Anda di halaman 1dari 32

LPPOM MUI

LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika
Majelis Ulama Indonesia
Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan &
Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

PERAN PENTING SERTIFIKAT


SERTIFIKASI HALAL DANHALAL
DALAM HALAL
JAMINAN GLOBALHALAL
PRODUK MARKET

Ir. Muti Arintawati, M. Si


Dr. Lukmanul Hakim, M. Si
Vice Director of LPPOM MUI
Director of LPPOM MUI

Delivered in Indonesia Shari’a Islamic Festival 2016


Delivered in SEMINAR SEHARI
th October 2016
Surabaya, 5
Jakarta, November 17th 2016
LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika
Majelis Ulama Indonesia

INTRODUCTION
LPPOM MUI PARADIGMA
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika HALAL
Majelis Ulama Indonesia

PARADIGMA PRODUK:

FIT for human consumption

SAFE for human consumption

HALAL for muslim consumption

KEPUASAN/KEBUTUHAN
KONSUMEN
LPPOM MUI POTENSI PASAR
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, PRODUK HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Proyeksi Permintaan Produk Halal


US$ 2 Triliun (2013) - 3,7 Triliun (2019)
Laju Pertumbuhan 9,5% US$ 400 Miliar
Total transaksi produk
pangan halal di Asia
(Masyarakat
Ekonomi
US$ 5 Miliar Syariah)
Ekspor Produk Halal
US$ 2,8 Miliar
Permintaan Produk Halal
US$ 1,1 Miliar
Ekspor Produk Halal

US$ 200 Juta (Sumber: Global State of Islam Economic)


Ekspor Produk Halal
LPPOM MUI SEKTOR PASAR
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, PRODUK HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Sumber: Halal Industry Development Corporation


LPPOM MUI DEMOGRAFI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, INDONESIA
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Negara Agraris Terbesar di Dunia


2 juta km2 -

Populasi Muslim Terbesar di Dunia


88% total penduduk -
+ 204 juta muslim (Jan 2016) -

Konsumsi Pangan
Halal dan Haram -
Tidak semua dapat dikonsumsi -
LPPOM MUI RISKAN KONTAMINASI =
JAMINAN PRODUK HALAL
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan,
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia
LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan,
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

KEBIJAKAN HALAL DI
INDONESIA
LPPOM MUI UU No.33/2014
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, Jaminan Produk Halal
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Produk yang masuk, beredar dan diperdagangkan di wilayah


Indonesia wajib bersertifikat halal. (halal adalah mandatory)

MUI tetap menjalankan tugasnya di bidang Sertifikasi Halal


sampai dengan BPJPH dibentuk.

BPJPH harus dibentuk paling lambat (3) tiga tahun terhitung


sejak Undang-Undang ini diundangkan.
Peraturan Pelaksanaan Undang Undang ini harus ditetapkan
paling lama (2) dua tahun terhitung sejak Undang-Undang
ini diundangkan.
Kewajiban bersertifikat halal bagi Produk yang beredar dan
diperdagangkan di wilayah Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam pasal 4 mulai berlaku (5) lima tahun sejak Undang-
Undang ini diundangkan.
LPPOM MUI WHO PLAY ROLE
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, IN HALAL CERTIFICATION
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)


Memiliki dua badan otoritas dalam Sertifikasi Halal di Indonesia:

LPPOM MUI - Perspektif Ilmiah


LPPOM (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat, dan
Kosmetik) adalah lembaga dibawah MUI untuk
menjalankan fungsi MUI dalam melindungi
konsumen muslim dalam mengkonsumsi produk
pangan, obat, dan kosmetik.

MUI FATWA COMMITTEE – Perspektif Syariah


Komisi Fatwa adalah salah satu komisi dalam MUI
yang memberikan pendapat hukum Islam resmi
mengenai status hukum pada kasus tertentu. Anggota
Komisi Fatwa mewakili organisasi Islam di Indonesia.
Pembentukan fatwa (syariah penghakiman)
merupakan keputusan kolektif (ijma jama'i) melalui
Komisi Fatwa MUI, bukan oleh Mufti (individu).
LPPOM MUI WHO PLAY ROLE
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, IN HALAL LABELLING
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

BPOM RI
Otoritas dalam ijin pencantuman Logo Halal

PERUSAHAAN/INDUSTRI

Fatwa
LPPOM HALAL
COMPANY Committee
MUI CERTIFICATE
MUI

HALAL LOGO
BPOM RI
ON PACKAGING
LPPOM MUI LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, MILESTONE
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

1988 • Fat Pig Issue

1989 • LPPOM MUI didirikan (6 Januari)

2012 • HAS 23000 (16 Januari)

2012 • CEROL SS23000 (24 Mai)

