Anda di halaman 1dari 24

Metode Resmi AOAC 2007.

01 tolylfluanid (terdegradasi dalam selada),


dan trifluralin. Ini adalah analit pestisida
representatif dipilih dalam matriks
Residu Pestisida dalam representatif, dan metode ini diharapkan
Makanan menggunakan dapat diterapkan pada banyak lainnya

Acetonitrile yang serupa pestisida dan matriks. Batas


kuantisasi ditunjukkan menjadi <10 ng /
g.]
Ekstraksi dan Partisi dengan       Lihat Tabel 2007.01A–E untuk
Magnesium Sulfat hasil antar laboratorium studi yang
mendukung penerimaan metode.

Kromatografi Gas / Spektrometri


Massa dan A. Prinsip

            The QuEChERS (cepat, mudah,


Kromatografi Cair / Spektrometri
murah, efektif, tangguh, dan aman)
Massa Tandem
metode menggunakan ekstraksi buffered
asetonitril (MeCN) langkah tunggal dan
Aksi Pertama 2007 pengasinan cairan - cairan partisi dari air
di sampel dengan MgSO . Ekstraksi fase
4

            [Berlaku untuk pestisida berikut padat dispersi (dispersif-SPE)


dalam anggur, selada, dan jeruk: atrazine, pembersihan dilakukan untuk
azoxystrobin, bifenthrin, carbaryl, menghilangkan asam organik, berlebih
chlorothalonil, chlorpyrifos, chlorpyrifos- air, dan komponen lainnya dengan
methyl, l-cyhalothrin (terjadi pada selada), kombinasi primer sorben amina sekunder
cyprodinil, o, p ¢ -DDD, dichlorvos, (PSA) dan MgSO4; maka ekstraknya
endosulfan sulfate, etion (timbul dalam dianalisis dengan teknik spektrometri
jeruk), imazalil, imidacloprid, kresoxim- massa (MS) setelah pemisahan analitik
metil (timbul dalam anggur), linuron, kromatografi. Gambar 2007.01
methamidophos, methomyl, permethrin menguraikan protokol dalam format kotak.
(terjadi dalam selada) procymidone, Singkatnya, sampel makanan yang
pymetrozine, tebuconazole, dipotong dengan baik dengan 1 mL asam
thiabendazole (muncul dalam jeruk), asetat 1% (HOAc) dalam MeCN dan 0,5 g
anhidrat MgSO4 / NaOAc (4/1, b / b) per beberapa laboratorium memiliki
g sampel ditambahkan ke centrifuge kemampuan LVI dan yang lainnya tidak,
tabung atau botol, yang dikocok dan yang diperlukan jumlah matriks kosong
disentrifugasi. Sebagian dari Ekstrak dan volume ekstrak akhir berbeda untuk
MeCN (lapisan atas) ditambahkan ke beberapa laboratorium daripada yang
MgSO4 / PSA anhidrat sorben (3/1, b / b; lain. Tergantung pada kadar airnya
200 mg per 1 mL ekstrak), dicampur, dan matriks, sampel 15 g biasanya
disentrifugasi. Ekstrak akhir ini ditransfer menghasilkan 11-14 mL MeCN awal
ke vial autosampler untuk analisis dengan ekstrak setelah sentrifugasi. Dalam
kromatografi gas / spektrometri massa dispersif-SPE, kira-kira setengah dari
(GC / MS) dan kromatografi cair / ekstrak hilang ke bubuk, sehingga sekitar
spektrometri massa tandem (LC / MS / 6-7 mL ekstrak akhir bisa diharapkan
MS) ke mengidentifikasi dan menentukan untuk sampel 15 g. Dua opsi disediakan
berbagai residu pestisida. Untuk di protokol untuk menjelaskan berbagai
mencapai <10 ng / g batas deteksi di GC / situasi di antara laboratorium.
MS modern, volume besar injeksi (LVI) 8 Dalam Opsi A, jika laboratorium
mL biasanya diperlukan, atau ekstrak memiliki kemampuan LVI, maka 1 atau 2
akhir bisa pekat dan pelarut ditukar mL ekstrak diambil untuk dispersive-SPE
menjadi toluena (4 g / mL), di mana case (volume tergantung pada preferensi
2 mL injeksi tanpa split digunakan. analis dan jenis centrifuge dan tabung
            Baik teknik GC / MS dan LC / MS / tersedia di laboratorium). Volume ekstrak
MS rentan terhadap matriks efek dalam akhir adalah 0,5 mL jika 1 mL adalah
analisis residu pestisida, meskipun diambil untuk SPE dispersif, dan 1 mL jika
karena berbagai alasan [Erney, D.R., 2 mL menjalani pembersihan langkah.
Gillespie, A.M., Gilvydis, D.M., & Poole, Dalam kedua kasus, dua sampel kosong
C.F. (1993) J. Chromatogr. 638, 57–63; 15 g digunakan untuk matriks standar
Hajslova, J., & Zrostlikova, J. (2003) kalibrasi kosong (0-standar) dan 6
J.Chromatogr. A 1000, 181–197; Alder, matriks-cocok (5, 10, 50, 100, 250, dan
L., Luderitz, S., Lindtner, K., & Stan, H.J. 1000 ng / g konsentrasi setara). Untuk
(2004) J.Chromatogr. A 1058, 67–79]. dispersive-SPE dari matriks kosong, baik
Untuk memperhitungkan efek ini, kalibrasi menggunakan 7 tabung terpisah volume
matriks-cocok dilakukan(standar kalibrasi ekstrak 1-2 mL yang sama dengan
dalam larutan pelarut juga dapat sampel uji telah digunakan, atau 1-2
digunakan jika matriks efek ditunjukkan tabung SPE dispersif dengan ekstrak 7
tidak terjadi). Karena situasi yang kali lipat lebih besar volume.
Dalam Opsi B, jika LVI tidak
tersedia untuk GC / MS, maka »30 mL
ekstrak matriks kosong diperlukan setelah
pembersihan dispersif-SPE untuk
menyiapkan standar kalibrasi yang sesuai
dengan matriks (atau $ 60 mL awal
ekstrak). Dalam hal ini, 6 matriks kosong
masing-masing 15 g diekstraksi bersama
dengan sampel uji untuk memberikan
volume ekstrak kosong yang cukup, yang
digabungkan, dan tujuh 8 mL alikuot
didistribusikan ke 7 tabung dispersif-SPE
yang mengandung 0,4 g PSA + 1,2 g
anhidrat MgSO4.
Tabel 2007.01A. Hasil studi antar laboratorium untuk pestisida yang dibuat  (dan
chlorpyrifos-methyl)

x́ SRc,
Matrik ng/ %RSDr %Re %RSDR HorRa Σla Outlier
Analit sra b ng/ d
s g c t b Labse
g

Chlorpyrifos- Anggu 165 14 8.5 35 83 21 1.00 11 6-C,4-


methy r C

Selad 178 20 11 30 89 17 0.81 10 11-SG


a

Jeruk 174 25 14 36 87 20 0.98 12

Kresoxim-methyl Anggu 9.2 1.9 21f 3.2 NA 35f 1.09 12


r

Cyprodinil Anggu 112 NA NA 18 NA 16 0.73 13


g
r

l-Cyhalothrin Selad 58 6.1 11 11 NA 20 0.80 9 11-C


a

Permethrins selada 112 9.8 8.7 41 NA 36f 1.63 9 6-C,1-


C

Imidacloprid Selad 12 NA NA 1.6 NA 14 0.44 11


a

Ethion Jeruk 198 23 12 36 NA 18 0.89 11 11-C

Thiabendazole Jeruk 53 3.8 7.2 7.6 NA 14 0.58 12

Imazalil Jeruk 13 NA NA 4.7 NA 35f 1.15 8 7-SG


a
sr = Standar Deviasi Pengulangan (di dalam laboratorium).
b
RSDr = Standar Deviasi Relatif Pengulangan. 
c
sR = Standar Deviasi Reprodusibilitas (di antara laboratorium).
d
RSDR = Standar Deviasi Relatif Reprodusibilitas
e
c = Cochan outlier; SG = Grubbs outlier tunggal.
f
RSDr >15%; 120% < Rec. < 70%; RSDR >25%’ HorRat >1.2; dan kurang dari 8 laboratorium
dalam assessment.
g
NA = Tidak dapat diaplikasikan.

