Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2 PENGANTAR BISNIS

Nama : Aditia Pratama Putra


NIM : 045067911

Yth,
Bapak/Ibu Tutor
Berikut soal dan jawaban yang telah saya kerjakan

1. Dunia ekonomi tidak akan pernah lepas dari bisnis. Karena bisnis membuat kesejahteraan
masyarakat dan nasional meningkat. Dengan bisnis, banyak tercipta lapangan pekerjaan sehingga
kebutuhan masyarakat terpenuhi. Bisnis pun mampu mengubah seseorang (pelaku bisnis) menjadi
mandiri, kreatif dan inovatif. Di Indonesia, bisnis berkembang dengan cepat. Tidak sedikit
masyarakat yang menggeluti dunia bisnis dengan berbagai macam jenis kepemilikan.

Berdasarkan pernyataan tersebut uraikan bentuk-bentuk kepemilikan bisnis, bagaimana


keunggulan dan kelemahannya, serta berikan contohnya.

Bentuk kepemilikan merupakan suatu kegiatan bisis yang dilihat dari sumber modalnya, siapa
pemilik atau pendirinya, apa tujuan pendiriannya, sehingga terdapat bermacam-macam bentuk
kepemilikan bisnis. Oleh karena itu ada beberapa pertimbangan dalam membentuk sebuah
perusahaan yakni jenis usaha yang akan dijalani, pihak yang akan terlibat baik sponsor maupun
pemilik perusahaan, ruang lingkup usaha, besarnya resiko pemilikan, batang tanggung jawab atas
hutang perusahaan, jangka waktu berdirinya perusahaan, srrta peraturan pemerintah sehingga tidak
akan terjadi kerugian maupun masalah baik internal maupun eksternal dalam perusahaan. Dalam
cangkupan kegiatan, bisnis di kelompokkan menjadi.

A. Manufaktur yakni menghasilkan sebuah produk yang berasal dari barang mentahan kemudian
dijual, seperti contoh perusahaan kendaraan.
B. Bisnis jasa yakni menghasilkan barang yang tidak berwujud, dalam hal ini yang dipakai adalah
keahlian seseorang dalam melakukan suatu hal. Contoh ialah pendidikan dengan adanya guru,
adapun psikolog.
C. Pengecer atau distributor ialah pihak yang beroeran sebagai perantara barang antara konsumen
dengan produsen.
D. Bisnis Pertanian dan pertambangan ialah bisnis dengan menghasilkan barang mentah seperti
perkebunan (daun pucuk teh), tanamanan pertanian cabai, maupun mineral tambang.
E. Bisnis finansial ialah sebuah bisnis yang dapat menguntungkan atas investasi dan pengelilaan
modal, contoh asuransi, perbangkan, pegadaian.
F. Bisnis informasi merupakan bisnis yang menjual properti intelektual seperti pertelevisian, surat
kabar, buku, radio.
G. Utilitas ialah bisnis yang mengoperasikan sebuah jasa untuk khalayak umum, seperti air, listrik
yang biasanya didanai oleh pemerintahan dan dibawah naungan pemerintahan.
H. Bisnis real estate ialah mengantarkan barang dari sebuah lokai menuju lokasi lainnya dengan
meraih keuntungan.
I. Bisnis transpirtasi ialah mengantarkan barang atau individu dari satu lokasi ke lokasi lainnya
sehingga mendapatkan keuntungan.

Adapaun terdapat tiga jenis kepemilikan bisnis yang bersifat tradisional, yaitu perusahaan
perseorangan, kemitraan, dan korporasi (Fry et al., 2000; Ebert & Griffin, 2008; Ferrrll et al., 2011).
Perusahaan perseorangan ialah bisnis yang dikelola maupun dimiki oleh satu orang. Kegiatan
perusahaan perseorangan ini memiliki dampak positif sebab kegiatan ini memiki kebebasan, baik
dalam hal memulai, merancang, mengelola, mengorganisasi, mengontrol, dan menghadapi resiko
maupun hambatan. Adapun keunggulan lainnya ialah

1. Pajak yang dimiliki rendah karna perusahaan perseorangan.


2. Tidak memberikan keuntungan pada oranglain.
3. Memiliki karya sendiri atas usaha sendiri
4. Menjadi bos dalam perusahaan sendiri.
5. Aturan yang dimiliki sederhana.

Adapun kelemahan dalam perusahaan ini seperti

1. Kewajiban yang tidak terbatas.


2. Sumber daya finansial yang terbatas.
3. Pengelilaan atau manajemen terbatas.
4. Pemilik atau pengelola perusahaan perseorangan harus memiliku komitmen.

Selain itu, kelemahan lainnya ialah tanggung jawab yang tidak terbatas, sumber keuangan yang
terbatas, keuntungan pribadi sedikit apabila tidak dapat menjalankan manajemen bisnis tidak
konsisten maupun berkomitmen.
Selain itu, jika terdapat beberapa orang secara legal bersedia menjadi rekan bisnis dapat dikatan
sebagai partnership. Kegiatan ini dimiliki oleh lebih dari satu orang yang bertindak sebagai pemilik
dan sekutu. Biasanya dalam hal ini pemilik perusahaan mendirikan perusahaan bersama dengan
anggota keluarganya karena memerlukan dana lebih banyak sehingga membutuhkan orang lain
dalam membangun bisnisnya. Adapun partnership terbagi atas tiga jenis yakni,

1. Persekutuan umum
2. Persekutuan terbatas
3. Persekutuan yang terbatas kepemilikannya.

Perusahaan ini juga bisa disebut dengan perusahaan rekanan dengan bentuk usaha bisnis legal atas
dua kepemilikan atau lebih. Dalam hal ini terdapat tiga jenis perusahaan rekanan yakni perusahaan
rekanan utama, perusahaan rekanan terbatas dan perusahaan terbatas master. Ada beberpa
keunggulan dalam persekutuan atau rekanan yakni

a. Lebih banyak mendapatkan sumber dana sebab melibatkan beberapa individu


b. Pengelolaan dilakukan bersama-sama
c. Kepemilikan binis ini memiliki kemampuan lebih besar tumbuh dibandingkan perusahaan
perseorangan.
d. Tidak adanya tarif pajak khusus untuk bentuk persekutuan.