2014 • HALO LPPOM MUI, Pro HALAL MUI (11 Januari)

2015 • QR CODE untuk Restoran (14 Januari)

2016 • HALAL MUI untuk IOS & Android, HAS 23106 & 23202

2016 • HALAL LABTM (KAN Certified : ISO 17025)


LPPOM MUI LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, DI INDONESIA
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

• LPPOM MUI tersebar di 33 Provinsi

• Total Auditor: 957


Terdiri dari:
✓ 867 Auditor LPPOM MUI Provinsi
✓ 90 Auditor LPPOM MUI Pusat
LPPOM MUI JARINGAN
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, LPPOM MUI
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

ASEAN
MABIMS
• Standardisasi halal, pengembangan industri
halal, dan promosi halal.
IMT GT

WHFC
• Menstandarkan aspek syariah dan teknologi
sertifikasi halal.

OIC
• Kerjasama melalui Indonesia Chamber of
Commerce, Industry, and Agriculture (ICCIA).

America - USDA, Australia - • Kerjasama dengan negara import di


DAFF, New Zealand - MPI,
Europe - EU Indonesia
LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika
Majelis Ulama Indonesia

PROSEDUR
SERTIFIKASI HALAL
LPPOM MUI STANDAR SERTIFIKASI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, HALAL LPPOM MUI
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia
✓ HAS 23000 :
Persyaratan Sertifikasi Halal
HUKUM ISLAM ✓ HAS 23103 :
Halal dan Haram pada Pedoman Jaminan Halal
Pangan, Obat, dan Kosmetik Sistem Kriteria Pemotongan Hewan
✓ HAS 23201 :
Persyaratan Bahan Pangan Halal
✓ HAS 23101 :
Komisi Fatwa MUI Pedoman Pemenuhan Kriteria HAS dalam
Fatwa MUI pada Pengolahan Industri
Pangan, Obat, dan Kosmetik ✓ HAS 23101 :
Pedoman Pemenuhan Kriteria Manual
HAS dalam Pengolahan Industri
✓ HAS 23102 :
Pedoman Pemenuhan Kriteria HAS dalam
LPPOM MUI Restoran
KONSEP SISTEM JAMINAN HALAL (HAS) ✓ HAS 23104 :
Pada Industri Pedoman Pemenuhan Kriteria HAS dalam
Pangan, Obat, dan Kosmetik Katering
HAS 23000 ✓ HAS 23106 :
Sebagai Standar Sertifikasi Halal Pedoman Pemenuhan Kriteria HAS dalam
Layanan Logistik
✓ HAS 23202 :
Persyaratan Bahan Obat-Obatan Halal
LPPOM MUI 11 KRITERIA
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, SISTEM JAMINAN
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia
HALAL (HAS)

1. Kebijakan Halal
2. Tim Manajemen Halal
3. Pelatihan dan Edukasi
4. Bahan
5. Produk
6. Fasilitas Produksi
7. Prosedur Tertulis untuk Aktivitas Kritis
8. Mampu Telusur
9. Penanganan Produk yang Tidak Memenuhi Kriteria
10. Audit Internal
11. Kaji Ulang Manajemen
LPPOM MUI PROSEDUR
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, SERTIFIKASI HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

BPOM

1. Perusahaan mendaftarkan Sertifikasi Halal pada LPPOM MUI


2. LPPOM MUI mengaudit Perusahaan
3. LPPOM MUI melaporkan hasil audit pada MUI untuk mendapatkan Fatwa Halal
4. MUI mengeluarkan Fatwa Halal
5. LPPOM MUI mengeluarkan Sertifikat Halal
Perusahaan mendapatkan ijin pencantuman logo halal dari BPOM
LPPOM MUI PROSEDUR
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, REGISTRASI ONLINE
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia
LPPOM MUI KEUNGGULAN PROSES
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, SERTIFIKASI HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Memiliki standar kriteria yang telah


dipublikasikan dalam buku HAS 23000

Didukung oleh ahli yang kompeten dalam


bidangnya

Layanan SMS

Sistem registrasi online : Cerol SS-23.000


LPPOM MUI KEUNGGULAN PROSES
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, SERTIFIKASI HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (Cont.)