Tabel 2007.01B. Hasil studi antar laboratorium untuk pestisida yang diperkuat
pada anggur
x́ sr, RSDr, SR , Rec., RSDR, HorRa Outlier
Analit ng/g Σlab
ng/g % ng/g % % t Labse

Atrazine 9.3 0.6 6.9 2.0 93 21 0.65 13


45 3.2 7.1 5.7 90 13 0.49 13
365 23 6.2 71 91 19 1.04 13

Azoxystrobin 9.4 0.6 6.6 2.0 94 21 0.64 13


92 8.7 9.4 11 92 12 0.51 12 8-SG
182 17 9.2 26 91 14 0.70 12 8-SG

Bifenthrin 7.8 0.8 11 2.3 78 30b 0.89 11 2-C, 10-C


86 5.9 6.9 14 86 17 0.73 12
6C
923 71 7.7 136 92 15 0.91 13

Carbaryl 12 1.2 11 2.8 104 27b 0.85 12 5-SG


50 6.4 13 11 100 22 0.87 13
1003 70 7.0 189 100 19 1.18 12 5-C

Chlorothalonil 6.3 0.9 14 2.1 63b 33b 0.97 8


59 8.3 14 13 79 23 0.93 10 10-C
140 19 13 38 70 27b 1.27b 10

Chloropyrifos 8.1 1.5 19b 3.0 81 37b 1.12 12


68 8.3 12 14 84 20 0.84 13
396 25 6.4 50 7 12 0.68 12 11-SG

Cyprodinilc 123 13 10 26 101 21 0.95 13


240 20 8.3 63 92 26b 1.32b 13
581 42 7.3 110 95 19 1.09 13

o,pf -DDD 8.9 1.4 16b 3.2 89 36b 1.09 12


42 3.1 7.3 7.0 84 17 0.65 12
445 32 7.1 47 89 10 0.58 11 6-C

Dichlorvos 7.2 1.0 14 1.3 72 18 0.53 11


8-SG
85 7.4 8.7 15 85 18 0.77 11
4-C
294 25 8.5 62 98 21 1.10 12

Endosulfan 8.6 0.9 10 15 86 17 0.52 7b


sulfat 115 14 12 21 77 18 0.81 11 10-C
415 56 14 111 83 27b 1.47b 11

Imazalil 7.6 0.8 9.8 3.1 76 41b 1.22b 11


50 2.5 4.9 15 67b 30b 1.19 10
8-C
432 53 12 161 78 37b 2.06b 11

Imidacloprid 8.8 0.8 8.9 3.0 88 34b 1.04 13


45 3.5 7.7 8.9 99 20 0.78 13
218 18 8.2 24 97 11 0.56 12 8-SG

Linuron 9.9 1.7 17b 2.9 99 29b 0.90 11


99 7.4 7.4 15 99 15 0.67 12
971 65 6.7 191 97 20 1.23b 12

Methamidophos 10 2.9 29b 3.0 101 30b 0.95 9 5-SG


80 8.0 10 14 80 18 0.77 12
852 72 8.4 119 85 14 0.85 11 8-SG

Methomyl 9.3 1.2 12 2.9 93 32b 0.98 12


50 3.3 6.7 9.3 100 19 0.74 13
204 10 4.9 26 102 13 0.63 13

Procymidone 8.2 0.7 8.2 2.0 82 24 0.74 11 5-SG


64 6.0 9.4 16 85 24 1.01 13
428 16 3.8 70 86 16 0.90 12 9-C

Pymetrozine 6.2 1.2 20b 1.6 62b 27b 0.77 11


47 3.1 6.7 9.6 62b 20 0.81 11
341 20 5.8 59 68b 17 0.92 11

Tebuconazole 9.2 1.1 12 1.2 92 13 0.41 12


63 5.5 8.7 8.8 84 14 0.58 13 3&4-DG
439 29 6.7 84 88 19 1.06 13

Tolylfluanid 7.9 1.0 12 3.1 79 39b 1.19 13


34 4.3 13 13 67b 37b 1.41b 13
144 13 8.8 42 72 29b 1.37b 13

Trifluralin 7.8 0.7 8.5 1.8 78 23 0.68 12 10-C


58 3.7 6.4 14 77 25 1.02 13 6-C, 4-C,
379 19 5.1 48 76 13 0.69 10 11-SG
a
C = Cochan outlier; SG= Grubbs outlier tunggal; DG = Grubbs outliers rangkap.
b
RSDr >15%; 120% < Rec. < 70%; RSDR >25%; HorRat >1.2; atau kurang dari 8 laboratorium
dalam assessment.
c
Cyprodinil terjadi pada anggur dan mempengaruhi kuantitas.

Tabel 2007.01C. Hasil studi antar laboratorium tentang pestisida yang diperkuat
pada selada

Analit x́ Sr RSDr sR Rec. RSDR HorRa


Σlab Outlier Lab
ng/g ng/g % ng/g % % t

Atrazine 9.3 0.6 6.9 2.0 93 21 0.65 13


45 3.2 7.1 5.7 90 13 0.49 13
365 23 6.2 71 91 19 1.04 13

Azoxystrobin 9.4 0.6 6.6 2.0 94 21 0.64 13


92 8.7 9.4 11 92 12 0.51 12 8-SG
182 17 9.2 26 91 14 0.70 12 8-SG

Bifenthrin 7.8 0.8 11 2.3 78 30b 0.89 11


2-C,10-C
86 5.9 6.9 14 86 17 0.73 12
6-C
923 71 7.7 136 92 15 0.91 13

Carbaryl 12 1.2 11 2.8 104 27b 0.85 12 5-SG


50 6.4 13 11 100 22 0.87 13
1003 70 7.0 189 100 19 1.18 12 5-C

Chlorothalonil 6.3 0.9 14 2.1 63b 33b 0.97 8


59 8.3 14 13 79 23 0.93 10 10-C
140 19 13 38 70 27b 1.27b 10

Chloropyrifos 8.1 1.5 19b 3.0 81 37b 1.12 12


68 8.3 12 14 84 20 0.84 13
396 25 6.4 50 79 12 0.68 12 11-SG

Cyprodinilc 123 13 10 26 101 21 0.95 13


230 20 8.3 63 92 26b 1.32b 13
581 42 7.3 110 95 19 1.09 13

o,p’-DDD 8.9 1.4 16b 3.2 89 36b 1.09 12


42 3.1 7.3 7.0 84 17 0.6 12
445 32 7.1 47 89 10 0.58 11 6-C

Dichlorvos 7.2 1.0 14 1.3 72 18 0.53 11


8-SG
85 7.4 8.7 15 85 18 0.77 11
4-C
294 25 8.5 62 98 21 1.10 12

Endosulfan 8.6 0.9 10 1.5 26 17 0.52 7b


Sulfate 115 14 12 21 77 18 0.81 11 10-C
415 56 14 111 83 27b 1.47b 11
Imazalil 7.6 0.8 9.8 3.1 76 41b 1.22b 11
50 2.5 4.9 15 67b 30b 1.19 10
432 53 12 161 78 37b 2.06b 11 8-C