Selain keunggulan adapun kelemahan dalam bentuk kepemilikan bisnis persekutuan yakni sebagai
barikut :

1. Tidak terbatasnya tanggung jawab


2. Apabila salah satu pihak yang bekerjasama tersebut meninggal makan keberlanjutannya sulit
dipertahankan
3. Transfer kepemilikan sulit dilakukan bila tidak ada konsesnsus dari kedua belah pihak.
4. Rekan kerja dapat menjalalin komitmen dengan berbagai pihak lain tanpa diketahui olej rekan
kerja lainnya.

Dalam kepemilikan bisnis terdapat contoh dalam kehidupan sehari-hari, dimana saya mungkin
termasuk kedalam jenis bisnis jasa sebab saya mendapatkan untung dari keahlian yang saya kuasai,
apa yang saya kerjakan pada kenyataannya akan memberikan keuntungan yang dapat memenuhi
kebutuhan hidup. Selain itu, mungkin saya dapat dikatakn memiliki perusahaan perseorangan sebab
saat ini saya memiliki konter dengan sumber modal dari diri sendiri atas peraturan yang sederhana
serta mendapatkan keuntungan secara menyeluruh tanpa bagi hasil dengan pihak manapun. Akan
tetapi kendala atau kelemahan yang saya miliki ialah kurang konsisten maupun komitmen dalam
menjalani perusahaan yang saya kelola sendiri.

2. Perusahaan yang sukses pada umumnya berhasil menjaga budaya organisasi yang sehat diantara
karyawannya. Budaya organisasi yang sehat dapat dibuktikan melalui hubungan yang kuat antara
komitmen karyawan, kepuasan pelanggan, kepemimpinan dan inovasi. Budaya organisasi bukanlah
sesuatu yang ‘pasti’ dan tidak akan berubah, namun budaya organisasi perlu menyesuaikan dengan
perubahan strategi dan tujuan perusahaan sehingga perusahaan perlu melakukan perubahan
budaya organisasi. Perubahan budaya organisasi akan mengubah cara hidup dan napas suatu
perusahaan. secara jangka panjang, hal ini akan membentuk cara pengambilan keputusan,
penyesaian pekerjaan, prioritas pekerjaan, interaksi antara karyawan, pelanggan dan mitra kerja.

Berdasarkan pernyataan tersebut, uraikan mengenai budaya organisasi pada perusahaan di tempat
Anda bekerja, atau budaya organisasi perusahaan di Indonesia atau perusahaan asing yang
diterapkan dalam rangka mencapai tujuan organisasi.

Budaya organisasi merupakan sistem norma dan nilai yang dianut oleh semua personel dalam
perusahaan yang dimanifestasikan dalam iklim organisasi. Di indonesia beberapa perusahaan
mengedepankan asas kekeluargaan dalam membangun kenyamanan bekerja. Budaya organisasi ini
dapat diterapkan diberbagai lini perusahaan, terlebih di dunia pendidikan. Asas kekeluargaan
diyakini akan memberikan perasaan aman, nyaman, tentram serta saling terbuka baik antara
karyawan dengan karyawan maupun karyawan dengan atasan. Keadaan yang dianggap baik ini
kenyataannya dapat meingkatkan kualitas serta kuantitas para karyawan. Selain asas kekeluargaan,
didalam budaya organisasi seperti ditempat saya bekerja terdapat asas musyawarah untuk
mufakat, apapun sebuah kebijakan maupun keputusan diperoleh dari hasil bersama tidak dari
beberapa kelompok saja, adapun kegiatan gotong royong memberikan kesan yang baik terhadap
kegiatan diperusahaan, sebab segala sesuatu yang mengalami kesusahan akan ada solusi maupun
seseorang yang membantu menuntaskan, sehingga segala sesuatunya tidak terasa sendiri. Budaya
organisasi yang tidak kalah penting ialah disiplin yang dapat memajukan kualitas maupun kuantitas
karyawan dalam menghadapi pekerjaannya, terciptanya budaya organisasi yang sesuai dengan visi
dan misi perusahaan akan memudahkan perusahaan dalam mencapai tujuannya. Baik didalam
pekerjaan sebagai karyawan swasta, pemilik konter dan ketua organisasi, saya mengedepankan
budaya organisasi yang dirasa memberikan kenyamanan dan keamanan atas semua individu,
adanya kebersamaan yang dibalut kekeluargaan akan merangsang hormone kebahagiaan sehingga
terbentuklah pekerjaan yang baik dan sehat sebab budaya organisasi yang baik dan sehat.

SUMBER REFERENSI : BMP EKMA4111 – PENGANTAR BISNIS

Anda mungkin juga menyukai