halal.ipb.ac.

id Bogor, 20-22 Maret 2019

Materi 1
Pengantar Sertifikasi Halal dan
Sistem Jaminan Halal

Halal Science Center

LPPOM MUI
LPPM IPB

Pelatihan Kompetensi Penyelia Halal

Kerjasama HSC LPPM IPB dan LPPOM
Outline Materi

• Definisi
• Prinsip Hukum Halal
• Sertifikasi Halal
• Sistem Jaminan Halal
• Lembaga Pemeriksa (LPPOM MUI)
• Halal
Cerol System
Definisi

?
Definisi

Halal. ‫ ل الح‬ḥalāl; diperbolehkan

Menurut definisi adalah segala objek atau kegiatan yang diizinkan
untuk digunakan atau dilaksanakan dalam agama Islam.

Haram. ‫ مارح‬ḥarām; sesuatu yang tidak boleh dilanggar

Menurut definisi adalah apa yang dituntut untuk ditinggalkan
dengan tuntutan yang tegas, di mana pelakunya akan dikecam,
dikenai sanksi ketika di dunia dan adzab ketika di akhirat.

Syubhat. Sesuatu yang belum diketahui (belum jelas) status

halal/haramnya
Definisi

Perbuatan/Aktivitas
Hukum asal perbuatan adalah terikat dengan hukum syara.
(Wajib, Sunnah, Mubah, Makruh, Haram)

Benda (makanan, minuman, obat, & barang gunaan)

Hukum asal benda adalah mubah (boleh) selama tidak ada
dalil yang mengharamkan. (Halal - Haram)

“Menjadi dasar dalam proses Sertifikasi

Halal”
Prinsip Hukum
Benda (makanan, minuman, obat, & barang gunaan)

 Halal/Haram secara zatnya

 Halal/Haram secara prosesnya

Jika Tidak
Jelas Status
 Halal/Haram/Syubhat cara Halal/Haram
memperolehnya
Syubhat

Yang disertifikasi Bagi Muslim, Syubhat

Harus dihindari
Prinsip Hukum
Sikap seorang Muslim pada sesuatu yang syubhat

‫سانالنم ريثك نهملعي ال تاهبتشم رومأ امهنيبو نيب مارحالنإو نيب‬، ‫نمف‬ ‫لالحال نإ‬
‫هضرعو هنيدل أربتسا دقف تاهبشال‬، ‫مارحاليف عقو تاهبشاليف عقو نمو‬ ‫ىقتا‬ … ‫نإو‬
ُ‫لقال يهو الأ‬ ‫هلك دسجالدسف تدسف اذإو هلك دسجالحلص تحلص اذإ ةغضم‬ ‫دسجاليف‬
[‫]ملسمو ي راخبالهاور‬

"(Sesuatu) yang halal telah jelas dan yang haram juga telah jelas, dan di antara
keduanya ada perkara Syubhat (samar-samar). Barangsiapa menjaga diri dari perkara
yang syubhat itu berarti ia telah menjaga agama dan kehormatannya. Barangsiapa
terjatuh kepada yang syubhat berarti ia telah terjatuh dalam yang haram.

... Ketahuilah, di dalam tubuh terdapat segumpal darah, jika ia baik maka akan baiklah
seluruh tubuh. Namun jika ia rusak maka akan rusak pulalah seluruh tubuh, ketahuilah
bahwa segumpal darah tersebut adalah hati.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Najis
• Najis adalah suatu kotoran yang dapat menyebabkan tidak
sahnya ibadah
• Mutanajis adalah benda yang terkena najis
• Setiap benda yang najis/mutanajis Haram dimakan

Jenis Najis Contoh Cara Mensucikan

1. Berat Seluruh Bagian tubuh dari Dibasuh 7x dengan air yg
Babi. salah satunya dicampur Air Liur anjing
tanah/serupa tanah
2. Sedang Air kencing, kotoran Dicuci dengan air
hingga manusia/hewan, dll hilang warna,
bau, dan
3. Ringan rasa najisnya
Air kencing bayi laki-laki yg Diperciki air atau
dengan hanya minum ASI lap basah
Sertifikasi Halal

Sertifikasi Halal
adalah proses pemberian pengakuan kehalalan
suatu produk yang dikeluarkan oleh badan yang
berwenang berdasarkan fatwa halal tertulis
yang
dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia.