Imidacloprid 8.8 0.8 8.9 3.0 88 34b 1.04 13


45 3.5 7.7 8.9 99 20 0.78 13
218 18 8.2 24 97 11 0.56 12 8-SG

Linuron 9.9 1.7 17b 2.9 99 29b 0.90 11


99 7.4 7.4 15 99 15 0.67 12
971 65 6.7 191 97 20 1.23b 12

Methamidophos 10 2.9 29b 3.0 101 30b 0.95 9 5-SG


80 8.0 10 14 80 18 0.77 12
852 72 8.4 119 85 14 0.85 11 8-SG

Methornyl 9.3 1.2 12 2.9 93 32b 0.98 12


50 3.3 6.7 9.3 100 19 0.74 13
204 10 4.9 26 102 13 0.63 13

Procymidone 8.2 0.7 8.2 2.0 82 24 0.74 11 5-SG


64 6.0 9.4 16 85 24 1.01 13
428 16 3.8 70 86 16 0.90 12 9-C

Pymetrozine 6.2 1.2 20b 1.6 62b 27b 0.77 11


47 3.1 6.7 9.6 62b 20 0.81 11
341 20 5.8 59 68
b 17 0.92 11

Tebuconazole 9.2 1.1 12 1.2 92 13 0.41 12


63 5.5 8.7 8.8 84 14 0.58 13 3&4-DG
439 29 6.7 84 88 19 1.06 13

Tolylfluanid 7.9 1.0 12 3.1 79 39b 1.19 13


34 4.3 13 13 67b 37b 1.41b 13
144 13 8.8 42 72 29b 1.37b 13

Trifluralin 10-C
7.8 0.7 8.5 1.8 78 23 0.68 12
58 3.7 6.4 14 77 25 1.02 13
379 19 5.1 48 76 13 0.69 10 6-C, 4-C, 11-
SG
a
C = Cochan outlier; SG= Grubbs outlier tunggal; DG = Grubbs outliers rangkap.
b
RSDr >15%; 120% < Rec. < 70%; RSDR >25%; HorRat >1.2; atau kurang dari 8 laboratorium
dalam assessment.
c
Imidacloprid terjadi pada selada tanpa mengacu pada SD.

Tabel 2007.01D. Hasil studi antar laboratorium tentang pestisida yang diperkuat
pada jeruk

Analit x́ Sr
RSDr%
sR
Rec% RSDR% HorRat
ΣLa Outlier
ng/g ng/g ng/g b Lab

Alfrazine 8.9 1.0 11 1.9 89 21 0.65 11


90 8.2 9.1 12 90 13 0.57 12 2-C
187 1.9 10 27 93 14 0.69 12

azoxystrobin 8.4 1.3 16b 1.8 84 21 0.65 11


65 5.2 8.0 8.1 86 12 0.52 12
853 35 4.1 82 85 9.6 0.59 11 11-C
Bifenthrin 9.7 2.3 24b 2.3 97 24 0.75 10
9-SG
45 2.5 5.6 6.8 91 15 0.59 10
2-C
488 51 10 76 98 16 0.87 12

Carbaryl 8.4 0.6 7.3 2.1 84 25 0.77 10


66 5.0 7.5 14 88 21 0.88 11
172 8.8 5.1 34 86 20 0.95 12

Chlorotalonil 4.8 0.8 16b 2.7 48b 56b 1.57b 3b


70 14 20b 29 70 42b 1.74b 6b
330 137 42b 131 66b 40b 2.09b 7b

Chloropyrifos 1.58b
11 1.6 14 5.0 111 45b 0.64 9 2-C
82 4.5 5.6 12 82 15 1.85b 10 9-C
953 97 10 284 95 30b 12 11-C

Cyprodinil 8.7 0.9 10 2.0 87 23 0.72 12


56 4.5 8/0 9.0 75 16 0.65 12
199 12 6/2 35 80 18 0.86 12

o,p’-DDD 9.1 0.6 7.2 1.8 91 20 0.60 9


9-C
74 5.1 6.9 9.8 99 13 0.56 10
10-C
967 81 8.4 191 97 20 1.22b 11

Dichlorvos 9.3 0.8 8.1 1.0 93 11 0.35 7b


12-C
43 2.2 5.2 8.0 85 19 0.73 8
12-SG
446 22 5.0 54 89 12 0.68 10

Endosulfan 12 5.4 44b 5.4 124b 43b 1.40b 4b


Sulfat 83 19 23b 19 83 23 1.01 10 3-SG
240 35 15 61 80 25 1.28b 10

Imazalilc 22 1.7 7.7 6.2 96 28b 0.98 8


58 4.3 7.4 13 02 22 0.91 9 7-C
186 9.7 5.2 41 87 22 1.06 10

Imidacloprid 10 1.1 10 2.8 104 27b 0.86 11


93 6.5 7.0 12 93 13 0.57 11
989 64 6.5 124 99 13 0.78 11

Linuron 7.8 1.3 17b 2.7 78 35b 1.04 11


60 3.0 5.0 13 86 21 0.86 11
387 26 6.6 42 79 11 0.59 9 11,1-DG

Methamidophos 9.2 1.1 12 1.5 92 16 0.49 8 9-C


42 3.5 8.2 5.6 85 13 0.52 8 4-C
211 12 5.5 31 85 15 0.73 9 4&9-DG

Methomyl 8.5 0.8 8.9 2.8 85 33b 0.99 9


68 4.8 7.0 8.7 91 13 0.54 12 7-C
492 19 3.9 60 98 12 0.69 12

Procymidone 11 0.9 8.1 3.9 108 36b 1.15 8


12-C
43 3.5 8.0 5.8 86 14 0.53 10
10-C
170 16 9.7 25 85 15 0.71 11

Pymetrozine 75
7.5 1.3 18b. 2.1 77 28b 0.82 10
77 5.9 7.7
10 79 14 0.57 10
789 38
4.8
117 15 0.89 9 12-C

Tebuconazole 8.7 0.7 8.0 1.2 87 14 0.42 11


41 2.2 5.4 6.2 82 15 0.58 12
177 14 7.9 28 88 16 0.76 12

Tolylfluanid 5.8 1.2 20b 1.4 58b 24 0.69 9


11-SG
46 7.5 16b 14 61b 31b 1.21b 11
9-C
356 54 15 134 71 38b 2.02b 12

Trifluralin 8.6 0.4 4.5 2.4 86 28b 0.87 9 9-C


92 0.8 9.4 11 92 12 0.54 12
915 60 6.5 194 92 21 1.31b 11 6-C
a
C = Cochan outlier; SG= Grubbs outlier tunggal; DG = Grubbs outliers rangkap.
b
RSDr >15%; 120% < Rec. < 70%; RSDR >25%; HorRat >1.2; atau kurang dari 8 laboratorium
dalam assessment.
c
Imizalil terjadi pada selada tanpa mengacu pada SD.

Tabel 2007.01E. Hasil studi rata-rata antar laboratorium tentang pestisida yang
dibuat dan diperkuat

Matrix Pemulihan RSDr % RSDR HorRat Nomor Lab

Anggur 86 ± 11 10 ± 4 22 ± 8 0.90 ± 0.29 12 ± 1

Selada 87 ± 12 10 ± 7 20 ± 9 0.83 ± 0.45 10 ± 1

Jeruk 87 ± 15 10 ± 6 20 ± 8 0.84 ± 0.37 10 ± 2

Keseluruhan 87 ± 11 10 ± 6 21 ± 8 0.86 ± 0.37 11 ± 2

Terjadi NAb 12 ± 4 22 ± 8 0.92 ± 0.30 11 ± 2


Data yang lebih sedikit dari 7 laboratorium dalam assessment tidak termasuk.
NA = Tidak diaplikasikan.

