Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

U ntuk mengukur tingkat capaian keberhasilan Pembangunan dibidang Kesehatan


Puskesmas Limboto dengan Visi Dinas Kesehatan Puskesmas yaitu “Terwujudnya
Masyarakat Sehat, Produktif dan Mandiri” dan Misi yaitu (1) Menyelenggarakan
Pelayanan Kesehatan Dasar Secara Komprehensif, Berkesinambungan dan Bermutu, (2)
Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang Berorientasi pada Individu, Keluarga,
Kelompok dan Masyarakat, (3) Meningkatkan Akses dan Keterjangkauan Masyarakat
terhadap Pelayanan Kesehatan, (4) Meningkatkan Kemampuan dan Kualitas Sumber Daya
Tenaga Kesehatan yang Profesional. Sehingga Puskesmas Limboto dapat memiliki Dasar
dan penegmbangan serta Peningkatan Pelayanan dan Program Kegiatan dengan Motto
“Pelayanan Terbaik Adalah Komitmen Kami”
Sejalan dengan visi dan misi Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo, Sistem
Informasi Kesehatan perlu dikembangkan untuk menunjang pelaksanaan manajemen
kesehatan dan pengembangan upaya kesehatan. Salah satu produk penting dari sistem
informasi kesehatan yang digunakan untuk menyampaikan informasi situasi kesehatan di
suatu wilayah adalah profil kesehatan.
Profil Kesehatan Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo merupakan buku
statistik kesehatan yang digunakan untuk menggambarkan situasi dan kondisi kesehatan
masyarakat di Kabupaten Gorontalo. Profil Kesehatan ini berisi data dan informasi yang
menggambarkan derajat kesehatan, upaya kesehatan dan sumber daya kesehatan serta
pencapaian indikator pembangunan kesehatan di Puskesmas Limboto Kabupaten
Gorontalo selama tahun 2015.
Dalam penyusunannya, Profil Kesehatan melibatkan seluruh Lintas Sektor
Kecamatan dan instansi terkait serta masyarakat dengan maksud agar dapat diperoleh
gambaran yang seluas-luasnya mengenai kondisi ataupun pencapaian pembangunan
kesehatan di Wilayah Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo selama satu tahun
terakhir. Oleh karena itu Profil Kesehatan ini juga dapat dipakai sebagai alat untuk
mengevaluasi kemajuan pembangunan kesehatan di Kabupaten Gorontalo dari tahun ke
tahun.

1.2 Maksud Dan Tujuan


Secara garis besar maksud dari Penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Limboto
Kabupaten Gorontalo Tahun 2018 ini adalah untuk memberikan sajian data dan informasi
kesehatan sebagai bagian dari sistem informasi kesehatan guna memberikan bahan
masukan dalam pengambilan kebijakan pembangunan kesehatan.
Sedangkan Tujuan Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Gorontalo Tahun 2018
adalah :
a. Menyajikan data umum wilayah
b. Menyajikan data derajat kesehatan, upaya kesehatan dan sumber daya
kesehatan
c. Menyajikan data program kesehatan dalam indikator standar pelayanan
minimal dan SPM

1.3 Sistematika Penyajian


Sistematika Penyusunan Profil Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo Tahun
2018 adalah :
Bab-1 : Pendahuluan
Bab ini berisi penjelasan tentang latar belakang, maksud dan tujuan Profil Kesehatan dan
sistematika dari penyajiannya.
Bab-2 : Gambaran Umum
Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Wilayah Kerja Puskesmas Limboto
Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo. Selain uraian tentang letak geografis,
administratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misal kependudukan,
ekonomi, pendidikan, social budaya, lingkungan dan perilaku masyarakat.
Bab-3 : Situasi Derajat Kesehatan
Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesakitan, dan
angka status gizi masyarakat.
Bab-4 : Situasi Upaya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan
dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan
sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan
kefarmasian dan alat kesehatan. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini
juga
mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan
serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yang diselenggarakan Puskesmas Limboto.
Bab-5 : Situasi Sumber Daya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan
dan sumber daya kesehatan lainnya.
Bab-6 : Kesimpulan
Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah lebih
lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten Puskesmas Limboto di tahun 2017. Selain
keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang
dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan.
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1 Gambaran Umum