Saat ini, badan yg berwenang untuk memberikan

sertifikat halal di Indonesia adalah:
1. LPPOM MUI
2. BPJPH (Efektif Oktober 2019)
Sertifikasi Halal
Proses Sertifikasi Halal Sertifikat Halal

Sertifkat halal merupakan

fatwa tertulis Majelis Ulama
Indonesia yang menyatakan
kehalalan suatu produk sesuai
dengan syari’at Islam

merupakan syarat untuk

mendapatkan ijin
pencantuman label halal pada
kemasan produk dari instansi
pemerintah yang berwenang
 Latar Belakang Sertifikasi Halal
Populasi Muslim di dunia : 28,68% dari populasi dunia atau 2,18
miliar (muslimpopulation.com, 2017)

Populasi muslim di Indonesia 87,18% dari 237.641.326

penduduk Indonesia (sensus 2010) → populasi muslim terbesar
di dunia

Permintaan pasar untuk produk-produk Islam sangat besar

Halal menjadi issue yang sangat sensitif di Indonesia

Tren Wisata Halal yang mulai mendunia

 Kompleksitas bahan membuat produk olahan
Urgensi Sertifikasi Halal menjadi syubhat -> perlu kehati-hatian

Sumber gambar: LPPOM MUI

Urgensi Sertifikasi Halal
Urgensi Sertifikasi Halal
Contoh
Jus Buah Dalam Kemasan

Ingredient :
– Air – Ascorbic Acid

– Sukrosa – Beta-carotene

– High Fructose Corn Syrup

– Orange Juice Concentrate And
Apakah
pasti Pulp – Permitted Flavouring
– Citric Acid
Halal ?
– Sodium Citrate
 Sistem Jaminan Halal
Bagaimana meyakinkan Masyarakat bahwa produk konsisten
halal selama masa berlaku sertifikat halal?

Perlu implementasi Sistem Jaminan Halal (SJH)

HAS 23000
Definisi Sistem Jaminan Produksi Halal
Sistem Jaminan Halal
Adalah sistem manajemen yang terintegerasi yang mengatur
bahan, proses produksi, produk, sumber daya manusia dan
prosedur dalam rangka menjaga kesinambungan proses produksi
halal (HAS 23000)
Kriteria Sistem Jaminan Halal

1. Kebijakan Halal 7. Prosedur Tertulis Untuk

Aktivitas Kritis
2. Tim Manajemen Halal
8. Kemampuan Telusur
3. Pelatihan
9. Penanganan Produk yang Tidak
4. Bahan Memenuhi Kriteria
5. Produk 10. Audit Internal
6. Fasilitas Produksi 11. Kaji Ulang Manajemen

17
Kriteria Sistem Jaminan Halal
Lingkup Kriteria HAS 23000 (kriteria) SNI 99000 (klausul)
Kebijakan Halal Kebijakan Halal • Kepemimpinan.
• Perencanaan system
manajemen halal
Prasyarat
Pelatihan dan Edukasi • Konteks Organisasi.
SDM
• Dukungan (penyelia)
Organisasi Tim Manajemen Halal Konteks Organisasi.
Bahan Bahan Dukungan
Produk Produk
Syarat
Fasilitas Produksi Fasilitas Produksi
Dokumen Sistem Dokumen Pendukung Operasional

Prosedur Prosedur tertulis Prosedur tertulis aktifitas

Operasional
Pendukun aktifitas kritis kritis
g Sistem Ketertelusuran Ketertelusuran Operasional
Evaluasi Audit Internal Audit Internal Evaluasi Kinerja
Efektifitas Kaji Ulang Kaji Ulang Manajemen • Evaluasi Kinerja
Sistem Manajemen • Peningkatan
18
 BUKU SERI HAS 23000

