Anda di halaman 1dari 1

Dalam mempelajari filsafat administrasi, secara pendekatan aksiologis dan etis, filsafat

administrasi tidak lepas dari filsafat politik, hukum atau filsafat tertentu dari suatu negara,
seperti Indonesia dengan filsafat Pancasila. Jelaskan filsafat administrasi secara aksiologis
dan etis, dan berikan contoh.

Filsafat administrasi adalah berpikir secara kritis, matang dan mendalam terhadap hakikat dan
makna yang terkandung dalam materi ilmu administrasi. Aksiologi merupakan cabang filsafat ilmu
yang mempertanyakan bagaimana manusia menggunakan ilmunya. Aksiologi adalahistilah yang
berasal dari kata Yunani yaitu; axios yang berarti sesuai atau wajar. Sedangkan logos yang berarti
ilmu. Aksiologi dipahami sebagai teori nilai. Aksiologi adalah ilmu yang membicarakan tentang
tujuan ilmu pengetahuanitu sendiri. Jadi Aksiologi merupakan ilmu yang mempelajari hakikat dan
manfaat yang sebenarnya dari pengetahuan,dan sebenarnya ilmu pengetahuan itu tidak ada yang
sia-sia kalau kita bisa memanfaatkannya dan tentunya dimanfaatkan dengan sebaik- baiknya dan di
jalan yang baik pula. Karena akhir-akhir ini banyak sekali yang mempunyai ilmu pengetahuan yang
lebih itu dimanfaatkan di jalan yang tidak benar. contoh kasus aksiologi ini akan memudahkan kita
dari manfaat budaya politik dalam kehidupan sehari-hari, atau manfaat-manfaat lain yang kita
temukan dalam kegiatan berbangsa dan bernegara

Setiap manusia (individu, kelompok, organisasi, dan masyarakat) selalu menginginkan cara-
cara berpikir dan berlaku etis dalam tatanan kehidupan sosial yang teratur dan menganut
nilai-nilai yang mengatur jalannya proses hubungan manusia dalam hidupnya maupun
dalam ilmu pengetahuannya, contoh yakni: nilai keindahan, kesenian, kebaikan, etis-moral.
Maka manusia berpikir secara etis, yaitu berpikir filsafati tentang hal yang baik dan yang
buruk menurut tolak ukur etis moral yang dapat dipertanggung
jawabkan secara rasional.

Anda mungkin juga menyukai