Anda di halaman 1dari 3

Nama Mahasiswa: Jessica Wilana Rullysa

Nomor Induk Mahasiswa: 191010502174


Semester: Genap
Mata Kuliah: Pengantar Bisnis

Lembar Jawaban:

1. Pada dasarnya memang individu maupun kelompok yang terorganisir semuanya


memiliki sebuah tujuan dalam menjalankan suatu aktifitas dalam hidupnya, namun
dalam konteks bisnis kesemuannya itu didalam serangkaian organisasi diharapkan
untuk produktif untuk menghasilkan suatu produk yang mana nantinya ditujukan
untuk dibagikan dengan cara dijual maupun membuat suatu produk untuk
menyediakan jasa bagi masyarakat sehingga kebutuhan dari masyarakat terpenuhi
dengan adanya bisnis yang dilakukan oleh individu maupun serangkaian individu
dalam suatu lembaga maupun instansi yang ada.

Lingkungan eksternal adalah lingkungan yang berasal dari luar organisasi misalnya
pesaing, pelanggan, Lembaga keuangan, dan pemerintah.

Lingkungan internal adalah lingkungan yang berasal dari dalam organisasi


Misalnya karyawan, para pemegang saham dan jajaran direksi.

2. a.) Perusahaan perseorangan adalah suatu perusahaan atau bentuk bisnis yang paling
sederhana yang dimiliki oleh pemilik tunggal sedangkan
pengusaha perorangan adalah pemilik dari suatu perusahaan perseorangan yang
memiliki kendali penuh atas bisnis tersebut.
b.) Firma adalah suatu bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih untuk
menjalankan badan usaha di bawah satu nama yang digunakan Bersama
c.) Perseroan komanditer adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seseorang atau
beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa
orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
d.) Perseroan terbatas alah suatu badan hukum untuk menjalankan usaha yang
memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak
saham yang dimilikinya.
e.) Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar
modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari
kekayaan negara.
f.) Perusahaan Jawatan yang selanjutnya disebut PERJAN adalah Badan Usaha Milik
Negara sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 9 Tahun 1969 dimana
seluruh modalnya dimiliki oleh Pemerintah dan merupakan kekayaan Negara yang
tidak dipisahkan serta tidak terbagi atas saham-saham.
g.) perusahaan umum (Perum) adalah jenis Badan Usaha Milik Negara yang
modalnya masih dimiliki oleh pemerintah, tetapi memiliki sifat mirip perusahaan
jawatan (perjan) dan sisanya perusahaan perseroan (persero).
h.) koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasar prinsip koperasi,
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat atas asas kekeluargaan.
i.) Lembaga Keuangan Bank merupakan lembaga yang kegiatannya menghimpun
dana langsung dari masyarakat dalam bentuk simpanan, misalnya deposito, giro,
tabungan. Selain menghimpun juga memberikan jasa pelayanan keuangan kepada
masyarakat.
j.) lembaga keuangan bukan bank (LKBB) adalah badan atau organisasi non
bank yang melakukan kegiatan di bidang keuangan namun tidak boleh menerima
dana dari masyarakat dalam bentuk giro, tabungan, dan deposito.

3. a.) proses inovasi yaitu : Tahapan pengetahuan yaitu tahapan dimana kita ingin
mengetahui fungsi inovasi yang akan dilakukan. Bujukan atau persuasi yaitu dimana
pada proses ini orang-orang mulai menyukai inovasi yang dilakukan. Tahapan
keputusan yaitu tahapan dimana proses inovasi dilakukan.

b.) proses pemicu (trigger event): terdapat 2 faktor pemicu kewirausahaan, yaitu
factor personal dan faktor sosial. faktor personal adalah factor yang berasal dari diri
sendiri seperti adanya PHK, dorongan usia, ketidakpuasan dengan usaha yang
dijalankan saat ini, dsb.

c.) Proses pelaksanaan adalah tahap dimana dan kapan, bagaimana serta oleh siapa
kegiatan Kelompok Bermain itu dilaksanakan, sehingga pelaksanaannya dapat
diartikan sebagai proses kegiatan terlibatnya semua sumber daya manusia, dana dan
sarana sesuai dengan pedoman dan petunjuk, waktu dan tempat yang telah ditetapkan

d.) Pada umumnya proses pertumbuhan kewirausahaan berkembang melalui tiga


proses, yaitu:
(1) Proses imitasi dan duplikasi (imitating and duplicating). Pada tahap ini, wirausaha
mulai meniru ide-ide orang lain, misalnya: memulai usaha barunya diawali dengan
meniru usaha orang lain, dalam menciptakan jenis barang yang dihasilkan meniru
yang sudah ada.

(2) Proses duplikasi dan pengembangan (duplicating and development). Pada tahap
ini, wirausaha mulai mengembangkan ide barunya. Dalam tahap duplikasi produksi,
wirausaha mulai mengembangkan produksinya melalui deversifikasi dan diferensiasi
denagn model sendiri.

C. Proses penciptaan (creating) atau disebut proses inovasi dan kreasi yang diawali
dengan teknik produksi baru, mencari bahan baku baru, organisasi usaha baru, dan
metode pemasaran baru seperti halnya proses inovasi dari schumpeter(1934)

D. Dilihat prosesnya, Zimmerer (1996: 15-16) membagi tahap perkembangan


wirausaha menjadi dua, yaitu: (a) Tahap awal (perintisan) (b) Tahap pertumbuhan

4. a.) Perencanaan yaitu menetapkan tujuan dan tindakan yang akan dilakukan

b.) Pengorganisasian yaitu mengoordinasikan sumber daya manusia serta sumber


daya lain yang dibutuhkan.

c.) Kepemimpinan yaitu mengupayakan agar bawahan bekerja sebaik mungkin.

d.) Pengendalian yaitu memastikan pencapaian tujuan, jika tidak maka dilakukan
tindakan

5. Budaya organisasi adalah karakteristik dan pedoman yang dianut oleh para
anggota organisasi atau kelompok usaha tertentu. Perlu dipahami bahwa budaya ini
berperan penting untuk mendorong dan meningkatkan efektivitas
kerja organisasi baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Anda mungkin juga menyukai