Anda di halaman 1dari 37

Dasar-Dasar AKUNTANSI MANAJEMEN

Buku Latihan Seri D

Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.

Pusat Penerbitan AAYKPN

Kutipan pasal 44 : Sanksi Pelanggaran Undang-undang Hak Cipta 1987

KATA PENGANTAR
1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu ciptaan atau
memberi ijin untuk itu, dipidana dengan pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
2.
Bar

Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan
atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta sebagaimana dimaksud dalam ayat (1). dipidana dengan pidana
penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah)
Matakuliah Dasar-dasar Akuntansi Manajemen memiliki karakteristik yang berbeda
dibanding dengan matakuliah akuntansi yang lainnya, yaitu lebih banyak membahas
hal-hal yang bersifat konseptual. Hal ini tentu saja membawa dampak pada strategi yang
berbeda, khususnya jika matakuliah ini diberikan di Program Diploma 3, seperti di
Akademi Akuntansi YKPN.
Buku Soal Latihan
Berdasarkan pengalaman beberapa semester. diperoleh fakta bahwa pada awal
mempelajari Dasar-dasar Akuntansi Manajemen, mahasiswa mengalami kesulitan.
Problem utama yang dihadapi mahasiswa adalah harus menyesuaikan dengan
karakteristik matakuliah ini dan juga kurang memadainya instrumen pendukungnya
dan kendala bahasa Inggris, sehingga latihan dan tugas yang diberikan oleh dosen
yang memberikan tugas dan latihan dan buku (sumber) yang berbahasa Inggris tidak
bisa memberikan hasil yang optimal.
DASAR-DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN
Mengacu pada kondisi tersebut, penulis mencoba menyediakan soal latihan yang
dikemas dalam hentuk buku latihan (workbook), yang berisi soal-soal dengan tingkat
kesulitan yang medium (standar) dan dilengkapai dengan kertas kerja penyelesaian. Dengan
demikian diharapkan hasil studi yang dicapai oleh mahasiswa akan lebih baik dibanding
dengan semester-semester sebelumnya.

Seri D

Oleh:

Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


to Materi yang ada dalam buku latihan ini telah disesuaikan dengan silabus buku
dan rencana kegiatan belajar mengajar (RKBN) terbaru, yang mencakup materi:
(1) Konsep, Terminologi. dan Klasifikasi Biaya: (2) Penentuan Harga Pokok Produk dan
Manajemen Biaya di Lingkungan Industri Maju. (3) Penentuan Harga Pokok Variabel
(Variable Costing): (4) Analisis Biaya-Volum-Laba: (5) Analisis Biaya Relevan untuk
Pembuatan Keputusan; (6) Keputusan Investasi Modal: (7) Penilaian kinerja dan
Penentuan Harga Transfer; dan (8) Biaya Kualitas; dan Produktivitas.

Penggunaan buku latihan ini tentunya sama saja dengan buku latihan lainnya. Oleh
karena itu, hasil optimal hanya dapat dicapai apabila mahasiswa juga
menggunakan dan memanfaatkannya secara tepat.
Hak Cipta © 1999, Akademi Akuntansi YKPN Dilarang mereproduksi isi buku ini baik sebagian
maupun seluruhnya dalam bentuk dan atau alasan apapun juga, tanpa ijin tertulis dari penulis
atau penerbit
Jogjakarta, Agustus 2003
Penerbit :
Penulis.

Pusat Penerbitan Akademi Akuntansi YKPN Jln. Gagak Rimang No. 2-4
(Balapan), Kotak Pos 6417 YKGK, YOGYAKARTA 55221A Telp. (0274) 552533 (langs
ing), 513413, 563516, 560159 - Fax : (0274) 552533, 561591

BAB I KONSEP, TERMINOLOGI DAN


KLASIFIKASI BIAYA

SOAL 1 - 1 Berikut ini adalah data biaya dan persediaan untuk tahun 2003 pada
PT Telanaipura:

BURGEREEDS

Biaya advertensi ....... Biaya tenaga kerja langsung .......... Biaya sewa gedung
pabrik Biaya tenaga kerja tidak langsung Biaya komisi penjualan Biaya listrik pabrik
........... Biaya pemeliharaan peralatan pabrik Biaya suplais pabrik Biaya depresiasi
peralatan kantor Biaya depresiasi peralatan pabrik
Rp500.000.000,00
450.000.000,00 - 400.000.000,00 . 281.500.000,00 175.000.000,00
45.000.000,00 - 120.000.000,00
• 3.500.000,00
40.000.000,00 . 200.000.000,00
.........

Selama satu periode perusahaan membeli bahan baku senilai Rp660.000.000,00


1 Januari 2003 31 Desember 2003 Persediaan: Bahan baku
..................... Rp 40.000.000,00 Rp 50.000.000,00 Produk dalam proses
25.000.000,00 100.000.000,00 Produk jadi .....
350.000.000,00 125.000.000,00
........
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Susunlah laporan harga pokok manufaktur dalam bentuk yang baik! 2.
Susunlah laporan harga pokok penjualan!

SOAL 1-2 Berikut ini adalah data yang diambil dari catatan akuntansi PT
Mahakam untuk tahun 2003:
Pembelian bahan baku
...........-- ---------..
Rp 180.000.000,00 Persediaan bahan baku, 1 Januari
20.000.000,00 Persediaan bahan baku, 31 Desember ......
34.000.000,00 Depresiasi pabrik ...........
84.000.000,00 Asuransi pabrik ..............
10.000.000,00 Biaya tenaga kerja langsung
120.000.000,00 Pemeliharaan pabrik
60.000.000,00

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Sari D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Aki


2.
Jumlahkan nilai setiap kolom kertas kerja tersebut, dan hitunglah kos ur tuk
menghasilkan setiap unit produk!
Biaya administrasi Penjualan .................
....... Biaya listrik, pabrik ..... Biaya suplais pabrik Biaya penjualan Tenaga
kerja tidak langsung .......... Persediaan produk dalam proses, 1 Januari
Persediaan produk dalam proses, 31 Desember ........ Persediaan produk jadi, 1
Januari
........ Persediaan produk jadi, 31 Desember ...........
140.000.000,00 900.000.000,00 54.000.000,00
2.000.000,00 160.000.000,00 130.000.000,00
14.000.000,00 60.000.000,00 20.000.000,00 80.000.000,00
TE

SOAL 1-4 Berikut ini adalah jenis-jenis biaya yang umumnya terjadi pada
perusahaan manufaktur, perusahaan jasa, dan perusahaan dagang.

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


Susunlah laporan harga pokok manufaktur! 2. Susunlah laporan laba-rugi!
- aiN

TL
SOAL 1-3 Perusahaan manufaktur Handoyo menghasilkan tas sekolah. Saat ini
perusahaan bekerja pada kapasitas penuh (full capacity), yaitu menghasilkan 4.000
unit produk per tahun. Data Biaya untuk 1 tahun adalah:
Depresiasi, jet eksekutif Biaya pengiriman barang kepada para pelanggan Kayu
yang digunakan untuk membuat mebel Gaji manajer penjualan Listrik yang
digunakan dalam pembuatan mebel
Gaji sekretaris direksi T V 7. Biaya penagihan
Suplais pengepakan untuk pengiriman produk ke luar negeri 9. Amplas yang digunakan
untuk pembuatan furniture i n 10. Gaji supervisor pabrik 11. Depresiasi video
games di ruang makan pabrik 12. Asuransi jiwa para eksekutif 13. Komisi penjualan
14. Tunjangan beras karyawan pabrik 15. Biaya advertensi 16. Boks yang digunakan
untuk mengepak sarapan pagi karyawan 17. Pajak bumi dan bangunan gudang
produk jadi 18. Gaji petugas satpam pabrik 19. Oli mesin pabrik 20 Biaya bahan bakar
mesin pabrik
Bahan baku .......... Gaji pegawai kantor Supervisi pabrik .............. Komisi
penjualan .............. Depresiasi, gedung pabrik Depresiasi peralatan kantor Bahan
baku tidak langsung ............ Tenaga kerja langsung Advertensi .... Asuransi
pabrik ............ Biaya suplais kantor ...... Pajak bumi dan bangunan
pabrik Biaya listrik pabrik .......
Rp430.000.000,00
110.000.000,00 70.000.000,00 60.000.000,00 105.000.000,00
2.000.000,00 18.000.000,00 90.000.000,00 100.000.000,00
6.000.000,00 4.000.000,00 20.000.000,00 45.000.000,00
Selesaikan kertas kerja dengan judul kolom seperti di bawah ini, dan masukkan
setiap elemen biaya di atas ke dalam kertas kerja tersebut!

