LAPORAN OBSERVASI DAN WAWANCARA KELOMPOK

Dosen Pengampu : Rubi Rimonda M.Pd

KELOMPOK

Al Afiah Fatmawati : 1941040169

Arti Rahmawati : 1941040181

Ulva Tunikmah : 1941040149

Ummi Ulfa Khoirat : 1941040151

BKI B SEMESTER 3

BIMBINGAN KONSELING ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG

 BIODATA

A. Profil Observasi
Pewawancara
Nama : Arti Rahmawati
Tempat, Tanggal Lahir : Sumber Jaya, 05 September 2001
Alamat : Jln. Sumber Jaya kec, Jati Agung Kab. Lampung Selatan
Jurusan : Bimbingan Konseling Islam
Fakultas : Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
Diwawancarai
Nama : Pingkan Dian Saputri
Jenis Kelmain : Perempuan
Umur : 16 Tahun
Tempat, Tanggal Lahir : Sumber Jya, 06 Mei 2004
Alamat : Jln. Sumber Jaya kec, Jati Agung Kab. Lampung Selatan
Nama Sekolah : Yayasan SMK Al-Huda
Jurusan : Teknologi Komputer dan Jaringan

B. Analisis Klien

Alasan saya memilih klien atas nama saudari pingkan untuk saya wawancarai
karena saya melihat saudari pingkan ini ia seperti merasakan kejenuhan, sering melamun,
dan bahkan pada saat ia berkumpul dengan temannya ia lebih banyak diam dibandingkan
teman-temannya yang selalau berbicabara. Padahal ketika berkumpul bersama teman-
teman nya seharusnya kita merasa gembira atau senang tetapi ini malah sebaliknya.
Saudari pingkan ini orang nya terlihat kalem, atau tidak banyak bicara, bisa dikatakan
juga dengan pendiam.

Deskripsikan tugas perkembangan yang belum terpenuhi

1. Tugas perkembangan yang belum terpenuhi pada klien saya ini adalah perkembangan
social. Dengan adanya itu klien ini susah untuk berinteraksi dengan teman sebaya nya,
seperti ketika mengobrol dengan temannya ia lebih cenderung mendengarkan daripada
untuk menanggapi obrolan, dan terkadang ia pun sering tidak maksud dengan apa yg di
obrolin atau di disusikan dengan temannya, bisa dikatakan juga dengan tidak nyambung
ataupun kurangnya daya tanggap berfikir. dengan itu teman-temannya pun menjadi
bertanya-tanya terhadap klien saya ini, apakah ada yg ia fikirkan atau sedang ada masalah
ataukah emang sifat ia yang pendian dan kurangnya daya tanggap. Dari sini klien saya
bener-bener susah untuk berinteraksi dengan teman sebaya nya, jangan kan dengan
masyarakat luas, dengan teman sebaya yang sering bermain bareng saja terkadang tidak
merespon ataupun kurang nya daya tanggap seperti itu.

2. Masalah atau Problem Masa Remaja

Problem remaja yang klien saya alami ini adala pendiam atau bisa juga dikatakan dengan
pemalu. ia lebih pendiam dari pada teman-temannya, sampai teman nya pun enggan
untuk menanyai klien saya ini karena tidak enak hati, dari situ klien saya ini susah untuk
bergaul dan berinteraksi dengan teman-temannya. Tidak hanya dengan teman-teman nya
saja ia pendiam, di dalam keluarganyapun ia terlihta paling pendiam daripada yang
lainnya. Apa sih yang membuat ia dian ketika ada perbincangan yang sedang di
bincangkan oleh orang sekitar kita. Tetapi memang klien saya ini snagat pendiam banget
bahkan sehari pun kata-kata yang ia keluarkan pun bisa di hitung.

3. Efek atau pengaruhnya

Efek yang timbul pada klien saya ini adalah :
 Susah berinteraksi dengan teman sebayanya ataupun oraang lain
 Kurangnya juga daya tanggap terhadaap pemikiran dalam berdiskusi
 Kurangnya rasa percaya diri juga terhadap diri sendiri
 Tidak bisa bergaul dengan teman-teman sebaya nya
 Kuragnya komuikasi terhadap orangtua ataupun keluarga dan orang terdekatnya
4. Cara berdamai dengan masa remaja

 Pertama, seharusnya klien saya ini harus bisa merubah pribadi yang tadinya
pendiam, perlahan memperbanyak pembicaraan dengan teman sebayanya.
 Kedua, harus sering kumpul dengan orang tua atau keluarga terdekatnya
 Ketiga, harus percaya diri

5. Hal yang harus diperbaiki oleh klien saya yaitu harus bisa berfikir lebih cerdik lagi
tentang apa si efeknya ketika ketika kita menjadi pendiam terus hingga dewasa bahkan
menjadi orang tua. perbanyak bicara agar tidak menjadi pendiam, harus bisa berinteraksi
dengan teman sebayanya, lebih banyak mengobrol dengan orang-orang terdekat, supaya
menimbulkan rasa percaya diri juga terhadap klien, harus bisa berfikir lebih cerdik lagi
tentang apa si efeknya ketika ketika kita menjadi pendiaam terus hinhha dewasa bahkan
menjadi orang tua.

6. Komitmen saya ketika menjadi orang tua nanti ingin mendidik anak dengan tidak terlalu
mengekang anak, tidak terlalu kasar terhadap anak, selalu mensuport anak, selalu
mengizinkan anak ketika anak merasa senang dan tidak membahayakan, dan selalu
mengawasi anak. semampu saya, saya ajarkan anak menjadi lebih aktif dalam masa
pertumbuhan yang ia alami, menjadikan anak tidak gampang emosional, menjadikan
anak selalu berbuat sabar dan menjadikan anak yg selalu hormat terhadap orang yang
lebih dewasa.

7. Solusi

Kita sebagai konselor harus bisa merubah seorang klien menjadi sadar akan konseli yang
kita terapkan untuk merubah diri lebih baik lagi dan terus bersifat optimis. Caranya
konselor harus menerapka perbandinga-perbandingan kebaikan yang akan di terapkan
pada masa yang akan datang. Sehingga seorang klien menyadari akan perubahan seperti
apa yang harus ia lakukan untuk menumbuhkan hasil perubahan yang baik pada dri klien
dan pada masa yang akan mendatang.