Anda di halaman 1dari 1

Mengenalkan pentingnya sertifikasi halal bagi UKM

Pertanyaan wawancara:

1) Kapan berdirinya usaha ini?


2) Mengapa mendirikan usaha ini dan apa yang membuat Bapak/ Ibu termotivasi untuk
mendirikan usaha ini?
3) Berapakah modal yang Bapak/Ibu keluarkan untuk mendirikan usaha ini?
4) Berapa jenis hewan yang Bapak/Ibu potong?
5) Bagaimana proses pemotongan hewan?
6) Apakah Bapak/Ibu selalu memeriksa alat yang digunakan dalam pemotongan serta
kesehatan hewan yang akan dipotong?
7) Siapa saja yang mengkonsumsi produk Anda dan dari kalangan mana saja?
8) Bagaimana menurut Bapak/Ibu jika terdapat dari Negara muslim tetapi tidak memiliki
logo halal, apakah Bapak/Ibu akan membeli atau tidak?
9) Bagaimana semua prosedur pemotongan hewan di tempat Bapak/Ibu?
10) Apakah usaha ini telah mendapat sertifikasi logo halal?
11) Apakah menurut Bapak/Ibu penting mendaftar atau adanya sertifikasi halal?
12) Apakah dengan adanya sertifikat halal akan memastikan kehalalan dari daging yang
Bapak/Ibu produksi?
13) Apakah Bapak/Ibu mengetahui regulasi dan tata cara pengajuan sertifikasi halal?
14) Mengapa Bapak/Ibu tidak sertifikasi halal?
15) Apakah dengan adanya sertifikat halal Bapak/Ibu menjamin bahwa kedepannya daging
yang Anda jual terjamin kehalalannya?
16) Apakah tempat pemotongan setiap hewan ditempatkan di tempat yang sama?
17) Apakah menurut Bapak/Ibu sertifikat halal atau logo halal lebih penting daripada
kualitas hewan?

Anda mungkin juga menyukai