Anda di halaman 1dari 4

Soal latihan ujikom d3

1. Tn A usia 45 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan keluhan batuk,sesak, mual dan tak nafsu
makan serta dalam sebulan ini adanya penurunan berat badan dari 60kg ke 45 kg. Saat dikaji klien merokok
dari remaja sampai saat ini.
Apakah pemeriksaan diagnostic yang dilakukan adalah…
a. Pemeriksaan laboratorium CBC
b. Pemeriksaan arus puncak ekspirasi
c. Pemeriksaan sputum BTA
d. Pemeriksaan MRI
e. Pemeriksaan patologi
2. Seorang pasien usia 30 tahun dirawat di RS dengan keluhan sesak nafas, menggunakan pernapasan otot
bantu saat inspirasi. Hasil pengkajian TD 110/80 mmhg, Nadi 84 x/mnt, Respirasi 30 x/mnt. Intervensi
oksigen terpasang 3lt/mnt, nebulisasi 1x/hari, terpasang infus RL 15tts/mnt.
Apakah diagnosa keperawatan pada kasus diatas?
a. Ketidakefektifan jalan nafas
b. Ketidakefektifan pola napas
c. Intoleransi aktivitas
d. Ansietas
e. Nyeri
3. Perawat melakukan pemeriksaan fisik sistem pernafasan pada pasien dengan keluhan sesak
nafas, yang dirawat 3 hari yang lalu. Hasil pengkajian pernapasan pasien dada kiri tertinggal saat
inspirasi. Hasil TTV : TD 100/70 mmHg, Nadi 84 X/mnt, Suhu 37 o C, Respirasi 30 X/Mnt,
Apakah tehnik pemeriksaan yang dilakukan perawat?
a. Inspeksi
b. Auskultasi
c. Perkusi
d. Palpasi
e. Penghindu
4. Seorang laki-laki umur 37 tahun, masuk klinik. Hasil pengkajian terdapat bekas darah di mulut dan
hidung klien, terdengar suara ronchi saat bernafas. Tanda tanda vital, TD 90/60mmHg Nadi 115
kali permenit ( regular  dan lemah) RR 32 kali permenit ( irregular ).
Apakah masalah keperawatan yang utama pada klien tersebut ?
a. Pola nafas tidak efektif 
b. Kekurangan volume cairan
c. Risiko kekurangan volume cairan
d. Bersihan jalan nafas tidak efektif 
e. Risiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak 
5. . Seorang laki-laki berusia 35 tahun sudah 2 hari dirawat diruang penyakit paru dengan diagnosa
PPOK. Pasien mengeluh sesak, batuk, dahak sulit keluar, nyeri dada. Dari hasil pemeriksaan fisik
didapatkan, adanya retraksi dada, bunyi nafas ronchi, nafas tersengal-sengal, RR: 22 x/m,
pemeriksaan sputum BTA (+). Apakah tindakan utama yang dilakukan untuk mengatasi kondisi
pasien diatas ?
a. Mengatur posisi semi fowler
b. Latih pasien nafas dalam
c. Lakukan tindakan postural drainase
d. Lakukan tindakan kolaboratif pemasangan O2
e. Anjurkan pasien tirah baring

6. Seorang pasien dirawat diruang penyakit dalam dengan diagnosa Glomerulonefritis kronis. Keluhan pasien
tidak bisa menahan BAK dan polyuria dan haus yang berlebihan. TD 120/80mmHg, Nadi 86 x/mnt,
Respirasi 24 x.mnt, suhu 38 o C.
Apakah intervensi yang dilakukan pada kasus diatas?
a. Pasang Infus
b. Observasi TTV
c. Pasang Polychateter
d. Pasang Oksigen 2lt/mnt
e. Berikan kompres dingin
7. Tn A usia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan nyeri pinggang saat diperkusi , demam
1 minggu yang lalu. TTV dalam batas normal. Perawat melakukan anemnesa ke pasien. Hasil pengkajian
pasien memgalami polyuria. Apakah yang polyuria?
a. Inkontinesia
b. Sering BAK
c. Mengompol
d. Sulit BAK
e. Tidak Bisa BAK

8. Seorang laki – laki berusia 70 tahun dirawat di rumah sakit karena BPH, klien mengatakan sering BAK
malam hari, urin terus menetes setelah berkemih dan sulit mengakhiri saat BAK. Keadaan umum: lemah,
Tekanan darah: 110/80 mmHg, S: 36,9°C, Nadi: 80X/menit, pernapasan: 24 X/rmenit.
Apakah masalah keperawatan utama yang muncul pada klien?

a. Nyeri
b. Disfungsi seksual
c. Gangguan eliminasi BAK
d. Gangguan pola eliminasi BAK
e. Resiko tinggi infeksi

9. Seorang perempuan usia 50 tahun melakukan hemodialisis regular 2 kali semimggu selama 4
tahun karena mengalami gagal ginjal kronis . Pasien datang ke RS mengatakan sering keletihan,
lemes. Perawat melakukan pengkajian kunjugtiva pucat. Hasil pemeriksaan Hb dengan hasil 8,0
gr. Apakah yang menyebabkan pasien mengalami anemia?
a. Ketidakseimbangan kalsium dan fosfat
b. Produksi eritropoetin menurun
c. Penyakit tulang uremik
d. Retensi cairan dan natrium
e. Penurunan laju filtrasi glomerulus
10. Klien laki laki 50 tahun dirawat di bangsal paru karena yang didiagnosis PPOK. Klien mempunyai
riwayat perokok berat selama 20 tahun. Klien mengeluhkan sesak nafas. Pada pengkajian
ditemukan klien tampak lemah, gelisah, menggunakan O2 3 liter/menit, RR 32x/menit. Apakah
Impementasi utama yang dilakukan pada kasus diatas?
a. Bantu klien duduk di posisi 90 derajat.
b. Berikan oksigen pada enam (6) LPM melalui kanula hidung.
c. Pantau tanda vital dengan klien duduk tegak.
d. Beritahu penyedia layanan kesehatan tentang status klien
e. Berikan edukasi kesehatan tentang bahaya merokok

Anda mungkin juga menyukai