TUGAS ESSAY

FISIOLOGI SUSUNAN SARAF PUSAT

Nama : Marini Lumintang

NIM : 020.06.0050

Kelas : B

Blok :Neuromuskuloskeletal I

Dosen : dr. Rohmania Setiarini, Sp.N, M.Sc.

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR MATARAM
TAHUN 2020
 PENDAHULUAN
Latar Belakang
Fisiologi atau ilmu faal adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang mempelajari
berlangsungnya sistem kehidupan. Istilah fisiologi berasal dari kata dalam bahasa Yunani yaitu
physis dan logos yang berarti alam dan cerita.
Sistem saraf merupakan hal terpenting bagi tubuh manusia, sistem saraf adalah sistem
organ yang dapat meregulasi dan mengatur sistem-sistem organ tubuh yang lain. Sistem tersebut
juga bertanggung jawab atas pengetahuan dan daya ingat yang dimiliki manusia. Pengaruh
sistem saraf yakni dapat mengambil sikap terhadap adanya perubahan keadaan lingkungan yang
merangsangnya.
Sistem saraf juga merupakan serangkaian organ yang kompleks dan bersambungan serta
terdiri terutama dari jaringan saraf. Dalam mekanisme sistem saraf, lingkungan internal dan
stimulus eksternal dipantau dan diatur. Kemampuan khusus seperti iritabilitas, atau sensitivitas
terhadap stimulus, dan konduktivitas, atau kemampuan untuk mentransmisi suatu respons
terhadap stimulasi, diatur oleh sistem saraf dalam tiga cara utama : Input sensorik. Sistem saraf
menerima sensasi atau¬ stimulus melalui reseptor, yang terletak di tubuh baik eksternal (reseptor
somatic) maupun internal (reseptor viseral). Antivitas¬ integratif. Reseptor mengubah stimulus
menjadi impuls listrik yang menjalar di sepanjang saraf sampai ke otak dan medulla spinalis,
yang kemudian akan menginterpretasi dan mengintegrasi stimulus, sehingga respon terhadap
informasi bisa terjadi.Output motorik. Input dari¬ otak dan medulla spinalis memperoleh respon
yang sesuai dari otot dan kelenjar tubuh , yang disebut sebagai efektor. System saraf terbagi
menjadi 2 yaitu system saraf pusat dan system saraf tepi.
Kontrol utama pada system saraf pusat yaitu terletak pada bagian otak dan medulla
spinalis. Sistem saraf pusat ini berfungsi sebagai pusat pengendali utama pada tubuh. Sistem
saraf inilah yang mengatur pergerakan tubuhmu, misalnya saat tangan kamu melakukan gerakan
refleks ketika menyentuh mangkuk bakso yang panas.
 PEMBAHASAN
Fisiologi susunan saraf meliputi fungsi luhur, area brodman, fisiologi kesadaran, fungsi
integrasi serebelum, dan UMN. Fungsi luhur merupakan sifat khas yang dimiliki manusia yang
merupakan suatu kesatuan fungsi otak tingkat tinggi yang membedakan manusia dengan hewan.
Penilaian fungsi luhur dapat dilakukan dengan cara menilai beberapa aspek yaitu bahasa dan
memori.
Bahasa merupakan fungsi yang kompleks dan tentu saja sangat penting bagi manusia,
pusat peraturan bahasa yaitu korteks asosiasi frontalis dan temporal parietalis sinistra. Hal
tersebut terjadi pada 95% individu atau manusia yang menggunakan tangan kanannya.

Bahasa dimulai saat suatu individu mendengar sesuatu atau ucapan yang nantinya inpuls
rangsang akan masuk melalui auditorik primer , setelah itu impuls akan di kirim ke area
Wernicke. Area Wernicke berfungi sebagai komperehensi atau sebagai pemahaman saat
berbicara, jadi dengan adanya area ini suatu individu dapat memahami apa yang dia omongkan
dan ucapkan. Selain melalui pendengaran suatu individu juga dapat melihat mimic seseorang
melalui penglihatan, impuls yang diberikan oleh reseptor mata akan masuk ke korteks visual
primer selanjutnya impuls akan diteruskan ke area Wernicke, dari area Wernicke impuls akan
dibawa ke area broca atau area motoric dari bahasa melalui vasikulus arquatus. Area broca
merupakan area yang berfungsi sebagai pembentukan saat berbicara. Setelah dari broca impuls
akan dikirim ke bagian konteks motor primer.
 Aspek lainnya yaitu memori. Memori merupakan fungsi otak yang kompleks yang
berfungsi untuk menyimpan dan memanggil kembali suatu informasi. Tahapan memori yaitu
atensi (pengkodean) atau memperhatikan agar informasinya dapat disimpan selanjutnya tahapan
penyimpanan (storage) kemudian ada tahapan pemanggilan kembali (retrieval). Terdapat dua
macam memori yaitu Short Therm Memory (STM) dan Long Therm memory (LTM). Berikut
perbedaan dari STM dan LTM :