Gambar 2.1
Peta Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo

Puskesmas Limboto adalah salah satu puskesmas yang berada diwilayah kabupaten
Gorontalo, yang pada awalnya puskesmas ini bernama Puskesmas Limboto yang
berkedudukan di Kecamatan Limboto Barat. Setelah Puskesmas Limboto yang
berkedudukan di Limboto Barat mengalami proses pemekaran, maka wilayahnya dibagi
2 yaitu wilayah Limboto bagian Barat adalah Puskesmas Limboto Barat, sedangkan
bagian Timur adalah Puskesmas Limboto.

2.1.1 Keadaaan Geografis


Kecamatan Limboto merupakan salah satu dari 21 Kecamatan yang ada di Kabupaten
Gorontalo, Kecamatan inimerupakanibukotaKabupaten Gorontalo. Kecamatanterletak
: 0,300 Lintang Utara, 1,00 Lintang Selatan, 1210 Bujur Timur, 123,3 0 Bujur Barat  

Kecamatandenganluaswilayah 127,92 km2 iniberbatasandenganKabupaten Gorontalo


Utara di sebelahutara, KecamatanTelagaBiru di sebelahtimur, Batudaa di
sebelahselatansertaKecamatanLimboto Barat di sebelah  barat. 

Batas Border Wilayah

Sebelah Utara Kabupaten Gorontalo Utara


Sebelah Timur Kecamatan Telaga Biru
Sebelah Selatan Kecamatan Batudaa
Sebelah Barat Kecamatan Limboto Barat

 
Luas Geografis Kelurahan-kelurahan di Limboto

Bukan Pantai
Non Coas
Luas
Lembah
Kelurahan (Km2) Pantai Lereng /
daerah Dataran
Area Punggun
Aliran rendah
g Bukit
Sungai
Tenilo 5.92 - - - Ö
Bolihuangga 5.28 - - - Ö
Hunggaluwa 4.50 - - - Ö
Kayubulan 4.84 - - - Ö
Hepuhulawa 4.22 - - - Ö
Dutulanaa 1.68 - - - Ö
Hutuo 6.00 - - - Ö
Bulota 15.64 - - Ö Ö
Malahu 20.00 - - Ö Ö
Biyonga 42.96 - - Ö Ö
Polohungo
Bongohulaw 2.00 - - - Ö
a 14.88 - - Ö
Kayumerah
Tilihuwa
Jumlah 127.92 0 0 4 11

2.1.2 I k l i m
Kecamatan Limboto merupakan daerah tropis yang terdapat 2 musim yaitu musim
penghujan yang berlangsung dari bulan Desember sampai bulan Maret dan musim
kemarau yang berlangsung dari bulan Juni sampai bulan September, iklim ini
bergantian dalam keadaan normal setiap 6 bulan. Suhu rata – rata 28 o – 32o Celcius
dengan curah hujan rata – rata 128,75 mm dan rata – rata hari hujan 187 hari
hujan per tahun.
Kelembaban rata – rata 70% - 90 %.

2.1.3 Kependudukan
Berdasarkan hasil verifikasi pendataan KK Miskin diperoleh jumlah penduduk
Kecamatan Limboto sebanyak 49.299 jiwa, dengan jumlah KK sebanyak 14.338 KK.
Jumlah penduduk miskin berdasarkan data BPS sebanyak 12.512 Jiwa ( 26.7%).
Kelurahan yang paling banyak penduduknya adalah Hunggaluwa 7.556 jiwa,
sedangkan yang terendah adalah Malahu 912 jiwa.
Selain suku asli terdapat suku lain yang yang telah lama menetap, diantaranya suku
Jawa, Bugis, Bali, Minahasa dan suku keturunan diantaranya Cina dan Arab. Mata
Pencaharian adalah PNS, guru, pegawai swasta, petani, nelayan, peternak dibidang
jasa, pedagang ; industri dan lain-lain.
Total Jumlah Penduduk = 49.299 jiwa,
Jumlah Penduduk Laki-laki = 24.264 jiwa
Jumlah Penduduk Perempuan = 25.035 jiwa
Jumlah Kepala Keluarga = 14.338 KK
Jumlah penduduk Miskin = 12.512 jiwa

