik yang bersumber dari dana APBD
Kabupaten, APBD Provinsi maupun APBN.
d. Merumuskan upaya tindaklanjut terhadap kendala dan permasalahan yang dihadapi
pada tahun sebelumnya.

1.4. Sistematika Penulisan


Rencana dalam merumuskan Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2021 disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Memuat pengertian ringkas tentang Renja, proses penyusunan Renja, keterkaitan
antara Renja dengan dokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD), Renstra,
dengan Renja K/L dan Renja provinsi, serta tindak lanjutnya dengan proses
penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).
1.2 Landasan Hukum
Memuat tentang penjelasan tentang Undang-Undang, peraturan pemerintah,
peraturan daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK,
kewenangan perangkat daerah, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 7
RENCANA KERJA 2021

penyusunan perencanaan dan penganggaran Dinas Peternakan dan Kesehatan


Hewan Kabupaten Sumbawa.
1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari Rencana Kerja Tahun 2021
sebagai pedoman/ acuan dalam menyusun Program dan Kegiatan pada Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa selama tahun 2021.
1.4 Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok-pokok bahasan dalam penulisan Renja Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2021, serta susunan secara garis
besar isi dokumen.
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS PETERNAKAN TAHUN 2019

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja tahun 2019 dan capaian Renstra


Bab ini memuat kajian terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja tahun lalu (tahun n-
2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (n-1). Selanjutnya dikaitkan dengan
pencapaian target Renstra berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan
Renja tahun-tahun sebelumnya.
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Kesehatan Hewan Kabupaten
Sumbawa
Berisi kajian terhadap capaian kinerja pelayanan berdasarkan indicator yang sudah
ditentukan dalam Norma, Standar, Prosedur, dan Kinerja (NSPK) maupun terhadap
Indikator Kinerja Kunci (IKK) sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun
2008 tentang pedoman evaluasi penyelenggaraan pemerintah.
2.3 Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kabupaten Sumbawa
Memuat kajian terkait sejauh mana kinerja pelayanan yang dilaksanakan,
permasalahan dan hambatan yang dihadapi, dampaknya terhadap pencapaian visi
dan misi kepala daerah terhadap capaian program nasional dan internasional,
tantangan dan peluang dalam meningkatkan kinerja pelayanan, dan formulasi isu-isu
yang dipandang startegis berupa rekomendasi dan catatan strategis untuk ditindak
lanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun 2021.

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 8
RENCANA KERJA 2021

2.4 Review terhadap Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Berisikan telaahan dokumen RKPD Kab.Sumbawa Tahun 2019 dan anggaran untuk
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, serta temuan-temuan dan catatan penting
terhadap perbedaan rumusan program dan kegiatan dengan rancangan awal RKPD.
2.5 Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat
Berisikan usulan-usulan kegiatan yang di sampaikan oleh masayarakat melalui
musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) pada tingkat Desa dan
Kecamatan, serta dianalisis apakah sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan.
BAB III. TUJUAN DAN SASARAN
3.1 Telaahan terhadap kebijakan Nasional/ Provinsi.
Berisikan telaahan terhadap kebijakan nasional yang menyangkut arah kebijakan dan
prioritas pembangunan nasional terkait tugas pokok dan fungsi Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kab.Sumbawa.
3.2 Tujuan dan sasaran Rencana Kerja
Berisi tentang perumusan tujuan dan sasaran yang didasarkan atas rumusan isu-isu
penting mengenai penyelenggaraan tugas dan fungsi dinas yang dikaitkan dengan
sasaran target kinerja Rencana Strategis (Renstra) Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kab. Sumbawa.
3.3 Program dan Kegiatan
Berisikan pejelasan mengenai faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan
terhadap rumusan program/kegiatan, uraian rumusan program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan, serta fokus sebaran kegiatan. Selanjutnya penjelasan jika
rumusan program/kegiatan dan pagu indikatif tidak sesuai dengan rancangan awal
RKPD
BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH
Berisikan rumusan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, indikator kinerja
dan pendanaan tahun 2021, serta perkiraan maju tahun 2022.
BAB V. PENUTUP
Memuat catatan-catatan penting dalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa tahun 2021 dan kaidah-kaidah pelaksanaan
serta rencana tindak lanjut.
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 9
RENCANA KERJA 2021

BAB II
HASIL EVALUASI RENJA TAHUN 2019

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Capaian Renstra Tahun 2019


Pelaksanaan pembangunan peternakan sampai dengan tahun 2019 masih
diprioritaskan pada upaya peningkatan produksi, produktivitas dan mutu produk Peternakan,
sehingga program dan kegiatan yang telah dilaksanakan Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2019 baik yang bersumber dari APBD
Kabupaten, Propinsi NTB dan APBN tetap mengacu pada upaya tersebut.
Terbitnya Peraturan Daerah Kab.Sumbawa Nomor 12 Tahun 2016 tentang
pembentukan dan susunan prangkat daerah Kab. Sumbawa, Peraturan Bupati Sumbawa
Nomor 75 Tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi serta tata
kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa, serta Peraturan Bupati
Sumbawa Nomor 7 Tahun 2017 tentang pembentukan, kedudukan, susunan organisasi,
tugas dan fungsi serta tata kerja unit pelaksana teknis (UPT) mengakibatkan terdapat
perubahan pada struktur organisasi yang berkonsekuensi terhadap perubahan tugas dan
fungsinya. Meskipun demikian didalam pelaksanaan evaluasi terhadap Renja Tahun 2021,
diupayakan untuk dilakukan penyelarasan sebagaimana mestinya.
Adapun hasil capaian program berdasarkan Rencana strategis Dinas Peternakan
dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa sampai dengan Tahun 2019 sebagai berikut :

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 10
RENCANA KERJA 2021

Tabel 2.1
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa
(sampai dengan tahun 2019)

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2019 (n-1) Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra s/d tahun 2020 Ket.
Realisasi Capaian Kinerja Renstra SKPD
Target Renstra SKPD Pada Tahun 2020 (Akhir Periode
No Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program (outcome) dan
Renstra SKPD)
s.d Renja SKPD Tahun 2018 (sampai Target Renja Tahun 2020 (n-0)
Kegiatan (output) dengan Tahun n-2) Tingkat Tingkat
Target Renja Tahun 2019 (n-1) Realisasi Renja Tahun 2019 (n-1) Realisasi (%)
Realisasi Renja s/d Tahun 2020 (n-0)
Realisasi (%)

K Rp. K Rp. K Rp. K Rp. K Rp. K Rp.


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Program Pelayanan administrasi Cakupan pelayanan administrasi
perkantoran perkantoran yg terselesaikan 100 % 2.173.000.000 100 % 1.095.796.235 100 % 352.127.000 100 % 336.041.713 95,43% 100 % 435.000.000 100 % 1.866.837.948 100%

1 Tersedianya administrasi surat


a..Penyediaan jasa surat menyurat 750 surat 73.000.000 450 surat 41.536.500 150 surat 13.332.500 150 surat 13.332.500 100% 150 surat 15.000.000 750 surat 69.869.000 96%
menyurat
2
b.Penyediaan jasa komunikasi, sumber Tersedianya dokumen jasa komunikasi,
79 surat 840.000.000 48 surat 337.432.052 16 surat 123.444.000 16 surat 107.478.772 87,07% 16 surat 150.000.000 80 surat 594.910.824 71%
daya air & listrik Sumber daya air dan listrik SKPD

3 Tersedianya jasa administrasi


c.Penyediaan jasa administrasi keuangan 60 dokumen 330.000.000 36 dokumen 239.300.905 12 dokumen 81.890.500 12 dokumen 81.810.500 99,90% 12 dokumen 70.000.000 60 surat 391.111.405 119%
Keuangan
4 Terdokumentasikannya hasil koordinasi
d.rapat-rapat koordinasi & konsultasi ke
dan konsultasi keluar daerah 120 kali 930.000.000 72 kali 477.526.778 24 kali 133.460.000 24 kali 133.419.941 99,97% 24 kali 200.000.000 120 surat 810.946.719 87%
luar daerah

2. Program peningkatan sarana Cakupan ketersediaan sarana prasarana


prasarana aparatur aparatur yg memadai (%)
100 % 5.045.500.000 100 % 4.375.360.406 100 % 1.358.041.400 100 % 1.285.489.731 94,66% 100 % 375.000.000 100 % 6.035.850.137 100%

5 a.Pembangunan Gedung kantor Terbangunnya gedung kantor 6 paket 754.000.000 1 paket 915.977.750 2 paket 506.350.000 2 paket 440.626.967 87% 4 paket - 7 paket 1.356.604.717 180%

Tersedianya peralatan dan


6 b.Pengadaan peralatan gedung kantor Perlengkapan kantor Pendukung sarana 50 unit 584.000.000 16 unit 234.556.520 10 unit 126.505.000 8 unit 126.500.000 100% 10 unit 130.000.000 34 unit 491.056.520 84%
administrasi
c. Pengadaan meubelair Tersedia meubelair (unit) 160 unit 200.000.000 1 unit 18.000.000 1 unit 18.000.000 9%
Tersedianya pagar keliling kantor dinas
d.Pemagaran keliling kantor 20 paket 1.980.000.000 5 paket 595.985.550 2 paket 350.470.000 2 paket 350.254.311 99,94% 5 paket - 12 paket 946.239.861 48%
yang memadai
e. Pemeliharaan rutin/berkala gedung
Terpeliharanya gedung kantor 25 152.000.000 0 0 45.000.000 - 45.000.000 30%
kantor
Jumlah Kendaraan kendaraan
f.Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
7 dinas/operasional yang rutin terpelihara 259 unit 675.000.000 155 unit 427.105.151 91 unit 173.586.400 91 unit 167.097.842 96,26% 52 unit 145.000.000 298 unit 739.202.993 110%
dinas/operasional

g.Pemeliharaan rutin/berkala peralatan


Terpelihara gedung kantor 22 unit 175.000.000 4 unit 54.100.000 4 unit 54.100.000 31%
gedung kantor
h.Kegiatan rehabilitasi sedang/berat rumah Dokumen bangunan rehab
8 22 paket 525.500.000 17 paket 2.084.635.435 6 paket 201.130.000 6 paket 201.010.611 99,94% 5 paket 100.000.000 28 paket 2.385.646.046 454%
gedung sedang/berat gedung kantor
3.Program peningkaan disiplin aparatur Prosentase tingkat disiplin pegawai
100 % 865.000.000 100 % 578.855.200 100 % 152.827.000 100 % 151.957.000 99,43% 100 % 160.000.000 100 % 890.812.200 103%

