2. Analisis Statistik
3. Analisis Sensitivitas
terhadap return dari suatu asset. Penilaian risiko menggunakan nilai varian dan
risiko dalam hubungannya dengan hasil yang diharapkan (expected return). Oleh
karena itu, nilai varian dan standar deviasi kurang tepat digunakan untuk mengambil
keputusan dalam penilaian risiko yang dihadapi dalam kegiatan usaha. Di lain pihak,
satuan yang sama dan mempertimbangkan risiko yang dihadapi untuk setiap return
yang diperoleh baik berupa pendapatan, produksi, atau harga (Elton dan Gruber,
1995).
Dimana: P = peluang
W = frekuensi terjadinya peristiwa yang dihitung peluangnya
n = banyak kejadian
b. Expected return
c. Varian
d. Standar deviasi
e. Koefisien variasi
Koefisien variasi diukur dari rasio standar deviasi dengan expected return.