2.1.4 Agama
Agama yang dianut oleh penduduk di Kecamatan Limboto adalah Islam,Kristen,
Katolik, Hindu, Budha.
Mayoritas pemeluk agama di Kecamatan Limboto adalah pemeluk agama Islam.
2.1.5 Potensi Sumber Daya Ekonomi dan Alam.
Kecamatan Limboto memiliki potensi lahan pertanian sebagian besar
dimanfaatkan untuk pertanian lahan kering.Potensi hidrologi dimanfaatkan untuk
mengairi sawah, air minum dan berbagai kebutuhan masyarakat lainnya. Kegiatan
pertambangan masih sebagian besar dalam kelompok Galian C yang meliputi : pasir, batu,
teras, laolin dan batuan kapur. Sedangkan pertambanganemas sudah dikelola investor
dan sebagian masyarakat.

2.2 Tugas Pokok dan Fungsi Struktur Organisasi


1. KepalaPuskesmas :
- Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan Puskesmas
- Memimpin pelaksanaan tugas pokokdan fungsi Puskesmas
- Membina kerajasama karyawan/karyawati dalam pelaksanaan tugas sehari-hari
- Melakukan pengawasan melekat bagi seluruh pelaksanaan kegiatan program dan
pengelolaan keuangan
- Mengadakan koordinasi dengan Kepala Kecamatan dan Lintas Sektoral dalam
upaya pembangunan kesehatan di wilayah kerja
- Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dan masyarakat dalam rangka
peningkatan derajat kesehatan masyarakat
- Menyususn perencanaan kegiatan Puskesmas dibantu oleh staf puskesmas
- Memonitor dan mengevaluasi kegiaan Puskesmas
- Melaporkan hasil kegiatan program ke Dinas Kesehatan Kabupaten, baik berupa
laporan rutin maupun khusus
- Membina petugas dalam meningkatkan mutu pelayanan
- Melakukan supervise dalam pelaksanaan kegiatan di Puskesmas induk, Pustu,
Puskesling, Polindes dan di Masyarakat

2. Uraian tugas pokok dan fungsi kepala tata usaha

- Menyelenggarakanpengelolaan dan
perencaanaanurusankepegawaiansesuaidenganperaturan dan perundang-
undangan yang berlaku.
- Menyelenggarakanpenyempurnaanorganisasi dan data tata
laksanadinas,pengembanganpendidikan,pelatihan dan karirpegawaisertatugas-
tugas lain yang diberikan oleh kepalapuskesmas
- Menyiapkan dan merencanakanrapat-
rapat,menyelenggarakanurusansuratmenyuratdinas dan urusanperjalanandinas.
- Menyusunrencanakebutuhanperalatan dan perlengkapankantor
- Menyelenggarakantugas-tugas lain yang diberikan oleh kepalapuskesmas.

3. Uraian tugas pokok dan fungsi Dokter

- MelaksanakantugaspelayanankepadapasienPuskesmas.
- Membantumanajemendalampelaksanaantugaspokok dan fungsiPuskesmas.
- Membantumembinakaryawan/karyawatidalampelaksanaantugassehari-hari.
- Membinapetugasdalammeningkatkanmutupelayanan (QA).
- Membinaperawatbidandalampelaksanaan MTBS.
- Membantumanajemenmelakukansupervixidalampelaksanaankegiatan di
Puskesmasinduk, Pustu, Puskesling, Polindes, Posyandu dan di Masyarakat.
- Menyusunlaporanbulanan.