Pembinaan terhadap pegawai PNS dan


a. Pembinaan dan peningkatan kapasitas Non PNS
9 119 orang 865.000.000 113 Orang 578.855.200 115 orang 152.827.000 111 orang 151.957.000 99,43% 115 orang 160.000.000 119 orang 890.812.200 103%
aparatur

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 11
RENCANA KERJA 2021

4.Program peningkatan pengembangan -Temuan pengelolaan keuangan oleh


sistem pelaporan capaian kinerja dan inspektorat yg ditindaklanjuti(%) 10 temuan 0 temuan - temuan - temuan - temuan 2 temuan
keuangan -Tertib administrasi barang/aset PD 100 % 467.500.000 200 % 245.326.433 100 % 72.780.500 100 % 72.779.858 100,00% 100 % 99.500.000 100 % 417.606.291 89%
-Penilaian Lakip oleh inspektorat
B 0 - B B B B

a.Penyusunan laporan capaian & ikhtisar


Tersedianya dokumen Laporan kinerja 50 dokumen 20.000.000 30 dokumen 7.633.500 10 dokumen 1.848.300 10 dokumen 1.848.300 100% 10 dokumen 5.000.000 50 dokumen 14.481.800 72%
kinerja
Tersedianya dokumen Laporan
b.Penyusunan laporan keuangan dinas 60 dokumen 20.000.000 36 dokumen 9.974.900 12 dokumen 2.021.200 12 dokumen 2.021.200 100% 12 dokumen 5.000.000 60 dokumen 16.996.100 85%
Keuangan
c.Penyusunan laporan tahunan SKPD Tersedianya dokumen Laporan tahunan 50 dokumen 17.500.000 30 dokumen 7.904.500 10 dokumen 1.888.500 10 dokumen 1.888.500 100,00% 10 dokumen 4.500.000 50 dokumen 14.293.000 82%

Terdokumentasinya pelaksanaan
d. Koordinasi, monitoring dan evaluasi kegiatan pembangunan peternakan
pelaksanaan pembangun an peternakan 120 dokumen 410.000.000 72 dokumen 219.813.533 24 dokumen 67.022.500 24 dokumen 67.021.858 100,00% 24 dokumen 85.000.000 120 dokumen 371.835.391 91%
dan keswan

5.Program penyusunan rencana kerja Tersedia dok perencanaan PD yg selaras


SKPD & tepat waktu 100 % 430.000.000 100 % 424.298.757 100 % 67.913.500 100 % 67.491.802 99,38% 100 % 89.500.000 100 % 581.290.559

Tersedianya rencana anggaran dan


a.Penyusunan RKA/DPA SKPD 60 dokumen 50.000.000 36 dokumen 20.397.700 12 dokumen 13.660.800 12 dokumen 13.660.800 100,00% 12 dokumen 9.500.000 60 dokumen 43.558.500 87%
dokumen anggaran kegiatan SKPD

Terdokumentasinya potensi-potensi
b.Sinkronisasi potensi pembangunan
pembangunan peternakan 25 dokumen 350.000.000 15 dokumen 378.436.357 5 dokumen 52.066.200 5 dokumen 51.644.502 99,19% 5 dokumen 75.000.000 25 dokumen 505.080.859 144%
peternakan & keswan

c.Penyusunan Rencana kerja tahunan Tersedianya dokumen rencana kerja


25 dokumen 15.000.000 15 dokumen 10.936.900 5 dokumen 2.186.500 5 dokumen 2.186.500 100% 5 dokumen 5.000.000 25 dokumen 18.123.400 121%
dinas tahunan SKPD

d. Penyusunan Renstra SKPD Tersedia dokumen Renstra 10 dokumen 15.000.000 10 dokumen 14.527.800

6.Program Pencegahan dan


Pengendalian Penyakit menular Ternak Cakupan penanganan penyakit ternak 100 % 9.282.000.000 100 % 4.339.634.182 100 % 2.180.225.000 100 % 2.039.350.114 94% 100 % 2.047.000.000 100 % 8.425.984.296 91%
yang dilaporkan

Kematian anak sapi (%) 5% 7 % - 7 % 8% 7 % 7 %

Kematian anak kerbau (%) 5% 7 % - 7 % 8% 7 % 7 %

a.Pemeliharaan kesehatan &pencegahan 4.362.000.000 1.940.596.814 753.133.000 745.469.215 98,98% 920.000.000 3.606.066.029 83%
penyakit menular ternak Jumlah ternak yang divaksinasi 540.000 dosis 359.600 dosis - 120.000 dosis 120.000 dosis 110.000 dosis 589.600
-
b. Pengawasan obat hewan Jumlah toko obat hewan yang diawasi
di Kabupaten Sumbawa 120 lokasi 756.000.000 72 lokasi 372.785.351 24 lokasi 257.702.700 24 lokasi 254.426.418 98,73% 24 lokasi 200.000.000 24 lokasi 827.211.769 109%

d. Peningkatan Pelayanan kesmavet Jumlah pemotongan hewan ternak yang


40.965 ekor 1.750.000.000 19.821 ekor 1.094.643.035 8.580 ekor 100.488.600 8.179 ekor 99.202.336 98,72% 8.580 ekor 360.000.000 36.580 dokumen 1.553.845.371 89%
ASUH
c. Peningkatan pelayanan pemeriksaan Terjaminnya kesehatan hewan qurban
hewan qurban yang kan disembelih 100 % 462.000.000 100 % 223.382.500 100% % 50.715.000 100 % 50.515.000 99,61% 100% % 97.000.000 100 % 370.897.500 80%

e. Jejaring sistem informasi kesehatan Jumlah informasi kesehatan hewan


hewan
60 dokumen 465.000.000 36 dokumen 313.942.547 12 dokumen 129.843.500 12 dokumen 129.731.800 99,91% 12 dokumen 100.000.000 60 dokumen 543.674.347 117%
yang tertangani
a. Surveilance, pemberantasan & Jumlah pelayanan kesehatan hewan
monitoring penyakit hewan yang termonitoring
74.000 pelayanan 1.487.000.000 33.351 pelayanan 394.283.935 16.000 pelayanan 888.342.200 12.000 pelayanan 760.005.345 85,55% 16.000 pelayanan 370.000.000 61.351 dokumen 1.524.289.280 103%

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 12
RENCANA KERJA 2021

7.Program Peningkatan Produksi Hasil Populasi ternak besar 361.827 ekor 19.871.000.000 305.466 ekor 11.897.653.354 361.558 ekor 5.314.908.562 312.143 ekor 5.207.859.373 97,99% 361.558 ekor 4.140.000.000 361.558 ekor 21.245.512.727 107%
Peternakan
Sapi Bali (3%) 284.000 ekor 239.542 ekor 284.000 ekor 243.079 ekor 284.000 ekor 284.000 ekor
Sapi Sumbawa (13%) 9.371 ekor 8.160 ekor 8.758 ekor 14.498 ekor 8.758 ekor 8.758 ekor
Kerbau (-5% s/d -3%) 39.646 ekor 37.558 ekor 39.845 ekor 35.984 ekor 39.845 ekor 39.845 ekor
Kuda (1%) 28.810 ekor 20.206 ekor 28.955 ekor 18.582 ekor 28.955 ekor 28.955 ekor
Kambing (2%) 38.000 ekor 35.278 ekor 37.230 ekor 33.965 ekor 37.230 ekor 37.230 ekor
Ayam buras (20%) 1.050.000 ekor 469.329 ekor 882.000 ekor 900.436 ekor 882.000 ekor 882.000 ekor
Itik (5% s/d 10%) 15.000 ekor 11.188 ekor 14.300 ekor 12.122 ekor 14.300 ekor 14.300 ekor
0 0 -
Jumlah konsepsi ternak hasil inseminasi
a. Pembibitan dan perawatan ternak 12.500 dosis 2.290.000.000 8.919 dosis 2.882.076.655 2.700 dosis 192.224.600 3.586 dosis 191.130.600 99,43% 2.700 dosis 530.000.000 15.205 dosis 3.603.207.255 157%
buatan (IB)
b. Pendistribusian bibit ternak kepada Jumlah ternak yang didistribusikan ke 1.200 ekor 4.620.000.000 584 ekor 758.737.692 300 ekor 1.895.075.100 1.530 ekor 1.891.965.961 99,84% 300 ekor 1.200.000.000 2.414 ekor 3.850.703.653 83%
masyarakat masyarakat -
Jumlah ternak yang terdata di Kab.
c.Registrasi,Pengkartuan ternak dan Sumbawa 1.805.000 kartu 3.549.000.000 914.234 kartu 2.096.595.276 380.000 kartu 811.229.800 320.000 kartu 790.945.167 97,50% 380.000 kartu 730.000.000 1.614.234 kartu 3.617.540.443 102%
Pengelolaan ternak

