Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ASAM URAT

DISUSUN OLEH :

Helda Firda Yanti (PO. 62.20.1.18.054)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN PALANGKARAYA
DIII KEPERAWATAN
KELAS REGULER XXI B
2021
FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. DATA UMUM KELUARGA


A. Kepala Keluarga

Nama Kepala Keluarga : Tn. E


Jenis Kelamin : Laki - laki
Umur : 43 Tahun
Alamat : Jl. Tangking Emang
Pekerjaan : Honorrer
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Kaili / Indonesia

B. Daftar Anggota Keluarga


Jenis
No. Nama Hub. dg KK TTL/Umur Pendidikan Pekerjaan
kelamin

1 Ny. R Perempuan Istri Kasongan, 28 SMA IRT


Februari 1980

2 Nn. A Anak Kasongan, 13


Oktober 2013 TK Pelajar
Laki-laki

C. Genogram 3 (tiga) Generasi


Keterangan :
: Perempuan

: Laki – Laki

/ : meninggal

: Pasien

: serumah

: garis keturunan

D. Tipe Keluarga
Tipe Keluaga Tn. E adalah keluarga usila yaitu yang terdiri dari suami, istri
dengan anak

E. Latar Belakang Keluarga


1. Latar Belakang Budaya Keluarga Dan Anggota Keluarga
Keluarga klien berasal dari suku Kaili dan Dayak atau Indonesia kebudayaan
yang dianut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan .

2. Bahasa Yang Digunakan


Bahasa sehari-hari yang digunakan yaitu bahasa Dayak.

3. Pengaruh Budaya Terhadap Kesehatan Keluarga


Suku Dayak atau kebudayaan yang dianut Keluarga Tn. E tidak berpengaruh
terhadap kesehatan keluarga.

B. Identifikasi Agama
Seluruh anggota Tn. E beragama Islam dan taat beribadah, sering mengikuti
pengajian yang ada di RT serta berdoa agar Ny. R dapat sembuh dari penyakit.

C. Status Kelas Sosial


Sumber pendapatan keluarga sejumlah Rp. 3.000.000,00
Kebutuhan yang dibutuhkan keluarga :
Makan : 1.500.000,00
Listrik : 200.000,00
Beli bensin : 200.000,00
Barang-barang yang dimiliki : televisi, kulkas, sepeda motor, 2 almari, 1 set kursi
tamu
D. Pola Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Keluarga

1. Nutrisi - Metabolisme

a. Frekuensi 3x sehari
b. Nafsu makan Baik
Nasi, lauk, sayur, buah
c. Jenismakanan
Air putih, kopi, teh
d. Jenisminuman 1 piring besar
7-8 gelas/hari
e. Jumlah makanan
Tidak ada
f. Jumlahminuman Tidak ada
g. Kebiasaan minum 54 kg
161 cm
h. Kebiasaan makan
Tidak ada
I Beratbadan
7-8 jam
j. TinggiBadan
3jam
k. DiitKhusus Tidak ada

E. Rekreasi Keluarga dan Pemanfaatan Waktu Luang

Berkumpul bersama keluarga didalam rumah


II. TAHAP PERKEMBANGAN DAN SEJARAH KELUARGA
1. Tahap Perkembangan dan Tugas Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. E merupakan tahap IV ( keluarga dengan anak usia
sekolah )

2. Tugas Perkembangan yang Belum Terpenuhi


Tahap perkembangan keluarga Tn. E merupakan tahap IV ( keluarga dengan anak usia
sekolah )

3. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti


a) Tn. E sebagai Kepala Keluarga jarang sakit mempunyai rematik sejak 10 th
yang lalu, rutin kontrol kepuskesmas 1 bulan sekali untuk cek lab dan
mengambil obat rutin, tidak mempunyai masalah dengan istirahat, makan
maupun kebutuhan dasar lainnya mempunyai penyakit rematik pada saat
pengkajian :
b) Ny. R sebagai istri mempunyai penyakit mag, asam usrat dan kolesterol,
tidak ada masalah istirahat, makan maupun kebutuhan dasar yang lainnya.
TD : 110/90 mmHg N : 84 x/m
Asamt Urat : 5,7 mg/dl RR : 20 x/m
S : 36,0℃
c) An. I jarang sakit tidak mempunyai masalah kesehatan

4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya


Tn. E menderita rematik tapi keluarganya Tn. E dari pihak Bapak/ Ibu tidak ada
yang menderita rematik sedangkan Ny. R menderita mag dan asam urat.

II. DATA LINGKUNGAN


1. Karakteristik Rumah ( Disertai Denah Rumah dan Lingkungan Sekitar Rumah )
Denah Rumah dan Lingkungan Sekitar Rumah
U

B T

WC/Kamar
mandi

Dapur
Kamar 3

Kamar 2

Kamar 1
R. Keluarga

R. Tamu

2. Karakteristik Tetangga Dan Komunitas


Hubungan antar tetangga saling membantu, bila ada tetangga yang membangun
rumah dikerjakan saling gotong royong.