Variabel
atau Tetap
Elemen Biaya
Biaya Penju alan
Biaya Manufaktur Biaya Admi-H
Tidak nistrasi Langsung Langsung
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Selesaikan kertas kerja dengan judul kolom seperti di bawah ini, dan masukkan
setiap elemen biaya di atas ke dalam kertas kerja tersebut!
Depresiasi jet eksekutif Biaya pengiriman Biaya bahan baku
Biaya Operasi
Elemen Biaya Bahan baku Gaji kantor
Perilaku Biaya Variabel Tetap 430.000.000
110.000.000
Kos Produk Langsung Tak Langsung 430.000.000

110.000.000

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Dr Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
3.

SOAL 1-5 Dengan menggunakan kertas kerja di halaman xx, lengkapilah


bagian-bagian yang masih kosong, dengan catatan untuk setiap kasus tidak saling
berhubungan!
Berdasarkan rumus pada butir 1, hitunglah jumlah biaya untuk 500 produk! Tentukan
rumus biaya dengan menggunakan metoda least square! Berdasarkan
rumus pada butir 3, hitunglah jumlah biaya untuk 500 produk!

16.000.000
6.000.000 42.000.000
Bahan baku langsung Tenaga kerja langsung BOP Total biaya manufaktur
Persediaan PDP awal Persediaan PDP akhir Harga pokok produksi Penjualan
Persediaan PJ awal Harga pokok produksi Barang yang TUD Persediaan PJ
akhir Harga pokok penjualan Laba kotor Biaya operasi Laba bersih operasi
ACCESSORIES Kasus
2 14.000.000 18.000.000 12.000.000
4.000.000 8.000.000 20.000.000
14.000.000 50.000.000 36.000.000
2.000.000 4.000.000 8.000.000 7.000.000 36.000.000
32.000.000 50.000.0000 80.000.000 60.000.000
12.000.000
14.000.000
4.000.000

100.000.000 18.000.000 63.000.000

18.000.000
14.000.000
8.000.000 53.000.000
36.000.000

12.000.000
20.000.000
11.000.000
6.000.000

SOAL 1-6 PT Candisari adalah sebuah perusahaan yang baru


beroperasi selama 6 tahun. Karena perusahaan mengalami perkembangan
yang pesat, manajemen menghendaki agar struktur biaya dipisahkan ke
dalam komponen biaya tetap dan komponen biaya variabel agar
manajemen lebih mudah menganalisis dan mengendalikan biaya. Informasi
yang tersedia adalah sebagai berikut:

Bulan
Jumlah Produksi

160
100
Januari Februari Maret April Mei
Juni
115 120
Jumlah Bulan Rp78.000.000,00
51.750.000,00 58.312.000,00 60.500.000,00 165.500.000,00 130.500.000,00 110.812.500,00
360 280 235
Juli
kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Tentukan rumus biaya dengan
menggunakan metoda high-lowpoint!

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.

BAB II PENETUAN HARGA POKOK PRODUK DAN


MANAJEMEN BIAYA LINGKUNGAN
INDUSTRI MAJO

SOAL 2-1 PT Merapi Tbk. memproduksi dan menjual 2 jenis produk yaitu produk A
dan B. Informasi tentang produksi dan biaya untuk kedua produk tersebut adalah
sebagai berikut:

Keterangan
Jumlah Biaya

Kuantitas Biaya Utama Jamn Mesin Pengangkutan Bahan Setup


Produk A
10.000 Rp350.000.000
4.000 jam 6.000 kali
100 kali
Produk B
5.000 Rp75.000.000
1.000 jam 1.500 jam
50 kali
Rp425.000.000
125.000.000 150.000.000 225.000.000

Hitunglah harga pokok per unit untuk masing-masing produk, apabila


biaya pemeliharaan (Rp125.000.000). biaya pengangkutan bahan, dan biaya
setups dialokasikan dengan menggunakan pendekatan ABC.
CUUNTO

SOAL 2-2 PT Lentera. Tbk memutuskan untuk mengganti metoda pornit in


an harga pokok produk dari metoda konvensional ke metoda berbasis aktivitas.
Perusahaan menghasilkan 2 macam produk yaitu produk A dan produk B.
Informasi yang berkaitan dengan kedua produk tersebut adalah:
ProdukA
Produk B Kuantitas diproduksi
50.000
100.000 Jam mesin ...........................
25.000
25.000 Jam tenaga kerja langsung ............
50.000
50.000 Penanganan bahan baku
1.000
2.000 Jam tenaga ahli mesin
5.000
2.500 Jumlah order diproses
125
250 Jumlah setup
30.000
10.000 Jam pemeliharaan .........
2.000
1.000 Jam kilowatt
12.500
12.500 Jam inspeksi
...... 1.500 EUS 500
.................

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Biaya overhead yang digunakan untuk membuat kedua produk tersebut terdiri
atas:
Nama Pool
C
ost Driver
Tarif Pool
|

Setup Biayamesin Supervisi Pengepakan


Jumlah setup Jam mesin Jam supervisi kegiatan pengepakan
Rp 30.000,00
4.000,00 4.000,00 2.000,00
Deluxe 30.000 kali 100.000 jam
50.000 jam 100.000 kali
Regular 20.000 kali 300.000 jam 100.000 jam 350.000 kali
s we
Biaya penanganan bahan baku ........ Biaya pemeliharaan mesin Biaya
pemakaian energi Biaya depresiasi mesin ............. Biaya tenaga ahli mesin
............ Biaya pemrosesan pesanan Biaya setup Biaya inspeksi
Rp2.400.000.000,00
1.600.000.000,00
600.000.000,00 1.200.000.000,00 2.000.000.000,00
600.000.000,00 1.920.000.000,00 1.200.000.000,00
.......

Depresiasi mesin dilakukan dengan metoda garis lurus. Nilai buku mesin awal
tahun adalah Rp 12.000.000.000,00. Sisa umur ekonomis 10 tahun atau 500.000 jam
mesin
om
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Dengan menggunakan metode
conventional costing, hitunglah total laba kotor,
persentase laba kotor, dan laba kotor per unit untuk masing-masing produk! Dengan
menggunakan tarif pool, hitunglah BOP per unit untuk setiap produk! Berdasarkan
jawaban no. 2, hitunglah total laba kotor, persentase laba kotor, dan laba kotor
per unit untuk masing-masing produk! Lakukan penilaian terhadap upaya
memfokuskan pada pembuatan produk Deluxe!
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hubungkan jenis biaya dengan cost drivernya, dan cantumkan perbandingan
konsumsi kegiatan untuk setiap produk! Kelompokkan seluruh komponen biaya
overhead ke dalam "homogenous cost pool", dan tentukun cost driver untuk setiap pool!
Hitunglah tarif setiap pool! Alokasikan biaya overhead pabrik ke masing-masing produk
dan hitung BOP per unit untuk masing-masing produk!
SOAL 2-4 PT Bintang Timur menghasilkan 4 jenis termometer, yaitu A, B, C, dan D.
Aktivitas berhubungan dengan pembuatan produk adalah: penggunaan
mesin, setup, penerimaan pesanan, dan pengepakan. Biaya dibebankan kepada
setiap aktivitas. Informasi tentang aktivitas overhead, biaya, dan data lain yang
relevan adalah sebagai berikut:
SOAL 2-3 PT Bukit Tinggi menghasilkan 2 jenis Digital Handycam, yaitu Deluxe
dan Regular. Data yang tersedia adalah:
Produk
Penanganan
Order
Kegiatan Pengepakan

