Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL 1

MATERI DAN PEMBELAJARAN IPA SD

( PDGK 4503 )

Nama : Silvia Ratnasari

Kelas : PGSD Reguler 9A

NIM : 837403795

SOAL :

1. Jelaskan inferensi dan prediksi, berikan contohnya dalam pembelajaran IPA SD! (Skor 15)

2. Jelaskan peranan guru dalam mengembangkan keterampilan proses sains! (Skor 15)

3. Jelaskan literasi sains dan dimensi dalam literasi sains! (Skor 15)

4. Jelaskan pentingnya literasi sains! (Skor 15)

5. (a) Tulissebuah rumusan masalah dalam sebuah percobaan IPA! (b) Berdasarkan rumusan
masalah pada poin (a), identivikasilah variabel yang terlibat dalam percobaan tersebut!
(Variabel: bebas, terikat dan kontrol) (c) Buatlah devinisi oprasional untuk variabel bebas dan
variabel terikat yang ada rumusan masalah di atas! (Skor 40)

JAWABAN :

1. Prediksi adalah menyimpulkan sementara berdasar dari data yang di observasi pada saat
tersebut.

Contoh : pada penelitian pertumbuhan tanaman diprediksi akan tumbuh buah dengan
cepat.

Inferensi adalah memperkirakan kejadian yang akan terjadi berdasar data yang ada
sebelumnya.

Contoh : Pada musim hujan penderita demam berdarah akan meningkat karena data-data
sebelumnya menunjukkan jumlah yang relatif sama.
2. Peranan Guru dalam Mengembangkan Keterampilan Proses Sains

 Secara umum peran guru terutama berkaitan dengan pengalaman mereka membantu
siswa mengembangkan keterampilan proses sains. Menurut Harlen sedikitnya terdapat
lima aspek yang perlu diperhatikan oleh guru dalam berperan mengembangkan
keterampilan proses.

1. Memberikan kesempatan untuk menggunakan keterampilan proses dalam


melakukan eksplorasi materi dan fenomena

2. Memberi kesempatan untuk berdiskusi dalam kelompok-kelompok kecil dan juga


diskusi kelas.

3. Mendengarkan pembicaraan siswa dan mempelajari produk mereka untuk


menemukan proses yang diperlukan untuk membentuk gagasan mereka.

4. Mendorong siswa mengulas review secara kritis tentang bagaimana kegiatan


mereka telah dilakukan.

5. Memberikan teknik atau strategi untuk meningkatkan keterampilan, khususnya


ketepatan dalam observasi dan pengukuran misalnya, atau teknik-teknik yang perlu
rinci dikembangkan dalam komunikasi.

 Peranan khusus
Apabila seorang guru akan mengembangkan keterampilan proses tertentu hendaknya
dia memperhatikan syarat-syarat tertentu dan menyiapkan kondisi yang diperlukan
untuk itu.
1. Membantu mengembangkan keterampilan observasi
2. Membantu keterampilan klasifikasi
3. Membantu mengembangkan keterampilan beerkomunikasi
4. Membantu mengembangkan keterampilan interpretasi
5. Membantu mengembangkan keterampilan prediksi
6. Membantu mengembangkan keterampilan berhipotesis
7. Membantu mengembangkan keterampilan menyelidiki
3. - Literasi sains adalah pengetahuan dan pemahaman konsep dan proses ilmiah yang
diperlukan untuk pengambilan keputusan personal , partisipasi dalam kegiatan publik dan
budaya, dan produktivitas ekonomi.

- Dimensi dalam literasi sains dan rinciannya : PISA menetapkan 3 dimensi besar literasi
sains dalam pengukurannya, yakni konten sains, proses sains, dan konteks aplikasi sains.

1. Materi atau “content” sains tidak terkait langsung dengan kurikulum di negara
manapun.

2. Proses sains dalam PISA mencakup gunakan pengetahuan sains, membuat keputusan ,
dalam konteks dunia alami dan perubahan akibat aktivitas manusia.

3. Dimensi konteks mencakup konteks melibat isu-isu yang penting dalam kehidupan
secara umum seperti jua terhadap kepedulian pribadi.

4. Literasi sains membantu kita untuk membentuk pola pikir, perilaku, dan membangun
karakter manusia untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap dirinya, masyarakat, dan
alam semesta, serta permasalahan yang dihadapi masyarakat modern yang sangat
bergantung pada teknologi.

5. A. Contoh sederhana rumusan masalah, hipotesis dan variabel nya adalah sebagai berikut:
- Judul penelitian
Pengaruh pemberian konsentrasi pupuk terhadap pertumbuhan tanaman jeruk

- Rumusan masalah
Bagaimana pengaruh perbedaan konsentrasi pupuk terhadap pertumbuhan tanaman
jeruk?

- Hipotesis
Terdapat pengaruh pemberian perbedaan konsentrasi pupuk terhadap pertumbuhan
tanaman jeruk

B. - Variabel terdiri dari:


Variabel bebas = perbedaan konsentrasi pupuk
Variabel terikat = pertumbuhan tanaman jeruk
Variabel kontrol = usia tanaman jeruk, jenis pupuk
C. Variabel dalam penelitian harus ditentukan karena dalam eksperimen yang dilakukan
akan membutuhkan objek yang akan diamati.
Variabel penelitian ada 3 jenis:
1. Variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi variabel terikat. Disebut juga
variabel independen.

Perbedaan konsentrasi pupuk : Keragaman sifat dalam pemusatan pemikiran suatu


penyubur tanaman yang ditambahkan ke tanah untuk menyediakan senyawaan unsur yang
diperlukan oleh tanaman

2. Variabel terikat adalah hasil yang akan dilihat dari eksperimen yang dilakukan. Variabel
ini merupakan akibat dari pengaruh variabel bebas. Disebut juga variabel dependen.

Pertumbuhan tanaman jeruk : Proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan


dimulai sejak terbentuknya zigot di dalam bakal buah. Pertumbuhan pada tumbuhan
diawali dengan pembentukan zigot di dalam bakal buah dan perkembangan embrio di
dalam biji. Jika lingkungan menguntungkan, maka embrio di dalam biji akan tumbuh dan
membentuk jaringan yang berbeda. Jaringan berkembang ke arah pembentukan alat – alat
tubuh atau organ tumbuhan, misalnya akar, batang dan daun. Organ – organ itu
mempunyai susunandan bentuk yang berbeda sesuai dengan fungsi masing – masing.
Berbagai organ itu bekerja sama mendukung kehidupan organisme agar tetap hidup dan
berkembang biak, terbentuk bunga, buah dan biji.

3. Variabel kontrol adalah semua hal yang harus dibatasi dan dikontrol agar tidak
mempengaruhi hasil penelitian.

Anda mungkin juga menyukai