Anda di halaman 1dari 19

TAKSONOMI

TUMBUHAN TINGGI
Billyardi Ramdhan
UMMI
2009
Keanekaragaman
di Dunia
„ Keanekaragaman Flora di dunia sebanyak
300.000 jenis, yang terdiri:
„ Schizophyta : 35.000 jenis.
„ Thallophyta : 60.000 jenis.

„ Bryophyta : 25.000 jenis.

„ Pteridophyta : 10.000 jenis.

„ Spermatophyta : 120.000 jenis. (Tumbuhan Tinggi)


Keanekaragaman
„
Di Indonesia
13 % dari keanekaragaman tersebut ada di Indonesia, yaitu
sekitar 40.000 jenis, terdiri:
„ Berkayu : 10.000 jenis.
„ Jamur : 12.000 jenis.
„ Paku : 1.150 jenis.
„ Gymnospermae : 100 jenis.
„ Anggrek : 5.000 jenis.
„ Penghasil Karbohidrat : 100 jenis.
„ Penghasil protein dan lemak : 100 jenis.
„ Penghasil buah-buahan : 450 jenis.
„ Sayuran : 250 jenis.
„ Minuman : 40 jenis.
„ Bambu dan rotan : 150 jenis.
„ Obat-obatan : 940 jenis.
„ Dsb.
Keanekaragaman
Pengertian
„ Keanekaragaman hayati adalah:
“Variabilitas di antara mahluk hidup dari semua sumber
ekosistem yang meliputi keanekaragaman jenis, antar
jenis, dan ekosistem”.
(Convention on Biologycal Diversity, 1993).

„ Keanekaragaman, dibagi menjadi kategori:


„ Keanekaragaman genetik, yaitu variasi dalam jenis (spesies).
„ Keanekaragaman jenis, yaitu variasi dalam satu daerah.
„ Keanekaragaman ekosistem, yaitu variasi ekosistem.
Keanekaragaman
Pusat Keanekaragaman
„ Keanekaragaman membentuk satu atau lebih area yang
menunjukkan pusat keanekaragaman. Semakin jauh jarak dari
pusat, maka secara progresif semakin sedikit jenis yang akan
ditemukan. Adapun Pusat Keanekaragaman dunia, antara lain:
„ Pusat Cina-Jepang.
„ Pusat Indocina-Indonesia.
„ Pusat Australia.
„ Pusat Hindustan.
„ Pusat Asia Tengah.
„ Pusat Timur Dekat.
„ Pusat Mediterania.
„ Pusat Afrika.
„ Pusat Siberia-Eropa.
„ Pusat Amerika Selatan.
„ Pusat Amerika Tengah dan Meksiko.
„ Pusat Amerika Utara.
Keanekaragaman
Faktor Penyebab
„ Faktor yang membentuk Keanekaragaman:
1. Faktor genetik, yang terjadi pada perkawinan antar individu yang
memiliki sifat berbeda. Seperti Autogami (sendiri), Allogami (silang),
geitogami (tetangga), dan hibridisasi (bastar).
2. Mutasi, perubahan gen yang terjadi secara mendadak dan bersifat kekal.
3. Adaptasi, adanya perubahan baik bentuk maupun proses pada
tumbuhan yang bertujuan agar dapat sintas (bertahan hidup) pada
lingkungannya. Seperti organ:
„ Duri : berasal dari dahan atau daun.
„ Alat-pembelit : berasal dari dahan atau daun.
„ umbi : berasal dari batang atau akar.
4. Kompetisi, terjadi pada dua spesies yang memiliki lingkup habitat dan
kebutuhan yang sama.
Perkembangan Klasifikasi
dari Masa ke Masa
1. Periode tertua, kegiatan pengelompokkan yang dilakukan manusia purba.
Mengelompokkan tanaman berdasarkan manfaat, seperti: Tanaman Obat,
Penghasil makanan, Tanaman Sandang dan papan, penghasil racun untuk
berburu dan berperang.
2. Periode Habitus, pada abad 4 SM – 1700 M. Pengelompokka berdasarkan
habitus (morfologi) seperti: semak, pohon, perdu, memanjat (liana).
3. Periode Sistem Numerik, permulaan Abad 18. Tokohnya “Carolus
Linnaeus”. Meletakkan dasar penamaan setiap jenis (genus-spesies).
4. Periode sistem klasifikasi atas dasar kesamaan dan perbedaan. Akhir abad
18 – pertengahan abad 19. Tersusunnya pengelompokkan berdasarkan ciri
persamaan dan perbedaan yang natural atau alami, sehingga terbentuk
sistem kelasifikasi alami.
5. Periode sistem Filogenik., Pertengahan abad 19 – sekarang.
Pengelompokkan tumbuhan sekaligus membuat urutan sejarah
perkembangan filogeni dan dengan demikian dapat menunjukkan
kekerabatan antar spesies.
6. Sistem klasifikasi kontemporer. Akhir abad 20. Penggunaan komputer
dalam menganalisis kekerabatan antar spesies.
KRITERIA ARTIFISIAL NATURAL FILOGENI

