RENJA DINAS PERPUSTAKAAN

DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
KATA PENGANTAR
P uji dan syukur kami panjatkan kehadiran Allah. SWT, berkat rahmad,
karunia serta ridho Nya maka penyusunan Rencana Kerja Perubahan
(RENJA-P) Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur tahun
2021 dapat diselesaikan.
TERJADINYA pandemi COVID-19 saat ini mau tidak mau membawa perubahan
pada tata kerja dan kebiasaan di lingkungan kerja organisasi institusi pemerintah,
khususnya pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur. Dari awal
tahun 2020 semua hal seolah berjalan normal, namun mulai awal Maret ketika
ditemukannya suspect pertama COVID-19 di Indonesia, banyak kebiasaan dan pola hidup
yang mulai berubah secara cepat, Kemudian kaitannya dengan anggaran, dilakukan
banyak penyesuaian berupa revisi serta realokasi anggaran dan kegiatan yang dialihkan
untuk fokus menghadapi pandemi COVID-19 termasuk dalam rangka mendukung
Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Berdasarkan Kondisi ekonomi dan Peraturan Menteri Dalarn Negeri Nomor 86
Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, bahwa dalam rangka Penetapan RENJA-P Perangkat Daerah Tahun 2021, maka
Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah telah menyusun Rancangan Akhir Perubahan
Rencana Kerja Tahun Anggaran 2021 dengan Berpedoman kepada Peraturan Gubernur
Kalimantan Timur Nomor 36 Tahun 2021 tentang Perubahan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah ( P-RKPD ) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022 serta surat edaran Gubernur
Provinsi Kalimantan Timur Nomor 050/5120/B.PPEPD-Bapp/2021 Tentang Penyusunan
Rancangan Akhir Perubahan Rencana Kerja (RENJA) Perangkat Daerah Tahun 2021.
Dengan disusunnya Rancangan Akhir Rencana Kerja Tahun 2021 ini diharapkan
dapat memberikan informasi seputar pelaksanaan program, kegiatan dan sub kegiatan
serta evaluasi sampai dengan triwulan ke dua tahun 2021 yang telah dilaksanakan oleh
Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur, yang selanjutnya
| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | i

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ....................................................................................... i
DAFTAR ISI..................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ............................................................................................. i
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang ..................................................................... 1
1.2 Landasan Hukum ................................................................. 2
1.3 Maksud dan Tujuan ............................................................. 3
1.4 Sistematika Penulisan Renja ............................................... 4
BAB II EVALUASI RENJA SAMPAI DENGAN TRIWULAN II 6

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Perpustakaan Dan
Kearsipan Daerah Sampai Dengan Triwulan II .................... 6
2.2 Analisis Evaluasi Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ....... 19
BAB III RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM PERUBAHAN

RENCANA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
DAERAH PROV.KALTIM 28
3.1 Program dan Kegiatan ......................................................... 28
3.2 Rencana Anggaran .............................................................. 30
BAB IV PENUTUP 26
| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | iii

DAFTAR TABEL
Halaman
1. Tabel 1 Resume Evaluasi Capaian Indikator Triwulan II Tahun 2021 ............. ..... 17
2. Tabel 2 Laporan APBD per Juni 2021 ....................................................................... ...... 18
3. Tabel 3 Perubahan Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan
Timur Tahun 2021 ....................................................................................................... ...... 21
4. Tabel 4 Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2021 ............................................... ...... 31
5. Tabel 5 Rencana Program Dan Kegiatan, Indikator Kinerja Dan Pendanaan ........... ...... 31
Lampiran
1. SK Pembentukan Tim Penyusun RENJA
2. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur No 36 Tahun 2021 Tentang Perubahan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (P-RKPD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun
2021.
3. Surat edaran Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Nomor 050/5120/B.PPEPD-
Bapp/2021 Tentang Penyusunan Rancangan Akhir Perubahan Rencana Kerja
(RENJA) Perangkat Daerah Tahun 2021.
| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | iv

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan provinsi

Kalimantan Timur tahun anggaran 2021 sangat berbeda dengan Rancangan Akhir
Rencana Kerja tahun 2021 yang telah disusun sebelumnya, hal ini berkaitan dengan
diberlakukannya permendagri nomor 90 tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan
Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah, dimana didalam
permendagri nomor 90 tahun 2019 banyak terjadi penyesuaian terhadap program dan
kegiatan, sehingga perlu dilakukan penyesuaian terhadap program dan kegiatan serta
perubahan target target indicator yang sesuai dengan program dan kegiatan tersebut.
Selain itu juga didalam anggaran tahun 2021 terjadi recofussing anggaran yang
berdampak pada target indicator yang ada pada masing masing program dan kegiatan
yang dilaksanakan, perubahan kebijakan Pemerintah Daerah dalam menanggulangi
pandemic Covid 19 membuat seluruh perangkat daerah di Provisni Kalimantan Timur
harus merubah semua rencana kegiatan yang telah disusun sebelumnnya tanpa
mengurangi prioritas pembangunan daerah.
RENJA Perubahan Perangkat Daerah pada dasarnya merupakan dokumen