Dokumen parameter dan visualisasi 10 10


d. perumusan parameter peternakan
peternakan 50 dokumen 165.000.000 30 dokumen 80.307.300 dokumen 84.474.000 10 dokumen 84.317.660 99,81% dokumen 45.000.000 50 dokumen 209.624.960 127%
tingkat wilayah dan visualisasi

Persentase pengembangan 7 kawasan


g. Pengembangan sistem dan pola
peternakan di Kab. Sumbawa 100 % 1.823.000.000 100 % 1.338.035.559 100 % 459.129.162 100 % 438.289.179 95,46% 100 % 440.000.000 100 % 2.216.324.738 122%
kawasan/SPR

Tersedianya sarana prasaran dalam


e.Penguatan instalasi pembibitan kerbau
rangka peningkatan jumlah kerbau 38 paket 4.410.000.000 28 paket 1.872.207.530 6 paket 565.685.000 6 paket 555.920.987 98,27% 6 paket 500.000.000 40 paket 2.928.128.517 66%
sumbawa bersinergi
secara kualitas maupun kuantitas
f. Pengembangan Produksi dan Persentase peningkatan jumlah pakan
pengolahan pakan ternak ternak secara kualitas maupun kuantitas 15 % 1.364.000.000 25 % 1.988.287.050 15 % 577.502.300 10 % 542.488.922 93,94% 15 % 350.000.000 50 2.880.775.972 211%

Jumlah kelompok peternakan yang naik


h. Pengembangan kelembagaan dan kelas
65 kelompok 1.000.000.000 39 kelompok 450.858.392 13 kelompok 289.720.000 10 kelompok 279.739.300 96,56% 13 kelompok 220.000.000 62 kelompok 950.597.692 95%
penumbuhan kelompok peternakan model

Luas tanam pakan hijauan yang telah


i. Pengembangan Pakan Hijauan difasilitasi sarana prasarana 288 Ha 500.000.000 244 Ha 363.800.200 100 Ha 402.899.100 167 Ha 396.471.697 98,40% 100 Ha 80.000.000 511 Ha 840.271.897 168%

Jumlah lokasi pakan ternak yang diawasi


j. Pengawasan Mutu dan Keamanan
Pakan
di Kabupaten Sumbawa 24 lokasi 150.000.000 10 kecamatan 66.747.700 5 lokasi 36.969.500 5 lokasi 36.589.900 98,97% 5 lokasi 45.000.000 20 lokasi 148.337.600 99%

8.Program Peningkatan Pemasaran Jumlah RPH dan TPH 10 RPH/TPH 10 RPH/TPH 10 RPH/TPH 10 RPH/TPH 10 RPH/TPH 10 RPH/TPH
Hasil Peternakan 3.975.000.000 2.000.697.870 519.648.500 501.002.627 96,41% 1.110.000.000 3.611.700.497 91%
Pertumbuhan Produksi daging (%) 8 % 6 % 7,5 %

a.Promosi atas hasil produksi peternakan Jumlah kegiatan yang dilaksanakan


unggulan daerah 18 event 1.525.000.000 9 event 762.444.420 3 event 22.375.000 3 event 20.980.700 93,77% 3 event 410.000.000 15 event 1.193.425.120 78%
dalam rangka mempromosikan produk
b.Pengawasan lalu lintas dan peternakan
Jumlah ternak dan bahan asal ternak
perdagangan ternak yang dikirim dari dan menuju kab. 102.000 ekor 67.091 ekor 1.010.131.346 23.000 ekor 418.668.500 15.623 ekor 401.932.515 96,00% 23.000 ekor 250.000.000 105.714 ekor 1.662.063.861 145%
Sumbawa
1.150.000.000
-Jumlah ternak kecil yg dikirim

-Bahan asal ternak yg dikirim


c.Pengembangan agribisnis peternakan Jumlah Kelompok pengolahan hasil
42 kelompok 1.300.000.000 36 kelompok 228.122.104 39 kelompok 78.605.000 31 kelompok 78.089.412 99,34% 39 kelompok 450.000.000 37 kelompok 756.211.516 58%
peternakan
TOTAL 42.109.000.000 24.712.296.004 10.018.471.462 9.661.972.218 96,44% 8.356.500.000 42.657.988.364 101%

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 13
RENCANA KERJA 2021

Informasi yang tersaji pada Tabel 2.1 menggambarkan dari 8 program dan 36
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa pada
tahun 2019 telah tercapai target lebih dari 90%. Tahun 2019 merupakan tahun ke-4 (empat)
dalam periode tahun (2016-2021), untuk itu masih diperlukan evaluasi terhadap apa yang
telah dilaksanakan guna mengetahuI penyebab kekurangan ataupun kelemahan setiap
program dan kegiatan yang dilaksanakan sebagai umpan balik/ feedback terhadap apa
yang telah dan akan dilaksanakan.

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Disnakeswan


Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa sebagai lembaga
teknis bidang pertanian subbidang peternakan dan kesehatan hewan, dituntut untuk mampu
berperan merumuskan serta melaksanakan kebijakan baik aspek ekonomi, sosial budaya
dan sumber daya pemerintahan dibidang peternakan dan kesehatan hewan sehingga dapat
memberikan kontribusi nyata bagi meningkatnya kemakmuran masyarakat peternak di
Kabupaten Sumbawa. Untuk mencapai visi dan misi Bupati Kabupaten Sumbawa,
Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawamelaksanakan program kerja strategis 5 (lima)
tahunan sebagai strategi dan kebijakan yang ditetapkan dan diwujudkan dalam beberapa
program. Program yang akan dilaksanakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kabupaten Sumbawa merupakan strategi pada tingkat kebijakan. Strategi berupa
pelaksanaan program dapat dikatakan berhasil jika implementasi program tersebut sesuai
dengan visi dan misi yang diemban.
Sebagai gambaran kinerja keuangan dan pelayanan Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kab.Sumbawa yang dianalisis menurut sasaran dan indikator program
sejak tahun 2017 hingga tahun berjalan, maupun berdasarkan Indikator Kinerja Utama
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa, disajikan sebagai berikut.

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 14
RENCANA KERJA 2021

Tabel 2.2
Pencapaian Kinerja Keuangan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kab. Sumbawa

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 15
RENCANA KERJA 2021

Tabel 2.3
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kab. Sumbawa

Target Renstra Realisasi Capaian Tahun- Proyeksi pada Tahun ke-


Indikator Kinerja
No Sasaran catatan
Sasaran
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 2017 2018 2019 2020 2021

1 2 3 8 9 7 9 10 12 13 14 15 16

Meningkatnya Persentase
Produktivitas Pertumbuhan Populasi 2 2 2,5
2 (3,46) 2,18 1,57 2 3
Ternak Potong Ternak Potong (%)

Persentase *2019
Pertumbuhan Produksi 1 1 1 parameter
1 (10,36) (10,21) (19,88) 1 1
Daging (%) berbeda

Persentase Pakan
20 10 20 100
Ternak Berkualitas (%) 10 100,00 100,00 20 20

Persentase Kelompok
5 5 5 2,34
Ternak Berkualitas (%) 5 3,00 3,25 5 5

Persentase Pemasaran
Produk Hasil 2 2 2
2 16,83 (43,93) 28,45 2 2
Peternakan (%)

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 16
RENCANA KERJA 2021

Memperhatikan fakta-fakta pada Tabel 2.2 dan Tabel 2.3, tergambar bahwa tidak
ditemukan kendala dalam pencapaian target layanan Dinas Peternakan dan Kesehatan
Hewan Kabupaten Sumbawa. Meskipun demikian, terdapat sasaran yang tidak terpenuhi
targetnya, disebabkan karena faktor-faktor eksternal seperti dampak dari perubahan harga
dan situasi politik yang sedang berlangsung secara nasional saat ini, dan beberapa catatan
penting lainnya.
Secara umum, selama pelaksanaan otonomi daerah pada umumnya kualitas
penyelenggaraan pembangunan peternakan dan kesehatan hewan di Kabupaten Sumbawa
mengalami peningkatan. Beberapa indikator yang memperlihatkan adanya peningkatan
kualitas penyelenggaraan pembangunan peternakan dan kesehatan hewandi Kabupaten
Sumbawa tersebut meliputi:
a. Meningkatnya kualitas pembangunan peternakan dan kesehatan hewan melalui
pendekatan perencanaan partisipatif ditandai dengan peningkatan intensitas
keterlibatan berbagai unsur pemangku kepentingan (stakeholders), pembangunan
antara lain: DPRD, LSM, Lembaga masyarakat tingkat desa/kelurahan/kecamatan,
organisasi profesi, perguruan tinggi, dan sektor swasta dalam mengikuti temu aspirasi
dalam mekanisme Musrenbang yang telah menjadi agenda tetap tahunan Pemerintah
Kabupaten Sumbawa;
b. Meningkatnya kualitas koordinasi dengan OPD terkait dalam perumusan perencanaan
pembangunan daerah;
c. Meningkatnya keterkaitan dan konsistensi antara dokumen perencanaan dengan
mekanisme penyusunan anggaran;
d. Meningkatnya kualitas hasil pengendalian dan evaluasi perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan sebagai bahan untuk perencanaan selanjutnya.
Peningkatan kualitas perencanaan pembangunan peternakan dan kesehatan
hewan belum secara signifikan diikuti oleh peningkatan pelayanan yang diberikan. Hal ini
disebabkan adanya beberapa tantangan dan permasalahan antara lain:
a. Perlunya peningkatan komitmen dan pemahaman untuk mempedomani indikasi
kegiatan dalam Renstra, RKPD maupun dalam RPJMD dalam merencanakan kegiatan;
b. Belum dipahaminya secara utuh tentang outcome yang ingin dicapai dari setiap
kegiatan, sehingga masih adanya kesulitan merealisasikan sasaran program menjadi
outcome kegiatan yang menunjang efektivitas program/kegiatan;
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 17
RENCANA KERJA 2021

c. Belum optimalnya pengelolaan dan ketersediaan data pembangunan sebagai bahan


penyusunan dokumen perencanaan;
d. Belum optimalnya kemampuan sumber daya manusia dalam perencanaan
pembangunan daerah;
e. Belum optimalnya koordinasi antara institusi perencana dengan pemegang otoritas
penganggaran, untuk menjaga konsistensi antara perencanaan dan penganggaran,
sehingga program dan kegiatan yang telah direncanakan tidak tereduksi di dalam
proses penganggaran.
Dalam perkembangan untukmengoptimalkan pemanfaatan potensi yang dimiliki,
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawadiharapkan responsif, kreatif dan
inovatif agar mampu menjawab lingkungan, serta dengan mewujudkan perencanaan
pembangunan berkualitas dan maju melalui peningkatan kapasitas dan komitmen SDM
perencanaan, memantapkan kelembagaan perencanaan pembangunan peternakan dan
kesehatan hewan di tingkat basis, serta koordinasi dan komunikasi antar pemangku
kepentingan.

