PRAKTIKUM 14

SISTEM SARAF (ANATOMI PERBANDINGAN)

A. Tujuan
Mempelajari struktur anatomi otak kelima kelas Vertebrata

B. Dasar Teori
Otak (ensefalon) vertebrata mulai dari pisces sampai dengan mamalia dibangun menurut
pola dasar yang sama. Otak merupakan perkembangan dari bumbung neural bagian anterior,
sedangkan bagian bumbung neural yang tersisa akan berkembang menjadi sumsum tulang
belakang.
Selama evolusi vertebrata terjadi perubahan struktur otak secara besar-besaran, dari otak
yang relatif lurus pada pisces dan amphibia, menjadi otak yang kaya akan lipatan-lipatan
yang dalam dan sangat kompleks pada mamalia. Rasio antara berat otak dan berat sumsum
tulang belakang menunjukkan tingkat kecerdasan hewan. Rasio pada pisces kurang lebih 1 :
1, sedangkan pada manusia 55: 1.
Otak dapat dibagi menjadi empat bagian pokok, yaitu: serebrum, serebelum, diensefalon
(terdiri atas talamus dan hipotalamus), dan batang otak (terdiri atas otak tengah, pons, dan
medula oblongata).
Serebrum berfungsi untuk mengontrol gerakan yang disadari dan mengkoordinasi
aktivitas mental. Dalam serebrum terdapat pusat dari seluruh aktivitas sadar. Serebrum
terbagi menjadi belahan kiri dan kanan, yang masing-masing disebut hemisferium serebri.
Kedua hemisferium dihubungkan oleh suatu massa neural yang disebut korpus kalosum.
Semua vertebrata di bawah mamalia, permukaan hemisferium serebri licin, tetapi pada
mamalia bagian korteksnya mengandung banyak lekukan (sulkus) dan gundukan (girus)
untuk memperluas permukaannya.
Serebelum merupakan pusat keseimbangan dan pusat koordinasi motoris. Pada hewan-
hewan di bawah mamalia, permukaan serebelum licin, sedangkan pada mamalia
permukaannya diperluas dengan adanya sulkus dan girus. Umumnya serebelum vertebrata
terbagi menjadi dua belahan kiri – kanan yang disebut hemisferium serebelum.
Berbeda dengan serebrum dan serebelum, diensefalon tidak dapat dibedakan menjadi
bagian korteks dan medula. Bagian penting dari diensefalon adalah talamus dan hipotalamus.
 Batang otak atau tangkai otak merupakan jalur informasi antara otak dan sumsum tulang
belakang, dan meneruskan informasi dari sebagian saraf kranial ke serebrum. Batang otak
terdiri atas otak tengah, pons, dan medula oblongata.

C. Metode
Investigasi dilakukan dengan mengamati gambar otak hewan-hewan dari 5 kelas
vertebrata yang terdapat pada buku/referensi, menggambar dan menganalisisnya.

D. Prosedur Investigasi
Amatilah otak dari 5 hewan kelas vertebrata, selanjutnya digambar dan dianalisis

E. Analisis Investigasi
Buatlah analisis deskriptif mengenai hasil investigasi yang telah Anda lakukan!

F. Evaluasi
1. Perhatikan hasil pengamatan saudara, bandingkan struktur anatomi dari 5 kelas
vertebrata, adakah hubungannya dengan tingkat kecerdasannya ? Jelaskan
jawaban saudara ! Hewan dari kelas manakah yg paling cerdas? Jelaskan
berdasarkan pada struktur otak yg Sdr amati!
2. Analisislah bagian otak mana yg berkembang dari otak depan(prosensefalon), otak
tengah(mesensefalon), dan otak belakang (rombensefalon)!

G. Daftar Rujukan
Kardong, K.V. 2006. Vertebrates Comparative Anatomy, Function, Evolution. Singapore:
McGraw-Hill.
Kotpal, R.L., 2009. Modern Textbook of Zoology Vertebrates. New Delhi: Capital Offset
Press.
Tenzer, A, Lestari, U, Gofur, A, Rahayu, S.E., Masjhudi, Handayani, N., Wulandari, N.,
Maslikah, S.I., 2014. Struktur Perkembangan Hewan Bagian I. Malang: Diktat Kuliah,
belum diterbitkan
Tenzer, A, Lestari, U, Gofur, A, Rahayu, S.E., Masjhudi, Handayani, N., Wulandari, N.,
Maslikah, S.I., 2014. Struktur Perkembangan Hewan Bagian II. Malang: Diktat Kuliah,
belum diterbitkan
H. Laporan
Buatlah laporan yang berisi: 1) Hasil (gambar) investigasi, 2) Hasil analisis investigasi,
3) Jawaban pertanyaan evaluasi, 4) Daftar Rujukan. Unggahlah laporan ke Sipejar
dan Googleclassroom!