perubahan dari rencana kerja tahun berjalan yang disusun dan merupakan penjabaran
dari dokumen RENSTRA Perangkat Daerah dan merupakan uraian lebih mendetail dari
rencana strategis yang akan dilaksanakan pada setiap tahunnya dan dalam pelaksanaan
RENJA dalam tahun berjalan dilakukan pengukuran kinerja untuk mengetahui sejauh
mana capaian kinerja yang dapat diwujudkan oleh Perangkat Daerah serta dilaporkan
dalam suatu laporan kinerja yang disebut Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP).
Penyusunan RENJA Perubahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah

Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2021 dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan
diawali dengan pelaksanaan evaluasi pelaksanaan Renja tahun berjalan, meliputi :
evaluasi pencapaian target program dan kegiatan, analisis kinerja pelayanan, review
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), penelaahan usulan program dan Kegiatan.
Tahun Anggaran 2021 adalah tahun ketiga pelaksanaan Rencana Strategis Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur 2019-2023, yang
memuat rencana program dan kegiatan, serta kebutuhan dana/pagu indikatif yang
direncanakan untuk dianggarkan dalam APBD tahun tersebut.
Sebagaimana diketahui pelaksanaan tugas pokok, fungsi dan kewenangan Dinas

Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur didasarkan pada
| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 1
Undang undang 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, serta Peraturan Pemerintah
nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, dimana pada awal tahun 2017 Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur sebelumnya adalah
penggabungan dari dua lembaga yaitu Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Timur
dan Badan Arsip Daerah Provinsi Kalimantan Timur mempunyai Tugas Pokok yang
berbeda. Adapun tugas pokok dari dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah
Provinsi Kalimantan Timur sesuai dengan undang undang nomor 23 tahun 2014 dan
Peraturan Pemerintah nomor 18 tahun 2016 serta dituangkan ke dalam Perda nomor.9
Tahun 2016 adalah menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang perpustakaan dan
kearsipan.
1.2 Landasan Hukum
Landasan Konstitusional Rencana Kerja Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan

Provinsi Daerah Kalimantan Timur adalah Pancasila dan UUD 1945, dengan landasan
Operasionalnya adalah ketentuan Perundang- undangan yang berlaku, yaitu :
1. Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;
2. Undang - Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3. Undang - Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;
4. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,

Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan;
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai

Negeri Sipil;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi,
Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah.
13. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Perpustakaan;
14. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 46 Tahun 2009 tentang

Pembentukkan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Provinsi
Kalimantan Timur;
15. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur No 42 Tahun 2020 Tentang Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2021;
16. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur No 36 Tahun 2021 Tentang Perubahan

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (P-RKPD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun
2021;.
1.3 Maksud dan Tujuan
Penyusunan Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

Daerah Provinsi Kalimantan Timur ini telah memperhitungan besaran organisasi dan
sekurang kurangnya telah mempertimbangkan faktor faktor berikut :
1. Kemampuan keuangan
2. Kebutuhan Daerah
3. Cakupan Tugas yang meliputi sasaran tugas yang harus di wujudkan
4. Jenis dan banyaknya tugas
5. Luas Wilayah Kerja, Kondisi Geografis dan Topografi
6. Jumlah dan Kepadatan Penduduk
7. Potensi Daerah yang berkaitan dengan urusan yang akan ditangani
8. Sarana dan Prasarana penunjang tugas

Sejalan dengan itu, maka maksud disusunnya Rencana Kerja Perubahan Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur ini adalah untuk
mewujudkan sinergitas antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan
pengawasan pembangunan dalam OPD serta mewujudkan efisiensi alokasi berbagai
sumber daya dalam pembangunan daerah
Sedangkan tujuan Penyusunan Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan

dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur adalah :
1. Menjabarkan tujuan, sasaran dan strategik Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan

Provinsi Daerah Kalimantan Timur, yang diwujudkan kedalam Program, Kegiatan
dan Sub Kegiatan secara rinci, terarah, terukur dan dapat dilaksanakan melalui
Rencana Strategis ( Renstra ) yang dibuat dalam Rencana Kerja dari Tahun 2020
sampai dengan Tahun 2023.
2. Sebagai pedoman dan menyediakan satu acuan resmi bagi seluruh Pegawai Negeri
Sipil Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur dalam
menentukan Prioritas Program Pembangunan yang akan dilaksanakan dengan
Sumber Dana ABPD Provinsi Kalimantan Timur.
3. Sebagai tolok ukur untuk mengukur kinerja dan mengevaluasi kinerja Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur.
4. Menjadi pedoman dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum Perubahan APBD
serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Perubahan Tahun 2021 yang akan
disampaikan kepada DPRD untuk dibahas, disepakati dan dituangkan dalam Nota
Kesepakatan Kebijakan Umum Perubahan APBD serta Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara Perubahan antara DPRD dengan Kepala Daerah yang
selanjutnya akan dijabarkan dalam Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (P-APBD) Tahun 2021.
1.4 Sistematika Penulisan Renja.
Pembangunan bidang perpustakaan di Kalimantan Timur senantiasa

memperhatikan perubahan lingkungan strategis yang menempatkan pembangunan
perpustakaan sebagai salah satu potensi yang perlu dikembangkan untuk mewujudkan
masyarakat berbudaya baca dan belajar sepanjang hayat.
Guna memudahkan pemahaman terhadap subtansi dasar dari Renja Perubahan

ini, maka disusunlah sistematika penulisan sesuai dengan permendagri nomor 86 tahun
2017 sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan
Menjabarkan mengenai Latar Belakang Penyusunan Perubahan Rencana Kerja,

Landasan Hukum, Maksud dan Tujuan, dan Sistematika Penulisan.
Bab II Evaluasi Renja sampai dengan Triwulan II tahun berkenaan
Bab ini memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD
sampai dengan Triwulan II dan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD
berdasarkan indikator kinerja terhadap Renstra SKPD;
Bab III RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM PERUBAHAN RENJA SKPD
Berisikan penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas

pembangunan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD, serta uraian garis
besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan
Bab IV, Penutup
Berisikan catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka
pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan
kebutuhan, kaidah-kaidah pelaksanaan, serta rencana tindak lanjut.

BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA

DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH PROV.KALTIM
SAMPAI DENGAN TRIWULAN II
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah
Sampai Dengan Triwulan II
Sebagaimana diketahui Pengukuran Kinerja adalah proses sistematis dan

berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam
mewujudkan visi, misi dan strategik instansi pemerintah. Proses ini dimaksudkan untuk
menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna memberikan gambaran tentang
keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran. Selanjutnya dilakukan pula
analisis akuntabilitas kinerja yang menggambarkan keterkaitan pencapaian kinerja
kegiatan dengan program dan kebijakan dalam rangka mewujudkan sasaran, tujuan, visi
dan misi sebagaimana ditetapkan dalam rencana stratejik.
Evaluasi kinerja dimulai dengan perhitungan pengukuran kinerja untuk kegiatan

yang dilaksanakan pada tahun 2021, evaluasi terhadap pencapaian setiap indikator
kinerja kegiatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut tentang hal-hal yang
mendukung keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan suatu kegiatan. Evaluasi bertujuan
agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka
pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan
program/kegiatan dimasa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan
pula analisis efisiensi dengan cara membandingkan antara output dengan input untuk
rencana maupun realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan
oleh unit organisasi dengan memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh
suatu input tertentu.
Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pendekatan komperatif,

antara lain :
1. Kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.
2. Kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.
3. Kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul dibidangnya ataupun
dengan kinerja sektor swasta.
4. Kinerja nyata dengan kinerja di negara-negara lain atau dengan standar

internasional.

Di Provinsi Kalimantan Timur evaluasi kinerja di lakukan secara tersistem dengan

menggunakan aplikasi sebagai bahan pelaporan, adapun aplikasi yang digunakan
dalam monitoring evaluasi kinerja dimaksud menggunakan aplikasi TEPRA ( Tim
Evaluasi dan Pengawasan Evaluasi Anggaran ) serta EvLap (Evaluasi Laporan
Renja perangkat Daerah ) yang didalam aplikasi tersebut di jabarkan realisasi dari
indikator per sub kegiatan maupun realisasi keuangan.
Pada triwulan ke II capaian yang telah diperoleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
adalah sebagai berikut :
Tabel 1
Resume Evaluasi Capaian Indikator
Triwulan II Tahun 2021