1. HAS 23000 Persyaratan Sertifikasi Halal

2. HAS 23101 Pedoman Pemenuhan Kriteria SJH di Industri
Pengolahan
3. HAS 23102 Pedoman Pemenuhan Kriteria SJH di Restoran
4. HAS 23103 Pedoman Pemenuhan Kriteria SJH di Rumah Potong
Hewan
5. HAS 23104 Pedoman Pemenuhan Kriteria SJH di Katering
6. HAS 23201 Persyaratan Bahan Pangan Halal
7. HAS 23301 Pedoman Penyusunan Manual SJH di Industri
Pengolahan
BUKU SERI HAS 23000
Manfaat Menerapkan Sistem Jaminan Produksi Halal

• Menjamin kehalalan produk selama berlakunya Sertifikat Halal MUI

• Timbul kesadaran internal dan perusahaan memiliki pedoman
kesinambungan proses produksi halal
• Memberikan jaminan dan ketenteraman bagi masyarakat
• Mencegah kasus ketidakhalalan produk bersertifikat halal
• Mendapatkan Reward
 Lembaga Pemeriksa Halal

LPPOM MUI
LPPOM MUI
Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika - Majelis
Ulama Indonesia
 Institusi yang dibentuk oleh MUI untuk menjalankan fungsi MUI
dalam sertifikasi halal dengan melakukan pengkajian terhadap pangan,
obat dan kosmetika.
Mekanisme Kerja LPPOM MUI
Gabungan antara Ulama dan Ahli sains

LPPOM MUI Ulama di Komisi Fatwa MUI

Auditor (Scientist)
-Menemukan fakta kandungan
kandungan produk dan
menelaah dari sisi sains dan
teknologi.
-Sebagai saksi terhadap proses
proses produksi secara
menyeluruh dan penerapan SJH
SJH di perusahaan.
Memberikan Fatwa terhadap
status hukum dari prod uk .
Keluaran dari Fatwa adalah
menjelaskan status kehalalan
dari produk berdasarkan hasil
audit dari LPPOM MUI
.

Sertifikat Halal
Produk
Logo Halal MUI

xxxxxxxxxxxxxx
(Nomor
Sertifikat Halal
MUI)
Prosedur Penyantuman Logo Halal

2. Pendaftaran Sertifikasi
(Sistem & Produk) LPPOM
Produsen MUI
1. Melaksanakan 5. Pemberian Sertifikat
Sistem Jaminan (Sistem & Produk)
4. Pemberian 3. Pengajuan
Produksi Halal Fatwa Fatwa

MUI
6. Pendaftaran
(Komisi Fatwa)
7. Pemberian
Logo

BPOM
Kerja Sama LPPOM MUI

 Exporting Countries : USDA

(America), DWAR, Australia,
EU (Europe)
 ASEAN
 World Halal Food Council
(WHFC)
 UEA Halal Certification
Bodies
 Indonesia Malaysia Thailand
Growth Triangle (IMT-GT)
 MABIMS
LSH yang diakui oleh MUI
 Lembaga Sertifikasi Halal
Luar Negeri lebih dari 40 Lembaga
Sertifikasi Halal Luar Negeri
 OIC Melalui KADIN Indonesia
Cerol System
 Contact List LPPOM MUI
Bidang Auditing :
auditinglppom@halalmui.org
Bidang SJH :
sjhlppom@halalmui.org
Bidang Pengkajian Ilmiah (RnD)
pengkajianlppom@halalmui.org
Cerol Service:
services@halalmui.org
Bendahara LPPOM:
bendaharalppom@halalmui.org
Bidang Standar:
standardlppom@halalmui.org
Bidang Pelatihan:
pelatihanhalal@halalmui.org
• Monitoring material dan matrix
• Penjadwalan audit halal Pertanyaan
• terkait bahan Monitoring halal doc,
• product, HAS Pertanyaan terkait
• Sistem Jaminan Halal
Pertanyaan terkait dengan bahan
• Analisis bahan / Uji Laboratorium
• Pertanyaan teknis Cerol-SS23000
• Keluhan terkait sertifikasi halal
• Monitoring akad sertifikasi
• Pertanyaan terkait akad sertifikasi
• Pertanyaan terkait HAS 23000
• Saran atau komentar terkait standar
• halal
Pendaftaran pelatihan reguler/inhouse
•
Terima Kasih