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi


Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab.Sumbawa dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya, didukung kelembagaan yang kuat dengan potensi SDM dengan tingkat
pendidikan tinggi yang cukup memadai, namun masih terdapat permasalahan-
permasalahan yang dihadapi berkaitan dengan urusan pelayanan pembangunan
peternakan.Beberapa isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kab.Sumbawa adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan dalam
pelayanan pembangunan peternakan karena dampaknya yang signifikan.Berdasarkan hasil
analisis terhadap tugas dan fungsi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa
selama Tahun 2017, yang menjadi kendala dan hambatan dirumuskan sebagai berikut:
1. Belum optimalnya koordinsi yang dilakukan kepada instansi terkait pelayanan dan
pengawasan lalu lintas ternak dan bahan asal ternak;
2. Keterbatasan kualitas sumber daya manusia (SDM)
3. Keterbatasan sarana dan prasarana pda kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Produksi
dan Kesehatan Hewan, Pembibitan Kerbau Sumbawa Bersinergi, Pusat Kesehatan
Masyarakat, Laboratorium, Rumah Potong Hewan (RPH), Pasar Hewan, Holding

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 18
RENCANA KERJA 2021

Ground dan Portal pengeluaran ternak serta saran mobilitas pelayanan yang tersebar di
24 kecamatan.
Dari berbagai permasalahan yang timbul selama tahun 2017, beberapa catatan
penting yang direkomendasikan untuk dilakukan di tahun-tahun berikutnya adalah
sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan program dan kegiatan yang sesuai dengan target indikator kinerja
yang telah ditetapkan, maka mekanisme manajemen internal Dinas Petemakan dan
Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa harus ditingkatkan, pro aktif memonitor
dan mengevaluasi pelaksanaan berbagai kegiatan.
2. Agar implementasi sistem akuntabilitas kinerja benar-benar efektif, maka diperlukan
sinergi antara laporan kinerja dan laporan keuangan sebagai satu kesatuan,
sehingga realisasi anggaran yang digunakan untuk melakukan kegiatan berbanding
lums dengan output maupun outcome kegiatan yang bersangkutan. Dengan
sinergitas tersebut, kinerja Dinas Petemakan dan Kesehatan Hewan yang dibiayai
oleh APBD benar-benar terukur, bermanfaat dan akuntabel.
3. Dalam rangka meningkatkan kinerja, Dinas Petemakan dan Kesehatan Hewan
senantiasa berkoordinasi dengan stakeholder yang dimulai pada saat perencanaan
untuk kebutuhan SDM dan sarana prasarana sampai pada pelaksanaan
kegiatannya
4. Diperlukan peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur melalui pelatihan dan
bimbingan teknis yang sesuai dengan bidang tugasnya,
5. Dukungan melalui pembangunan sarana prasarana pendukung pelayanan
6. Implementasi reward dan punishment yang adil dalam rangka peningkatan
kapasitas dan kapabilitas aparatur.
Memperhatikan permasalahan-permasalahan dan beberapa catatan yang
direkomendasikan, maka dirumuskan isu-isu strategissebagai berikut:
1. Kualitas sumberdaya aparatur, pelaku utama dan pelaku usaha peternakan masih
rendah;
2. Prasarana dan sarana penunjang kinerja terbatas;
3. Ketersediaan bibit ternak unggul yang masih terbatas;
4. Ketersediaan sumber pakan ternak berkualitas yang masih terbatas;

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 19
RENCANA KERJA 2021

5. Pengawasan dan pembinaan kelompok usaha peternakan budi daya dan pasca
panen masih belum optimal;
6. Kejadian penyakit hewan menular masih terjadi;
7. Kapasitas kelembagaan kelompok usaha peternakan masih rendah;
8. Daya saing produk peternakan dan olahan hasil ternak masih rendah;
9. LAR dan kawasan produksi peternakan belum dikelola dengan baik;
10. Pemanfaatan sarana dan penerapan teknologi di bidang peternakan dan
kesehatan hewan belum maksimal;
11. Pencurian dan pengeluaran ternak ilegal masih terjadi.
Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan dalam
proses penyusunan rencana untuk melengkapi tahapan-tahapan yang telah dilakukan
sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat dan bersifat strategis meningkatkan akseptabilitas
prioritas pembangunan, dapat dioperasionalkan dan secara moral dan etika birokratis dapat
dipertanggungjawabkan.

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD


Rancangan awal RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Tahun 2021 menjadi
acuan dalam penyusunan Rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahun 2021.
Dalam proses penyempurnaan dilakukan penyesuaian terhadap kebutuhan Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa. Secara keseluruhan, hasil telaahan
terhadap rancangan awal RKPD, khususnya yang terkait dengan urusan yang
diselenggarakan di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa, dan
program/kegiatan, serta indikator kinerja yang menjadi cacatan untuk disesuaikan pada
perencanaan tahunan perangkat daerah tahun berikut. Hasil telaahan terhadap rancangan
awal RKPD 2021 disajikan sebagai berikut.

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 20
RENCANA KERJA 2021

Tabel 2.4
Review Terhadap Rancangan RKPD Kab. Sumbawa Tahun 2021
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan berdasarkan renstra
Catatan
No Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Kegiatan Target Capaian Tahun Kebutuhan Dana Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Kegiatan Target Capaian Tahun Kebutuhan Dana Penting
2021 2021
1 Program Pelayanan Administrasi Kab. Sumbawa Cakupan Pelayanan - Program Pelayanan Administrasi Kab. Sumbawa Cakupan Pelayanan 100% 525.750.000
Perkantoran administrasi perkantoran Perkantoran administrasi perkantoran
yang terselesaikan yang terselesaikan

1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Tersedianya administrasi 1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Tersedianya administrasi 150 surat 15.750.000
Menyurat surat menyurat Menyurat surat menyurat

2 Penyedia Jasa Komunikasi, Tersedianya dokumen jasa 2 Penyedia Jasa Komunikasi, Tersedianya dokumen jasa 16 surat 200.000.000
Sumber daya air dan listrik komunikasi, Sumber daya air Sumber daya air dan listrik komunikasi, Sumber daya
dan listrik SKPD air dan listrik SKPD

3 Penyediaan jasa administrasi Tersedianya jasa 3 Penyediaan jasa administrasi Tersedianya jasa 12 dokumen 110.000.000
keuangan administrasi Keuangan keuangan administrasi Keuangan
4 Rapat - rapat koordinasi & Terdokumentasikannya hasil 4 Rapat - rapat koordinasi & Terdokumentasikannya 24 laporan 200.000.000
konsultasi keluar daerah koordinasi dan konsultasi konsultasi keluar daerah hasil koordinasi dan
keluar daerah konsultasi keluar daerah

2 Program Peningkatan Sarana dan Cakupan ketersediaan - Program Peningkatan Sarana dan Cakupan ketersediaan 100% 1.236.500.000
Prasarana Aparatur sarana dan prasarana Prasarana Aparatur sarana dan prasarana
aparatur yang memadai aparatur yang memadai
5 Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya gedung kantor 5 Pembangunan Gedung Kantor RPH Lunyuk Tersedianya gedung kantor 1 unit 315.000.000
yang memadai yang memadai

6 Pengadaan peralatan gedung Tersedianya peralatan dan 6 Pengadaan peralatan gedung Tersedianya peralatan dan 10 unit 136.500.000
kantor Perlengkapan kantor kantor Perlengkapan kantor
Pendukung sarana Pendukung sarana
administrasi administrasi
7 Pemagaran Keliling Kantor Tersedianya pagar keliling 7 Pemagaran Keliling Kantor Dinas Labangka, Tersedianya pagar keliling 4 paket 400.000.000
Dinas kantor dinas yang memadai Lantung, Lape, kantor dinas yang memadai
Moyo Utara
8 Pemeliharaan rutin/Berkala Jumlah Kendaraan 8 Pemeliharaan rutin/Berkala Jumlah Kendaraan 52 unit 200.000.000
kendaraan dinas/operasional kendaraan kendaraan dinas/operasional kendaraan
dinas/operasional yang rutin dinas/operasional yang rutin
terpelihara terpelihara
9 Rehabilitasi sedang/ berat Dokumen bangunan rehab 9 Rehabilitasi sedang/ berat Dokumen bangunan rehab 1 unit 500.000.000
rumah gedung kantor sedang/berat gedung kantor rumah gedung kantor sedang/berat gedung
kantor dinas
3 Program Peningkatan Disiplin Persentase Tingkat Disiplin - Program Peningkatan Disiplin Persentase Tingkat Disiplin 100% 168.000.000
Aparatur Pegawai Aparatur Pegawai
10 Pembinaan dan Peningkatan Pembinaan terhadap 10 Pembinaan dan Peningkatan Pembinaan terhadap 155 orang 168.000.000
Kapasitas Aparatur pegawai PNS dan Non PNS Kapasitas Aparatur pegawai PNS dan Non PNS/
Kantor Dinas