B. Peralatan dan Ketentuan United Chemical Teknologi (Bristol, PA,


USA), Restek (Bellefonte, PA, USA) dan
Supelco (Bellefonte, PA, USA) telah
Catatan: Tabel 4 dan 5 dari studi
memperkenalkan komersial produk
kolaboratif [J. AOAC Int. 90,485 (2007)]
dispersive-SPE untuk QUEChERS dan
daftar instrumentasi analitis dan sumber
aplikasi lainnya. Lihat Tabel 4 [J. AOAC
sampel bahan persiapan yang digunakan
Int. 90, 485 (2007)] untuk sumber analitis
oleh masing-masing laboratorium dalam
instrumen.
penelitian. Lebih lanjut informasi muncul
            (a) Kromatografi gas /
dalam laporan lengkap. Sejak saat itu
spektrometer massa. — Sebuah
studi kolaboratif, setidaknya 3 vendor,
perangkap ion, quadrupole, time-of-flight
(TOF), atau instrumen GC / MS lainnya untuk pestisida pada 10 ng / g
digunakan dengan ionisasi dampak konsentrasi yang setara dalam sampel
elektron (EI), autosampler (AS), dan adalah> 10. Untuk Tujuan kualitatif (yang
kontrol / pengumpulan data instrumen bukan fokus penelitian ini), setidaknya 3
terkomputerisasi. Entah LVI dari 8 mL ion menghasilkan kelimpahan relatif yang
untuk ekstrak MeCN 1 g / mL (mis., 75 ° cukup sesuai dengan standar referensi
C meningkat hingga 275 ° C pada 200 ° C yang dianalisis secara kontemporer
/mnt) atau 2 mL injeksi tanpa ekstrak dari biasanya diperlukan untuk membuat
4 g / mL ekstrak dalam toluena a t 2 5 0 ° identifikasi analit.
C m a y b e u s e d.  3 - 5 m, 0. 2 5 m m i (b) kromatografi cair /
d, kolom pelindung fenilmetil yang spektrometer massa tandem. — Tiga
dinonaktifkan harus digunakan sebagai kali lipat quadrupole, ion trap, atau
retensi kesenjangan dalam kedua kasus. instrumen LC / MS / MS lainnya dapat
Kolom analitis adalah 30 m, 0,25 mm id, digunakan asalkan mampu ionization
Ketebalan film 0,25 mm (5% fenil) electrospray (ESI) di positif mode dengan
-methylpolysiloxane (darah rendah ) kontrol instrumen / pengumpulan data
kolom analitis (DB-5ms atau setara). Atur terkomputerisasi dan sebuah AS. Volume
tekanan pada kolom menjadi 10 psi atau injeksi (5–100 mL) akan ditentukan untuk
aliran konstan menjadi 1,0 mL / menit masing-masing instrumen untuk
dengan sistem yang mampu melakukan mencapai S / N> 10 untuk ion kuantisasi
tekanan / aliran elektronik kontrol. Setelah selama 10 ng / g konsentrasi sampel
waktu yang sesuai untuk keterlambatan yang setara. Seperti dalam GC / MS, para
pelarut, gunakan program suhu oven kolaborator memiliki banyak pengalaman
yang sesuai, misalnya mulai dari 75 ° C dalam analisis pestisida dan bebas untuk
untuk ekstrak MeCN atau 100 ° C untuk gunakan kondisinya sendiri. Kondisi LC
toluena meningkat hingga 150 ° C pada yang disarankan, bagaimanapun,
25 ° C / menit, kemudian ke 280 ° C pada termasuk 15 cm panjang, 3,0 mm id, 3
10 ° C / menit, dan tahan selama 10 mm ukuran partikel C18 kolom, aliran laju
menit. Semua kolaborator memiliki 0,3 mL / menit, dan gradien elusi dengan
banyak pengalaman dalam analisis residu kondisi awal 25% MeOH dalam larutan
pestisida dan bebas untuk menggunakan asam format 5 mM diambil secara linier
kondisi analitis mereka sendiri asalkan dalam 15 menit sampai 90% MeOH
puncak itu bentuk Gaussian, lebar puncak dalam larutan asam format 5 mM dan
di setengah ketinggian <5 s, dan signal- ditahan selama 15 menit. SEBUAH kolom
to-noise ratio (S / N) dari ion kuantitatif pelindung C18 pendek harus digunakan
untuk melindungi analitik kolom, dan botol digunakan untuk ekstraksi dan 10–
katup bypass harus digunakan sebelum 15 mL lulus tabung centrifuge atau 2 mL
instrumen MS untuk menghindari tabung mini yang digunakan dalam
pengenalan nonanalyte awal dan akhir dispersive-SPE. Tentukan pengaturan
eluting komponen ke dalam detektor. rpm yang menghasilkan sentrifugal relatif
Kondisi MS / MS adalah dioptimalkan di tertentu force (RCF), dan memastikan
setiap laboratorium menggunakan infus bahwa peringkat maksimum centrifuge,
langsung ke ESI sumber untuk tabung / botol, dan rotor untuk instrumen
memberikan S / N tertinggi untuk ion tidak terlampaui.
kuantitasi masing-masing Analit tipe LC (d) Neraca .— Mampu mengukur
dari satu transisi MS / MS. Sebentar bobot secara akurat 0,05 hingga 100 g
transisi dengan rasio kelimpahan relatif dalam ± 0,01 g.
yang cukup sesuai vs standar referensi (e) Freezer. — Mampu beroperasi
yang dianalisis secara serempak terus menerus <–20 ° C.
biasanya diperlukan untuk tujuan (f) Tungku / oven. — Mampu
kualitatif. beroperasi 500 ° C.
(c) Centrifuge (S) .— Mampu
memegang 50 mL centrifuge tabung atau

Langka Prosedur
h

0 Tumbuk >1 kg sampel dengan pemotong vertikal.


Homogenkan 200 g subsampel dengan blender penjajak

1,2 Pindahkan 15 g sub sampel ke dalam 50 mL tabung teflon

3-5 Tambahkan 15 ml 1% Hac dalam MeCN + 1.5 g anhidrat NaAc + 6 anhidrat MgSO4 + 75
mikroliter larutan IS

6,7 Kocok dengan penuh semangat selama 1 menit. Centrifuge >1500 rcf selama 1 menit

8,9 Pindahkan 1-8 mL ke dalam tabung dengan 150 mg Anhidrat  MgSO4 + 50 mg PSA per mL
ekstraksi dan kocok selama 30 detik

10 Centrifuge >1500 rcf selama 1 menit

11-15A Pindahkan 0,5-1 mL ekstraksi ke botol kecil GC dan tambahkan TPP. pindahkan 0,15-0,3
mL ke Botol kecil LC dan tambahkan 0,45 - 0,9 mL 6.7 mM asam format

11-14B Pindahkan 0.25 mL dari langkah 10 ke botol kecil vial. Tambahkan TPP dan 0.86 mL 6.7 mM
asam format

15-16B Pindahkan 4 mL dari langkah 10 ke tabung grad. Cent. tambahkan 0.4 mL larutan TPP dan 1
mL toluene

17-19B Uapkan pada suhu 50o C dengan N2 hingga 0,3 - 0,5 mL. Tambahkan toulene untuk
membuatnya menjadi 1 mL. Tambahkan 0,2 mL anhidrat MgSO4 dan lingkari tanda >6mL 
20B Centrifuge >1500 rcf selama 1 menit. Pindahkan 0,6 mL ke botol kecil GC

16A/21 Analisa dengan (LVI) GC/MS dan LC/MS-MS


B
Lihat 2007.01. Ringkasan protokol QuEChERS yang dipakai pada studi
kolaboratif.

 
(g) Pencacah makanan dan / atau (f) Sorben amina sekunder primer (PSA ).
blender. — Lebih disukai pisau-s — Ukuran Partikel 40 mm(Varian Bagian
pemotong vertikal (mis. Stephan, No. 12213024 atau setara). (Catatan:
Robotcoupe) dan dan probe blender (mis. Premade tabung dispersive-SPE
Ultra-Turrax, Propsep). sekarang tersedia dari setidaknya 3
  vendor.)
(h) Evaporator pelarut (opsional) .— (g) sorben C (opsional) .- Ukuran partikel
18