300 500
Kuantitas .......... Harga jual/unit ... Biaya bahan baku per unit ..............
Biaya tenaga kerja per unit ................. BOP per unit
Deluxe
1.000 Rp4.500.000
900.000 800.000 1.000.000
400
Konsumsi Jam
Mesin

8.000 jam 4.000 jam 6.000 jam


2.000 jam
20.000 jam Rp200.000.000
Regular
4.000 Rp2.700.000
500.000 400.000 900.000
Kegiatan Setup
15 kali 25 kali 20 kali 15 kali
75 kali Rp75.000.000
30 kali 45 kali 60 kali
15 kali
150 kali Rp45.000.000
Total Jumlah Biaya
300

1.500 Rp300.000.000

Selama ini. perusahaan membebankan BOP berdasarkan jam tenaga kerja


langsung. Dengan cara ini, kemampulabaan produk deluxe kelihatan sangat
tinggi, oleh karena itu. CEO menghendaki perusahaan untuk lebih berkonsentrasi
pada produk Deluxe; namun manajer pabrik menolak usulan tersebut karena
menurut perhitungan yang benar, pembebanan biaya kepada produk ini terlalu
rendah, khususnya karena pembebanan BOP-nya tidak akurat. Ketidak
akuratan pembebanan BOP disebabkan tidak menggunakan cost driver dalam
menghitung tarif. Untuk meyakinkan pendapatnya tersebut, manajer pabrik
menyajikan informasi tambahan sebagai berikut:
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
Klasifikasikan aktivitas overhead ke dalam unit level, batch level, product
level, atau facility level! Kelompokkan seluruh komponen biaya overhead ke
dalam "homogenous cost pool", dan tentukan cost driver untuk setiap
pool!
Hitunglah tarif setiap pool! 4. Alokasikan biaya overhead pabrik ke
masing-masing produk!

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
SOAL 2-5 Berikut ini adalah informasi yang berkaitan dengan biaya produksi
pada PT Soropadan yang telah menerapkan sistem manufaktur JIT:

BAB III PENETUAN HARGA POKOK


VARIABEL
(VARIABEL COSTING)
Bahan baku yang dibeli ........... Biaya tenaga kerja langsung ........ Biaya
overhead sesungguhnya BOP dibebankan
Rp30.000.000,00
15.000.000,00 75.000.000,00 80.000,000,00

Diasumsikan perusahaan tidak memiliki persediaan awal dan akhir, dan


semua produk dijual dengan markup (tingkat keuntungan kotor)
sebesar 25% dari kos produk. Buatlah jurnal yang diperlukan dengan
menggunakan backflush costing apabila perusahaan menyelenggarakan
rekening produk jadi!
SOAL 3-1 PT Cemara adalah sebuah perusahaan yang memproduksi meja
komputer dari kayu cernara. Produk ini dijual dengan harga Rp800.000,00 per unit.
Data operasi untuk tahun 2002 adalah sehagai benkut:

BER
.

Persediaan awal periode ........ Jumlah unit yang diproduksi


10.000 unit Jumlah unit yang dijual
9.000 unit Persediaan akhir .....
1.000 unit Biaya variabel per unit:
Biaya bahan baku
Rp 240.000,00 Tenaga kerja .........
120.000,00 Biaya overhead variabel ...........
40.000,00 Biaya administrasi dan penjualan variabel
..........
80.000,00 Biaya tetap:
Biaya overhead tetap ......... .............. Rp1.200.000.000,00 Biaya administrasi
dan penjualan tetap .............. 1.800.000.000,00

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


1. Hitungluh kos per unit jika perusahaan menggunakan metoda penentuan harga
pokok variabel! Susunlah laporan laba/rugi dalam bentuk yang baik dengan
menggunakan format kontribusi! Hitungluh kos per unit jika perusahaan
menggunakan metoda penentuan harga pokok penuh! Susunlah laporan laba/rugi
dalam bentuk yang baik dengan menggunakan format harga pokok penuh!

SOAL 3-2 PT Minahasa didirikan setahun yang lalu. Kinerja


perusahaan dinyatakan dalam laporan laba-rugi berikut ini:

10) Dasard
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
PT Minahasa
Laporan Laba-Rugi Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal 31 Desember
2002
Produk A
1.000
900
Produk B
2.000

2.100 Rp90.000,00
75.000 jam
m
.....

Rp 110.000,00
50.000 jam
Rp 1.350.000.000,00
Penjualan (40.000 unit@ Rp33.750,00) .............. Harga Pokok
Penjualan:
• Persediaan awal ..........................
Harga pokok produksi (50.000 x Rp21.000,00) Barang yang tersedia untuk
dijual............ Persediaan akhir (10.000 x Rp21.000,00)
Harga pokok penjualan.
Laba kotor Biaya administrasi dan penjualan ........
Laba bersih
Rp
0,00 1.050.000.000,00 Rp1.050.000.000,00
(210.000.000,00)
Jumlah unit diproduksi .......... Penjualan (dalam unit). Harga jual per unit...............
Jam tenaga kerja langsung............ Biaya manufaktur: Bahan baku ..
........ Tenaga kerja. BOP variabel
BOP Tetap Langsung ...... Biaya non-manufaktur:
Pemasaran variabel ............. Pemasaran tetap - langsung.....
Rp 15.000.000,00
50.000.000,00
4.000.000,00 10.000.000,00
Rp20.000.000,00 80.000.000,00 4.800.000.00 8.000.000,00

840.000.000,00 Rp 510.000.000,00
420.000.000,00 Rp 90.000.000,00
Rp6.000.000,00
7.000.000,00
Rp 12.000.000,00
8.000.000,00

Biaya administrasi dan penjualan terdiri atas biaya tetap sebesar


Rp300.000.000,00 per tahun dan biaya variabel sebesar Rp3.000,00 per unit.
Harga pokok produk per unit sebesar Rp21.000,00 terdiri atas:
Informasi tambahan: 1. Pada awal periode, perusahaan memiliki persediaan
produk B sebanyak 100
unit, dengan harga pokok lama dengan harga pokok produk yang
dihasilkan tahun ini.
BOP tetap bersama berjumlah Rp8.000.000,00 per tahun. 3. Biaya pemasaran
tetap bersama berjumlah Rp 10.000.000,00 per tahun.
2

Biaya bahan baku ....... Tenaga kerja ................ Biaya overhead variabel
...... Biaya overhead tetap
Rp 10.000,00
4.000,00 2.000,00 5.000,00
Susunlah laporan rugi/laba segmentasi dengan menggunakan metoda variable
costing!
BE

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


1. Susunlah kembali laporan laba-rugi di atas dalam format kontribusi dengan
mengunakan penentuan harga pokok variabel! 2. Identifikasi perbedaan
antara kedua laporan laba-rugi tersebut!
SOAL 3-4 PT Mirama memiliki data sebagai berikut:
2001
2002 Biaya bahan baku per unit
Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Biaya tenaga kerja per unit
40.000,00
40.000,00 BOP variahel per unit
30.000,00
30.000,00 Unit diproduksi
50.000,00
25.000,00 Unit terjual (Rp300.000/unit) ...
25.000,00
50.000,00 BOP tetap per tahun .................. Rp4.000.000.000,00
Rp4.000.000.000,00
SOAL 3-3 PT Kintamani Tbk. adalah sebuah perusahaan yang memproduksi dan
menjual 2 macam produk, yaitu produk A dan produk B. Data yang berkaitan
dengan kedua
produk adalah:

1.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
Susunlah laporan laba/rugi untuk tahun 2001 dan 2002, baik dengan
menggunakan metoda full-costing maupun metoda variable costing! Menurut
Saudara, dari jawaban butir 1, manakah metoda yang lebih adil (fair) untuk menilai
kinerja manajer? Berikan argumentasi yang logis!