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 21
RENCANA KERJA 2021

4 Program Peningkatan Cakupan ketersediaan - Program Peningkatan Pengembangan Cakupan ketersediaan 100% 104.475.000
Pengembangan Sistem Pelaporan dokumen kinerja keuangan, Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan dokumen kinerja keuangan,
Capaian Kinerja dan Keuangan fisik dan aset Keuangan fisik dan aset

11 Penyusunan Laporan Capaian Tersedianya dokumen 11 Penyusunan Laporan Capaian Tersedianya dokumen 1 dokumen 5.250.000
Kinerja & Ikhtisar Realisasi Laporan kinerja Kinerja & Ikhtisar Realisasi Laporan kinerja
Kinerja SKPD Kinerja SKPD
12 Penyusunan Laporan Keuangan Tersedianya dokumen 12 Penyusunan Laporan Keuangan Tersedianya dokumen 1 dokumen 5.250.000
Dinas Laporan Keuangan Dinas Laporan Keuangan
13 Penyusunan Laporan Tahunan Tersedianya dokumen 13 Penyusunan Laporan Tahunan Tersedianya dokumen 1 dokumen 4.725.000
SKPD Laporan tahunan SKPD Laporan tahunan

14 Koordinasi, Monitoring dan Terdokumentasinya 14 Koordinasi, Monitoring dan Terdokumentasinya 4 laporan 89.250.000
Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan pelaksanaan kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan pelaksanaan kegiatan
Pembangunan Peternakan pembangunan peternakan Pembangunan Peternakan pembangunan peternakan

5 Program Penyusunan Rencana Kerja Cakupan ketersediaan - Program Penyusunan Rencana Kerja Cakupan ketersediaan 100% 101.975.000
SKPD dokumen perencanaan SKPD dokumen perencanaan
pembangunan peternakan pembangunan peternakan

15 Penyusunan RKA/DPA SKPD Tersedianya rencana 15 Penyusunan RKA/DPA SKPD Tersedianya rencana 2 dokumen 9.975.000
anggaran dan dokumen anggaran dan dokumen
anggaran kegiatan SKPD anggaran kegiatan SKPD

16 Sinkronisasi Potensi Terdokumentasinya potensi- 16 Sinkronisasi Potensi Terdokumentasinya potensi- 4 laporan 78.750.000
Pembangunan Peternakan dan potensi pembangunan Pembangunan Peternakan dan potensi pembangunan
Kesehatan Hewan peternakan Kesehatan Hewan peternakan

17 Penyusunan Rencana Kerja Tersedianya dokumen 17 Penyusunan Rencana Kerja Tersedianya dokumen 1 dokumen 5.250.000
Tahunan Dinas rencana kerja tahunan SKPD Tahunan Dinas rencana kerja tahunan SKPD

18 Penyusunan Rencana Strategis Tersedianya dokumen 18 Penyusunan Rencana Strategis Tersedianya dokumen 2 dokumen 8.000.000
SKPD renstra SKPD SKPD renstra SKPD
6 Program Pencegahan dan Cakupan penanganan - Program Pencegahan dan Cakupan penanganan 100% 2.773.350.000
Penanggulangan Penyakit Ternak pelayanan kesehatan hewan Penanggulangan Penyakit Ternak pelayanan kesehatan hewan

19 Pemeliharaan Kesehatan & Jumlah ternak yang 19 Pemeliharaan Kesehatan & Jumlah ternak yang 110.000 dosis SE 1.500.000.000
Pencegahan Penyakit Menular divaksinasi Pencegahan Penyakit Menular divaksinasi SE, AT, Rabies
Ternak Ternak
20 Pengawasan obat hewan Jumlah toko obat hewan 20 Pengawasan obat hewan Jumlah toko obat hewan 24 lokasi 300.000.000
yang diawasi di Kabupaten yang diawasi di Kabupaten
Sumbawa Sumbawa
21 Peningkatan pelayanan Jumlah pemotongan hewan 21 Peningkatan pelayanan Jumlah pemotongan hewan 8.250 ekor 378.000.000
kesehatan masyarakat veteriner ternak yang ASUH kesehatan masyarakat veteriner ternak yang ASUH

22 Peningkatan pelayanan & Terjaminnya kesehatan 22 Peningkatan pelayanan & Terjaminnya kesehatan 100% 101.850.000
pemeriksaan kesehatan hewan hewan qurban yang kan pemeriksaan kesehatan hewan hewan qurban yang kan
qurban disembelih qurban disembelih
23 Jejaring Sistem Informasi Jumlah informasi kesehatan 23 Jejaring Sistem Informasi Jumlah informasi kesehatan 12 dokumen 105.000.000
Kesehatan Hewan hewan yang tertangani Kesehatan Hewan hewan yang tertangani

24 Surveylance, Pemberantasan Jumlah pelayanan kesehatan 24 Surveylance, Pemberantasan Jumlah pelayanan 15.200 pelayanan 388.500.000
dan Monitoring Penyakit Hewan hewan yang termonitoring dan Monitoring Penyakit Hewan kesehatan hewan yang
termonitoring

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 22
RENCANA KERJA 2021

7 Program Peningkatan Produksi Hasil Cakupan produksi dan - Program Peningkatan Produksi Hasil Cakupan produksi dan 100% 5.225.250.000
Peternakan produktivitas peternakan Peternakan produktivitas peternakan

25 Pembibitan dan perawatan Jumlah konsepsi ternak hasil 25 Pembibitan dan perawatan Jumlah konsepsi ternak hasil 3.000 dosis 556.500.000
ternak inseminasi buatan (IB) ternak inseminasi buatan (IB)

26 Pendistribusian Bibit ternak Jumlah ternak yang 26 Pendistribusian Bibit ternak Jumlah ternak yang 200 ekor sapi 1.260.000.000
kepada masyarakat didistribusikan ke kepada masyarakat didistribusikan ke
masyarakat masyarakat
27 Registrasi, Pengkartuan dan Jumlah ternak yang terdata 27 Registrasi, Pengkartuan dan Jumlah ternak yang terdata 330.000 kartu 766.500.000
Pengelolaan Ternak di Kab. Sumbawa Pengelolaan Ternak di Kab. Sumbawa

28 Perumusan parameter Dokumen parameter dan 28 Perumusan parameter Dokumen parameter dan 1 dokumen 47.250.000
peternakan tingkat wilayah dan visualisasi peternakan peternakan tingkat wilayah dan visualisasi peternakan
visualisasi visualisasi
29 Pengembangan sistem & pola Persentase pengembangan 29 Pengembangan sistem & pola Persentase pengembangan 100% 500.000.000
kawasan 7 kawasan peternakan di kawasan 2 kawasan peternakan di
Kab. Sumbawa Kab. Sumbawa

30 Penguatan Instalasi Pembibitan Tersedianya sarana prasaran 30 Penguatan Instalasi Pembibitan Tersedianya sarana 7 paket 525.000.000
Ternak Kerbau dalam rangka peningkatan Ternak Kerbau prasaran dalam rangka
jumlah kerbau secara peningkatan jumlah kerbau
kualitas maupun kuantitas secara kualitas maupun
kuantitas
31 Pengembangan Produksi dan Persentase peningkatan 31 Pengembangan Produksi dan Persentase peningkatan 15% 900.000.000
Pengolahan Pakan Ternak jumlah pakan ternak secara Pengolahan Pakan Ternak jumlah pakan ternak secara
kualitas maupun kuantitas kualitas maupun kuantitas

32 Pengembangan Kelembagaan Jumlah kelompok 32 Pengembangan Kelembagaan Jumlah kelas kelompok 13 kelompok 220.000.000
dan Penumbuhan Kelompok peternakan yang naik kelas dan Penumbuhan Kelompok peternakan
Peternakan Model Peternakan Model

33 Pengembangan Pakan Hijauan Luas tanam pakan hijauan 33 Pengembangan Pakan Hijauan Luas tanam pakan hijauan 80 Ha 250.000.000
yang telah difasilitasi sarana yang telah difasilitasi sarana
prasarana prasarana

34 Pengawasan Mutu dan Jumlah lokasi pakan ternak 34 Pengawasan Mutu dan Jumlah lokasi pakan ternak 5 lokasi 200.000.000
Keamanan Pakan yang diawasi di Kabupaten Keamanan Pakan yang diawasi di Kabupaten
Sumbawa Sumbawa
8 Program Pemasaran Hasil Produksi Cakupan produk hasil Program Pemasaran Hasil Produksi Cakupan produk hasil 100% 1.663.000.000
Peternakan peternakan Peternakan peternakan
35 Promosi atas hasil produksi Jumlah kegiatan yang 35 Promosi atas hasil produksi Jumlah kegiatan yang 4 kegiatan 430.500.000
peternakan unggulan daerah dilaksanakan dalam rangka peternakan unggulan daerah dilaksanakan dalam rangka
mempromosikan produk mempromosikan produk
peternakan peternakan dan Apkasi
komoditi unggulan daerah
36 Pengawasan Lalu-lintas dan Jumlah ternak dan bahan 36 Pengawasan Lalu-lintas dan Jumlah ternak dan bahan 25.000 ekor 560.000.000
Perdagangan Ternak asal ternak yang dikirim dari Perdagangan Ternak asal ternak yang dikirim dari ternak
dan menuju kab. Sumbawa dan menuju kab. Sumbawa besar

37 Pengembangan agribisnis Jumlah Kelompok 37 Pengembangan agribisnis Jumlah Kelompok 40 kelompok 472.500.000
peternakan pengolahan hasil peternakan peternakan pengolahan hasil
peternakan
38 Penanganan dan pengolahan Jumlah komoditi pengolahan 38 Penanganan dan pengolahan Jumlah komoditi 3 komoditi 200.000.000
Hasil peternakan hasil yang ditangani Hasil peternakan pengolahan hasil yang
ditangani
Total Rancangan Awal RKPD - Total Berdasarkan renstra 11.798.300.000

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 23
RENCANA KERJA 2021

Berdasarkan hasil reviu terhadap rancangan awal RKPD Tahun 2021 pada Tabel
2.4 menunjukkan bahwa semua program dan kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa pada Tahun 2021 telah sesuai
dengan yang tercantum di Rancangan RKPD Tahun 2021.