Untuk penguapan Ekstrak MeCN, jika LVI 40 mm, jika sampel Mengandung lemak >
tidak digunakan dalam GC / MS. 1% .
(h) Sorben berwarna hitam karbon (G C
B) (opsional) .- Ukuran jala 120/400, jika
 C. Bahan pereaksi
tidak ada pestisida struktural planar
termasuk di antara analit.
[Lihat Tabel 5 [J. AOAC Int. 90, 485
(i) Helium. — Kemurnian yang telah
(2007)] untuk sumber bahan kimia.]
terbukti bebas dari senyawa yang
(a) magnesium sulfat anhidrat (MgSO4) .
mengganggu dalam GC / MS.
— Bentuk serbuk; kemurnian> 98%;
(j) Toluene (opsional) .— Kualitas
dipanaskan dalam jumlah besar hingga
kemurnian yang cukup yang bebas dari
500 ° C selama> 5 jam untuk
senyawa yang mengganggu; hanya
menghilangkan ftalat dan sisa air.
diperlukan jika LVM tidak digunakan
(b) Asetonitril (MeCN) .- Kualitas
dalam GC/ MS.
kemurnian yang cukup bebas dari
(k) Metanol (MeOH) .— Kualitas
senyawa yang mengganggu.
kemurnian yang cukup yang bebas
(c) Asam asetat (HOAc) .— Glasial;
senyawa yang mengganggu LC / MS /
kualitas kemurnian yang cukup yang
MS yang disiapkan dalam fase gerak
bebas dari senyawa yang mengganggu.
larutan.
(d) 1% HOAc di MeCN. — Disiapkan
(l) Air. — Kualitas kemurnian yang cukup
berdasarkan v / v (mis., 10 mL HOAc
sehingga tidak mengganggu senyawa
glasial dalam solusi 1 L MeCN).
dalam LC / MS / MS.
(e) Anhidrat natrium asetat (NaOAc) .—
(m) Asam format. — Kualitas kemurnian
Bentuk serbuk (NaOAc · 3H2O dapat
yang cukup yang bebas dari senyawa
diganti, tetapi 0,17 g per g sampel harus
yang mengganggu dalam LC / MS / MS
digunakan daripada 0,1 g NaOAc anhidrat
disiapkan dalam fase gerak larutan.
per g sampel).
(n) Standar pestisida. — Standar
referensi kemurnian tinggi dari analit
pestisida, dan kontrol kualitas (QC) dan FEP centrifuge untuk ukuran sampel 16–
standar internal (IS) disiapkan di solusi 75 g ).
stok yang sangat terkonsentrasi  
(mis.,2000 ng / mL) dalam MeCN dengan (b) Spatula / sendok dan corong. — Untuk
0,1% HOAc. Disimpan dalam botol gelap memasukkan sampel ke tabung
di freezer. Periksa stabilitas setiap tahun. centrifuge.
(o) Solusi standar. — Disiapkan di MeCN (c) Solvent dispenser dan 1-4 L botol
untuk semua kolaborator: Solusi IS = 40 solvent. — Untuk memindahkan 15 mL
ng / mL dari d10-parathion dan d6-a-HCH 1% HOAc dalam MeCN per 15 g sampel
di MeCN; larutan triphenylpospat (TPP) = pada FEP tabung centrifuge atau botol.
2 ng / mL TPP dalam 1% HOAc dalam   (d) Tabung centrifuge (opsional).
solusi MeCN; Solusi QC-spike = 40 ng / — satuan ukurannya ialah 10-15 mL.
mL dari 27 analit pestisida dalam 0,1% Untuk menguapkan dan/atau dispersif-
HOAc di MeCN; dan individu larutan uji = SPE.
10 ng / mL masing-masing dari 30 (e) Tabung mini-centrifuge
senyawa yang akan dideteksi (kecuali 40 (opsional). — 2 mL. Untuk dispersif-SPE
ng / mL TPP) dalam 0,1% HOAc dalam (gunakan tabung dengan penutup segel
larutan MeCN. Kolaborator menyiapkan berbentuk cincin o untuk mencegah
campuran uji dan lonjakan standar kebocoran).
kalibrasi solusi dari yang disediakan (f) Syringe/pipet. — Mampu
seperti yang dijelaskan dalam E. mengidentifikasi sampel secara akurat 2-
(p) Sampel kosong. — Diverifikasi agar 8 µL volume ke dalam GC/MS dengan
bebas dari analit di atas batas deteksi. volume matriks yang sesuai standar
(q) Bahan pereaksi lain. — Instrumen spike, IS, dan larutan standar kalibrasi
tertentu mungkin memerlukan nitrogen (12.5-300 µL).
atau bahan / perangkat lain untuk (g) Repeating atau pipet volumetri.
operasinya. — Mampu memindahkan 0.5-8 mL
larutan secara akurat.
(h) Bejana.—Silinder bertingkat,
 D. Bahan
labu volumetri, wadah untuk menimbang,
vial, dan/atau wadah lainnya untuk
(a) Fluorinasi Etilena propilena (FEP)
menampung sampel, ekstrak, larutan,
tabung centrifuge. — 50 mL; mis.,
standar, dan pereaksi.
Nalgene Part No. 3114-0050 atau setara
dengan <16 g sampel (atau 250 mL botol
E. Persiapan Bahan Pereaksi dan (sebagai contoh: thiabenzol, terbufos,
Penumbukan Sampel  quintozene, dan hexachlorobenzene),
maka 0.05 ± 0.01 g GCB sorben per mL
ekstrak juga dapat ditambahkan ke dalam
Siapkan penutup vial secukupnya berisi
tabung. (Catatan: Volume ekstrak terakhir
6.0±0.3 g MgSO4 anhidrat + 1.5 ±0.1 g
dapat berkurang menjadi 0.4 mL per 1 mL
NaOAc anhidrat (atau 2.5 ± 0.2 g
alikuot dalam dispersif-SPE jika 4 bubuk
NaOAc.3H2O) per 15 g sampel. Sudip
digunakan.)
dengan volume yang tepat digunakan
Siapkan 1% HOAc dalam MeCN pada
untuk mempercepat proses, tetapi
botol dispenser dengan menambahkan 10
penimbangan tetap harus selesai untuk
mL HOAc ke 990 mL MeCN atau volume
memastikan kekonsistenannya. Wadah-
berbeda sesuai keinginan dengan rasio
wadah harus ditutup saat penyimpanan
yang sama.
dan bisa diisi ulang dan dipakai ulang
Beri label semua vial dan tabung yang
tanpa dilakukan pencucian setiap akan
akan digunakan pada analisis.
digunakan. 
Catatan: Langkah 5 ini diciptakan oleh
Siapkan tabung centrifuge yang sesuai (2
Study Director (SD) saat persiapan
mL tabung mini-centrifuge atau 10-15 mL
pengujian sampel. Pemotong yang tepat
tabung centrifuge) berisi 0.05 ± 0.01 g
digunakan untuk memotong ukuran
PSA sorben + 0.15 ± 0.03 g MgSO4
besar, jumlah sampel yang representatif.
anhidrat per 1 mL ekstrak yang diambil
Yang tak biasa atau standar pestisida
untuk membilas dispersif-SPE. (Catatan:
deuterasi mungkin akan menusuk sampel
Sedikitnya United Chemical
selama proses homogenisasi untuk
Technologies, Restek, dan Supelco
menetukan keefektifan prosedur. Aduk
sekarang mengiklankan produk dispersif-
rata sampel sampai teksturnya tak
SPE untuk menggantikan langkah ini).
berubah lagi. Pindahkan ± 200 g ke
Jika LVI tidak tersedia untuk GC/MS,
wadah bersegel khusus penyimpanan
maka proses penguapan ekstrak
ruang dingin setelah homogenisasi lebih
diperlukan, dan 8 mL ekstrak akan
lanjut dengan probe blender. Aduk
dipindahkan ke tabung centrifuge 10-15
subsampel ini dengan mixer sampai
mL berisikan 0.40±0.08 g PSA sorben +
homogen. Ukuran untuk pengujian
1.20 ± 0.24 g MgSO4 anhidrat. Untuk
(sebagai contoh., 15 g) diambil untuk
matriks yang mengandung >1% lemak,
proses ekstraksi langsung, dan wadah
tambahkan 0.05±0.01 g C18 sorben per
kemudian disegel dan disimpan di freezer
mL ekstrak ke bejana. Jika tidak ada
kalau-kalau pengulangan analisis
pestisida planar di tengah proses analisis
diperlukan. Keuntungan dari perlakuan ini kuantitasi/diagnostik ion pada beberapa
diantaranya adalah untuk jumlah 15 g kondisi GC/MS untuk dipakai pada proses
termasuk sangat representatif dari suatu analisis [lihat Tabel 2] (J. AOAC Int. 90,
sampel awal, sampel bubuk sangat bagus 485(2007)].
untuk mempercepat ekstraksi dengan Persiapan dari suatu campuran uji dan
mengocoknya, lebih sedikit waktu yang kalibrasi standar spike dapat
dibutuhkan untuk keseluruhan proses dideskripsikan dengan:
homogenisasi daripada mencoba Campuran uji dalam MeCN + 0.1%
membuat homogenisasi yang ekuivalen HOAc.—4 ng/µL dalam 10 mL 30
dari suatu sampel awal yang besar senyawa yang akan dianalisis.
dengan chopper, dan subsampel beku Tambahkan 1 mL tiap QC -larutan spike +
ada untuk pengulangan analisis jika larutan IS + larutan uji TPP + 1% HOAc
