Serangga seperti seperti kupu-kupu, lalat, nyamuk, capung, belalang dan lainnya bertelur
namun mengalami perubahan bentuk atau metamorfosis. Metamorfosis terbagi menjadi dua
yanitu metamorfosis sempurma dan tidak sempurna. Metamorfosis sempurna adalah
perubahan bentuk yang berbeda dari menetas hingga menjadi dewasa. Metamorfosis tidak
sempurna adalah perubahan yang tidak terlalu berbeda dari menetas hingga dewasa. Contoh
serangga yang mengalami metamorfosis sempurna yaitu kupu-kupu, nyamuk, dan lalat.
Contoh serangga yang mengalami metamorfosisi tidak sempurna yaitu belalang, jangkrik, dan
kecoa.
a. Siklus hidup katak
b. Metamorfosis kupu-kupu
c. Metamorfosis nyamuk
d. Metamorfosis lalat
e. Metamorfosis belalang
f. Metamorfosis jangkrik
g. Metamorfosis kecoak
3. Upaya Pelestarian Makhluk Hidup
Alasan makhluk hidup harus dilestarikan
a. Lingkungan yang sehat dapat diperoleh dari kondisi udara yang sehat
b. Pepohonan yang rindang dapat mengembalikan kualitas udara yang tercemar
B. GAYA
Gaya adalah tarikan atau dorongan . besar kecilnya gaya dapat diukur oleh alat
yaitu dynamometer atau neraca pegas. Satuan gaya adalah Newton.
Macam-macam Gaya
Dalam melakukan aktivitas sehari-hari kita sering melibatkan gaya. Gaya yang sering
kita lakukan dihasilkan dari kerja otot manusia, seperti saat membuka dan menutup
pintu. Akan tetapi tidak hanya sekedar otot manusia yang bisa menghasilkan gaya.
Berikut adalah macam-macam gaya beserta penjelasannya.
1. Gaya Magnet
Gaya magnet adalah gaya yang dihasilkan oleh magnet. Magnet memiliki kekuatan
untuk menarik benda seperti, jarum, paku, benda lainnya yang terbuat dari besi
maupun baja sehingga dari benda-benda tersebut dapat bergerak karena adanya
tarikan dari magnet. Magnet memiliki dua kutub yaitu kutub utara dan selatan. Jika
kutub senama didekatkan maka akan tolak menolak, sebaliknya jika kutub yang
berbeda utara dan selatan akan terjadi tarik menarik.
2. Gaya Listrik
Gaya listrik adalah gaya yang ditimbulkan oleh benda-benda bermuatan listrik. Setiap
benda yang netral memiliki muatan positif (proton) dan muatan negatif (elektron)
yang sama. Gaya listrik terbagi menjadi dua bagian yaitu gaya listrik statis (diam) dan
gaya listrik dinamis (mengalir/bergerak).
Gaya listrik statis adalah gaya yang dihasilkan oleh benda bermuatan listrik sehingga
benda bermuatan listrik tersebut dapat menarik benda-benda yang ada di
sekitaranya. Contoh gaya listrik statis dalam kehidupan sehari-hari yaitu ketika kita
menggosokkan penggaris plastik ke rambut kita kemudian mendekatkan penggaris
plastik tersebut ke kertas yang telah disobek kecil-kecil maka sobekan kertas
tersebut akan bergerak-gerak. Penggaris dapat menarik sobekan kertas tersebut
karena adanya listrik statis.
Gaya listrik dinamis adalah gaya listrik yang ada di rumah-rumah, gaya listrik dirumah
yang paling terlihat adalah ketika kita menekan saklar maka lampu dapat menyala
artinya listriknya ada yang mengalir, sebaliknya jika kita menekan kembali saklar
maka lampuakan padam artimnya listriknya sudah tidak mengalir. Gaya listrik
dinamis banyak dimanfaatkan oleh manusia yaitu untuk menyalakan alat alat
elektronik seperti
3. Gaya Otot
Kekuatan yang dihasilkan oleh otot manusia disebut sebagai gaya otot. Gaya ini
sering digunakan seperti saat kita mengangkat beban atau mendorong meja.
Gaya gravitasi adalah kekuatan bumi untuk menarik benda lain ke bawah. Misalnya
saat kita melemparkan bola atau benda lainnya ke atas maka bola atau benda
tersebut akan jatuh ke bawah. Benda dapat jatuh ke bawah karena adanya tarikan
gravitasi oleh bumi atau bisa disebut dengan gaya gravitasi bumi.
5. Gaya Gesek
Bila beberapa benda saling bergesekkan, maka diantaranya akan muncul gaya gesek.
Gaya gesek ini dapat menguntungkan dan merugikan. Misalnya bila kita menaiki
sepeda, akibat adanya gaya gesek roda kita dapat berputar dan bergerak, selain itu
akibat adanya gaya gesek roda sepeda kita akan semakin tipis.