SOAL 3-5 PT Bandar Lampung memiliki informasi yang berhubungan dengan


kinerja laba kedua produk yang dihasilkan untuk tahun 2000, sebagai berikut:

2
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
PT Bandar Lampung Laporan Laba/Rugi Segmentasi Tahun 2000 (Metoda Harga
Pokok Penuh)
Sepeda Sport Sepeda Santai
6.000.000.000 4.350.000.000 6.250.000.000 4.500.000.000

BAB IV ANALISIS BIAYA VOLUME LABA


Jumlah

Penjualan Dikurang HPP


10.350.000.000 9.750.000.000
SOAL 4-1 PT Atlanta membuat dan menjual satu jenis produk. Laporan laba/rugi yang
diproyeksikan untuk tahun mendatang adalah sebagai berikut:
Laba kotor Dikurang Biaya operasi
750.000.000 450.000.000
(150.000.000) (300.000.000)
600.000.000 (750.000.000)
Laba bersih
300.000.000
(450.000.000)
......................
(150.000.000)
Rp 150.000.000,00
60.000.000.00 Rp 90.000.000,00
_ 73.800.000.00 Rp 16.200.000,00
Penjualan (5.000 unit @ Rp30.000) Biaya-biaya variabel Contribution marjin Biaya-biaya
tetap .......... ......... Laba bersih
Karena produk sepeda santai menghasilkan rugi, maka manajemen merencanakan
untuk menghentikan pembuatan dan penjualan produk ini. Namun sebelum
melakukan analisis manajemen meminta akuntan untuk menyusun laporan laba/rugi
dengan format marjin kontribusi seperti yang terlihat berikut ini:
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah titik impas dalam unit!
Hitunglah titik impas penjualan! Hitunglah rasio marjin kontribusi! Hitunglah marjin of safety
dalam unit dan dalam rupiah penjualan! Jika perusahaan mengharapkan laba sebelum
pajak sebesar Rp 18.450.000,00, hitunglah jumlah unit yang harus dijual! Jika perusahaan
mengharapkan laba setelah pajak sebesar Rp 23.220.000,00 hitunglah jumlah unit yang harus
dijual, apabila tarif pajak sebesar 40%! Hitunglah unit produk harus terjual agar
perusahaan memperoleh laba sebelum pajak sebesar 10% dari penjualan?
PT Bandar Lampung Laporan Laba/Rugi Segmentasi Tahun 2000
Metoda Harga Pokok Variabel
Sepeda Sport Sepeda Santai Jumlah Penjualan
6.000.000.000 4350.000.000 10.350.000.000 Biaya variabel:
• Harga pokok penjualan
(4.500.000.000) (3.000.000.000) (7.500.000.000)
• Biaya administrasi dan penjualan (75000.000 (150.000.000) | (225.000.000) Marjin
kontribusi
1.425.000.000 1.200.000.000 2.625.000.000 Biaya tetap langsung:
• Biaya overhead pabrik
(450.000.000) (300.000.000) (750.000.000)
• Biaya administasi dan penjualan (150.000.000) (75.000.000 (225.000.000) Marjin
produk
825.000.000 825.000.000 1.650.000.000 Biaya tetap tak langsung:
• Biaya overhead pabrik
(1.500.000.000)
• Biaya administasi dan penjualan
(300.000.000) Laba bersih
(150.000.000)
7.

SOAL 4 - 2 Berikut ini informasi yang dihimpun dari catatan akuntansi PT


Tanjung Harapan:
Per unit Harga jual
Rp 1.000.000,00 Dikurang Biaya-Biaya variabel
600.000,00 Marjin kontribusi
Rp400.000,00

Jumlah biaya tetap per tahun adalah Rp 140.000.000,00. Perusahaan saat ini menjual
produk sebanyak 400 unit.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Lakukan analisis cost-benefit untuk
menghasilkan masukan bagi keputusan
manajemen! 2. Berikan rekomendasi apakah sebaiknya manajer menghentikan
pembuatan
dan penjualan sepeda santai atau tetap melanjutkan pembuatan produk
tersebut!
Lakukan analisis dan berikan rekomendasi untuk menerima atau menolak
usulan berikut ini.

1. Manajer produksi mengusulkan untuk menggunakan komponen berkualitas


tinggi, yang akan menaikkan biaya variabel dan menurunkan marjin kontribusi

14) Dasar-dasar Akunta


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
1
Penjualan (1.000 unit @ Rp9.000) ... Biaya-biaya variabel Contribution
marjin Biaya-Biaya tetap Laba bersih
Rp 9.000.000,00
_ 5.400.000,00 Rp 3.600.000.00
2.880.000.00 Rp 720.000,00
sebesar Rp40.000,00 per unit. Upaya tersebut akan menaikkan kualitas produk dan
diperkirakan akan meningkatkan penjualan sampai dengan 480 unit per tahun.
Manajer penjualan mengusulkan penurunan harga jual sebesar Rp80.000,00 per unit
dan menaikkan pengeluaran advertensi sebesar Rp40.000.000,00 per tahun.
Manajer tersebut merasa yakin jika kedua usulan tersebut diterima dan dijalankan,
penjualan akan meningkat 50% menjadi 600 unit per tahun. Manajer penjualan mengusulkan
perubahan sistem insentif dengan sistem komisi sebesar Rp60.000,00 per unit produk
yang dijual dan menghapus sistem gaji tetap sebesar Rp24.000.000,00 per tahun.
Manajer tersebut merasa yakin dengan kebijakan ini penjualan akan meningkat
15% menjadi 460 unit per tahun.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah jumlah unit yang harus terjual agar tercapai titik impas! 2. Hitunglah
margin of safety dalam unit! 3. Hitunglah operating leveragenya! 4. Hitunglah laba
yang baru jika penjualan naik 15%!

SOAL 4-3 PT Tanjung Balai Tbk. menghasilkan 3 macam produk, yaitu produk A,
produk B, dan produk C. Untuk tahun 2003, perusahaan merencanakan menjual produk
dengan komposisi sebagai berikut: produk A sebanyak 10.000 unit, produk B sebanyak
4.000 unit. dan produk C sebanyak 3.000 unit. Prediksi laporan rugi/laba segmentasi
untuk tahun depan adalah sebagai berikut:
SOAL 4-5 PT Mantingan ingin memperluas usahanya dengan membuat produk baru.
Alternatif yang dihadapi sekarang adalah antara membuat Meja Komputer atau Meja
Belajar. Taksiran penjualan dan laha untuk kedua produk tersebut adalah sebagai
berikut:

Total
Produk
Produk B
Produk C

600.000.000 240.000.000 360.000.000


180.000.000 54.000.000
300.000.000 120.000.000 180.000.000
120.000.000 66.000.000 54.000.000

e
Penjualan Biaya variabel Contribution marjin Biaya tetap langsung
• Biaya advertensi
• Depresiasi
Gaji supervisor Product marjin
Biaya tetap bersama | Laba (rugi) Bersih
9 000
60.000.000 43.000.000 65.000.000 192.000.000 120.000.000 72.000.000
20.000.000 12.000.000 24.000.000 70.000.000
Meja Komputer Meja Belajar Penjualan
240.000.000
240.000.000 Biaya variabel
60.000.000
90.000.000 Marjin kontribusi
180.000.000
150.000.000 Biaya tetap
135.000.000
75.000.000 Laba bersih
45.000.000
75.000.000 Jumlah unit
5000
5000 V 12.000
✓ 18.000
P. 48.000 Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Hitunglah titik impas dalam
unit untuk masing-masing produk! 2. Hitunglah degree of leverage masing-masing
produk!
Jika penjualan mengalami kenaikan 20%, berapa persen kenaikan laba masing
masing produk?. Hitung angka keseimbangan jumlah unit terjual antara
kedua produk! Jika manajer pemasaran yakin dapat menjual produk
di atas angka keseimbangan, alternatif manakah yang akan dipilih?
Berikan argumentasi Saudara!
28.000.000 18.000.000 26.000.000 108.000.000
12.000.000 13.000.000 15.000.000 14.000.000

Atas dasar informasi di atas, hitunglah jumlah unit penjualan untuk mencapai titik
impas baik dalam unit maupun dalam rupiah penjualan!
SOAL 4-4 PT Pangandaran membuat dan menjual satu jenis produk. Laporan
laba/rugi yang diproyeksikan untuk tahun mendatang adalah sebagai berikut:

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D__Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.