2.5 Penelaahan Usulan Program & kegiatan Masyarakat


Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang dapat mensinergiskan antara
Top Down dan Bottom Up. Usulan kegiatan yang disampaikan oleh masyarakat melalui
musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) yang dilakukan dari tingkat desa
dan kecamatan selanjutnya dimatangkan pada tingkat Kabupaten merupakan perencanaan
yang bersifat Bottom Up.Usulan dianalisis apakah sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD
yang bersangkutan atau tidak. Selanjutnya dilakukan penilaian atas kebutuhan tsb
berdasarkan skala prioritas dan anggaran yang tersedia. Adapun Daftar rekapitulasi usulan
program dan kegiatan masyarakat kami sajikan sebagai berikut.
Tabel 2.5
Usulan Program dan Kegiatan dan Para Pemangku Kepentingan
(Musrenbang Kecamatan) Tahun 2020
Kabupaten Sumbawa

OPD: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa

NO KECAMATAN JENIS KEGIATAN VOLUME SASARAN


1 Lape 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Lab. Kuris
2 Pengadaan chooper 1 Unit Dusun Hijrah II Desa Hijrah
3 Pakansia 1 Unit Dusun Hijrah I Desa Hijrah
2 Lopok 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Lopok
2 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Pungkit
3 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Tatede
3 Lunyuk 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Emang Lestari
2 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Jamu
4 Tarano 1 Pengadaan chooper 6 Unit Desa Lab. Bontong
5 Ropang 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Ranan
1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Lebin
1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Lebangkar
2 Pengadaan chooper 2 Unit Desa Ropang
3 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Lawin
4 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Ropang
5 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Lebangkar
6 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Lebin
7 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Ranan
6 Rhee 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Rhee Loka

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 24
RENCANA KERJA 2021

2 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Sampe


7 Utan 1 Pengadaan chooper 3 Unit Desa Stober, Desa Tengah
2 Pelatihan pengolahan Pakan 2 Paket Desa Stowe brang, Desa
Tengah
8 Orong Telu 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Kelawis
2 Pelatihan pengolahan Pakan 1 Paket Desa Senawang
9 Batulanteh 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Tepal
2 Pelatihan pengolahan Pakan 1 Paket Desa Tepal
3 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Tepal
10 Lenangguar 1 Pakansia 1 Unit Desa Ledang
2 Pakansia 1 Unit Desa Tatebal
3 Pelatihan Penggemukan 1 Paket Desa Lenangguar
Ternak
4 Pelatihan Penggemukan 1 Paket Desa Ledang
Ternak
11 Moyo Hulu 1 Pelatihan pengolahan Pakan 1 Paket Desa Semamung
12 Alas 1 Pelatihan pengolahan Pakan 1 Paket UPT. Peternakan dan Keswan
2 Pelatihan Penggemukan 1 Paket UPT. Peternakan dan Keswan
Ternak
13 Labuhan Badas 1 Pelatihan pengolahan Pakan 1 Paket Ds. Labuhan Badas
2 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Ds. Labuhan Badas
3 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Ds. Labuhan Badas
4 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Ds. Labuhan Badas
14 Lantung 1 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Lantung
2 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Padesa
3 Pembuatan Kebun HMT 1 Ha Desa Sepukur
15 Plampang 1 Pengadaan chooper 1 Unit Desa Usar

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 25
RENCANA KERJA 2021

BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi


3.1.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional
Tema Rencana Kerja Pembangunan (RKP) 2019 adalah “Pemerataan
Pembangunan untuk Pertumbuhan Berkualitas”. Pembangunan nasional 2019 dalam
rangka mengejar pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan nasional dalam RPJMN
melalui optimalisasi pemanfaatan seluruh sumber daya (pemerintah dan swasta).
Penjabaran RKP 2019 ke dalam 5 (lima) Prioritas Nasional meliputi: (1) Pembangunan
Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan dan Peningkatan Pelayanan Dasar; (2)
Pengurangan Kesenjangan Antarwilayah melalui Penguatan Konektivitas dan Kemaritiman;
(3) Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi dan Penciptaan Lapangan Kerja melalui Pertanian,
Industri, Pariwisata, dan Jasa Produktif Lainnya; (4) Pemantapan Ketahanan Energi,
Pangan, dan Sumber Daya Air; serta (5) Stabilitas Keamanan Nasional dan Kesuksesan
Pemilu. Hal ini diharapkan mendorong percepatan integrasi pembangunan pusat-daerah.
Tema tersebut sejalan dengan sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia yang
mandiri, maju, adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang
dengan menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan
keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh sumber daya manusia yang
berkualitas dan berdaya saing. Sasaran tersebut dapat dicapai melalui investasi publik yang
berkualitas yaitu: 1) tepat sasaran dan waktu; 2) memberikan dampak positif yang signifikan
dan berkelanjutan; 3) konsisten dengan arah kebijakan, program, dan rencana
pembangunan; serta 4) penggunaan sumber daya dan dana yang efisien.
Esensi dasar inilah yang dijadikan dasar dalam merencanakan pembangunan, baik
pembangunan dalam skala nasional maupun skala daerah. Strategi Pembangunan yang
digariskan dalam RPJMN 2020-2024 dalam upaya melaksanakan Agenda Pembangunan
Nasional yang memenuhi kaidah Pembangunan Nasional 2020 - 2024 yaitu:
Membangun Kemandirian ; melaksanakan pembangunan berdasarkan kemampuan dalam
negeri sesuai dengan kondisi masyarakat, pranata sosial yang ada dan
memanfaatkan kelebihan dan kekuatan bangsa indonesia.,
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 26
RENCANA KERJA 2021

Menjamin Keadilan ; pembangunan dilaksanakan untuk memberikan manfaat yang


sesuai dengan apa yang menjadi hak warganegara, bersifat proporsional dan tidak
melanggar hukum dalam menciptakan masyarakat yang adil dan makmur.;
Menjaga Keberlanjutan ; memastikan bahwa upaya pembangunan untuk memenuhi
kebutuhan saat ini tanpa mengkompromikan kemampuan generasi mendatang
untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri pada saatnya nant
Untuk mempercepat pencapaian target pembangunan nasional, RPJMN IV tahun
2020 – 2024, ditetapkan 6 (enam) pengarustamaan (mainstreaming) sebagai bentuk
pendekatan inovatif yang akan menjadi katalis pembangunan nasional yang berkeadilan
dan adaptif. Keenam pengarustamaan (mainstreaming) memiliki peran yang vital dalam
pembangunan nasional dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan serta
partisipasi dari masyarakat, yaitu (1) Kesetaraan Gender, (2) Tata Kelola Pemerintahan
yang Baik, (3) Pembangunan Berkelanjutan (4) Kerentanan Bencana dan Perubahan Iklim,
(5) Media Sosial dan Budaya, dan (6) Transformasi Digital.
Mengacu pada RPJMN, arah kebijakan umum yang sejalan dengan pembangunan
peternakan dan kesehatan hewan 2016 – 2021 adalah untuk : (i) menjamin ketersediaan
dan mutu benih dan bibit ternak; (ii) meningkatkan populasi dan produktifitas ternak; (iii)
meningkatkan produksi pakan ternak; (iv) meningkatkan status kesehatan hewan; (v)
menjamin keamanan produk hewan; dan (vi) meningkatkan pelayanan prima kepada
masyarakat.

3.1.2 Telaahan Terhadap Kebijakan Propinsi NTB


Visi Pemerintah Provinsi NTB periode 2018 – 2023 yaitu “Membangun Nusa
Tenggara Barat Gemilang”. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, pemerintah daerah
menetapkan 6 (enam) misi utama yang menjadi acuan untuk dipedomani dalam
pembangunan di NTB selama 5 (lima) tahun kedepan yaitu 1). NTB TANGGUH DAN
MANTAP, Pengembangan infrastruktur dan konektivitas penunjang sektor unggulan dan
penguatan mitigasi bencana 2). NTB BERSIH DAN MELAYANI, Transformasi Birokrasi dan
Berintegritas, Berkinerja Tinggi, Bersih dan KKN dan Berdedikasi 3). NTB SEHAT DAN
CERDAS, Peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai pondasi daya saing daerah
4). NTB ASRI DAN LESTARI, Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan yang
berkelanjutan 5). NTB SEJAHTERA DAN MANDIRI, Penanggulangan kemiskinan,
Disnakkeswan Kab.Sumbawa 27
RENCANA KERJA 2021

mengurangi kesenjangan, dan pertumbuhan ekonomi inklusif bertumpu pada Pertanian,


Pariwisata dan Industrialisasi 6) NTB AMAN DAN BERKAH, Perwujudan Masyarakat
Madani yang beriman, berkarakter dan penegakan hukum yang berkeadilan..
Untuk mengatasi permasalahan ditengah masyarakat, disusunlah program
unggulan yang mencerminkan usaha untuk mewujudkan visi dan pencapaian misi Gubernur
dan Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat yaitu (1) Gemilang Infrastruktur Dan
Tangguh Bencana, (2) Gemilang Birokrasi, (3) Gemilang Pendidikan Dan Kesehatan, (4)
Gemilang Lingkungan, (5) Gemilang Ekonomi, Pariwisata, Pertanian Dan Industri, (6)
Gemilang Pembangunan Sosial Budaya.
Kebijakan yang ditempuh Pemerintah Provinsi NTB adalah memantapkan
pembangunan secara menyeluruh di semua bidang dengan menekankan pada
terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di
berbagai wilayah yang didukung oleh SDM berkualitas dan berdaya saing.