4 Uraian tugas pokok dan fungsi Bidan Koordinator

- Sebagaibidankoordinatorkegiatan KIA (KesehatanIbu dan nak).


- Melaksanakankegiatanpemeriksaan/pembinaankepadaibuhamil, ibubersalin,
ibunifas, ibumenyusui, bayi dan balita.
- MelaksanakankegiatanpelayananKeluargaBerencana.
- MelaksanakankegiatanlapangandalamkegiatanPosyandu,
Pembinaankaderkesehatan dan dukun bayi.
- Bertanggungjawabataskebersihan dan penataanruang KIA/KB/RB.
- Bertanggungjawabataspemeliharaan dan pengamatanalatmedis, non medis KIA.
- MembantuKepalaPuskesmasdalammenyusunrencanakegiatan.
- MembantuKepalaPuskesmasdalammembuatlaporankegiatan.
- Membina unit KIA.KB dalampelaksanaan Quality Assurance.
- MelaksanakankegiatanPuskesmas.
- Bertanggungjawabataspembuatanlaporan KIA bulanan, tahunanbesertaPWSnya.

5. Uraian tugas pokok dan fungsi Bidan

- Melaksanakan laporan kegiatanpemeriksaan/pembinaan/pertolongan kepada Ibu


Hamil, Ibu Bersalin, Ibu Nifas, Ibu Menyusui, bayi dan balita.
- Melakukan kegiatan pelayanan Keluarga Berencana.
- Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan pengamanan alat medis dan umum non
medis KB.
- Bertanggung jawab atas kebersihan dan penataan ruang KIA/KB/RB.
- Membantu Kepala Puskesmas dalam menyusun rencana kegiatan.
- Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat laporan kegiatan.
- Melaksanakan kegiatan Puskesmas.
- Membantu pelaksanaan dan pelaporan KIA dan KB.

6. Uraian tugas pokok dan fungsi Perawat

- Melaksanakan tugas asuhan keperawatan didalam gedung maupun diluar gedung.


- Berkolaborasi dengan Dokter dalam pelayanan pengobatan pasien baik di
Puskesmas induk maupun di pos-pos Puskesling.
- Bertanggung jawab atas kebersihan dan penataan ruang BP/Poli MTBS.
- Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan pengamanan alat medis dan non medis
di ruang BP/MTBS.
- Membantu kegiatan lintas program antara lain dalam kegiatan pemberantasan
penyakit, UKS, Penyuluhan Kesehatan Masyarakat dan kegiatan lapangan lainnya.
- Melaksanakan kegiatan Puskesmas diluar gedung.
- Membantu pelaksanaan kegiatan Posyandu balita
- Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat perencanaan kegiatan.
- Membantu Kepala Puskesmas dalam membuat laporan kegiatan.
- Melaksanakan kegiatan pelayanan pos MTBS di Puskesmas.

7. Uraiantugaspokok dan fungsipetugaspenyuluhan


- Sebagaikoordinatorkegiatanpromosikesehatan, penyuluhankesehatan (PKM) dan
peningkatanperansertamasyarakat (PSM).
- Melaksanakankegiatansosialisasi JPKM.
- Melakukanpendataan dan upaya-upayadalampeningkatan PHBS
(PerilakuHidupBersihSehat) baikuntukindividu, kelompok, institusi,
sekolahmaupunmasyarakat.
- MembantuKepalaPuskesmasdalammembuatpelaksanaankegiatan.
- Melaksanakanpencatatan dan pelaporankegiatan PKM dan PSM.
8. UraianTugasPokok Dan FungsiPetugas Hygiene Sanitasi (KesehatanLingkungan)
- MembuatperencanaankegiatanKesling (KesehatanLingkungan).
- Melaksanakanpembinaan dan pemeriksaan TTU (Tempat-TempatUmum)
- Melaksanaanpendataan dan pembinaan SAMIJAGA (Sarana Air Minum dan
JambanKeluarga) dan SPAL (SaranaPembuangan Air Limbah).
- MelaksanakanPenyuluhankesehatanlingkunganbersamadenganpetugaslintas
program dan lintassektoralterkait.
- Melaksanakanpencatatan dan pelaporankegiatankesling.
9. UraianTugasPokok Dan FungsiAsistenApoteker
- Bertanggungjawabataskegiatanpelayanan di apotek.
- Melaksanakanpelayananpemberianobat di apotek.
- Mencatatpetugasgudangobatdalammemonitorobat di apotek (LPLPO).
- Bertanggungjawabterhadapgudangobatdalammemonitorobat di Pustu dan Pos
Puskesling.
- MembantuKepalaPuskesmasdalammembuatperencanaankebutuhanobatPuskesm
as.
10. UraianTugasPokok Dan FungsiPetugas UKS
- Membuatperencanaankegiatan UKS/UKGS,
- Melaksanakankegiatan UKS/UKGS di sekolah (SD,SLTP)
- Membantumelaksanakankegiatanimunisasianaksekolah (BIAS)
bersamapetugaslainnya,
- Membuatpencatatan dan pelaporan UKS/UKGS.
11. UraianTugasPokok Dan FungsiKoordinator SP2TP
- Mengkoodinirseluruhlaporanpuskesmas dan
melaporkannyakeDinasKesehatanatauDinasterkaitlainnya,
- MembantukepalaPuskesmasdalampengelolaan data (pengumpulan, pengolahan
dan penyajian data),
- MembantuKepalaPuskesmasdalammenyususnLaporanTahunan
- Membantupetugasdalampengelolaan data di unit masing-masing.
12. UraianTugasPokok Dan FungsiPetugasLoketPendaftaran
- Mendaftarpasien yang datangberobat,
- Mencatat di register,
- Mengisiidentitaspasien di karturawatjalan dan karturesep,
- Mengisikartutandapengenalpasien,
- Mengantarkarturawatjalankeruang BP,
- Bertanggungjawabataspenerimaanuangretribusi dan pengeluarankarcis.
13. UraianTugasPokok Dan FungsiKoordinator P2P (Program PemberantasanPenyakit)
- Mengkoordinirkegiatanpemberantasanpenyalitmenular dan tidakmenular, yang
meliputikegiatan P2TB, P2 Malaria, P2DBD, P2 Diare, P2 ISPA, P2 Kusta, P2TM,
sertapenyakitpotensialwabahlainnya.
- Mengumpulkan data kegiatanpemberantasanpenyakitmenular dan tidakmenular.
- Mengkoordinirkegiatansurveilanspemberantasanpenyalit dan mendeteksiadanya
KLB (KejadianLuarBiasa).
- Mengkoordinir laporan kegiatan pemberantasan penyakit menular dan tidak
menular, laporan adanya KLB (W1), laporan PE dan laporan W2 (Laporan Penyakit
Potensial Wabah).
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

S umber daya kesehatan merupakan unsur terpenting didalam peningkatan


pembangunan kesehatan secara menyeluruh, sumber daya kesehatan terdiri dari
tenaga, sarana dan dana yang tersedia untuk pembangunan kesehatan. Tahun
2015 diharapkan peningkatan sumber daya kesehatan dapat meningkatkan pelayanan
kesehatan diseluruh tingkat pelayanan kesehatan baik di desa, puskesmas dan rumah
sakit.

5.1 Tenaga Kesehatan


Pada tahun 2015, jumlah tenaga di Puskesmas Limbotosebanyak 69orang. Jenis
tenaga dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 5.1
Rekapitulasi SDM Kesehatan Berdasarkan Jenis Tenaga
Puskesmas Limboto Tahun 2013-2015

Tahun
No Jenis Tenaga
2013 2014 2015
1 Dokter Umum 2 3 2
2 Dokter Gigi 1 1 1
3 Farmasi 1 1 1
4 Perawat 9 11 10
5 Perawat Gigi 1 1 1
6 Bidan 15 14 16
7 Sanitasi 2 1 2
8 Nutrisionis 3 3 3
9 Administrasi 4 5 5
10 Magang 9 7 7
11 Abdi 24 18 21
12 Sopir 1 1 1
13 Cleaning Service 2 2 2
Jumlah 74 68 72

Dari data tersebut berdasarkan analisis tenaga kesehatan maka, jumlah tenaga sudah
cukup, namun untuk pemerataan tugas masih belum efektif.Hal yang dapat dilakukan
adalah memaksimalkan tenaga yang ada dengan melakukan distribusi dan redisposisi
serta peningkatan kapasitas sumber daya tenaga kesehatan.

