Anda di halaman 1dari 3

Home / gerbang daerah

Selasa, 12 Nov 2019

SEKOLAH LAPANG (SL) METODE PENYULUHAN YANG EFEKTIF


BAGI PARA PETANI

Doc. BPP Kadipaten 2019

Sekolah lapang merupakan proses pembelajaran non formal bagi petani untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam mengenali potensi, menyusun
rencana usaha identifikasi dan mengatasi permasalahan, mengambil keputusan dan
menerapkan teknologi yang sesuai dengan sumberdaya yang ada secara sinergis dan
berwawasan lingkungan sehingga usaha tani lebih efisien berproduktifitas tinggi dan
berkelanjutan.

Sekolah lapang dipandang sebagai salah satu metode

dalam proses belajar mengajar yang cukup efektif


karena sangat cocok sebagai metode pembelajaran

bagi orang dewasa (Andragogi) karena sifatnya yang

tidak formal, proses pembelajaran dilakukan dilakukan

di lapangan dimana tersedia objek nyata berupa

tanaman Jagung yang dijadikan materi pembelajaran.

Menurut Ikin Sodikin, A.Md Penyuluh Wilayah Binaan

Desa Cibahayu kegiatan sekolah lapang dibiayai

dari dana dekonsentrasi Provinsi Jawa Barat.

Kegiatan sekolah lapang ini dilaksanakan di Kelompoktani Mekar Wangi II Cisirah Desa
Cibahayu Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya dengan peserta terdiri dari
pengurus dan anggota kelompoktani yang didampingi oleh penyuluh di wilayah
binaannya sebagai Fasilitator. Pelaksanaan kegiatan Sekolah Lapang dilaksanakan 1
kali yang dibiayai oleh pemerintah Provinsi Jawa Barat dan 9 kali swadaya. Kegiatan
sekolah lapang dilaksanakan selama 4 bulan atau semusim tanaman Jagung.

TERBARU

mspp vol 13

pemupukan berimbang

pemupukan berimbang

pemupukan berimbang
kementan akan maksimalkan peran penyuluh dalam budidaya porang

Lihat Versi Desktop

Kementrian Pertanian · Simluhtan · KATAM Terpadu Modern

Tentang Kami · Kontak

Copyright © 2019 cyberextension


All right reserved

Anda mungkin juga menyukai