3.1.3 Telahaan Terhadap Kebijakan Kabupaten Sumbawa


Peningkatan produktifitas petani, peternak dan nelayan menjadi salah satu prioritas
pembangunan pada RPJMD Kabupaten Sumbawa, selaras dengan Kesejahteraan Sosial
dan Agroindustri dan Ketahanan Pangan pada RPJMD Provinsi NTB, serta sesuai
denganRPJMN dalam peningkatanproduktivitas rakyat dan daya saing di pasar
internasional pada RPJMN.
Hal ini sejalan dengan Visi RPJMD Kabupaten Sumbawa sebagaimana telah
ditetapkan dalam Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2016 tentang perubahan atas
peraturan daerah Kab. Sumbawa Nomor 1 Tahun 2016 tentang rencana pembangunan
jangka menengah daerah Kab. Sumbawa Tahun 2016 – 2021, yaitu “Masyarakat
Sumbawa Yang Berdaya Saing, Mandiri, danBerkepribadian Berlandaskan Semangat
Gotong Royong”, melalui visi tersebut tergambar bahwa penekanan RPJMD Tahun 2016 –
2021 adalah upaya mewujudkan daerah yang berdaya saing, mandiri serta berkepribadian
yang berlandaskan semangat gotong royong. Arahan Prioritas Pembangunan ditujukan
untuk lebih memantapkan pembangunan daerah secara menyeluruh dengan penekanan
pada pengembangan proses produksi yang didukung oleh basis-basis sector pembangunan
daerah yang semakin kokoh.

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 28
RENCANA KERJA 2021

Pada pokok visi berkaitan dengan pembangunan peternakan dan kesehatan


hewan, dijabarkan pada misike-2 (dua) dan ke-4 (empat) dari 5 misi yang tercantum dalam
RPJMD Kabupaten Sumbawa yaitu: misi ke-2; mewujudkan birokrasi yang bersih, handal
dan profsional sehingga mamp menjalankan pemerintahan sesuai dengan prinsip tata
kepemerintahan yng baik (good governance), dan misi ke-4; Mengembangkan potensi
unggulan daerah dan meningkatkanproduktivitas usaha masyarakat demi terwujudnya
kesejahtaraan masyarakat,penurunan angka kemiskinan dan perluasan lapangan kerja.
Dari RPJMD Kab Sumbawa tahun 2016 – 2021 diketahui bahwa faktor penentu
keberhasilan dalam upayapeningkatan nilai tambah dan kesejahteraan masyarakatmelalui
pengelolaan produk unggulan daerah,mendorong tumbuhnyaaktivitas usaha masyarakat
dan realisasi investasi yaitumelalui strategi dan arah kebijakan(1) transaksi dan distribusi
yang diarahkan pada sarana produksi untuk komoditas tanaman pangan, holtikultura,
peternakan dan perkebunan yang tepat, (2) konstruksi, rehabilitasi yang diarahkan pada
prasarana penunjang usaha tani yang memadai, (3) edukasi sosialisasi yag diarahkan pada
pelaku usaha tani yang sesuai kebutuhan, (4) edukasi, fasilitasi yang diarahkan pada
tenaga fungsional pertanian yang professional, (5) distribusi, fasilitasi dan transaksi yang
diarahkan pada sarana pengolahan hasil pertanian, perikanan, kehutanan yang memadai,
dengan kebijakan umum bekerjasama dengan pihak ketiga; kerjasama dengan masyarakat
dan lembaga penelitian; kerjasama dengan lembaga diklat fungsional pertanian; serta
kerjasama dengan lembag donor (lembaga yang memberikan bantuan sarana industry).

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan dan kesehatan Hewan
Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan kesehatan Hewan Kabupaten
Sumbawa Tahun 2021 merupakan rencana kegiatan, program dan sasaran tahunan dalam
rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis
(Renstra) 2016-2021. Pada dasarnya Rencana Kerja Tahun 2021 menguraikan target
kinerja yang akan dicapai oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten
Sumbawa pada tahun 2021 dari semua indikator Kinerja yang melekat pada tingkat kegiatan
maupun sasaran tahunan.
Penetapan indikator kinerja sangat penting mengingat fungsi sebagai pengukur
atau penentu keberhasilan atau kegagalan Instansi Pemerintah dalam melaksanakan
rencana–rencana strategisnya. Indikator ini merupakan alat yang digunakan untuk

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 29
RENCANA KERJA 2021

menjelaskan mengenai suatu kondisi. Sementara itu indikator kinerja merupakan indikator
yang menjelaskan mengenai kinerja. Adapun Sasaran kegiatan tahunan yang ditetapkan
setiap tahun disesuaikan dengan kondisi terkini. Tujuan dan sasaran jangka menengah
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab.Sumbawa adalah sebagai berikut.
Tabel 3.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2021

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Utama Target


Meningkatnya Meningkatnya 1. Persentase Pertumbuhan 2
Pertumbuhan Produktivitas Populasi Ternak Potong (%)
Ekonomi Sektor Ternak Potong 2. Persentase Pertumbuhan 1
Unggulan Produksi Daging (%)
Peternakan
3. Persentase Pakan Ternak 20
Berkualitas (%)
4. Persentase Kelompok Ternak 5
Berkualitas (%)
5. Persentase Pemasaran Produk 2
Hasil Peternakan (%)

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 30
RENCANA KERJA 2021

BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

4.1 Program dan Kegiatan


Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Peternakan dan
kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2021 merupakan rencana Kerja Tahun
terakhir dari Rencana Strategis SKPD Tahun 2016 – 2021. Dalam rangka penyempurnaan
rencana kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa, program/ kegiatan
diperlukan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan difokukan kepada kegiatan-kegiatan
yang mengoptimalkan pada peluang investasi pembangunan peternakan, peningkatan
dalam monitoring dan evaluasi seluruh aspek kegiatan pembangunan peternakan, serta
peningkatan kemampuan dan disiplin/ etos kerja SDM Aparatur Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa.Adapun rumusan rencana program dan kegiatan dinas
peternakan dan kesehatan hewan kabupaten sumbawa tahun 2021 tercantum dalam tabel
berikut.

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 31
RENCANA KERJA 2021

Tabel 4.1
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa Tahun 2021

RENCANA TAHUN 2021 Catatan PERKIRAAN MAJU RENCANA TAHUN 2022


No Program/ Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan Lokasi
Target Capaian Pagu Indikatif Sumber Dana Penting Target Capaian Pagu Indikatif Sumber Dana
1 2 3 4 5 6 7 8 5 6 7
11.798.300.000 15.177.390.000
1 Program Pelayanan Administrasi Cakupan Pelayanan administrasi Sumbawa Besar 100% 525.750.000 APBD Rutin 100% 683.475.000 APBD
Perkantoran perkantoran yang terselesaikan
1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Tersedianya administrasi surat menyurat Sumbawa Besar 150 surat 15.750.000 APBD Rutin 150 surat 20.475.000 APBD
Menyurat
2 Penyedia Jasa Komunikasi, Sumber Tersedianya dokumen jasa komunikasi, Sumbawa Besar 16 surat 200.000.000 APBD Rutin 16 surat 260.000.000 APBD
daya air dan listrik Sumber daya air dan listrik SKPD
3 Penyediaan jasa administrasi Tersedianya jasa administrasi Keuangan Sumbawa Besar 12 dokumen 110.000.000 APBD Rutin 12 dokumen 143.000.000 APBD
keuangan
4 Rapat - rapat koordinasi & konsultasi Terdokumentasikannya hasil koordinasi dan Sumbawa Besar 24 laporan 200.000.000 APBD Rutin 24 laporan 260.000.000 APBD
keluar daerah konsultasi keluar daerah

2 Program Peningkatan Sarana dan Cakupan ketersediaan sarana dan Sumbawa Besar 100% 1.236.500.000 APBD Rutin 100% 1.457.450.000 APBD
Prasarana Aparatur prasarana aparatur yang memadai
5 Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya gedung kantor yang memadai RPH Lunyuk 1 unit 315.000.000 APBD Rutin 1 unit 409.500.000 APBD

6 Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya peralatan dan Perlengkapan 10 unit 136.500.000 APBD Rutin 10 unit 177.450.000 APBD
kantor Pendukung sarana administrasi
7 Pemagaran Keliling Kantor Dinas Tersedianya pagar keliling kantor dinas yang Labangka, Lantung, 4 paket 400.000.000 APBD Rutin 4 paket 520.000.000 APBD
memadai Lape, Moyo Utara

8 Pemeliharaan rutin/Berkala Jumlah Kendaraan kendaraan Sumbawa Besar 52 unit 200.000.000 APBD Rutin 55 unit 260.000.000 APBD
kendaraan dinas/operasional dinas/operasional yang rutin terpelihara

9 Rehabilitasi sedang/ berat rumah Dokumen bangunan rehab sedang/berat kantor dinas 1 unit 500.000.000 APBD Rutin 2 unit 500.000.000 APBD
gedung kantor gedung kantor dinas
3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur Persentase Tingkat Disiplin Pegawai Sumbawa Besar 100% 168.000.000 APBD Rutin 100% 218.400.000 APBD