diperlukan.  dalam MeCN dan isi sampai 10 mL
Untuk membuat tumbukan sampel dengan MeCN. Kalibrasi standar spike
paling homogen, kondisi beku, waktu dalam MeCN untuk 27 analit pestisida
pemotongan yang cukup, dan ukuran (buat 10 mL di tiap labu volumetri, lalu
sampel yang tepat sampai dengan rasio pindahkan ke tabung ulir gelap 15 L dan
volume chopper harus diaplikasikan, simpan di lemari pendingin).
Penggunaan sampel beku juga Cal-standard-1000.—20 ng/µL tiap
mengurangi degradasi dan volatilitas pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
pada pestisida tertentu. Untuk hal ini, 0.1% HOAc. Tambahkan 5 mL QC-
potong sampel menjadi ukuran 2-5 cm3 larutan spike + 1 mL larutan IS + 1 mL 1%
menggunakan pisau dan simpan sampel HOAc dalam MeCN dan isi penuh sampai
di freezer sebelumnya untuk dianalisis. tanda tera dengan MeCN.
Cryogenic blending devices, liquid Cal-standard-250.—5 ng/µL tiap pestisida
nitrogen, atau es kering juga dapat + 4 ng/µL IS dalam MeCN + 0.1% HOAc.
dipakai (tetapi pastikan semua es kering Tambahkan 1.25 mL QC-spike solution +
sudah tersublimasi sebelum 1 mL larutan IS + 1 mL 1% HOAc dalam
penimbangan sampel dan pastikan air MeCN dan isi penuh sampai tanda tera
embun bernilai minimal, khususnya pada dengan MeCN.
lingkungan lembab). Cal-standard-100.—2 ng/µL tiap pestisida
Untuk laboratorium yang memakai LVI + 4 ng/µL larutan IS dalam MeCN + 0.1%
pada GC/MS, siapkan campuran uji  HOAc. Tambahkan 500 µL QC-spike
pestisida pada MeCN + 0.1% HOAc untuk solution + 1 mL larutan IS + 1 mL 1%
penentuan retensi waktu (tR) dan MS
HOAc dalam MeCN dan isi penuh sampai larutan spike + 100 µL larutan IS + 100 µL
tanda tera dengan MeCN. 1% HOAc dalam MeCN + 320 µL MeCN.
Cal-standard-50.—1 ng/µL tiap pestisida (3a) Cal-standard-250.—5 ng/µL tiap
+ 4 ng/µL IS dalam MeCN + 0.1% HOAc pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
dalam MeCN dan isi penuh sampai tanda 0.1% HOAc. Tambahkan 125 µL QC-
tera dengan MeCN. spike solution + 100 µL larutan IS + 100
Cal-standard-10.—0.2 ng/µL tiap µL 1% HOAc dalam MeCN + 695 µL
pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN + MeCN.
0.1% HOAc. Tambahkan 50 µL QC-spike (4a) Cal-standard-100.—2 ng/µL tiap
solution + 1 mL larutan IS + 1 mL 1% pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
HOAc dalam MeCN dan isi penuh sampai 0.1% HOAc. Tambahkan 50 µL QC-spike
tanda tera dengan MeCN. solution + 100 µL larutan IS + 100 µL 1%
Cal-standard-5.—0.1 ng/µL tiap pestisida HOAc dalam MeCN + 770 µL MeCN.
+ 4 ng/µL IS dalam MeCN + 0.1% HOAc. Encerkan QC-spike solution-50.—4
Tambahkan 25 µL QC-spike solution + 1 ng/µL. Pindahkan 100 µL QC-spike
mL larutan IS + 1 mL 1% HOAc dalam solution ke tabung ulir AS dan tambahkan
MeCN dan isi penuh sampai tanda tera 900 µL MeCN.
dengan MeCN. (5a) Cal-standard-50.—1 ng/µL tiap
Pada laboratorium tanpa LVI di GC/MS, pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
persiapan campuran uji dan kalibrasi 0.1% HOAc. Tambahkan 250 µL QC-
standar spike dapat dituliskan sebagai spike solution encer + 100 µL larutan IS +
berikut: 100 µL 1% HOAc dalam MeCN + 570 µL
(1a) Campuran uji untuk GC dalam MeCN.
toluena..—4 ng/µL dalam 10 mL yang (6a) Cal-standard-10.—1 ng/µL tiap
mengandung 30 senyawa kimia yang pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
akan dianalisis. Tambahkan 1 mL QC- 0.1% HOAc. Tambahkan 50 µL QC-spike
spike solution +  1 mL larutan IS + 1 mL solution encer + 100 µL larutan IS + 100
larutan uji TPP dan isi penuh sampai 10 µL 1% HOAc dalam MeCN + 770 µL
mL dengan toluena. Kalibrasi standar MeCN.
spike dalam MeCN untuk LC/MS/MS (7a) Cal-standard-5.—0.1 ng/µL tiap
(dalam tabung ulir gelap AS simpan di pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN +
lemari pendingin). 0.1% HOAc. Tambahkan 25 µL QC-spike
(2a) Cal-standard-1000.—20 ng/µL tiap solution encer + 100 µL larutan IS + 100
pestisida + 4 ng/µL IS dalam MeCN + µL 1% HOAc dalam MeCN + 795 µL
0.1% HOAc. Tambahkan 500 µL QC- MeCN.
Kalibrasi standar spike dalam toluena.— F. 10 Langkah Ekstraksi Efisien dan
Isi 10 mL tiap labu volumetri, lalu Prosedur Pembersihan
pindahkan ke tabung ulir gelap 15 mL dan
simpan di lemari pendingin.
Metodenya bisa saja terhitung
(8a) Cal-standard-1000-tol.—20 ng/µL
secara tepat terhadap ukuran sub sampel
tiap pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
menunjukan untuk terbukti memadai
Tambahkan 5 mL QC-spike solution + 1
representatif dari sampel asli. Jika LVI
mL larutan IS dan isi penuh hingga tanda
tidak digunakan untuk GC/MS, kemudian
tera dengan toluena.
>12 gram harus terekstraksi. Intruksi itu
(9a) Cal-standard-250-tol.—5 ng/µL tiap
akan diberikan untuk 15 gram sampel
pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
yang terkekstraksi dalam 50 mililiter FEP
Tambahkan 1.25 mL QC-spike solution +
tabung centrifuge [Catatan: ukuran
1 mL larutan IS dan isi penuh hingga
sampel mungkin harus dikurangi 10-12 g
tanda tera dengan toluena.
untuk matriks yang kurang padat (seperti
(10a) Cal-standard-100-tol.—2 ng/µL tiap
Brokoli)] catatan keselamatan :
pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
membuang pelarut pada sebuah kap dan
Tambahkan 500 µL QC-spike solution + 1
gunakan keselamatan laboratorium
mL larutan IS dan isi penuh hingga tanda
sesuai seperti kacamata keselamatan,
tera dengan toluena.
sepatu, dan sarung tangan. Pada
(11a) Cal-standard-50-tol.—1 ng/µL tiap
sentrifugasi, jangan melebihi batas
pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
tabung/botol atau rotor, dan jika
Tambahkan 250 µL QC-spike solution + 1
dibutuhkan, pasangkan tabung dengan
mL larutan IS dan isi penuh hingga tanda
berat yang samar untuk keseimbangan
tera dengan toluena.
yang terbaik bagi sentrifugasi.
(12a) Cal-standard-10-tol.—0.2 ng/µL tiap
pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
(catatan: tahap 1 telah dilakukan oleh SD)
Tambahkan 50 µL QC-spike solution + 1
. timbang 15.0 +- 0.1 g sampel benar -
mL larutan IS dan isi penuh hingga tanda
benar comminuted kedalam FEP tabung
tera dengan toluena.
sentrifuge (gunakan 13 mL air suling
(13a) Cal-standard-5-tol.—0.1 ng/µL tiap
untuk sebuah reagen kosong dalam 1 dari
pestisida + 4 ng/µL IS dalam toluena.
3 set sampel).
Tambahkan 25 µL QC-spike solution + 1
Timbang 15 gram blanks ( 3 atau 7 )
mL larutan IS dan isi penuh hingga tanda
untuk matriks standar kalibrasi yang
tera dengan toluena.
cocok ( lihat opsi A dan G ) dan  QC
spike. untuk satu dari blanks, tambahkan
75 mikroliter Larutan QC-spike  ( 40 padat dan menyajikan ekstraksi yang
ng/mikroliter dari 27 analat pestisida) bersih. Gabungkan 6 matriks ekstraksi
untuk membuat 200 ng/g QC spike. kosong jika opsi B akan diikuti pada G 
Tambahkan 15 ml 1% HOAc dalam Pemindahan membutuhkan jumlah ( 1-2
MeCN per 15 g sampel pada setiap mL pada opsi A atau 8 mL pada opsi B)
tabung menggunakan dispenser pelarut dari ekstraksi MeCN (lapisan atas) untuk 
Tambahkan 75 mikroliter Larutan IS per memancarkan tabung SPE yang
15 g sampel  (ini akan memberikan 200 mengandung 50 mg sorben PSA + 150
mg/g konsentrasi ekuivalen). Jangan mg MgSO per mL ekstraksi ( lihat A dan
4

