Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MENGANALISIS DAN MERANCANG SEBUAH SISTEM

SISTEM POINT OF SALES (POS)


MATA KULIAH
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

NAMA KELOMPOK : SISTEM POINT OF SALES (POS)

• NI PUTU BINTARI (2001030012)


• NI MADE WAHYUNI (2001030001)
• NI WAYAN ANGGI FEBYANTI (2001030028)
• KADEK INTAN SANCHIA SARI (2001030031)

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN DAN INFOMATIKA
STIMIK PRIMAKARA
2021
Tahap Analisis System
Soal :

1. Siapa yang akan menggunkan system ?


2. System yang dikembangkan akan seperti apa
3. Apa yang bisa dikerjakan system ?
4. Kapan system akan digunakan ?
Jawaban :
1. Salah satu musuh utama para pebisnis adalah teknologi. Beberapa pebisnis baru
cenderung masih menggunakan cara lama dalam berbisnis. Misalnya pencatatan masih
dilakukan secara manual, laporan juga dibuat tiga bulan atau enam bulan sekali dan
tidak ada laporan stok opname sama sekali. Alasan para pebisnis masih menggunakan
cara lama adalah menganggap tidak adanya keunggulan dalam penggunaan teknologi.
Nah pada tugas ini kami akan menganalisis dan mencoba merancang sebuah system
untuk memudahkan pebisisnis dalam mengetahui keuntungan dengan cepat dan tidak
memerlukan waktu berhari-hari Adapun yang akan menggunakan system Point of Sale
(POS) ini adalah berbagai jenis usaha seperti pengelola usaha restoran, khususnya
bagian administrasi atau bagian kasir, karena POS ini terdiri dari seperangkat mesin
kasir, lengkap dengan cash drawer untuk menyimpan uang dan printer untuk mencetak
struk. Pada dasarnya, sistem point of sales adalah aplikasi mesin kasir dengan berbagai
teknologinya, yang memungkinkan setiap perangkatnya terintegrasi dengan baik.
Begitu juga dengan data-data yang tercatat di dalamnya. Jika diartikan Point of Sales
memiliki arti titik penjualan, di mana transaksi penjualan dan pembayaran antara kasir
dan pelanggan terjadi.
Jadi, sistem POS tidak hanya merupakan sebuah aplikasi berbentuk software, tetapi
juga menyediakan perangkat mesin kasir. Sama seperti kebanyakan toko offline pada
umumnya, mesin kasir POS ini digunakan untuk menghitung total harga barang atau
makanan yang dibeli konsumen, lalu mereka akan diberi pilihan ingin melakukan
pembayaran dalam cara apa. Jika susah selesai melakukan pembayaran, mesin kasir
POS akan mengeluarkan transaksi pembelian sebagai tanda terima, yang biasa disebut
dengan struk.
Bagi pengelola usaha restoran, mereka menggunakan sistem POS ini karena terlalu
banyaknya waktu yang dihabiskan untuk mengumpulkan laporan penjualan, mengecek
stok inventaris, dan tentunya pencatatan transaksi. Oleh karena itu, umumnya pengelola
usaha restoran menggunakan sistem Point of Sales (POS) yang dapat membantu
menjalankan restoran secara lebih efisien. Pesanan diunggah melalui komputer
langsung ke printer dan dicetak. Selain itu, sistem POS restoran juga dapat melacak
segala sesuatunya mulai dari penggunaan bahan makanan hingga item menu yang
paling populer. Maka dari itu banyak pengelola usaha restoran khususnya bagian
administrasi dan juga kasi menggunakan sistem POS ini agar mempermudah berbagai
pekerjaan sehingga esempatan untuk mengembangkan bisnis kuliner pun semakin
terbuka lebar.
2. Sistem yang akan dikembangkan adalah sistem yang mempermudah kinerja dalam
usaha restoran. Dimana saat terjadinya suatu transaksi, sistem ini dapat memproses
transaksi lebih detail dan lengkap termasuk mendukung berbagai jenis transaksi. Selain
itu, sistem ini juga dapat mempermudah pekerjaan admin dalam mengecek persediaan
barang dan dapat dengan mudah memperbarui informasi produk seperti harga dan
keterangan produk. Sistem ini terkoneksi dalam jaringan internet sehingga Laporan
transaksi mudah diakses dimanapun dan kapanpun. Guna menjaga dan meningkatkan
kualitas pelayanan, sistem ini dapat membantu menyimpan database pelanggan
sehingga dapat meningkatkan nilai dari restoran tersebut. Selain itu di dalam system
POS ini ada transaksi pembayaran tidak hanya cash kami akan mencoba merancang
untuk pembayaran yang terlink dengan pembayaran digital saat ini seperti e-wallet, QR
Code, dan mesin EDC bank sehingga jika ada pelanggan yang tidak membawa cash
bisa melakukan pembayaran via tersebut. Tidak hanya itu dijaman globalisasi saat ini
pelanggan tidak harus datang ke restoran untuk memesan makanan, karena saat ini
pemesanan bisa dilakukan dengan online seperti menggunakan platform Gofood dan
Grabfood nah pada kesempatan ini kami juga akan mencoba merancang system POS
ini agar bisa terlink dengan system pemesan online supaya nantinya pencatatan laporan
dan transaksi yang terjadi tidak tercecer kemana-mana.