BAB V ANALISIS BIAYA RELEVAN UNTUK


PEMBUATAN KEPUTUSAN

SOAL 5-1 Berikut ini adalah biaya yang berkaitan dengan pembuatan
spare part pada PT Aneka Warna:
Per Unit Biaya bahan baku
Rp 10.000,00 BTK variabel
20.000,00 BOP variabel
6.000,00 BOP tetap terhindarkan
8.000,00 BOP tetap bersama
10.000,00

Perusahaan memerlukan spare part sehanyak 2.500 unit per tahun, dan selama ini
perusahaan membuat sendiri komponen tersebut. Saat ini, manajemen sedang
mempertimbangkan untuk membeli spare part tersebut dari luar dengan harga Rp
43.000,00 per unit. Apabila perusahaan memutuskan untuk membeli spare-part
tersebut, fasilitas yang semula digunakan untuk membuat spare part disewakan dengan
tarif sewa pertahun Rp25.000.000,00. Lakukan analisis dan berikan rekomendasi keputusan
yang harus diambil oleh manajemen,apakah akan membuat sendiri atau membeli
dari luar spare part yang diperlukan! Berikan alasannya!

SOAL 5-2 PT Wulandari saat ini menghasilkan 3 jenis produk dengan menggunakan
input yang lama. Biaya bersama untuk membuat ketiga produk tersebut adalah
sebagai berikut:

Bahan Baku Tenaga kerja BOP Total


Rp60.000.000,00 2250
70.000.000,00
30.000.000,00 Rp160.000.000,00
Pendapatan penjualan yang diperoleh dari setiap jenis produk adalah: Produk A,
Rp100.000.000,00; Produk B, Rp600.000.000,00; Produk C, Rp40.000.000,00. Saat ini
manajemen mempertimbangkan untuk memproses lebih lanjut produk A setelah terpisah
(split-off) dan produk lainnya, dan diharapkan proses lanjutan ini akan meningkatkan nilai
jual menjadi Rp146.750.000,00. Untuk mengolah lebih lanjut

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


19
produk A, diperlukan tambahan peralatan yang disewa dengan tarif
Rp30.000.000,00 per 3 bulan. Tambahan bahan baku dan tenaga kerja untuk
proses lanjutan berjumlah Rp25.000.000.00 per 3 bulan.

SOAL 5-4

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


1. Hitunglah laba kotor per 3 bulan! 2. Berikan rekomendasi, apakah produk A
diolah lebih lanjut atau tidak! 3. Hitung dan tunjukkan efek keputusan poin 2
terhadap laba kotor 3 bulanan!
PT Sejahtera memiliki kapasitas produksi sebanyak 6.500.000 per tahun. Untuk
tahun 2003, perusahaan merencanakan untuk memproduksi sebanyak 4.200.000
unit dengan harga jual per unit Rp120.000,00. Biaya produksi dan biaya
pemasaran per unit adalah sebagai berikut:

SOAL5-3 PT Harapan Jaya menghasilkan 2 jenis produk, yaitu Cat Tembok dan Cat
Kayu. Manajemen mempertimbangkan untuk menghentikan produksi cat tembok.
namun jika produk ini tidak dibuat, maka penjualan cat kayu akan turun 15%.
Laporan laba rugi untuk kedua jenis produk adalah sebagai berikut:
Biaya bahan baku BTK variabel BOP variabel Biaya pemasaran variabel BOP
tetap terhindarkan BOP tetap bersama Biaya pemasaran tetap Komisi penjualan
Jumlah
Per Unit Rp 15.000,00
30.000,00 9.000,00 5.000,00 12.000,00 15.000,00 20.000,00
9.000,00 Rp 115.000,00
Cat Tembok Cat Kayu Penjualan
Rp 15.000.000 Rp 25.000.000 Biaya Variabel
5.400.000 - 8.500.000 Marjin Kontribusi
Rp 9.600.000 Rp 16.500.000 Biaya Tetap Langsung
4.000.000 7.500.000 Marjin Produk ............................. Rp 5.600.000 Rp 9.000.000
Biaya Tetap Bersama (telah dialokasikan) 6.000.000 6.500.000
Laba (rugi) .........
(Rp 400.000) Rp 2.500.000
Saat ini perusahaan menerima pesanan untuk membuat 750.000 unit
produk, namun pemesan meminta harga per unit sebesar Rp75.000,00

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


1. Berikan rekomendasi apakah sebaiknya perusahaan tetap membuat dan
memproduksi cat tembok atau menghentikannya! Berikan rekomendasi apakah
sebaiknya perusahaan tetap membuat dan memproduksi cat tembok atau
menghentikannva, apabtla fasilitas yang semula
digunakan untuk memproduksi cat tembok digunakan untuk memproduksi plamir.
Estimasi penjualan dan biaya untuk produk plamir adalah sebagai berikut:
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Lakukan analisis dan berikan
rekomendasi kepada manajemen apakah
sebaiknya menerima pesanan khusus tersebut atau menolaknya, apabila
pesanan tersebut diambil sendiri oleh pemesan! Lakukan analisis dan berikan
rekomendasi kepada manajemen apakah sebaiknya menerima pesanan khusus
tersebut atau menolaknya, apabila pesanan tersebut diantar ke gudang
pemesan!

SOAL 5-5 PT Rejowinangun menghasilkan 2 jenis produk, yaitu Printer Deluxe


dan Printer Biasa. Informasi yang berhubungan dengan kedua produk
adalah sebagai berikut:
Penjualan Biaya Variabel
Marjin Kontribusi ........ Biaya Tetap Langsung
Marjin Produk
Rp 10.000.000
4.400.000 Rp 5.600.000
4.000.000 Rp 1.600,000
Harga jual per unit .......... Biaya Variabel per unit ............. Marjin Kontribusi per
unit Rasio Marjin Kontribusi
..........
Printer Deluxe Rp 15.000.000
6.000.000 Ro9.000.000
60%
Printer Biasa Rp 10.000.000
6.000.000 Rp4.000.000
40%
Apabila anggaran biaya advertensi dinaikkan
sebesarRp2.000.000,00, maka penjualan cat tembok akan naik sebesar 5%
dan penjualan cat kayu akan naik sebesar 4%. Buatlah laporan rugi/aba
segmentasi yang memperhitungkan kenaikan tersebut!
Informasi lainnya:

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
2.
Perusahaan memiliki kapasitas produksi sebanyak 150.000 jam mesin. Printer deluxe
mengkonsumsi 15 jam mesin, sedang printer biasa mengkonsumsi 10 jam mesin Pangsa
pasar untuk printer deluxe adalah 6.000 unit, sedangkan untuk printer biasa adalah 10.000
unit.

BAB VI KEPUTUSAN INVESTASI MODAL


3.

Hitunglah jumlah printer deluxe dan printer biasa yang harus diproduksi
untuk menghasilkan marjin kontribusi maksimum!

SOAL 6-1 PT Borobudur mempertimbangkan investasi modal untuk pembelian


mesin pengering seharga Rp420.000.000,00. Mesin ini ditaksir memiliki umur
ekonomis selama 5 tahun, dan diharapkan akan menghasilkan arus kas masuk
per tahun sebesar Rp120.000.000.00. Perusahaan menggunakan metoda garis lurus untuk
melakukan penyusutan mesin tersebut. Pada akhir tahun ke 5. mesin ini
tidak memiliki nilai residu. Biaya modal perusahaan saat itu adalah 8%.

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Hitunglah periode kembalian investasi!


Hitunglah internal rate of return! Hitunglah net present value (NPV) investasi tersebut!
Berdasarkan jawaban nomor 3, rekomendasi apakah yang dapat Saudara berikan
kepada manajemen?
Jika biaya modal perusahaan saat ini sebesar 10% dan analisis dilakukan dengan
metode NPV, rekomendasi apakah yang dapat Saudara berikan kepada manajemen?

