Dampak Virus Covid-19 Terhadap Pendidikan Di Indonesia

Oleh : Liony Silviana Sutansyah (10220853)

Adanya virus covid-19 sangat berdampak besar bagi pendidikan di Indonesia. Demi
menghentikan penyebaran virus yang lebih besar, pemerintah menetapkan bahwa sistem
pembelajaran dilakukan secara daring. Sistem pembelajaran daring atau dalam jaringan
adalah sistem yang dilakukan secara jarak jauh menggunakan jaringan internet dan perangkat
smartphone atau personal komputer.

Bagi perguruan tinggi yang sudah menetapkan sebagian sistem pembelajaran daring mungkin
tidak terjadi masalah jika pembelajaran dilakukan secara online. Tetapi untuk sekolah tingkat
kanak-kanak, dasar, menengah hingga atas yang tidak pernah melakukan sistem ini
sebelumnya, pasti memiliki banyak kendala yang dihadapi.

Kendala bagi pelajar maupun pengajar yang dihadapi salah satunya harus tersedianya
jaringan internet. Tidak semua siswa memiliki koneksi jaringan internet yang baik karena
lokasi tempat tinggal dapat mempengaruhi kelancaran jaringan internet. Sehingga para siswa
yang bertempat tinggal di pedesaan dan terpencil akan sulit memiliki jaringan internet yang
bagus. Para orang tua, guru, maupun siswa harus mengeluarkan biaya lebih untuk
menyediakan jaringan internet agar kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan.

Pembelajaran daring dinilai tidak efektif bagi sebagian siswa dan guru, karena mereka lebih
sulit untuk memahami materi yang diberikan oleh para guru maupun dosen. Terlebih lagi
untuk pembelajaran praktik yang seharusnya dilakukan secara langsung, saat ini hanya bisa
dipelajari secara teori.

Para tenaga pengajar dituntut untuk membuat strategi pembelajaran yang tidak membosankan
dan efektif. Tidak hanya itu, instansi pendidikan terkait juga harus menyediakan media untuk
pembelajaran agar kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan baik.