Anda di halaman 1dari 8

LEMBAGA SERTIFIKASI

HALAL DI DUNIA
KELOMPOK 4
-Anang Julyawan
2108203042
-Noval Nugraha 2108203050
-Yunengsih 2108203061
-Diana safitri 2108203069
-Sabrina Amalia
Habibah 2108203075
-Putri Meiliyawati
Sertifikasi halal adalah pengakuan kehalalan suatu
produk yang dikeluarkan oleh BPJPH berdasarkan
fatwa tertulis yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama
Indonesia. Sertifikat halal ini merupakan syarat untuk
mendapatkan ijin pencantuman label halal pada

Pengertia
kemasan produk dari instansi pemerintah yang
berwenang. Sedangkan lembaga sertifikasi halal
adalah badan atau organisasi yang bertugas untuk
memberikan sertifikasi atau penilaian terhadap

n
Lembaga produk, makanan, minuman, bahan, atau layanan
yang memenuhi persyaratan dan standar halal
yang ditetapkan dalam a g a m a Islam. Lembaga ini

Sertifikas bertanggung jawab untuk memastikan bahwa


produk atau layanan tersebut telah diproduksi,
diproses, dan diolah sesuai dengan prinsip-prinsip

i Halal
halal yang diakui oleh umat Islam. Tugas utama
lembaga sertifikasi halal adalah melakukan audit,
inspeksi, dan verifikasi terhadap rantai pasok produk
atau layanan tersebut.
Mereka akan memeriksa bahan-bahan yang
digunakan, metode produksi, penyimpanan,
pengolahan, dan distribusi produk tersebut untuk
memastikan bahwa tidak a da komponen yang
haram, seperti bahan hewani yang tidak halal atau
bahan tambahan makanan yang tidak sesuai
Di dalam Undang-Undang Nomor 33 tahun
2014
tentang jaminan produk halal terdapat tiga pihak
yang terlibat di dalam proses sertifikasi halal
sebuah produk yang diajukan oleh pelaku usaha,

Lembaga yaitu:
1.Badan Penyelenggara Jaminan Produk
Halal (BPJPH)
2. Lembaga Pemeriksa Halal (LPH)
3. Majelis Ulama Indonesia (MUI)

Sertifikas
i
Halal di
Lembaga Sertifikasi
Halal Luar Negeri Yang Di
Akui LPPOM MUI
Ada beberapa lembaga sertifikasi halal yang di akui oleh LPPOM Majelis
Ulama Indonesia (MUI),dan lembaga sertifikasi halal tersebut produk
nya masuk ke Indonesia dan beredar di negara Indonesia, dan ada 44
lembaga sertifikasi halal yang di setujui oleh Majelis Ulama
Indonesia(MUI) dari 26 negara,berisi 36 badan yang di setujui untuk
kategori penyembelihan(sapi),38 badan di setujui untuk kategori bahan
ba ku, 17 ba da n di setujui untuk ka tegori ra sa .
1. Ma jelis Uga m a
Daftar Lembaga Isla m
Se Singapore(MUIS)
2.Jabatan Kemajuan Islam

rtifikasi Halal Yang Malaysia(JAKIM)


3.Bahagian Kawalan Makanan Halal
Di Setujui Oleh MUI: Jabatan Hal Ehwal Syariah Brunei
Darussalam
4.Muslim Professional J a p a n
Association(MPJA)
5.The J a p a n Moslem
Association(JMA)
6.Jamiat Ulama Halal Foundation
India
7.Taiwan Halal Integrity
Development Association(THIDA)
8. Jamiat Ulama I-Hin Halal Trust
India
Potensi Produk Halal
Dunia
Populasi Muslim dunia yang tersebar di berbagai negara
merupakan potensi pasar yang sangatmenjanjikan. Jumlah
populasi Muslim diperkirakan mencapai 1,6 miliar dari 6 total
populasi dunia. Laporan Thomson Reutors tahun 2013 melaporkan
bahwa jumlah konsumsi makanan penduduk Muslim dunia
mencapai sekitar USD 1.088 miliar pada tahun 2012, atau sekitar
16,6 Persen dari keseluruhan konsumsi global. Konsumsi Muslim
global ini diperkirakan tumbuh Menjadi USD 1.626 miliar pada tahun
2018 atau sekitar 17,4 persen dari total konsumsi dunia. Dari segi
volume tersebut, Indonesia menempati posisi negara Muslim
terbesar dengan jumlah USD 197 miliar. Urutan terbesa r sela njutnya
a da la h Turkey ( USD 100 milia r) , Pa kista n ( USD 93 miliar) dan Mesir
(USD 88 miliar).
Terima Kasih
Semoga kamu bisa mendapatkan
ilmu yang bermanfaat dari
presentasi ini.

Anda mungkin juga menyukai