Tujuan Memudahkan Sifat-sifat alami Memudahkan mengenal


mengenal manfaat tumbuhan lebih hubungan kekerabatan.
dan ciri. mudah dikenal.

Dasar Pemikiran/ „Sesuai kepentingan „ Ciri-ciri yang „Melihat garis keturunan


Argumentasi manusia pada tampak sebagai atau evolusinya sejak sel
zamannya. pengaruh alam pada pertama.
„Teori Ekonomi- setiap tumbuhan „ Teori Evolusi-Genetik.
Produksi. berbeda.
„ Teori Adaptasi-
Lingkungan
Tokoh Aristoteles (384 – Linnaeus (Abad 19) Cronquist.
322 SM).
Keuntungan Cepat mengetahui Cepat mengenal Cepat mengetahui bisa/
manfaat tumbuhan identitas tumbuhan tidaknya dilakukan
itu itu. hibridisasi.
Kelemahan Satu jenis tumbuhan Perbedaan secara Sulit melakukan identifikasi,
bisa memiliki morfologis tidak karena membutuhkan
manfaat ganda. berarti berbeda pemeriksaan karakter yang
genetik. banyak dan melibatkan uji
lab.
ARTIFISIAL
ARTIFISIAL
HIERARKI TINGKATAN AKHIRAN CONTOH
TAKSON TAKSON
Regnum Alam tumbuhan ----- Plantae
Sub Regnum Anak Alam tumbuhan -bionta Embryobionta
Divisio Divisi -phyta; mycota. -Spermatophyta.
Sub Divisio Anak Divisi -phytina; mycotina. -Eumycotina.
Classis Kelas -opsida; phyceae; mycetes. -Liliopsida; Cyanophyceae; Basidiomycetes.
Sub Classis Anak Kelas -opsidae; phycidae; mycetidae. - Pteropidae; Cyanophycidae;
Basidiomycetidae.
Ordo Bangsa -ales -Rosales.
Sub Ordo Anak Bangsa -ineae - Rosineae.
Familia Suku -aceae -Rosaceae.
Sub Familia Anak Suku -oideae -Rosoideae.
Tribus Puak -eae -Roseae.
Sub Tribus Anak Puak -ineae -Rosinae.
Genus Marga -us; a; um; es; on. -Strobilanthus; Rosa; Ageratum; Polyanthes.
Sub Genus Anak Marga
Section Seksi
Sub Section Anak Seksi
Series Deret
Spesies Jenis Dua kata Curcuma domestica
Sub Spesies Anak Jenis
Varietas Varietas
Sub Varietas Anak Varietas
Forma Forma
Sub Forma Anak Forma
FILOGENI
FILOGENI
Sistem Klasifikasi Tumbuhan
„ Sistem Klasifikasi Lawrence
„ Tumbuhan berbiji terbuka dan tertutup.
„ Tumbuhan berkeping satu dan berkeping dua.
„ Monochlamidae/ Apetaiae, Dialypetalae, dan Syrapetalae.
„ Sistem Klasifikasi Hutchinson
„ Tumbuhan berbiji terbuka dan tertutup.
„ Tumbuhan berkeping satu dan berkeping dua.
„ Lignosae & Heroaceae, Calyciferae, Corolliferae, & Glumiflorae.
„ Sistem Klasifikasi Cronquist
„ Pinophyta & Magnoliophyta.
„ Magnoliopsida & Liliopsida.
„ Magnoliidae, Hammamelidae, Caryophilidae, Dilleniidae, Rosidae &
Asteridae, Alistamtidae, Zingiberidae, Arecidae, Commelinidae & Lilidae.
Sistem Klasifikasi Cronquist
Dasar-dasar Taksonomi

Anda mungkin juga menyukai