5.2 Sarana dan Prasarana


Untuk wilayah KecamatanLimboto memiliki 2 buah Rumah Sakit yaitu RSUD. Kabupaten
Dr. M.M. Dunda dan RSU Provinsi DR. Hasri Ainun Habibie, serta beberapa tempat praktek
dokter umum. Untuk wilayah kerja Puskesmas Limboto memilik 14 Kelurahan dengan 31
Pos Posynadu, terdapat 12 Poskesdes / Pustu dan ada 67 Tenaga Kader tersebar di
seluruh Kelurahan.

1.3 Pembiayaan
Pola pembiayaankesehatan di Puskesmas
Limbotoselamatigatahunterakhirdapatdigambarkandalamsebagaiberikut.
Grafik 5.2
Pembiayaan Kesehatan
Di Puskesmas LimbotoTahun 2013 – 2015

2013 2014 2015

Berdasarkan grafik di atas menunjukkan bahwa alokasi anggaran kesehatan dari total
APBD Kabupaten tidak menetap, karena pada tahun 2014 mengalami peningkatan tetapi
pada tahun 2015 mengalami penurunan anggaran. Sedangkan untuk anggaran APBN
kesehatan mengalami peningkatan yang cukup besar pada tahun 2015. Melihat
kebutuhan Puskesmas Limboto yang setiap tahunnya meningkat dengan demikian
proporsi anggaran kesehatan untuk tahun berikutnya perlu ditingkatkan.
BAB VI
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Dalam Penyajian data profil kesehatan tahun 2012 ini kesimpulan yang dibuat masih
merupakan kesimpulan umum. Belum dapat dibuat kesimpulan secara rinci dan
spesifik dengan membandingkan antara pencapaian program dengan indikator yang
sudah ditetapkan, baik indikator Indonesia Sehat 2015 maupun SPM. Secara umum
penyajian data profil ini dapat disimpulkan bahwa :
1. Terdapatpeningkatanmaupun penurunan
cakupan dari beberapa programkesehatan biladilihatdarigrafik dan diagram yang di
tampilkan, mengingatpelaporan dan sistem informasi masihadabeberapa yang
belumberjalan dengan baik.
2. Masih adanyaperbedaanantara data di
beberapa program dengan data dariPuskesmas, atauterjadinyaketidaksinkronan
data daribeberapa program yang ada di DinasKesehatan.
3. Data yang disajikan masih sedikit dan terbatas,
mengingat tidak semuaTabel pada lampiran profil ini terisi dengan lengkap.

B. Saran
1. Perlu adanya komitmen dan kerja sama dari semua pihak, baik lintasprogrammaupun
lintas sektor untuk bersama sama meningkatkan capaianprogram sesuai dengan target
yang sudah ada, mengingatkeberhasilan pembangunan kesehatan lebihditentukan oleh
semangat, sikap mental, disiplin dan kejujuranseluruhjajaran dan bukan hanyamenjadi
tanggungjawab sektor kesehatan saja, melainkanseluruh elemen pemerintah
danmasyarakat.
2. Perlu adanya manajemen data yang lebih baik sehingga apa yang akandisajikandalam
profilkesehatan merupakan sumber informasi yang akurat dandapat menjadi dasar
dalam pengambilan suatu keputusan atau kebijakan.

Limboto, 2018
KEPALA PUSKESMAS LIMBOTO
KABUPATEN GORONTALO

ISMAIL T. AKASE, SKM, M.Kes


NIP. 19751228 199602 1 003

Anda mungkin juga menyukai