tambahkan larutan IS kedalam 2 atau 6 G ). Untuk opsi A, itu mungkin untuk


matriks blanks untuk digunakan pada menaikkan langkah ini 7-lipat pada 1 atau
matriks standar kalibrasi yang cocok. 2 tabung untuk SPE pemancaran dari
Tambahkan 6 g anhydrous MgSO + 1.5 g 4 matriks kosong
anhydrous NaOAc 9 atau 2.5 g Segel tabung dengan baik dan campur
NaOAc.3H O) per 15 g sampel kedalam
2 dengan tangan ( atau campur pada
tabung ( ekstraksi akan mencapai 40 - 45 pencampur Vortex ) selama 30 detik
o
C) dan segel tabung dengan baik Sentrifugasi SPE pemancaran  tabung
(pastikan bahwa bubuk tidak masuk pada >1500rcf selama 1 menit.
kedalam ulir sekrup atau pelek dari Gabungkan ekstarksi matriks kosong. 
tabung)
Kocok tabung dengan penuh semangat
 G. Pilihan-pilihan Penanganan
dengan tangan sekitar 1 menit dengan 3 -
Ekstrak untuk Dianalisis
5 tabung sekali, pada setiap tangan.
(gunakan lebih siku dan bahu lalu
pergelangan), pastikan bahwa pelarut Pilihan A.—Jika 1 mL ekstrak
berinteraksi baik dengan seluruh sampel diambil untuk dispersif-SPE pada

dan kristalin itu menggumpal dan cukup Langkah 8, siapkan pula ekstrak untuk
rusak ketika dikocok ( sebuah shaker LVI/GC/MS (berbarengan) dan

mekanikal mungkin saja lebih cepat untuk LC/MS/MS analisis yang telah dilakukan
ekstraksi paralel dari sampel lebih besar (jika 2 mL ekstrak sudah diambil untuk

pada Botol FEP ). dispersif-SPE pada Langkah 8, maka


Tabung disentrifugasi pada >1500 rcf gandakan semua volume yang ada).

( misal 3500 ) selama 1 menit. Semakin (11A) Pindahkan 500 μL ekstrak


besar gaya yang digunakan, hasil lebih terakhir dari tabung dispersif-SPE ke

baik untuk membentuk steker sampel tabung uir AS untuk LVI/GC/MS.


(12A) Tambahkan 50μL larutan (11B) Pindahkan 250 μL ekstrak
TPP ke semua tabung ulir dan 25μL MeCN dari tabung dispersif-SPE ke
MeCN ke ekstrak sampel uji, QC spike, 0- tabung ulir AS untuk LC/MS/MS.
standar, dan pereaksi kosong. (12B) Tambahkan 25 μL larutan
(13A) Untuk ke-enam standar TPP ke semua tabung ulir dan 12.5 μL
kalibrasi, tambahkan 25 μL tiap respektif MeCN ke ekstrak sampel uji, QC spike, 0-
campuran kalibrasi-standar ke tabung ulir standar, dan pereaksi kosong.
berlabel. (13B) Untuk ke-enam standar
(14A) Tutup tabung ulir, kocok, kalibrasi, tambahkan 12.5 μL tiap
buka tutup tabung ulir, dan pindahkan 150 respektif campuran kalibrasi-standar ke
μL alikuot ke tabung ulir AS yang sejenis tabung ulir yang sesuai.
untuk LC/MS/MS. (14B) Tambahkan larutan asam
(15A) Tambahkan larutan asam format ke air untuk mencapai
format ke air untuk mencapai konsenterasi asam dan pelarut organik
konsenterasi asam dan pelarut organik dengan inisial LC mobile phase condition
dengan inisial LC mobile phase condition (sebagai contoh., tambahkan 860 μL dari
(sebagai contoh., setelah memindahkan 6.7 mM asam format dalam air untuk
150 μL ekstrak, tambahkan 450 μL dari menghasilkan 25% MeCN dalam 5 mM
6.7 mM asam format dalam air untuk asam format larutan air suling).
menghasilkan 25% MeCN dalam 5 mM (15B) Untuk proses penguapan
asam format larutan air suling). dan pertukaran pelarut menjadi toluena
(16A) Tutup tabung ulir, dan untuk analisis GC/MS, pindahkan 4 mL
sambungkan LVI/GC/MS dan rangkaian ekstrak MeCN ke tabung centrifuge
LC/MS/MS analitik berdasarkan pada bertingkat ukuran 10-15 mL.
poin H. (Catatan: Pastikan jarum AS (16B) Tambahkan 400 μL larutan
sudah cukup rendah untuk menyerap TPP dan 1 mL toluena ke semua tabung.
volume yang relatif kecil pada tabung ulir (17B) Uapkan ekstrak dengan
AS.) Turbovap atau N-Evap pada 50°C dan
Pilihan B.—Jika LVI tidak tersedia, maka alirkan N2 secukupnya sampai volume
≥8 mL tiap ekstrak harus diambil untuk mencapai 0.3-0.5 mL.
dispersif-SPE. Siapkan ekstrak untuk (18B) Untuk 6 matriks yang serasi
analisis berbarengan pada GC/MS dan dengan standar kalibrasi, tambahkan 200
LC/MS/MS analisis dengan mengikuti: μL tiap respektif kal-standar campuran
toluena (dalam toluena) ke tabung ulir
yang sesuai.
(19B) Tambahkan toluena untuk Gunakan alternatif atau tambahan ion
mengambil ekstrak 1 mL dan tambahkan kuantisasi jika S / N tidak memadai dan /
MgSO4 anhidrat untuk mencapai tanda atau gangguan matriks terjadi. Dalam hal
tera 0.2 mL pada tabung dan putar untuk ini, suntikkan standar-0 untuk
membilas tanda tera 6 mL di atasnya. menentukan apakah signifikan Gangguan
(20B) Centrifuge tabung pada hadir pada tR analit (s).
>1500 rcf selama 1 menit dan pindahkan Lakukan penilaian kesesuaian sistem
0.6 mL ekstrak akhir ke tabung ulir AS yang serupa dari LC / MS / MS untuk
yang sesuai untuk analisis GC/MS. analit. Gunakan volume injeksi yang
(21B) Tutup tabung ulir, dan mencapai S / N> 10 untuk analit yang
sambungkan ke GC/MS dan rangkaian paling tidak sensitif dalam standar 10 ng /
analitik  LC/MS/MS mengacu pada poin g dan menyediakan Puncak Gaussian
H. dengan lebar <30 dtk pada ketinggian
maksimum setengah.
Setelah kesesuaian instrumen telah
H. LVI/GC/MS dan LC/MS/MS
terbukti dapat diterima, suntikkan urutan
Analisis
ekstrak dengan yang disarankan berikut
ini memesan: (1) 0-standar; (2) standar
Lakukan pemeliharaan LVI / GC, LC, dan 250 ng / g; (3) 10 ng / g standar; (4–7)
MS yang tepat untuk memastikan sampel uji 1–4; (8) 5 ng / g standar; (9) 50
pengoperasian instrumen yang memadai. ng / g standar; (10-12) sampel uji 5-7;
Suntikkan matriks 10 ng / g standar pada (13) lonjakan QC; (14) 100 ng / g standar;
kondisi yang akan digunakan. Dalam GC, (15) 1000 ng / g standar; dan (16) reagen
pastikan bahwa bentuk puncak analit kosong. Tidak ada bukti carry-over harus
adalah Gaussian, lebarnya <5 dtk pada ada dalam blanko reagen. Simpan
setengah tinggi, dan S / N> 10 dicapai ekstraknya pada <–20 ° C jika analisis
untuk pestisida menggunakan ion tidak dapat dilakukan segera setelahnya
kuantisasi yang dipilih di tR yang sesuai. persiapan sampel, tetapi degradasi
Diperkirakan bahwa beberapa analit akan pestisida tertentu diekstrak kemungkinan
bermasalah pada 10 ng / g, tetapi LC / akan terjadi selama penyimpanan
MS / MS sering memberikan hasil yang berkepanjangan.
baik untuk senyawa-senyawa sulit dalam
GC. Lakukan perawatan untuk
memperbaiki masalah jika kualitas GC
yang buruk diamati untuk analit tersebut
yang tidak terdeteksi oleh LC / MS / MS.
I. Data Analisis matriks. Gambar 1 dari studi kolaboratif
[J. AOAC Int. 90, 485 (2007)]
menunjukkan sebagian kecil dari
Kuantisasi didasarkan pada
spreadsheet untuk Laboratorium
kalibrasi analit kuadrat linear terkecil area
1.Para kolaborator memasuki kondisi
puncak diplot versus konsentrasi analit.Y-
analitis, terintegrasi daerah puncak, tR,
intersep harus mendekati nol dan
dan ion kuantitasi yang digunakan untuk
koefisien korelasi (r2) dari garis harus
setiap analit ke dalam sel yang sesuai di
menjadi> 0,995.Area puncak terintegrasi
spreadsheet. Spreadsheet kemudian
(atau area puncak analit / IS
menyediakan plot kalibrasi dalam rentang
rasio area puncak jika IS digunakan)
5–100 dan 50–1000 ng / g untuk
menjadi sinyal, ketinggian S. Peak dapat
penentuan C sesuai dengan persamaan
dievaluasi jika area puncak ditunjukkan
di atas."Pemulihan" dari standar kalibrasi
memberikan masalah. Konsentrasi analit
dihitung kembali keverifikasi keakuratan
dalam standar kalibrasi matriks-cocok
kalibrasi. Di hampir semua kasus, C <75
berdasarkan sampel (ng / g) dapat
ng / g menggunakan plot rentang rendah
ditentukan dengan mengalikan volume
dan C> 75 ng / g menggunakan plot
(mL) ditambahkan ke ekstrak oleh
rentang tinggi, tetapi beberapa
konsentrasi analit disolusi campuran cal-
pengecualian dibuat ketika 1 plot diamati
standar (ng / L) dan membaginya dengan
jauh lebih baik dari yang lain.Hasilnya
yang setaraberat (g) sampel dalam
juga dicatat dalam huruf tebal ketika C
ekstrak akhir (1 g / mL untuk ekstrak
yang dihitung adalah> 20% lebih tinggi
MeCN dan 4 g / mL untuk mereka yang
(biasanya> 1200 ng / g) atau lebih rendah
menggunakan  toluena). Konsentrasi, C
(biasanya <4 ng / g) daripada kalibrasi
(ng / g), dari analit pestisida dalam
tertinggi atau terendah standar dalam plot
sampel uji dan lonjakan QC ditentukan
yang digunakan.Tidak tergantung pada
dari persamaan:
pengukuran QC dan masalah kuantitasi,
C = (S – y-intesep)/slope
semua hasil masih dimasukkan dalam
Jika terjadi hubungan kuadratik yang
statistik perhitungan, kecuali ketika plot
ditandai dengan baik, maka  kurva
kalibrasi sangat buruk.Gambar 2 dari
kuadratik paling pas harus digunakan
studi kolaboratif [J. AOAC Int. 90, 485
untuk kalibrasi sebagai gantinya
(2007)] menunjukkan beberapa contoh
Spreadsheet disediakan untuk semua
kurva kalibrasi yang menghasilkan hasil
kolaborator yang secara otomatis hasil
yang tidak dapat dipercaya.Kesalahan
yang dihitung untuk setiap analit dalam
transfer data, gangguan, kesesuaian
GC / MS dan LC / MS / MS untuk setiap
sistem yang buruk,atau kesalahan telah dihapus berdasarkan pada kalkulasi
integritas,dan kesalahan melabel adalah dari pengulangan dengan sebuah
kemungkinan penyebabnyamasalah laboratorium ( Cochran Outlier test ) dan
ketika mereka terjadi. reproduksibilitas antar laboratorium
( Grubbs Outlier Test).
Penerimaan dari hasil telah dianggap
 J. Analisis Statistik Hasil
utama dengan menghormati perbaikan,
pengulangan intralaboratory,
Setelah data telah lengkap dan
reproduksibilitas interlaboratory,dan Rasio
terorganisir, analisis statistik  telah
Horwitz (HorRat), yang telah dikalkulasi
dilakukan menggunakan pedoman AOAC
dari persamaan :
[ Metode resmi Analisis (2002) Lampiran
D : Pedoman untuk studi kolaboratif
HorRat = RSD /2C R
-0.1505

prosedur untuk memvalidasi karakter dari


sebuah metode analisis AOAC
Dimana RSD adalah keseluruhan relatif
r

INTERNASIONAL, Gaithesburg, MD]. SD


standar deviasi dari reproduksibilitas
dilakukan sebuah evaluasi hasil
untuk semua laboratorium pada studi dan
menggunakan rancangan sendiri contoh
C adalah determinan konsentrasi (berat
spreadsheet mengikuti contoh pada
analat/berat sampel) dari analat pada
pedoman. Sebuah Departemen Pertanian
sample duplikat tes buta. Hubungan ini
Amerika Serikat, Layanan Riset
membuktikan sebuah perbandingan
Pertanian, statistikan dan sukarelawan
mudah dari sebuah hasil dari studi
AOAC, John Phillips, juga mengkalkulasi
kolaboratif ini dengan studi kolaboratif
hasil independen menggunakan
lainnya yang digunakan untuk
spreadsheet statisik program yang
menghitung Horwitz Equation [ Horwitz,
dirancang oleh AOAC. Perbandingan
W ., Kamps, L.R., & Boyer, K. W. (1980)
hasilnya telah dibuat, dan penyebab
J. Assoc. Off. Anal. Chem. 63, 1344-
perbedaan telah dikoreksi hingga semua
1354]  Persamaan Horwitz adalah sebuah
hasil disetujui.
cara empiris berdasarkan hubungan
SD telah mengevaluasi data di beberapa
antara konsentrasi analat dan variabilitas
jalan berbeda menarik menggunakan
hasil yang dapat diterima. Pada dasarnya,
sebuah IS atau tidak. Statisikan hanya
sebuah nilai HorRat antara 0.5 - 2
mengevaluasi data tanpa menggunakan
mengindikasi bahwa hasil itu bertemu
sebuah IS, and dalam kasus tersebut,
dengan keterimaan kriteria untuk AOAC
orang asing telah dihapus untuk alasan
pada percobaan studi kolaboratif [Horwitz,
statistik saja. Orang asing ( P = 0.025 )
W., & Albert , R (2006) J. AOAC Int. 89,
1095-1109]. Pada analisis residu
pestisida, hal itu diinginkan untuk
mencapai pemulihan antara 70-120%
(atau 50-150% tergantung pada tujuan
dari analisis), Pengulangan <15% RSD,
dan reproduksibilitas <25% RSD. 

Referensi : J. AOAC Int. 90, 485 (2007)

Anda mungkin juga menyukai