Karakteristik STM LTM

Durasi Segera dalam hitungan detik Lebih lama, dalam hitungan hari
sampai jam sampai tahun
Kapasitas penyimpanan Terbatas Sangat besar
Kemampuan retrieval Dilupakan secara permanen Tidak dapat diingat secara transien
Mekanisme Melibatkan modifikasi transien Melibatkan perubahan yang
penyimpanan fungsi sinaps yang ada fungsional atau struktural

Dalam memori ada yang dinamakan dengan sirkuit papez yang paling berperan dalam
suatu penyimpanan memori ialah hipokampus yang berada pada bagian medial dari lobus
temporal. Untuk megubah memori jangka pendek menjadi memori jangka panjang terjadi sutau
proses yang dinamakan dengan konsolidasi.
 Area Broadman menunjukan daerah korteks serebri pada otak. Area broadman dibagi
menurut sitoarsitektur atau struktur histologinya. Area broad dibagi menjadi 52 bagian namun
pada otak manusia area ini dibagi menjadi 43 bagian.Secara umum area broadman dibagi
menjadi beberapa area yaitu sebagai berikut :
Nama Area Nomor Area
Postcentral 1,2,33,dan 43
Precentral 4 dan 6
Frontal 8,9,10,11,44,45,46, dan 47
Parietal 5,7,39, dan 40
Oksipital 17,18,19
Temporal 20,21,22,23,36,37,38,41,42,48,52
Cingulate 23,24,25,31,32,33
Retrospinal 26,29,30
Hippocampus 27,28,34,35

Kesadaran merupakan keadaan sadar terhadap diri sendiri dan lingkungan serta memiliki
kemampuan untu merespon stimulan dari internal maupun eksternal tubuh. Dalam kesadaran
terdapat 2 aspek yaitu derajat dan kulaista kesadaran. Derajat kesadaran dipengaruhi oleh kedua
hemisfer otak dan Ascending Reticular Activating System (ARAS).
Fungsi integrasi cerebellum yaitu mengatur pstur dan gerakan volunteer namun
serebelum tisdak langsung mempengaruhi LMN tapi mempengaruhi korteks cerebri dan
brainstem terlebih dahulu. Dalam secerebelum juga memiliki area yang dinamakan dengan area
fungsional korteks dalam area ini ada yang dinamakan dengan Vermis yang dapat mempengaruhi
gerakan sumbu panjang tubuh. Area intermediet hemisfer untuk mengendalikan otot distal
ekstremitas. Area lateral hemisfer untuk perencanaan serangkaian gerakan di seluruh tubuh.
Jaras cerebellum itu terbagi menjadi yaitu jaras aferen dan eferen. Pada jaras aferen
diklasifikasikan menjadi 3 yaitu jaras kortikopontoserebelaris, jaras kortikoretikulariscerebralis,
da nada jaras kortikoolivarisserebralis. Selanjutnya untuk jaras serebelum bagian eferen terdapat
beberapa lobus yaitu globosus emboliformis rubra, dentotalamikus, vastigium vestibularis, dan
fastigium reticularis.
 KESIMPULAN
Sistem saraf merupakan serangkaian organ yang kompleks dan bersambungan serta
terdiri terutama dari jaringan saraf. Dalam mekanisme sistem saraf, lingkungan internal dan
stimulus eksternal dipantau dan diatur. System saraf terbagi menjadi 2 yaitu system saraf pusat
dan system saraf tepi. Dalam pembahasan diatas dijelaskan mengenai fungsi luhur. Fungsi luhur
merupakan sifat khas yang dimiliki manusia yang merupakan suatu kesatuan fungsi otak tingkat
tinggi yang membedakan manusia dengan hewan. Penilaian fungsi luhur dapat dilakukan dengan
cara menilai beberapa aspek yaitu bahasa dan memori. Area Broadman menunjukan daerah
korteks serebri pada otak. Area broadman dibagi menurut sitoarsitektur atau struktur
histologinya. Area broad dibagi menjadi 52 bagian namun pada otak manusia area ini dibagi
menjadi 43 bagian. Kesadaran merupakan keadaan sadar terhadap diri sendiri dan lingkungan
serta memiliki kemampuan untu merespon stimulan dari internal maupun eksternal tubuh. Fungsi
integrasi cerebellum yaitu mengatur pstur dan gerakan volunteer namun serebelum tisdak
langsung mempengaruhi LMN tapi mempengaruhi korteks cerebri dan brainstem terlebih dahulu.
 DAFTAR PUSTAKA
Kuliah pakar dr. Rohmania Setiarini, Sp.N, M.Sc.Fisiologi Susunan Sistem Saraf Pusat.
Universitas Islam Al-Azhar, Mataram.2021.

Hall, E. John. 2019. Guyton and Hall Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi ke-13.

Sherwood, Lauralee. 2018. Fisiologi Manusia: Dari Sel ke Sistem. Edisi 9. Jakarta: EGC.