Anda di halaman 1dari 15

KONTRAK KULIAH

Pertemuan I KONTRAK KULIAH


Pertemuan II Pengendalian Inter Kas
Pertemuan III Piutang Usaha
Pertemuan IV Kuis
Pertemuan V Piutang Wesel
Pertemuan VI Piutang Wesel
Pertemuan VII Persediaan Barang
Pertemuan VIII UTS
Pertemuan IX Investasi JK Pendek
Pertemuan X Investasi JK Panjang
Pertemuan XI Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud
Pertemuan XII Kewajiban Jk Pendek dan Penggajian
Pertemuan XIII Kewajiban Jk Pendek dan Penggajian
Pertemuan XIV Equitas
Pertemuan XV Equitas
Pertemuan XVI UAS
Buku Pengantar Akuntansi II
Agus Purwaji
Wibowo
Hexana Sri Lastanti
Keiso
Haryono Yusuf,dll
Sistem Penilaian
Aktif 10%
Tugas 20%
Kuis 15%
Uts 25%
Uas 30%
KAS & PENGENDALIAN INTERN
Pengertian Kas
Pengendalian intern
Merupakan Prosedur yang memadai yang
digunakan perusahaan untuk mengamankan
aset dan memberikan jaminan yang memadai
terkait dengan reabilitas pelaporan keuangan,
efisiensi dan efektifitas operasional
perusahaan.
Pengendalin Intern Kas
Pengeluaran kas
- Otoritas
- Pemisahan tugas
- Penggunaan cek
- Pemeriksaan
Rekening Bank sebagai alat
Pengendalian
- Tanda tangan
- Formulir setoran
- Buku cek
- Rekonsiliasi Bank
Transaksi telah dicatat Perusahaan
Tetapi belum dicatat Pihak Bank
a. Deposit in transit (Setoran dalam perjalanan)
Yaitu setoran yang dikirimkan ke bank oleh
perusahaan tetapi sampai akhir bulan belum
dicatat oleh bank .
b. Cek yang Beredar. Cek yang telah
dikeluarkan/ditulis oleh perusahaan dicatat tetapi
belum dicairkan ke Bank oleh pemegang.
c. Kesalahan dalam pencatatan yang dilakukan oleh
Bank. (+/-)
Transaksi yang telah dicatat Bank
tetapi belum dicatat Perusahaan
a. Setoran langsung oleh debitur ke Bank yang belum
dicatat oleh Perusahaan . (+)

b. Cek tidak cukup dana (cek kosong), yaitu cek yang


diterima perusahaan kemudian didepositokan ke Bank,
akan tetapi oleh Bank dikembalikan karena tidak cukup
dana (not sufficien funds). (-) Dalam hal ini perusahaan
telah mencatat sejumlah uang sebagai setoran tetapi
Bank tidak mencatatnya atau setelah mencatat kredit
kemudian mengeluarkan kembali dengan mendebit,
karena tidak cukup dana.
3.Biaya Bank, yaitu biaya-biaya yang dibebankan
Bank kepada perusahaan, seperti : biaya
administrasi, biaya inkaso (penagihan) dan
lain-lain. (-)
4. Jasa Giro, yaitu biaya yang diberikan Bank
kepada perusahaan atas saldo rekeningnya.
(+)
5. Kesalahan dalam pencatatan yang dilakukan
oleh perusahaan. (+/-)
Bentuk Laporan Rekonsiliasi Ban
PT Kharisma
Laporan Rekonsiliasi Bank
Saldo akhir kas Perusahaan xxx Saldo akhir kas Bank xxx
+ Penambahan oleh Bank + Penambahan oleh Perusahaan
yg belumdicatat perusahaan xxx yg belumdicatat Bank xxx
Kesalahan Perusahaan xxx Kesalahan Bank xxx

- Pengurangan oleh Bank yang - Pengurangan oleh


belum dicatat Perusahaan ( xxx) Perusahaan yang belum dicatat
Bank
( xxx )
Kesalahan Perusahaan ( xxx ) Kesalahan Bank ( xxx )

Saldo akhir kas yang Benar xxx Saldo akhir kas yang Benar xxx
PT Perdana Mandiri tahun 2015 hasil pembukuan menunjukkan saldo kas di Bank Rp.
81.986.750. Catatan yang dilaporkan oleh Bank menunjukkan saldo
Rp.79.500.000,.Setelah dianalisis terdapat perbedaan yang disebabkan transaksi
sbb:
1. Beban administrasi bank sebesar Rp.25.000,. Belum dicatat oleh perusahaan
2. Setoran yang belum diterima oleh Bank sebesar Rp.7.000.000,.
3. Cek yg telah dikeluarkan perusahaan tetapi belum dicairkan ke bank
cek No. AA 1700 sebesar Rp.1.000.000
cek No. AA 1702 sebesar Rp. 1.500.000
4. Cek senilai Rp.1.500.000dikeluarkan oleh PT Abadi No.LE.-4113 keliru dibebankan
oleh Bank pada PT Perdana Mandiri
5. Pendapatan perusahan berasal dari jasa giro bank Rp. 125.000
6. Pajak penghasilan atas jasa giro Rp. 18.750.
7. Cek dari pelanggan NO.X- 827 Rp.1.500.000 ternyata adalah cek kosong
8. Bank telah menerima setoran langsung yg dilakukan oleh pelanggan PT Perdana
Mandiri yaitu PT Anugrah atas piutang wesel nya sebesar Rp. 4.950.000,.

Berdasarkan data diatas buatlah laporan Rekonsiliasi Bank dan jurnal


penyesuaian yang diperlukan
PT Perdana Mandiri
Laporan Rekonsiliasi Bank
Per 31 Desember 2015
Saldo akhir kas Menurut Perusahaan Rp.81.968.750
Penambahan :
Pendapatan Jasa Giro Rp. 125.000
Piutang Wesel Rp. 4.950.000
Total Penambahan Rp. 5.075.000

Pengurangan
Beban administrasi Bank Rp. 25.000,.
Beban Pajak Penghasilan Rp. 18.750,.
Cek Kosong Rp.1.500.000,.
Total Pengurangan ( Rp. 1.543.750)
Saldo akhir Kas yang benar Rp.85.500.000
Saldo akhir kas Menurut Bank Rp.79.500.000
Penambahan :
Setoran dalam perjalanan Rp. 7.000.000
Kesalahan Pencatatan Rp. 1.500.000
Total Penambahan Rp.8.500.000

Pengurangan
Cek beredar NO.AA.-1701 Rp.1.000.000,.
No.AA- 1702 Rp. 1.500.000
Total Pengurangan Rp.2.500.00
Saldo akhir Kas yang benar Rp.85.500.000
Jurnal Penyesuaian
Tanggal BT Akun & Keterangan Ref Debit Kredit
Des 31 BM-01 Kas di Bank 1101 125.000
Pendapatan Js Bank 4202 125.000
Des 31 BM-02 Kas di Bank 1101 4.950.000
Piutang Weswl 1104 4.950.000
Des 31 BM-03 Beban administrasi Bank 5301 25.000
Kas di Bank 1101 25.000
Des 31 BM-03 Beban Pajak Penghasilan 5399 18.750
Kas di Bank 1101 18.750
Des 31 BM-03 Piutang usaha 1103 1.500.000
Kas di Bank 1101 1.500.000
Nama akun: Kas di Bank

Anda mungkin juga menyukai