SOAL 6-2 PT Prambanan ingin mengganti mesin-mesin produksi yang lama


dengan mesin mesin baru. Mesin baru memiliki harga perolehan sebesar Rp200.000.000,00
dan memiliki umur ekonomis 10 tahun. Tambahan pendapatan per tahun dan biaya
yang berhuhungan dengan mesin baru adalah:

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Rp225.000.000,00
140.000.000,00 Rp 85.000.000,00
Penjualan ........... Biaya variabel .....
Marjin kontribusi (contribution marjin) Biaya-biaya tetap: Gaji ............
Rp 16.000.000,00 Pemeliharaan ...........................
2.000.000,00 Depresiasi .........
....... 20.000.000,00 Total biaya tetap

Laba bersih .........


SOAL 6-4 PT Multazam saat ini memiliki sebuah generator listrik yang
digunakan apabila aliran listrik dari PLN mati. Generator lama saat ini tidak
berfungsi dengan sempurna dan memerlukan overhaul. Ada usulan untuk
mengganti generator tersebut dengan generator hare. yang akan
menghemat biaya operasi tahunan. Informasi yang terkait dengan kedua
generator tersebut adalah:
.........

38.000.000,00 Rp47.000.000,00
Generator Baru Rp1.000.000.000
Mesin lama laku dijual dengan harga Rp8.000.000,00. Perusahaan tidak akan
mengganti mesin lama dengan mesin baru jika periode kembalian investasi untuk mesin baru
lebih Lama dari 3 tahun.
375.000.000
Harga perolehan ...... Biaya overhaul saat ini Biaya operasi tunai tahunan .......
Biaya perbaikan tahun ke 4 Biaya perbaikan tahun ke 6 ... Nilai sisa saat ini Nilai
sisa tahun ke 8 Kenaikan modal kerja
Generator Lama Rp800.000.000
400.000.000 625.000.000 50.000.000 40.000.000 200.000.000 150.000.000
125.000.000
300.000.000 225.000.000
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Hitunglah periode kembalian investasi
dan berikan rekomendasi keputusan apa
yang akan dibuat oleh manajemen Hitunglah tingkat kembalian akuntansi dan berikan
rekomendasi keputusan apa yang akan ditetapkan oleh manajemen, jika
perusahaan menghendaki kembalian untuk setiap investasi minimum 18%!
Perusahaan menghitung beban depresiasi dengan metoda garis lurus, dan
semua peralatan yang dibeli, dievaluasi dengan tingkat kembalian 12%.

Berikan rekomendasi kepada manajemen jika dalam melakukan analisis


Saudara menggunakan pendekatan incremental-cost dan total cost !
SOAL 6-3 PT Kalimanuk saat ini sedang mempertimbangkan sebuah
usulan investasi pembelian truk senilai Rp600.000.000,00. Truk ini akan
memiliki umur ekonomis selama 5 tahun.
SOAL 6-5 PT Jaya Nusantara memberikan keleluasaan pada kantor
cabangnya di Yogyakarta untuk melakukan investasi. Dana yang disediakan
oleh kantor pusat sebesar Rp50.000.000,00. Saat ini kantor cabang mempunyai
beberapa alternatif investasi yang bersifat independen dan dapat melakukan
investasi secara sebagian (partial). Data setiap investasi adalah sebagai
berikut:

No.
Proyek
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah net present value (NPV) investasi tersebut jika truk baru
diperkirakan
menghasilkan arus kas masuk sebesar Rp 220.000.000,00 per tahun, dan pada akhir
umur ekonomis, truk ini dapat dijual seharga Rp 100.000.000,00,
sedangkan biaya modal (cost of capital) perusahaan saat itu sebesar 10%! Hitunglah net
present value (NPV) investasi tersebut jika truk baru diperkirakan menghasilkan arus
kas masuk sebesar Rp150.000.000,00 per tahun, dan pada akhir umur ekonomis,
truk ini dapat dijual seharga Rp 100.000.000,00, sedangkan biaya modal (cost of
capital) perusahaan saat itu sebesar 12%! Hitunglah net present value (NPV)
investasi tersebut jika truk baru diperkirakan menghasilkan arus kas masuk
sebesar Rp 220.000.000,00 per tahun, dan pada akhir umur ekonomis, truk ini
dapat dijual seharga Rp 100.000.000,00, sedangkan biaya modal (cost of
capital) perusahaan saat itu sebesar 12%!
Investasi Rp 10.000.000.00
15.000.000,00 20.000.000,00 20.000.000,00 12.500.800,00
DN

NPV Rp 1.000.000,00
2.250.000,00 4.000.000,00 6.000.000,00 1.000.000,00
3.

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:


Tentukan sebaiknya cabang melakukan investasi pada proyek apa saja,
dan hitunglah NPV maksimumnya! Apabila proyek tidak dapat dipecah, tentukan cabang
sebaiknya investasi pada proyek apa saja, dan hitunglah NPV-nya!

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Jika dana yang tersedia sebesar Rp60.000.000,00 dan proyek tidak dapat
dipecah, tontukan cabang sebaiknya investasi pada proyek apa saja, dan hitunglah
NPV-nya! Jika dana yang tersedia sebesar Rp60.000.000,00 dan investasi dapat
dilakukan sebagian (partial), tentukan cabang sebaiknya investasi pada proyek apa
saja, dan hitunglah NPV-nya!
BAB VIL PENILAIAN KINERJA DAN PENENTUAN
HARGA TRANSFER

SCAL 6-6 PT Dinamika sedang mempertimbangkan sebuah usulan proyek investasi.


Proyek tersebut membutuhkan investasi awal sebesar Rp40.000.000,00. Pada tahun ke 5
proyek ini membutuhkan tambahan investasi sebesar Rp5.000.000,00 dan pada tahun ke 8
membutuhkan tambahan investasi sebesar Rp4.000.000,00. Informasi selengkapnya
tentang proyek yang diusulkan berikut arus kas masuk yang dihasilkan selama 10 tahun
adalah sebagai berikut:
SOAL 7-1 PT Jogjakarta memiliki data operasi untuk tahun 2002 sebagai berikut:

Tahun
Investasi Rp40.000.000,00
Rp4.000.000.000,00
1.600.000.000,00 Rp2.400.000.000,00

Gaji .......

Rp5.000.000,00
COO VOOR AWN
Penjualan Biaya variabel
Marjin kontribusi (contribution marjin) Biaya-biaya tetap:
Rp924.000.000,00 Pemeliharaan ..
376.000.000,00 Depresiasi
700.000.000,00 Total biaya tetap .........
Laba bersih .............
Arus Kas Rp 10.000.000,00
8.000.000,00 6.000.000,00
0.00 11.000.000,00 7.000.000.00 2.000.000,00 12.500.000,00 8.000.000,00 6.000.000,00
2.000.000.000,00 Rp 400.000.000,00

Rp4.000.000,00
Untuk memperoleh laba sebesar itu, perusahaan menggunakan rerata aktiva
operasi sebesar Rp2.000.000.000,00.
10 .............

Hitunglah periode kembalian investasi tersebut!

Rp4.Colah Rol yang mampu m laba bersarul


Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
Hitunglah ROI perusahaan! Jika manajer pemasaran mampu menaikkan kinerja
penjualan menjadi Rp4.200.000.000,00, maka laba operasi juga naik menjadi Rp
440.000.000,00, hitunglah ROl yang baru! Jika manajer mampu mengurangi biaya
pemeliharaan sebesar Rp40.000.000,00, maka laba bersih operasi juga naik
menjadi Rp420.000.000,00. Hitunglah ROI yang baru!
Jika manajer perusahaan mampu mengurangi aktiva operasi dari Rp2.000.000.000,00
menjadi Rp1.600.000.000,00, hitunglah Rol yang baru!