3. Yang bisa dikerjakan Sistem Point of sales (POS) ini nantinya adalah :
- Laporan transaksi
Sistem poin of sales mampu mendata dan mengerjakan setiap transaksi secara
lengkap dan detail. Hal ini tentunya dapat mempercepat penjumlahan hasil
penjualan pada saat itu atau pada saat periode tertentu. Sehingga memudahkan kita
untuk mengamati kondisi penjualan, apakah mengalami kenaikan (ramai) atau
penurunan (sepi). Tidak perlu waktu yang lama untuk mengetahui kondisi
keuangan dari penjualan. Sistem yang cepat akan membuat pemilik untuk bisa
menentukan strategi bisnis yang tepat dari hari ke hari.
Dan juga dapat merekam transaksi pembayaran piutang yang dilakukan oleh
pelanggan kepada pemilik perusahaan
- Mencatat pengeluaran dan pemasukan barang serta melakukan deduksi jumlah
barang pada stok.
Sistem poin of sale ini juga mampu mendata pengeluaran atau pemasukan barang.
Karena setiap barang yang discan atau dilakukan pembayaran maka stock
barangnya juga akan berkurang secara otomatis pada sistem. Sehingga dapat
diketahui dengan cepat jumlahnya secara pasti oleh perusahaan yang menggunakan
sistem ini, seberapa banyak mereka masih memiliki stok ataupun yang mendekati
habis maka bisa dilakukan pemasukan stok barang lagi jika stok barang mereka
menipis. Proses dari penginputan barang ini juga prosesnya lebih cepat.
- Melakukan proses controlling terhadap semua transaksi yang terjadi
Barcode scaning dan layar transaksi yang merupakan komponen POS ini akan
memberikan laporan yang akurat dan lebih rinci pada transaksi harian, maka proses
controlling yang dilakukan manajer pada transaksi dapat diketahui secara cepat
dengan melihat data yang tersimpan pada layar transaksi.
- Pembayaran
Di zaman digitalisasi seperti saat ini perlu halnya kita melek teknologi pembayaran
tidak ada hanya bisa dilakukan dengan cash saja melainkan bisa menggunakan e-
wallet, QR Code dan Mesin EDC Bank.

4. Kapan system Point Of Sales (POS) ini akan digunakan :


- Saat terjadinya transaksi
System ini akan digunakan oleh user pada saat terjadi transaksi pembelian barang
oleh customer
- Data stock opname produk
Tidak hanya merecord transaksi pembelian, system POS ini akan menghitung data
stock produk/barang pada saat masuk dan pada saat terjadi pengurangan Ketika ada
pembelian sehingga nantinya memudahkan dalam inventory stock harian, bulanan,
maupun tahunan
- Accounting
- Accounting juga akan memerlukan hasil export an dari system POS ini untuk
memperoleh informasi yang diperlukan guna memudahkan dalam pengambilan
keputusan untuk bulan depan dan penyampain ke pihak yang membutuhkan
informasi ini. System ini juga akan dibuat agar terkoneksi oleh system accounting
sehingga pekerjaan yang dilakukan bisa seefisian mungkin.

Referensi :

Kurniawan, Arif , Notnot Wisnu Karyanto. 2017. “Melek IT Informasi Technology Journal”
dalam Sistem Informasi Point Of Sale (POS) Pada Rumah Makan Berkah Illahi Volume 3 (hlm.
27 – 34). Surabaya

https://sleekr.co/blog/aplikasi-pos-point-of-sales-restoran-dan-cafe/
https://www.alphasoft.co.id/id_ID/blog/alphasoft-blogs-1/post/apa-itu-point-of-sale-pos-
restoran-
11#:~:text=Point%20of%20Sale%20atau%20biasa,mesin%20kasir%20(cash%20register).
https://www.pengadaanbarang.co.id/2020/09/point-of-sales.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai