A. Judul Praktikum
Hukum Hooke
B. Tujuan
Melalui kegiatan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Menganalisis hubungan antara besarnya gaya yang dikenakan kepada pegas
dengan gaya tarik pegas.
2. Menganalisis hubungan antara jenis pegas (besar konstanta pegas) terhadap
pertambahan panjang pegas saat dikenai gaya.
3. Menganalisis hubungan antara besarnya gaya yang bekerja pada pegas terhadap
pertambahan panjang pegas.
4. Menjelaskan bunyi Hukum Hooke
C. Dasar Teori
Sifat elastis atau elastisitas adalah kemampuan suatu benda untuk kembali ke bentuk
awalnya segera setelah gaya luar yang diberikan kepada benda itu dihilangkan
(dibebaskan). Berdasarkan sifat elastis ini, benda-bendakertas dan tanah liat disebut
sebagai benda yang tidak elastis. dapat digolongkan menjadi dua macam, yaitu benda
elastis dan benda plastis (tak elastis). Benda-benda seperti busa spons, karet gelang,
dan pegas baja disebut sebagai benda yang elastis Sedang benda-benda seperti kertas
dan tanah liat disebut sebagai benda yang tidak elastis (L.A. Kharida, 2009: 84)
D. Alat dan Bahan
Aplikasi Phet Interactive Simulation
E. Prosedur Percobaan
Kegiatan 1
1. Membuka aplikasi Phet Interactive Simulation pada komputer, mengkllik menu
“Play with Simulations”, kemudian memilih sub menu “Fisika” > “Kerja, Energi
& Daya”, lalu memilih simulasi “Hukum Hooke”.
2. Mengklik tombol “Play” pada tampilan simulasi hukum hooke untuk memulai
menjalankan program.
3. Memilih “Pengantar” sehingga muncul tampilan berikut.
4. Memberi tanda centang (√) pada box Gaya yang dikenakan, Gaya Pegas, Posisi
Setimbang dan Nilai,
5. Menetapkan nilai konstanta pegas pada angka 200N/m dengan mengatur posisi
tombol biru pada kotak “konstanta Pegas”.
6. Menarik pegas dengan gaya 20 N dengan cara mengubah posisi tombol merah
pada kotak “Gaya yang dikenakan”. Mengamati berapa nilai gaya pegas (gaya
yang dilakukan oleh pegas kepada pemberi gaya)!
7. Melakukan langkah no.6 dengan mengganti nilai gaya menjadi 30 N, 40 N, 50 N,
60N, dan 70 N.
8. Melakukan langkah no.4 s.d 7 untuk konstanta pegas yang berbeda yaitu 300 N/m
dan 400 N/m.
9. Memasukkan hasil pengamatan pada Tabel 1.a, 1.b, dan 1.c.
Kegiatan 2
F. Tabulasi Data
Tabel 1 a.
No. Konstanta Pegas (N/m) Gaya yang dikenakan (N) Gaya Pegas (N)
1 200 20 20
2 200 30 30
3 200 40 40
4 200 50 50
5 200 60 60
6 200 70 70
Tabel 1 b.
No. Konstanta Pegas (N/m) Gaya yang dikenakan (N) Gaya Pegas (N)
1 300 20 20
2 300 30 30
3 300 40 40
4 300 50 50
5 300 60 60
6 300 70 70
Tabel 1 c.
No. Konstanta Pegas (N/m) Gaya yang dikenakan (N) Gaya Pegas (N)
1 400 20 20
2 400 30 30
3 400 40 40
4 400 50 50
5 400 60 60
6 400 70 70
Tabel 2
G. Analisis Data
H. Pembahasan
I. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
L. A. Kharida , A. Rusilowati , K. Pratiknyo. 2009. Penerapan Model Pembelajaran
Berbasisi Masalah Untuk Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Pokok Bahasan
Elastisitas Bahan, Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, diunduh dari
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JPFI/article/viewFile/1015/925, pada tanggal
27 November 2020 pukul 12.29 WIB.
LAMPIRAN
1. Berdasarkan data pada Tabel 1.a, 1.b, dan 1.c bagaimana besarnya nilai gaya pegas jika
gaya yang dikenakan pada pegas semakin besar?
Jawab: nilai gaya pegas akan bertambah
2. Apakah perbedaan jenis pegas (yang ditunjukan oleh perbedaan nilai konstanta pegas)
berpengaruh terhadap nilai gaya pegas?
Jawab:
3. Berdasarkan data pada Tabel 2, buatlah grafik hubungan antara besarnya gaya yang
bekerja pada pegas dengan nilai pertambahan panjang pegas pada jenis pegas pertama
(konstanta 200 N/m)!
70
f(x) = 200 x + 0
60
gaya yang bekerja
50
40
30
20
10
0
0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4
pertambahan panjang pegas
4. Berdasarkan grafik yang baru saja dibuat, pada suatu jenis pegas yang sama, bagaimana
nilai pertambahan panjang pegas jika gaya yang bekerja pada pegas semakin besar
nilainya?
5. Berdasarkan data pada Tabel 2, buatlah grafik hubungan antara besarnya konstanta
pegas (jenis pegas) dengan nilai pertambahan panjang pegas jika dikenai gaya yang
sama ( misal 50 N)!
hubungan konstanta pegas dengan pertambahan panjang pegas
900
800
700
f(x) = − 2854.74 x + 871.83
600
konstanta pegas
500
400
300
200
100
0
0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3
pertambahan panjang pegas
6. Berdasarkan grafik yang baru saja dibuat, bagaimana nilai pertambahan panjang pegas
jika
konstanta pegas semakin besar?
Jawab :
7. Bagaimana hubungan antara pertambahan panjang pegas (x) dengan gaya yang bekerja
(F)?
8. Bagaimana hubungan antara pertambahan panjang pegas (x) dengan nilai konstanta
pegas (k)?
9. Jika pertambahan panjang pegas dinyatakan sebagai x, gaya yang bekerja sebagai F dan
konstanta pegas sebagai k, buatlah hubungan antara ketiga besaran tersebut dalam
bentuk persamaan matematika!
10. Jelaskan bagaimana bunyi Hukum Hooke!