3. Mobilitas Geografis Keluarga

Sebagai penduduk Kasongan Baru, tidak pernah transmigrasi maupun imigrasi.

Perkumpulan Keluarga Dan Interaksi Dengan Masyarakat


Tn. E mengatakan mulai bekerja pukul 08.00-16.00 WIB.

Sistem Pendukung Keluarga

Jumlah anggota keluarga yaitu 3 orang, ke puskesmas datang sendiri.

III. STRUKTUR KELUARGA


1. Pola Komunikasi Keluarga
Anggota keluarga menggunakan bahasa dayak dan indonesia dalam berkomunikasi
sehari-harinya dan mendapatkan informasi kesehatan dari petugas kesehatan dan
televisi.

2. Struktur Kekuatan Keluarga


Tn. E menderita penyakit rematik dan Ny. R menderita mag dan asam urat,
anggota keluarga lainnya dalam keadaan sehat.
3. Struktur Peran
Formal :
Tn. E sebagai Kepala Keluarga, Ny. R sebagai istri, An. I sebagai anak.
Informal : Ny. R sebagai IRT.

4. Nilai-Nilai Keluarga
Keluarga percaya bahwa hidup sudah ada yang mengatur, demikian pula dengan
sehat dan sakit keluarga juga percaya bahwa tiap sakit ada obatnya, bila ada
keluarga yang sakit dibawa ke RS atau petugas kesehatan yang terdekat.

IV. FUNGSI KELUARGA


1. Fungsi Afektif
Hubungan antara keluarga baik, mendukung bila ada yang sakit langsung dibawa
ke petugas kesehatan atau rumah sakit
2. Fungsi Sosialisasi
Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga baik
dan selalu mentaati norma yang baik.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Penyediaan makanan selalu dimasak terdiri komposisi, nasi, lauk pauk, dan sayur
dengan frekuensi 3 kali sehari dan bila ada anggota keluarga yang sakit keluarga
merawat dan mengantarkan ke rumah sakit atau petugas kesehatan.
Fungsi Reproduksi
Tn. E masih melakukan hubungan seksual.

Tn.R sudah tidak melakukan hubungan seksual karena merasa


sudah tua tidak mampu lagi dan juga sudah tidak mempunyai istriTn.R sudah tidak
melakukan hubungan seksual karena merasa
sudah tua tidak mampu lagi dan juga sudah tidak mempunyai istri
V. PEMERIKSAAN FISIK
A. ....................................................................

Penampilan Umum :
baju rapi

berpenampilan sopan
Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital :

Tekanan Darah : 110/90 mmHg


Nadi : 84 x/m Suhu : 36.0C
Respirasi : 20 x/m
Keluhan Yang Dirasakan Saat Ini :

Klien mengatakan sering pusing, keringat dingin, mual jika lambat makan, nyeri pada
persendian
Pemeriksaan Fisik :

Tekanan Darah : 110/90 mmHg


Nadi : 84 x/m
Suhu : 36,0C
Respirasi : 20 x/m
Kepala : simetris, berambut bersih berwarna hitam, muka
tidak pucat
Mata : tidak ada keluhan.
Hidung : lubang hidung normal simetris.
Mulut : bibir tidak kering, tidak ada stomatitis
Telinga : pendengaran masih normal tidak ada keluar
cairan dari telinga
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid.
Dada : dada kanan dan kiri sama, tidak ada keluhan.
Perut : simetris, tidak ada keluhan.
Extremitas : tidak ada edema, masih dapat gerak aktif.
Eliminasi : BAB biasanya 1 kali sehari, BAK 3-4 kali sehari
VI. HARAPAN KELUARGA
Harapan yang diinginkan keluarga Keluarga berharap pada petugas kesehatan agar
meningkatkan mutu pelayanan dan membantu masalah Tn. E dan Ny. R

Palangka Raya, 16 April 2021

Mahasiswa

(Helda Firda Yanti)


NIM PO.62.20.1.18.054
VII. ANALISA DATA

No. DATA SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF MASALAH KEPERAWATAN


DS : Klien mengatakan masih belum tau Manajemen kesehatan keluarga
tanda dan gejala dari penyakit yang ia alami tidak efektif

DO : Klien kooperatif, konsentrasi

DS : klien mengatakan kepala terkadang Nyeri akut


terasa pusing, nyeri pada persendian, mual
jika terlambat makan, keringat dingin
DO : klien tampak nyeri, lemas
Tekanan darah : 110/90 mmHg,
Nadi : 84 x/m
Suhu : 36,0 OC
Respirasi : 20 x/m
Asam urat : 5,7 mg/dl
VIII. PRIORITAS MASALAH
1. Diagnosa Keperawatan Keluarga : .

- Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga berhubungan dengan keluarga tidak

mampu melakukan perawatan

- Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera biologis

No. Kriteria Perhitungan Pembenaran


1. Sifat Masalah : 3/3 x1= 1 Rasa takut menyebabkan peningkatan yang
dapat memperburuk keadaan

2. Kemungkinan 1/2 x2=1 Pemberian penjelasan yang tepat dapat


masalah Untuk membantu menurunkan rasa takut
Dirubah :

3. Potensial Masalah 2/3x1=0. 6 penjelasan dapat membantu mengurangi rasa


Untuk Dicegah : takut

4. Menonjolnya 1/2x1=0. 5 Keluarga menyadari dengan mematuhi diet


Masalah : yang dianjurkan dapat mengurangi rasa nyeri
Ny. R

Skor Total 3.1

B. Diagnosa Keperawatan Keluarga :

- Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga berhubungan dengan keluarga tidak

mampu melakukan perawatan

- Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera biologis


No. Kriteria Perhitungan Pembenaran
1. Sifat Masalah : 2/3x1= 0,6 Tn. E dan Ny. R mengatakan ingin segera
sembuh dari penyakitnya.

2. Kemungkinan 1/2x2= 1 Sumber daya dan dana keluarga tersedia,


masalah Untuk tetapi pengetahuan yang mereka miliki
Dirubah : kurang terkait penyakitnya.

3. Potensial Masalah 2/3x1=0,6 Mengatasi masalah diperlukan waktu yang


Untuk Dicegah : cukup, supaya mereka dapat mengenal
penyakit asam urat dan mengerti bagaimana
cara mencegah penyakitnya
4. Menonjolnya 2/2x1=1 Keluarga merasakan sebagai masalah dan
Masalah : ingin segera untuk mengatasinya

Skor Total 3, 2
IX. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA SESUAI PRIORITAS

1. Ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga berhubungan dengan keluarga

tidak mampu melakukan perawatan

2. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera biologis


X. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

N Diagnosa Tujuan Tujuan Evaluasi Intervensi


o Keperawatan Umum Khusus
Keluarga
kriteria standar

1 Ketidakefekt dilakuka Setelah Kognitif Kemampuan 1. berikan penjelasan


ifan n dilakukan kemampuan untuk belajar, dan diskusikan pada
Manajemen kunjunga pendidikan belajar mendengarkan keluarga tentang mag
Kesehatan n rumah kesehatan (learning), , dan dan asam urat
Keluarga 3x diharapkan kemampuan pemahaman ;pengertian tanda dan
diharapa keluarga Tn. mendengark ditandai gejala,factor yang
kan E mampu an dengan klien mempengaruhi cara
keluarga merawat (listening), mampu pencegahan,komplika
Tn. E anggota dan memahami si
mengala keluarga dan kemampuan serta 2. melatih dan
mi lebih paham pemahaman mendengarkan mengajarkan cara
peningka tentang (compreshen penjelasan mengurangi asam urat
tan manajemen sion) tentang dan mag
tentang kesehatan bagaimana
manajem untuk tentang
en kedepannya manajemen
kesehata kesehatan
n

2 Nyeri akut Setelah Setelah Kemampuan


dilakuka Kognitif 1. Monitor TTV
berhubungan dilakukan untuk belajar,
n kemampuan 2. Identifikasi skala nyeri
dengan agen pendidikan mendengarkan
kunjunga belajar 3. Ajari teknik relaksasi
pencedera kesehatan , dan
n rumah (learning), 4. Jelaskan makanan yang
biologis diharapkan pemahaman
selama 3 kemampuan tidak boleh dimakan
keluarga Tn. mendengark ditandai
x E mampu dengan klien agar menghindari nyeri
diharapk an persendian
merawat (listening), mampu
an nyeri anggota memahami 5. Kolaborasi dengan tim
teratasi, dan dokter dalam
keluarga dan kemampuan serta
dengan lebih paham mendengarkan pemberian terapi
kriteria pemahaman
tentang (compreshen penjelasan
hasil : pencegahan tentang
Nyeri sion)
dan bagaimana
persendia pengobatan pencegahan
n penyakit dan
berkuran yang dialami pengobatan
g persendian
Merasa atau penyakit
nyaman yang dialami
TTV
normal

Hal. 14
Format Asuhan Keperawata Keluarga
Hal. 15
Format Asuhan Keperawata Keluarga
XI. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

No Hari/Tanggal/Ja Implementasi Evaluasi


. m

1 Minggu/18 Memberikan penjelasan tentang penyakit S : Klien mengatakan kurang


April yang diderita keluarga Tn. E tau cara mengenal gejala
2021/15:00 Memberitahukan cara mengenal penyakit penyakit yang dialaminya
yang diderita keluarga Tn. E O : Klien banyak bertanya
tentang obat dan cara
mengobati penyakit di
keluarganya
A : Masalah teratasi sebagian
2 P : Intervensi dilanjutkan
Minggu/18 April Mengukur TTV
2021/15:30 Mengkaji nyeri S:
Mengajarkan teknik untuk mengurangi P = Klien mengatakan nyeri
nyeri berkurang
Q = Nyeri seperti ditusuk
R = Nyeri dibagian
persendian
S=5
T = Kadang-kadang
O : Klien tampak rileks
setelah dilakukan cara
mengatasi nyeri
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan

Hal. 16
Format Asuhan Keperawata Keluarga

Anda mungkin juga menyukai