Tabel 2



*) Untuk Form Lengkap Evaluasi lihat daftar lampiran

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Pada awal tahun 2020 hingga sekarang dunia mengalami pandemi global virus corona
atau yang lebih dikenal Covid-19, hal tersebut berimbas juga ke Indonesia. Dalam hal
antisipasi dan pencegahan penularan virus tersebut maka Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah bersinergi untuk mencegah penyebar luasan virus tersebut.
Dari kejadian tersebut Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada tahun anggaran
2021 melakukan recofusing anggaran sebagai imbas perubahan dinamika
pembanguna yang terjadi di Kalimantan Timur, dalam upaya percepatan pencapaian
target pembangunan maka dilakukan perubahan target serta recofusing anggaran pada
setiap instansi dibawah kewenangannya. Termasuk Dinas Perpustakaan Dan
Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur. Dengan adanya recofussing anggaran
yang di dititik beratkan pada belanja langsung, anggaran pada dinas perpustakaan dan
kearsipan prov.Kaltim yang semula berjumlah Rp. 27.201.573.000 menjadi Rp.
25.723.901.000, atau mengalami penurunan sebesar Rp. 1.477.672.000 (0.95%).
Dengan adannya recofussing anggaran tersebut berdampak pada capaian kinerja yang
dapat dipastikan akan mengalami penurunan, yang mana dari anggaran setelah
recofussing tersebut hanya mampu untuk membiayai belanja operasional kantor saja,
sehingga diperlukan anggaran belanja tambahan untuk mengungkit kembali capaian
kinerja yang tidak tercapai tersebut.
Tahun 2021 merupakan tahun transisi dalam proses perencanaan, dimana proses
perencanaan dan penganggaran menyesuaikan terhadap Permendagri 90 tahun 2019
tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan
Keuangan Daerah, sehingga dalam masa transisi tersebut di perlukan penajaman target
indikator dan penyesuaian target indikator terhadap program kegiatan yang telah
disusun sebelumnya. Sedangkan dalam proses penganggaran hingga ke rincian
belanja telah menggunakan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang
diprakarsai oleh Kementrian Dalam Negeri menggantikan Sistem Informasi Manajeman
Daerah (SIMDA), sehingga dalam masa transisi masih banyak kekeliruan kekeliruan
dalam proses input rincian belanja.
Dari permasalahan diatas dan tabel capaian kinerja, disimpulkan beberapa kegiatan
yang masih belum memenuhi target yang diharapkan, disebabkan oleh adanya
recofussing anggaran yang berdampak sistemik terhadap capaian kinerja Dinas
Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah Prov.Kaltim. Selain itu masa transisi akibat
perubahan atas nomenklatur program, kegiatan , serta sub kegiatan sebagai

implementasi Permendagri nomor 90 Tahun 2019 yang mana diperlukan penyesuaian

terhadap target indikator kinerja.
Adapun perbandingan antara pagu murni dan pagu rasionalisasi dijabarkan dalam tabel
berikut :

Tabel 3







BAB III
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
DALAM PERUBAHAN RENCANA KERJA
DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH PROV.KALTIM
3.1 Program dan Kegiatan
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur sesuai

dengan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan yang ada berusaha memenuhi visi
dan misi melalui program kerja yang berdasarkan pada Rencana Program Jangka
Menengah (RPJM) Provinsi Kalimantan Timur dan Rencana Strategik (Renstra) Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur.
Dalam hal pelaksanaan tupoksi beberapa program dan kegiatan mengalami

penyesuaian agar sinkron dengan tupoksi didalam internal Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan Daerah Prov.Kaltim, sehingga diperlukan penyesuaian penyesuaian pada
tahun 2019 hingga tahun 2023. Program dan kegiatan Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2019 - 2023 sebagaimana
diakomodir di dalam RENSTRA adalah sebagai berikut, mengacu pada Permendagri
nomor 90 tahun 2019 program, kegiatan dan sub kegiatan yang diakomodir terdiri dari 4
program, 13 kegiatan, dan 36 sub kegiatan, yang dijabarkan sebagai berikut :
1. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH PROVINSI
1.1 Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

1.1.1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah
1.1.2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD
1.1.3 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
1.2 Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
1.2.1. Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN
1.2.2. Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD
1.2.3. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan / Triwulanan /
Semesteran SKPD
1.3 Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
1.3.1. Koordinasi dan Penilaian Barang Milik Daerah SKPD
1.4 Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
1.4.1. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya
1.4.2. Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian

1.5 Administrasi Umum Perangkat Daerah

1.5.1. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
1.5.2. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
1.5.3. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
1.5.4. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
1.5.5. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang undangan
1.5.6. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD
1.6 Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
1.6.1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
1.6.2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
1.6.3. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
1.7 Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah
1.7.1. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak dan
Perizinan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
1.7.2. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
1.7.3. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
2. PROGRAM PEMBINAAN
2.1 Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Daerah Provinsi

2.1.1. Pengembangan Perpustakaan di Tingkat Daerah Provinsi
2.1.2. Pengembangan Kekhasan Koleksi Perpustakaan Daerah Tingkat
Provinsi
2.1.3. Pembinaan Perpustakaan pada Satuan Pendidikan Menengah dan
Pendidikan Khusus di Seluruh Wilayah Provinsi sesuai dengan Standar
Nasional Perpustakaan
2.1.4. Peningkatan Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan Tingkat
Daerah Provinsi
2.1.5. Pengembangan Layanan Perpustakaan Rujukan Tingkat Daerah
Provinsi
2.1.6. Pengembangan Perpustakaan Deposit
2.1.7. Pengelolaan dan Pengembangan Bahan Pustaka
2.2 Pembudayaan Gemar Membaca Tingkat Daerah Provinsi
2.2.1. Pemberian Penghargaan Gerakan Budaya Gemar Membaca
2.2.2. Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial

3. PROGRAM PENGELOLAAN ARSIP
3.1 Pengelolaan Arsip Dinamis Provinsi

3.1.1. Pengawasan Arsip Dinamis Kewenangan Provinsi
3.2 Pengelolaan Arsip Statis Daerah Provinsi
3.2.1. Akusisi, Pengolahan, Preservasi dan Akses Arsip Statis
3.3 Pengelolaan Simpul Jaringan dalam Sistem Informasi Kearsipan Nasional
Tingkat Provinsi
3.3.1. Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan Kearsipan Tingkat Daerah
Provinsi Melalui JIKN
3.3.2. Pemberdayaan Kapasitas Unit Kearsipan dan Lembaga Kearsipan
Daerah Provinsi
4. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN PENYELAMATAN ARSIP
4.1 Penyelamatan Arsip Perangkat Daerah Provinsi yang digabung dan/atau

dibubarkan, dan Pemekaran Daerah Kabupaten/Kota
4.1.1. Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian serta Penyerahan Atau
Pemusnahan Arsip bagi Pembubaran Perangkat Daerah Provinsi
1.2 RENCANA ANGGARAN
Sebagai bagian dari pembangunan nasional, bidang perpustakaan dan kearsipan

merupakan bagian dari upaya pengembangan sumberdaya manusia dan sumberdaya
alam yang memegang peranan penting dalam mewujudkan pembangunan manusia
Indonesia seutuhnya dan masyarakat Indonesia seluruhnya.Oleh karena itu,
pembangunan di bidang perpustakaan dan kearsipan diarahkan untuk memberikan
kontribusi nyata dan terukur dalam rangka peningkatan penambahan wawasan dan
keilmuan melalui berbagai kebijakan.
Berdasarkan hasil evaluasi serta pertimbangan atas berbagai aspek perubahan

yang terjadi di tengah masyarakat, beberapa kegiatan harus dilaksanakan perubahan
demi mengoptimalkan capaian kinerja dan efisiensi penggunaan anggaran APBD.
Seluruh Perubahan Renja Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Prov.Kaltim

dikelompokkan dalam bentuk penambahan atau pengurangan target kinerja dan pagu
sub kegiatan. Penggambaran Program dan Kegiatan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
dalam Perubahan Rencana Anggaran dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 4
Rencana Program Kegiatan
Tahun 2021
Jumlah Anggaran
APBD-P
No Jenis Belanja (Rp) (+/-)
(RKPD-P)
Murni
I Belanja Operasi 26.653.053.000
Belanja Pegawai 18.826.800.108
Belanja Barang dan Jasa 7.826.252.892
II Belanja Modal 548.520.000
Belanja Modal Peralatan 548.520.000
dan Mesin
Jumlah 27.201.573.000 25.723.901.000 - 1.477.672.000
Tabel 5
Rencana Program Kegiatan
Tahun 2021
Jumlah Anggaran
APBD-P
No Uraian (Rp) (+/-)
(RKPD-P)
Murni
PENDAPATAN ASLI 130.000.000 130.000.000 0
I
DAERAH (PAD)
Retribusi Daerah 130.000.000 130.000.000 0
Jumlah 130.000.000 130.000.000 0
Tabel 6
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN

TAHUN 2021
APBD 2021 APBD-P 2021
No. URUSAN PAGU

PROGRAM / KEGIATAN / SUB PAGU PERUBAHAN
INDIKATOR TARGET PENGURANGAN INDIKATIF
KEGIATAN INDIKATIF TARGET
PERUBAHAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

URUSAN Dinas Perpustakaan dan 27.201.573.000 1.477.672.000
PEMERINTAHAN Kearsipan Daerah 25.723.901.000
BIDANG PROGRAM PENUNJANG Terlaksananya 100 % 24.047.773.000 100 % 1.040.994.132 23.006.778.868
PERPUSTAKAAN URUSAN PEMERINTAHAN Program
DAERAH PROVINSI Penunjang Urusan
Pemerintahan
Daerah
Perencanaan, Penganggaran, Nilai Akuntabilitas 66 skor 231.796.242 66 skor 231.796.242
dan Evaluasi Kinerja Perangkat Kinerja PD
Daerah
Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen 10 Dokumen 83.573.501 10 Dokumen 83.573.501
Perencanaan Perangkat Daerah Perencanaan dan
Anggaran
1
Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan 5 Dokumen 57.010.500 5 Dokumen 57.010.500
Laporan Capaian Kinerja dan Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD ikhtisar realisasi
Kinerja SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Pelaksanaan 2 kegiatan 91.212.241 2 kegiatan 91.212.241
Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
Administrasi Keuangan Pelaksanaan 100 % 18.943.972.108 100 % 582.818.130 18.361.153.978
Perangkat Daerah fungsi
penatausahaan
keuangan
Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terpenuhinya Gaji 12 bulan 18.522.968.108 12 bulan 504.079.130 18.018.888.978
ASN dan tunjangan ASN

Penyediaan Administrasi Jumlah bulan 12 bulan 307.604.000 12 bulan 78.739.000 228.865.000

Pelaksanaan Tugas ASN pelaksanaan
administrasi
perkantoran
Koordinasi dan Pelaksanaan Jumlah bulan 12 bulan 61.200.000 12 bulan 61.200.000
Akuntansi SKPD pelaksanaan
akuntansi SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan 3 laporan 52.200.000 3 laporan 52.200.000
Laporan Keuangan Keuangan yang
Bulanan/Triwulanan/Semesteran disusun
SKPD
Administrasi Barang Milik Daerah Terlaksananya 100 % 60.600.000 100 % 60.600.000
pada Perangkat Daerah Pengelolaan
Barang Milik
Daerah
Koordinasi dan Penilaian Barang Koordinasi Penilaian 1 kegiatan 60.600.000 1 kegiatan 60.600.000
Milik Daerah SKPD Barang milik Daerah
Administrasi Kepegawaian Terlaksananya 100 % 133.239.850 100 % 10.740.000 122.499.850
Perangkat Daerah Administrasi
Kepegawaian
Perangkat daerah
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Tersedianya 94 stel 84.378.000 94 stel 10.740.000 73.638.000
Atribut Kelengkapannya pakaian dinas bagi
ASN
Pendataan dan Pengolahan Jumlah bulan 12 bulan 48.861.850 12 bulan 48.861.850
Administrasi Kepegawaian pelaksanaan
pendataan dan
pengolahan
Administrasi
kepegawaian
Administrasi Umum Perangkat Terlaksananya 100 % 1.860.291.200 100 % 64.756.500 1.795.534.700
Daerah Pelayanan Umum
Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi Penyediaan 5 jenis 34.892.000 5 jenis 34.892.000
Listrik/Penerangan Bangunan komponen Instalasi
Kantor Listrik
Penyediaan Peralatan dan Terpenuhinya 100 jenis 506.154.700 100 jenis 37.271.500 468.883.200
Perlengkapan Kantor sarana dan
prasarana Aparatur
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan 100 % 100.000.000 100 % 100.000.000
logistik kantor
Penyediaan Barang Cetakan dan jumlah bulan 12 bulan 50.000.000 12 bulan 50.000.000
Penggandaan penyediaan bahan
bacaan kantor
Penyediaan Bahan Bacaan dan jumlah bulan 12 bulan 51.840.000 12 bulan 51.840.000
Peraturan Perundang-undangan penyediaan surat
kabar
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Jumlah koordinasi 40 kegiatan 1.117.404.500 40 kegiatan 27.485.000 1.089.919.500
dan Konsultasi SKPD dan konsultasi ke
kelembagaan
Penyediaan Jasa Penunjang Pelaksanaan 100 % 2.226.409.600 100 % 382.679.502 1.843.730.098
Urusan Pemerintahan Daerah layanan penunjang
perangkat daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersedianya jasa 12 bulan 27.740.000 12 bulan 27.740.000
surat menyurat
Penyediaan Jasa Komunikasi, Tersediannya jasa 12 bulan 716.077.475 12 bulan 313.000.000 403.077.475
Sumber Daya Air dan Listrik komunikasi,
sumberdaya air dan
listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum tersedianya jasa 12 bulan 1.482.592.125 12 bulan 69.679.502 1.412.912.623
Kantor Pelayanan Umum
Kantor
Pemeliharaan Barang Milik Pemeliharaan 100 % 591.464.000 100 % 591.464.000
Daerah Penunjang Urusan Sarana dan
Pemerintahan Daerah Prasarana
penunjang
Perangkat daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah bulan 12 unit 164.624.000 12 unit 164.624.000
Biaya Pemeliharaan, Pajak dan pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas perizinan
Operasional atau Lapangan Kendaraan Dinas
Operasional atau
Lapangan
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana Jumlah bulan 12 bulan 319.590.000 12 bulan 319.590.000
dan Prasarana Gedung Kantor atau pemeliharaan
Bangunan Lainnya Sarana dan
Prasarana Gedung
Kantor
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana Jumlah bulan 12 bulan 107.250.000 12 bulan 107.250.000
dan Prasarana Pendukung Gedung pemeliharaan
Kantor atau Bangunan Lainnya Sarana dan
Prasarana
Pendukung Gedung
Kantor
PROGRAM PEMBINAAN Prosentase 6,89 % 2.253.800.000 6,89 % 258.746.568
PERPUSTAKAAN Peningkatan 1.998.053.432
jangkauan dan
kapasitas
perpustakaan yang
terakreditasi
Pengelolaan Perpustakaan Penyelenggaraan 100 % 1.707.701.000 100 % 255.746.568 1.451.954.432
Tingkat Daerah Provinsi dan pengelolaan
perpustakaan
sebagai wahana
pembelajar
sepanjang hayat