Dukungan fasilitas laboratorium


halal (certified by KAN:ISO 17025)

Informasi produk tersertifikasi


halal tersedia melalui aplikasi
LPPOM MUI STATISTIK SERTIFIKASI
HALAL MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan,
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

159009
160000

140000

123040 123588

120000 110364

100000

Perusahaan

80000 SH
Produk

60000

40000 32890

20000 11719 12067 985811073


7915 8317
5829 6157 2766 3621

0
2012 2013 2014 2015 2016
LPPOM MUI TOP 10 - PRODUK
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, TERSERTIFIKASI MUI
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

No Product of Group Total


Flavor, Seasoning and 17030
1 Fragrance
2 Restaurant 5159
Noodles, Pasta and Processed 4553
3 Products
Beverage and Beverage 3477
4 Ingredients
5 Oil, Fat and Processed Products 3463

6 Snack 3368

7 Cosmetic 2374
Spices, Seasoning and 2054
8 Condiments
Sumber: (LPPOM MUI, 2016) Plant and Processed Plant 2040
9 Products
Data per Oct 2016
10 Bakery 1869
LPPOM MUI TOP 10 – NEGARA
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, TERSERTIFIKASI MUI
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Sertifikat
No. Negara Perusahaan Produk
Halal
1. Indonesia 713 1001 50969
2. China 250 284 3787
3. Malaysia 37 50 921
4. India 29 40 953
5. Korea 19 25 201
6. Thailand 17 17 267
7. Singapura 12 12 1846
8. Vietnam 8 11 420
9. Filipina 7 10 100
10. Jepang 4 4 83
Sumber: (LPPOM MUI, 2016)
Data per Oct 2016
LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika
Majelis Ulama Indonesia

PROSEDUR
SERTIFIKASI HALAL
(FUTURE)
LPPOM MUI IKHTISARIAH
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, UU BARU
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Pihak yang Terlibat dalam Sertifikasi Halal


1. Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH)
Terlibat pula dalam pembuatan label halal

2. Majelis Ulama Indonesia (MUI)

3. Lembaga Pemeriksa Halal (LPH)

4. Industri (Komunitas Bisnis)


LPPOM MUI PROSEDUR
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, SERTIFIKASI HALAL
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Perusahaan mendaftar kepada BPJPH (1


BPJPH menyerahkan proses audit pada LPH (2
LPH mengaudit perusahaan (3
LPH melaporkan hasil kepada BPJPH (4
BPJPH menyerahkan hasil kepada MUI (5
MUI mengeluarkan Fatwa Halal kepada BPJPH (6
BPJPH mengeluarkan Sertifikat Halal dan Label Halal kepada perusahaan (7
LPPOM MUI LEMBAGA PEMERIKSA
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, HALAL (LPH)
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

1. Pasal 12 ayat (1) :


❑ Pemetintah dan/atau komintas dapat mendirikan LPH
2. Pasal 13 ayat (1) dan (2) :
❑ Ayat (1) : Untuk mendirikan LPH mengacu pada Pasal 12, persyaratan:
a) Memiliki kantor dan peralatan sendiri;
b) Memiliki akreditasi dari BPJPH;
c) Memiliki Auditor Halal sedikitnya tiga (3) orang; dan
d) Memiliki laboratorium atau perjanjian kerjasama dengan with lembaga
lain yang memiliki laboratorium.
❑ Ayat (2) : Dalam kasus LPH mengacu pada paragraf (1) didirikan oleh
komunitas, LPH harus diajukan oleh lembaga keagamaan Islam yang berbadan
hukum.
LPPOM MUI PERAN MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan,
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Setelah UU JPH No. 33/2014

1. Bersama dengan BPJPH, MUI membuat standar untuk Jaminan Produk


Halal (JPH) (pasal 6 dan7):

a. Sertifikasi Auditor Halal (article 10 (1)a)

b. Penetapan Kehalalan Produk (article 10 (1)b, (2))

c. Akreditasi Lembaga Pemeriksa Halal (article 10 (1)c)


LPPOM MUI PERAN MUI
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, (Cont.)
dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia

Setelah UU JPH No. 33/2014

5. MUI masih melaksanakan tugasnya pada Sertifikasi Halal hingga BPJPH


dibentuk (pasal 59 and 60)

6. Melakukan pelatihan, pembinaan, dan bimbingan kepada perusahaan


internal audit (pasal 63)

7. Memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berperan serta


dalam penyelenggaraan JPH (pasal 54)
LPPOM MUI HALAL MUI INFO
Assessment Institution of Foods, Drugs & Cosmetics ACCESSIBILITY
Indonesian Council of Ulama

Real Time Halal Info through :


• Website (www.Halalmui.org)
• Social media
• Contact center
• Mobile (BB, Android, IOS)

Halal Product Data access through:


Online and hardcopy
(website, halal journal, halal directory,
mobile APPS, apps)
LPPOM MUI
Assessment Institution of Foods, Drugs & Cosmetics
Indonesian Council of Ulama

TERIMA KASIH
INFORMASI:
Gedung Global Halal Center, Jl.
Pemuda No.5 Bogor 16161, Indonesia
Telp.: 62-251-8358748 (Hunting)
Fax.: 62-251-8358747
Email:
info@halalmui.org
services@halalmui.org

Anda mungkin juga menyukai