SOAL 7-2 PT Wonosobo memiliki data operasi untuk tahun 2002 sebagai
berikut:

26
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Sen D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akl
C.
Rp2.000.000.000,00
800.000.000,00 Rp1.200.000.000,00
Penjualan .... Biaya variabel
Marjin kontribusi (contribution marjin) Biaya-biaya tetap:
Rp462.000.000,00 Pemeliharaan
188.000.000,00 Depresiasi
.................. 350.000.000,00 Total biaya tetap ...........
Laba bersih ...........
Gaji

.............
1.000.000.000,00 Rp200.000.000,00
Investasi pada proyek 2 saja! d. Investasi pada proyek 1 dan proyek 2! Jina
divisi lersebut dinilai kinerjanya dengan menggunakan ROI, manakah diantara 4
alternatif pada butil 2 yang akan dipilih oloh manajer divisi? dan jelaskan pula
alasannya! Hitunglah tambahan laba atau rugi untuk perusahaan sebagai
dampak keputusan yang diambil pada butir 3! Hitung RI untuk setiap investasi baru!
Hitunglah RI divisi untuk setiap kondisi berikut:
Tidak ada investasi! b. Investasi pada proyek 1 saja! C. Investasi pada
proyek 2. saja! d. Investasi pada proyek 1 dan proyek 2! Jika divisi tersebut
dinilai kinerjanya dengan menggunakan RI, manakah diantara 4 alternatif pada butir
2 yang akan dipilih oleh manajer divisi? dan jelaskun pula alasannya!
Untuk memperoleh laba sebesar itu, perusahaan menggunakan rerata
aktiva operasi sebesar Rp1.000.000.000,00. Tingkat kembalian minimum
sebesar 10%.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah RI perusahaan! 2. Jika manajer pemasaran mampu menaikkan
kinerja penjualan menjadi
Rp2.200.000.000,00, maka laba operasi juga naik menjadi Rp220.000.000,00,
hitunglah RI yang baru! Jika manajer mampu mengurangi biaya
perneliharaan sebesar Rp 20.000.000,00, maka laba bersih operasi juga
naik menjadi Rp210.000.000,00. Hitunglah RI yang baru!
Jika manajer perusahaan mampu mengurangi aktiva operasi dari
Rp1.000.000.000,00 menjadi Rp800.000.000,00, hitunglah RI yang baru!
SOAL 7-4 Divisi A pada PT Merapi menghasilkan komponen yang dijual secara intern
dan ekstern. Informasi yang berhubungan dengan biaya produksi dan penjualan
komponen tersebut adalah:

Harga jual per unit Biaya produksi variabel per unit .......... Biaya produksi
tetap per unit ..... Biaya pengiriman per unit .................. Kapasitas praktis
Rp25.000,00
14.250,00 5.650,00
1.350.00 50.000 unit
......
SOAL 7-3 Manajer divisi alat berat menghadapt peluang Investasi pada 2
proyek independen. Saat ini, divisi menggunakan aktiva operasi sebesar
Rp500.000.000,00 dan menghasilkan laba operasi sebesar Rp80.000.000,00.
Informasi yang berhubungan dengan proyek tersebut adalah:
Proyek 1
Proyek 2 Investasi
............................ Rp487.500.000,00 Rp300.000.000,00 Laba operasi
68.250.000,00 39.000.000,00
Untuk tahun mendatang, divisi ini mengharapkan bisa menjual produk sebanyak 30.000
unit. Divisi B, merencanakan membeli 10.000 unit komponen di pasar eksternal dengan
harga Rp25 000.00 per unit. Tuan Ardian, manajer Divisi A. membujuk Tuan Bintoro,
manajer Divisi B untuk membeli komponen tersebut secara intern dengan harga Rp
24.000,00 per unit.
Untuk keperluan investasi tersebut, kantor pusat menyediakan dana
sebesar Rp800.000.000,00. Dari jumlah tersebut, apabila ada yang tidak
terpakai, akan digunakan oleh kantor pusat untuk diinvestasikan dengan tingkat
kembalian sebesar 10%.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitung Rol untuk setiap investasi baru! 2. Hitunglah ROI divisi untuk
setiap kondisi berikut:
a. Tidak ada investasi! b. Investasi pada proyek 1 saja!
Kerjakanlah ir struksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah harga transfer minimum bagi Divisi A! 2. Hitunglah harga transfer
maximum bagi Divisi B!
Hitunglah manfaat (rugi) bagi perusahaan secara keseluruhan apabila transfer
intern tersebut terjadi! Jika manajer Divisi B memperoleh informasi bahwa
sebenarnya Divisi A memiliki kapasitas menganggur (idle capacity), bersediakah
Divisi B membeli komponen tersebut dengan harga Rp 24.000,00? Jelaskan
alasannya! Berdasarkan informasi pada butir 4, jika Divisi B menawarkan harga
sebesar
5.

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.

Rp21.000,00 apakah Divisi A menyepakati harga ini?


membujuk Tuan Budi, manajer Divisi Buku untuk membeli kertas tersebut secara
intern dengan harga Rp34.000,00 per unit.

SOAL 7-5 Divisi Komponen pada PT Merbabu menghasilkan komponen yang dijual
secara intern dan ekstern. Informasi yang berhubungan dengan biaya
produksi dan penjualan komponen tersebut adalah:
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
1. Hitunglah harga transfer minimum bagi Divisi Kertas! 2. Hitunglah harga
transfer maximum bagi Divisi Buku!
Hitunglah manfaat (rugi) bagi perusahaan secara keseluruhan apabila transfer
intern tersebut terjadi! Jika manajer Divisi Buku memperoleh informasi
bahwa sebenarnya Divisi Kertas memiliki kapasitas menganggur (idle capacity),
bersediakah Divisi Buku membeli kertas tersebut dengan harga Rp34.000,00?
Jelaskan alasannya! Berdasarkan informasi pada butir 4, jika Divisi Buku
menawarkan harga sebesar Rp31.250,00 apakah Divisi kertas menyepakati
harga ini?
Harga jual per unit ........... Biaya produksi variabel per unit Biaya produksi
tetap per unit Biaya pengiriman per unit .. Kapasitas praktis
Rp30.000,00
18.250,00 7.100,00
1.500,00 60.000 unit

Untuk tahun mendatang, divisi komponen mengharapkan bisa menjual produk


sebanyak 60.000 unit. Jika divisi komponen menjual komponen ke divisi intern, maka
biaya pengiriman dapat dihemat. Divisi produk jadi, merencanakan membeli 20.000 unit
komponen di pasar eksternal dengan harga Rp30.000,00 per unit. Tuan Ardian,
manajer Divisi Komponen, membujuk Tuan Bintoro, manajer Divisi Produk Jadi untuk
membeli komponen tersebut secara intern dengan harga Rp29.750,00 per unit.
SOAL 7 -7 Kasus di bawah ini masing-masing tidak berhubungan. Dalam
kasus tersebut Divisi A adalah divisi pembuat komponen yang dapat menjual
produknya kepada pihak intern maupun pihak ekstern. Secara lengkap
datanya dapat dilihat pada tabel berikut:

Kasus
2

2.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Hitunglah harga transfer minimum bagi
Divisi Komponen!
Hitunglah harga transfer maximum bagi Divisi Produk Jadi! 3. Hitunglah manfaat (rugi)
bagi perusahaan .secara keseluruhan apabila transfer
intern tersebut terjadi! Jika Divisi B menawarkan harga sebesar Rp29.000,00
apakah Divisi A menyepakati harga ini? Mengapa?
Divisi A: Kapasitas (unit) Unit dijual ke luar Harga jual per unit Biaya variabel per unit
Biaya tetap per unit Divisi B: Jumlah unit dibutuhkan Harga beli sekarang
50.000
50.000 Rp600.000
378.000 150.000
300.000
300.000 Rp240.000
120.000 48.000
100.000
70.000 Rp360.000 210.000 90.000
10.000 552.000
25.000 Rp234.000
20.000 Rp360.000

SOAL 7-6 Divisi Kertas pada PT Sindoro menghasilkan kertas yang dijual
secara intern dan ekstern. Informasi yang berhubungan dengan biaya
produksi dan penjualan. komponen tersebut adalah:

