Nim : 20045027
Prodi : Pendidikan Geografi
MK : Pendidikan Kewarganegaraan
Tugas 5
Materi kuliah minggu 6 sama dengan minggu 5, sebelum mengerjakan tugas, pelajari
terlebih dahulu materi, video, PPT yang diberikan dan tambah dengan referensi lain yang
relevan. Setelah paham, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:
Jawaban:
Konstitusi dibutuhkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena konstitusi itu
merupakan aturan dasar dalam kehidupan bernegara, segala hal yang berkaitan dengan
aktivitas yang melibatkan unsur-unsur negara (rakyat, wilayah, pemerintahan) harus
sesuai dengan ketentuan yang ada pada kostitusi. Contohnya mengenai perekonomian,
kegiatan perekonomian di Indonesia diatu dalam pasal 33 yang berbunyi:
Jawaban:
b. K.C.Wheare menegaskan bahwa dalam sebuah Negara kesatuan yang perlu diatur
dalam konstitusi pada asasnya hanya tiga masalah pokok:
1) Struktur umuum negara, seperti pengaturan kekuasaan eksekutif, legislatif,
yudikatif
2) Hubungan dalam garis besar antara kekusaan tersebut satu sama lain
3) Hubungan antara kekuasaan-kekuasaan tersebut dengan rakyat atau warga
Negara
3. Pada dasarnya pengertian konstitusi dapat dibedakan antara konstitusi dalam arti
sempit dan konstitusi dalam arti luas. Jelaskan perbedaan tersebut.
Jawab:
Konstitusi dalam artian sempit adalah aturan dasar dalam berbangsa dan bernegara
yang sifatnya tertulis yaitu berupa undang-undang dasar. Sedangkan konstitusi dalam
artian luas adalah keseluruhan aturan baik tertulis maupun tidak tertulis yang bersifat
mengikat dan mengatur tata cara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4. Dalam perjalanan sejarah Indonesia, UUD 1945 pernah menglaami empat kali
perubahan. Jelaskanlah kenapa terjadi perubahan tersebut .
Jawaban:
Amandemen yang dilakukan terhadap UUD 1945 merupakan respon terhadap tuntutan
reformasi yang menyebabkan lengsernya Presiden Soeharto. Tujuan amandemen
adalah untuk mengembalikan kedaulatan kepada rakyat yang sebelumnya dilakukan
oleh MPR , membatasi kekuasaan presiden, menyempurnakan pasal-pasal multi tafsir
dan meluruskan kembali praktik ketatanegaraan agar sesuai dengan amanat
Pembukaan UUD 1945.