Pengembangan Perpustakaan di Jumlah 20 257.744.000 20 perpustakaan 53.000.000 204.744.000

Tingkat Daerah Provinsi Perpustakaan yang perpustakaan
dikembangkan
Pengembangan Kekhasan Koleksi Pelestarian isi/nilai 30 keping 99.800.000 30 keping 99.800.000

Perpustakaan Daerah Tingkat informasi bahan
Provinsi perpustakaan
melalui alihmedia
Pembinaan Perpustakaan pada Jumlah 10 29.850.000 10 perpustakaan 8.000.000 21.850.000
Satuan Pendidikan Menengah dan Perpustakaan SMA perpustakaan
Pendidikan Khusus di Seluruh dan SMK yang
Wilayah Provinsi sesuai dengan terakreditasi
Standar Nasional Perpustakaan
Peningkatan Kapasitas Tenaga Jumlah Tenaga 30 orang 62.107.000 30 orang 16.000.000 46.107.000
Perpustakaan dan Pustakawan Perpustakaan yang
Tingkat Daerah Provinsi sesuai standar
Pengembangan Layanan Penguatan Budaya 5 958.000.000 5 perpustakaan 150.000.000 808.000.000
Perpustakaan Rujukan Tingkat Literasi melalui perpustakaan
Daerah Provinsi Layanan
Perpustakaan
Pengembangan Perpustakaan Peningkatan Jumlah 500 judul 126.600.000 500 judul 18.746.568 107.853.432
Deposit Koleksi Lokal
Daerah
Pengelolaan dan Pengembangan Pengembangan dan 1800 judul 173.600.000 1800 judul 10.000.000 163.600.000
Bahan Pustaka Pelestarian koleksi
bahan perpustakaan
Pembudayaan Gemar Membaca Peningkatan 2 kegiatan 546.099.000 2 kegiatan 3.000.000 546.099.000
Tingkat Daerah Provinsi Gerakan gemar
membaca dalam
mewujudkan
masyarakat yang
kreatif dan inovatif
Pemberian Penghargaan Gerakan Jumlah Kegiatan 1 kegiatan 50.299.000 1 kegiatan 3.000.000 47.299.000
Budaya Gemar Membaca gemar membaca
dalam mewujudkan
masyarakat yang
kreatif dan inovatif`
Pengembangan Literasi Berbasis Pemenuhan 1 kegiatan 495.800.000 1 kegiatan 495.800.000
Inklusi Sosial kebutuhan sarana
dan prasarana
pemustaka melalui
dana dekosentrasi
PROGRAM PENGELOLAAN Peningkatan 5 OPD 859.891.300 5 OPD 167.505.100
ARSIP kualitas 692.386.200
pengelolaan arsip
dalam rangka
tertib arsip
Pengelolaan Arsip Dinamis Tercapainya 10 LKD Kab 405.833.500 10 LKD Kab 78.598.000
Provinsi penyelenggaraan /Kota /Kota 327.235.500
kearsipan pada
LKD Kabupaten /
Kota sesuai
dengan Peraturan
Kearsipan
Pengawasan Arsip Dinamis Pembinaan dan 40 kegiatan 405.833.500 40 kegiatan 78.598.000 327.235.500
Kewenangan Provinsi Pengawasan
Kearsipan OPD
Provinsi Kalimantan
Timur (Bimkos dan
audit)
Pengelolaan Arsip Statis Daerah Meningkatkan 100 % 228.691.300 100 % 49.813.000
Provinsi kualitas pelayanan 178.878.300
publik dalam
pengelolaan dan
pemanfaatan arsip
yang autentik dan
terpercaya
Akusisi, Pengolahan, Preservasi Jumlah arsip statis 200 berkas 228.691.300 200 berkas 49.813.000 178.878.300
dan Akses Arsip Statis yang di akusisi dan
di olah
Pengelolaan Simpul Jaringan Pelaksanaan 1 opd 225.366.500 1 opd 39.094.100
dalam Sistem Informasi simpul jaringan 186.272.400
Kearsipan Nasional Tingkat dalam Sistem
Provinsi Informasi
Kearsipan
Nasional (SIKN)
melalui Jaringan
Informasi
Kearsipan
Nasional (JIKN)
pada Daerah
Penyediaan Informasi, Akses dan Jumlah Arsip Statis 500 berkas 131.200.000 500 berkas 20.760.800 110.439.200
Layanan Kearsipan Tingkat Daerah yang diinput dalam
Provinsi Melalui JIKN JIKN
Pemberdayaan Kapasitas Unit jumlah peningkatan 3 orang 94.166.500 3 orang 18.333.300 75.833.200
Kearsipan dan Lembaga Kearsipan kualitas tenaga
Daerah Provinsi fungsional arsiparis
PROGRAM PERLINDUNGAN DAN Terwujudnya 1 OPD 40.108.700 1 OPD 10.426.200
PENYELAMATAN ARSIP penyelamatan, 29.682.500
pengolahan,
pelindungan dan
pelestarian
sertaakses arsip
untuk kepentingan

pemerintahan dan
pelayanan publik
Penyelamatan Arsip Perangkat Penyelamatan 1 OPD 40.108.700 1 OPD 10.426.200 29.682.500

Daerah Provinsi yang digabung arsip OPD akibat
dan/atau dibubarkan, dan penggabungan,
Pemekaran Daerah pembubaran dan
Kabupaten/Kota pemekaran
organisasi
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Jumlah OPD yang 1 OPD 40.108.700 1 OPD 10.426.200 29.682.500
Penilaian serta Penyerahan Atau diakuisisi dan
Pemusnahan Arsip bagi dikelola arsipnya
Pembubaran Perangkat Daerah
Provinsi
Dari tabel diatas usulan yang diajukan pada RKPD Perubahan Provinsi
Kalimantan Timur Dinas PerpustakaanDan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur tidak
mendapat jatah alokasi penganggaran KUA-PPAS sehingga didalam rencana kerja
anggaran Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur perubahan
terjadi pada jumlah anggaran akibat dari rasionalisasi anggaran.

RENJA DINAS PERPUSTAKAAN

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENJA DINAS PERPUSTAKAAN

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN

DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

karunia serta ridho Nya maka penyusunan Rencana Kerja Perubahan

2021 dapat diselesaikan.

untuk fokus menghadapi pandemi COVID-19 termasuk dalam rangka mendukung

Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Berdasarkan Kondisi ekonomi dan Peraturan Menteri Dalarn Negeri Nomor 86

Provinsi Kalimantan Timur Nomor 050/5120/B.PPEPD-Bapp/2021 Tentang Penyusunan

| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | i

BAB II EVALUASI RENJA SAMPAI DENGAN TRIWULAN II 6

BAB III RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM PERUBAHAN

| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | iii

| Rencana Kerja Perubahan ( RENJA-P ) Tahun 2021 | iv

1.1 Latar Belakang

Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan provinsi

RENJA Perubahan Perangkat Daerah pada dasarnya merupakan dokumen

Penyusunan RENJA Perubahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah

Sebagaimana diketahui pelaksanaan tugas pokok, fungsi dan kewenangan Dinas

1.2 Landasan Hukum

Landasan Konstitusional Rencana Kerja Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan

1. Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

2. Undang - Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;

3. Undang - Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;

4. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2012 tentang

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 tentang

8. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai

9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 2

13. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Perpustakaan;

14. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 46 Tahun 2009 tentang

16. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur No 36 Tahun 2021 Tentang Perubahan

1.3 Maksud dan Tujuan

Penyusunan Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

3. Cakupan Tugas yang meliputi sasaran tugas yang harus di wujudkan

4. Jenis dan banyaknya tugas

5. Luas Wilayah Kerja, Kondisi Geografis dan Topografi

6. Jumlah dan Kepadatan Penduduk

7. Potensi Daerah yang berkaitan dengan urusan yang akan ditangani

8. Sarana dan Prasarana penunjang tugas

| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 3

Sedangkan tujuan Penyusunan Rencana Kerja Perubahan Dinas Perpustakaan

1. Menjabarkan tujuan, sasaran dan strategik Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan

1.4 Sistematika Penulisan Renja.

Pembangunan bidang perpustakaan di Kalimantan Timur senantiasa

Guna memudahkan pemahaman terhadap subtansi dasar dari Renja Perubahan

| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 4

Menjabarkan mengenai Latar Belakang Penyusunan Perubahan Rencana Kerja,

Bab II Evaluasi Renja sampai dengan Triwulan II tahun berkenaan

Berisikan penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas

Bab IV, Penutup

| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 5

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA

Sebagaimana diketahui Pengukuran Kinerja adalah proses sistematis dan

Evaluasi kinerja dimulai dengan perhitungan pengukuran kinerja untuk kegiatan

Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pendekatan komperatif,

1. Kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.

2. Kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.

4. Kinerja nyata dengan kinerja di negara-negara lain atau dengan standar

| Rencana Kerja Perubahan (RENJA-P) Tahun 2021 | 6

Di Provinsi Kalimantan Timur evaluasi kinerja di lakukan secara tersistem dengan