Harga jual per unit .......... Biaya produksi variabel per unit Biaya produksi tetap
per unit Biaya pengiriman per unit ............... Kapasitas praktis
Rp35.000,00
17.000,00 7.000,00
2.000,00 50.000 unit
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
Dengan mengacu pada kasus 1, Divisi A dapat menghindari biaya variabel
sebesar Rp 80.000,00 per unit jika menjual kepada divisi B. Hitunglah kisaran
harga transfer yang dapat diterima kedua belah pihak! Dengan mengacu pada
kasus 2, Divisi A dapat menghindari biaya variabel sebesar Rp 24.000,00 per unit
jika menjual kepada divisi B. Hitunglah kisaran harga transfer yang dapat
diterima kedua belah pihak! Dengan mengacu pada kasus 3, dan divisi B
diasumsikan menerima potongan 5% dari pemasok ekstern. a. Hitunglah kisaran
harga transfer yang dapat diterima kedua belah pihak!
2

Untuk tahun mendatang. divisi ini mengharapkan bisa menjual produk sebanyak
30.000 unit. Divisi Buku, merencanakan membeli 30.000 unit komponen di pasar
eksternal dengan harga Rp35.000,00 per unit. Tuan Andri, manajer Divisi Kertas,

Dasar-dasar Nuntansi Manajemen Seri D_Dr. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
b.
Jika diasumsikan Divisi Amenawarkan untuk menjual 20.000 unit ke Divisi B
dengan harga Rp312.000,00 per unit dan Divisi B menolak harga tersebut Berapa rugi
potensial yang diderita oleh Divisi A, Divisi B, dan perusahaan secara keseluruhan?

BAB VIII BIAYA KUALITAS DAN


PRODUKTIVITAS

SOAL8-1 Pada tahun 2001, PT Anjasmara menerapkan program perbaikan


kualitas. Pada akhir tahun 2002, pimpinan perusahaan meminta laporan yang
menunjukkan jumlah rupiah yang bisa dihemat dari program tersebut. Informasi
yang tersedia untuk tahun 2001 dan 2002 adalah sebagai berikut:

2001
Penjualan Sisa bahan Pekerjaan ulang....................... Program pelatihan ............. Keluhan
konsumen Kehilangan penjualan (salah label) Pengujian Inspeksi tenaga kerja
Evaluasi pemasok
270.000.000 400.000.000 100.000.000 175.000.000 205.000.000 215.000.000 330.000.000
395.000.000
2002 Rp 11.000.000.000
220.000.000 260.000.000 120.000.000 125.000.000 100.000.000 140.000.000 375.000.000
200.000.000

Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini: 1. Susunlah laporan trend satu tahun! 2.


Hitunglah kenaikan laba tahun 2002 karena perbaikan kualitas!

ci
.

SOAL 8-2 Berikut ini informasi yang diambil dari catatan akuntansi PT
Sumbing:
2001
2002 Jumlah unit yang diproduksi
66.000 unit
66.000 unit Jam tenaga kerja yang digunakan ............ 6.000 jam
5.000 jam Bahan baku digunakan .....
60.000 Kg
50.000 Kg Harga jual produk per unit
Rp6.000,00
Rp6.000,00 Upah per Jam tenaga kerja langsung ...... Rp3.000,00 Rp3.000.00
Biaya bahan baku per kg
Rp1.500,00
Rp1.500,00

Dengan menggunakan kertas kerja di halaman 50, kerjakanlah


instruksi-instruksi berikut ini: 1. Hitunglah rasio produktivitas untuk bahan baku
dan tenaga kerja, baik untuk
tahun 2001 maupun tahun 2002!

32
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismlaji, M.Sc., Art.
Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.
Hitunglah produktivitas kuantitas input (PQ), baik untuk bahan baku maupun tenaga
kerja! Hitunglah kos produktivitas input (PQ cost)! Hitunglah realisasi biaya (AQ cost)!
Hitunglah kenaikan laba yang disebabkan oleh naiknya produktivitas!
5.

SOAL 8-3 Berikut ini adalah istilah-istilah yang berhubungan dengan


biaya kualitas
SOAL 8-4 Berikut ini adalah daftar biaya yang berhubungan dengan
sistem pengendalian kualitas:
a. Pengujian produk
i. Biaya sisa bahan b. Tenaga kerja dan overhead rework j. Depresiasi alat
penguji
Perputaran kualitas
k. Retur dan potongan penjualan c. Penghentian produksi
I. Pembuangan produk cacat d. Biaya jasa pabrik
m. Dukungan teknis bagi pemasok e. Inspeksi produk jadi
n. Pengembangan sistem f. Perekayasaan kualitas
0. Perancangan produk g. Reparasi garansi
p. Penggantian garansi h. Pengendalian proses
9. Pengujian lapangan di lokasi
pelanggan Klasilikasikan biaya-biaya tersebut ke dalam kelompok biaya pencegahan,
biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal!
Biaya Penilaian Laporan Biaya Kualitas Kualitas Kesesuaian Biaya Kegagalan
Internal
Perputaran Kualitas Biaya Pencegahan Biaya Kegagalan Eksternal Biaya Kualitas
SOAL 8-5 Pada tahun 2001, PT Kinibalu menerapkan program perbaikan kualitas.
Pada akhir tahun 2002, pimpinan perusahaan meminta laporan yang
menunjukkan jumlah rupiah yang bisa dihemat dari program tersebut. Informasi
yang tersedia untuk tahun 2001 dan 2002 adalah sebagai berikut:
Isilah titik-titik pada kalimat berikut ini dengan menggunakan daftar istilah di atas!
(setiap istilah dapat digunakan lebih dari sekali). 1. Produk yang mempunyai tingkat
kecacatan yang tinggi dikatakan memiliki
................... rendah. Semua
biaya yang berhubungan dengan upaya
pencegahan disebut dengan
biaya.. 3. Dalam sebuah perusahaan, sekelompok karyawan yang dikenal dengan istilah
..............., bertemu secara reguler untuk membicarakan cara-cara memperbaiki
kualitas.
Sebuah perusahaan mengeluarkan .................. dan .................. untuk
menghindari dihasilkannya produk cacat.
Sebuah perusahaan mengeluarkan ................. dan .......... karena
dihasilkannya produk cacat. Dari empat kelompok biaya kualitas yang berhuhungan
dengan kesesuaian
.................. umumnya merupakan biaya yang paling rnembebani bagi perusahaan.
Inspeksi, pengujian, dun biaya lain yang terjadi untuk mencegah agar
produk cacat tidak terkirim ke pelanggan disebut dengan ........
.............. terjadi dalam upaya untuk mengeleminasi rancangan produk yang buruk,
praktik manufaktur yang ceroboh, dan dihasilkannya layanan dibawah standar. Biaya yang
berhuhungan dengan produk cacat, produk yang ditolak, dan penghentian produksi
yang disebabkan oleh persoalan kualitas disebut
Penjualan ... .. Pengujian produk Pengerjaan ulang Pengembangan sistem Reparasi
garansi Sisa bahan Suplais pengujian ............ Jasa produksi... Perekayasan
kualitas Penggantian garansi Inspeksi Keluhan konsumen ...
2001 Rp50.000.000
800.000 1.000.000 530.000 700.000 620.000
30.000 600.000 400.000
90.000 600.000 410.000
2002 Rp60.000.000
700.000 320.000
320.000 2.100.000 430.000
20.000 900.000 280.000 300.000 380.000 1.700.000

9.
Kerjakanlah instruksi-instruksi berikut ini:
Susunlah laporan biaya kualitas yang berisi data kedua tahun tersebut! Hitung
persentase sampai 2 dijit di belakang koma! 2. Buatlah grafik pie, yang
menunjukkan distribusi biaya kualitas!
Jika sebuah produk cacat terkirim ke pelanggan, maka ....... .............
terjadi Salah satu cara untuk menjamin bahwa manajemen menyadari dan
memahami biaya yang berhubungan dengan kualitas adalah meringkas biaya
tersebut dalam sebuah ....
B
&
B

Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.


Dasar-dasar Akuntansi Manajemen Seri D_Drs. Krismiaji, M.Sc., Akt.

Anda mungkin juga menyukai