10 Pembinaan dan Peningkatan Pembinaan terhadap pegawai PNS dan Non Sumbawa Besar 155 orang 168.000.000 APBD Rutin 155 orang 218.400.000 APBD
Kapasitas Aparatur PNS

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 32
RENCANA KERJA 2021

4 Program Peningkatan Pengembangan Cakupan ketersediaan dokumen kinerja Sumbawa Besar 100% 104.475.000 APBD Rutin 100% 135.817.500 APBD
Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan keuangan, fisik dan aset
Keuangan
11 Penyusunan Laporan Capaian Tersedianya dokumen Laporan kinerja Sumbawa Besar 1 dokumen 5.250.000 APBD Rutin 1 dokumen 6.825.000 APBD
Kinerja & Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
12 Penyusunan Laporan Keuangan Tersedianya dokumen Laporan Keuangan Sumbawa Besar 1 dokumen 5.250.000 APBD Rutin 1 dokumen 6.825.000 APBD
Dinas
13 Penyusunan Laporan Tahunan SKPD Tersedianya dokumen Laporan tahunan Sumbawa Besar 1 dokumen 4.725.000 APBD Rutin 1 dokumen 6.142.500 APBD

14 Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Terdokumentasinya pelaksanaan kegiatan Sumbawa Besar 4 laporan 89.250.000 APBD Rutin 4 laporan 116.025.000 APBD
Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan pembangunan peternakan
Peternakan
5 Program Penyusunan Rencana Kerja Cakupan ketersediaan dokumen Sumbawa Besar 100% 101.975.000 APBD Rutin 100% 122.167.500 APBD
SKPD perencanaan pembangunan peternakan
15 Penyusunan RKA/DPA SKPD Tersedianya rencana anggaran dan Sumbawa Besar 2 dokumen 9.975.000 APBD Rutin 2 dokumen 12.967.500 APBD
dokumen anggaran kegiatan SKPD
16 Sinkronisasi Potensi Pembangunan Terdokumentasinya potensi-potensi Sumbawa Besar 4 laporan 78.750.000 APBD Rutin 4 laporan 102.375.000 APBD
Peternakan dan Kesehatan Hewan pembangunan peternakan

17 Penyusunan Rencana Kerja Tahunan Tersedianya dokumen rencana kerja Sumbawa Besar 1 dokumen 5.250.000 APBD Rutin 1 dokumen 6.825.000 APBD
Dinas tahunan SKPD
18 Penyusunan Rencana Strategis SKPD Tersedianya dokumen renstra SKPD Sumbawa Besar 2 dokumen 8.000.000 APBD Rutin

6 Program Pencegahan dan Cakupan penanganan pelayanan Sumbawa Besar 100% 2.773.350.000 APBD Prioritas 100% 3.605.355.000 APBD
Penanggulangan Penyakit Ternak kesehatan hewan
19 Pemeliharaan Kesehatan & Jumlah ternak yang divaksinasi Sumbawa Besar 110.000 dosis SE 1.500.000.000 APBD Prioritas 115.000 dosis SE 1.950.000.000 APBD
Pencegahan Penyakit Menular
Ternak
20 Pengawasan obat hewan Jumlah toko obat hewan yang diawasi di Sumbawa Besar 24 lokasi 300.000.000 APBD Prioritas 24 lokasi 390.000.000 APBD
Kabupaten Sumbawa
21 Peningkatan pelayanan kesehatan Jumlah pemotongan hewan ternak yang Sumbawa Besar 8.250 ekor 378.000.000 APBD Prioritas 8.500 ekor 491.400.000 APBD
masyarakat veteriner ASUH
22 Peningkatan pelayanan & Terjaminnya kesehatan hewan qurban yang Sumbawa Besar 100% 101.850.000 APBD Prioritas 100% 132.405.000 APBD
pemeriksaan kesehatan hewan kan disembelih
qurban
23 Jejaring Sistem Informasi Kesehatan Jumlah informasi kesehatan hewan yang Sumbawa Besar 12 dokumen 105.000.000 APBD Prioritas 12 dokumen 136.500.000 APBD
Hewan tertangani
24 Surveylance, Pemberantasan dan Jumlah pelayanan kesehatan hewan yang Sumbawa Besar 15.200 pelayanan 388.500.000 APBD Prioritas 15.500 pelayanan 505.050.000 APBD
Monitoring Penyakit Hewan termonitoring

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 33
RENCANA KERJA 2021

7 Program Peningkatan Produksi Hasil Cakupan produksi dan produktivitas Sumbawa Besar 100% 5.225.250.000 APBD Prioritas 100% 6.792.825.000 APBD
Peternakan peternakan
25 Pembibitan dan perawatan ternak Jumlah konsepsi ternak hasil inseminasi Sumbawa Besar 3.000 dosis 556.500.000 APBD Prioritas 3.300 dosis 723.450.000 APBD
buatan (IB)
26 Pendistribusian Bibit ternak kepada Jumlah ternak yang didistribusikan ke Sumbawa Besar 200 ekor sapi 1.260.000.000 APBD Prioritas 300 ekor sapi 1.638.000.000 APBD
masyarakat masyarakat
27 Registrasi, Pengkartuan dan Jumlah ternak yang terdata di Kab. Sumbawa Besar 330.000 kartu 766.500.000 APBD Prioritas 340.000 kartu 996.450.000 APBD
Pengelolaan Ternak Sumbawa
28 Perumusan parameter peternakan Dokumen parameter dan visualisasi Sumbawa Besar 1 dokumen 47.250.000 APBD Prioritas 1 dokumen 61.425.000 APBD
tingkat wilayah dan visualisasi peternakan

29 Pengembangan sistem & pola Persentase pengembangan 7 kawasan Sumbawa Besar 100% 500.000.000 APBD Prioritas 100% 650.000.000 APBD
kawasan peternakan di Kab. Sumbawa
30 Penguatan Instalasi Pembibitan Tersedianya sarana prasaran dalam rangka Sumbawa Besar 7 paket 525.000.000 APBD Prioritas 7 paket 682.500.000 APBD
Ternak Kerbau peningkatan jumlah kerbau secara kualitas
maupun kuantitas
31 Pengembangan Produksi dan Persentase peningkatan jumlah pakan Sumbawa Besar 15% 900.000.000 APBD Prioritas 15% 1.170.000.000 APBD
Pengolahan Pakan Ternak ternak secara kualitas maupun kuantitas

32 Pengembangan Kelembagaan dan Jumlah kelompok peternakan yang naik Sumbawa Besar 13 kelompok 220.000.000 APBD Prioritas 13 kelompok 286.000.000 APBD
Penumbuhan Kelompok kelas
Peternakan Model
33 Pengembangan Pakan Hijauan Luas tanam pakan hijauan yang telah Sumbawa Besar 80 Ha 250.000.000 APBD Prioritas 80 Ha 325.000.000 APBD
difasilitasi sarana prasarana
34 Pengawasan Mutu dan Keamanan Jumlah lokasi pakan ternak yang diawasi di Sumbawa Besar 5 lokasi 200.000.000 APBD Prioritas 5 lokasi 260.000.000 APBD
Pakan Kabupaten Sumbawa
8 Program Pemasaran Hasil Produksi Cakupan produk hasil peternakan Sumbawa Besar 100% 1.663.000.000 APBD Prioritas 100% 2.161.900.000 APBD
Peternakan
35 Promosi atas hasil produksi Jumlah kegiatan yang dilaksanakan dalam Sumbawa Besar 4 kegiatan 430.500.000 APBD Prioritas 4 kegiatan 559.650.000 APBD
peternakan unggulan daerah rangka mempromosikan produk peternakan

36 Pengawasan Lalu-lintas dan Jumlah ternak dan bahan asal ternak yang Sumbawa Besar 25.000 ekor ternak 560.000.000 APBD Prioritas 23.000 ekor ternak 728.000.000 APBD
Perdagangan Ternak dikirim dari dan menuju kab. Sumbawa besar besar

37 Pengembangan agribisnis Jumlah Kelompok pengolahan hasil Sumbawa Besar 40 kelompok 472.500.000 APBD Prioritas 45 kelompok 614.250.000 APBD
peternakan peternakan
38 Penanganan pasca panen dan Jumlah komoditi pengolahan hasil yang Sumbawa Besar 3 komoditi 200.000.000 APBD Prioritas 4 komoditi 260.000.000 APBD
pengolahan Hasil peternakan ditangani

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 34
RENCANA KERJA 2021

BAB V
PENUTUP

Perencanaan sebagai salah satu subsistem dari proses manajemen pemerintah daerah
dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan agar berhasil guna
terutama dalam pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.
Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa
tahun 2021 merupakan penjabaran kegiatan dalam satu tahun yang mengacu pada Renstra 2016-
2021. Didalam penyusunan Renja ini aspirasi dan kebutuhan dari masyarakat terutama peternak
diakomodir melalui 8 Program dan 38 Kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Kab. Sumbawa. Diperlukan kerjasama secara sinergis antar bidang lingkup
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa agar target indikator kinerja utama
sebanyak 5 indikator yang direncanakan dan telah disepakati antara SKPD dan Kepala Daerah
dapat tercapai dengan optimal.
Semoga dokumen ini dapat dijadikan pedoman/acuan didalam melaksanakan kegiatan
pembangunan peternakan. Terima Kasih.

Sumbawa Besar, 29 Januari 2020


Kepala Dinas
Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa,

H. JUNAIDI, S. Pt
NIP.19690707 199203 1 009

Disnakkeswan Kab.Sumbawa 35

Anda mungkin juga menyukai