Anda di halaman 1dari 9

Sistem Informasi Kasir

(Sikasir) merupakan bagian dari ESIS. Dari 4 buah sistem yang direncanakan,
sikasir merupakan yang pertama kali dikembangkan. Sikasir merupakan sebuah
aplikasi yang memiliki peran sebagai pencatat penjualan product. Biasanya orang
lebih mengenal Point of Sales. Secara umum fitur sikasir mirip dengan Point of
Sales, hanya ada beberapa penambahan. Berikut ini beberapa modul dari Sistem
Informasi Kasir yang telah / sedang dikembangkan

 Point of Sales
 Checking
 Manajemen Barang
 Manajemen Pengguna
 Absensi
 Laporan
 Grafik

Mungkin penjelasan singkat dari masing-masing modul di atas sebagai berikut:

 Point of Sales

Dalam dunia bisnis, Point of Sale (POS) dapat diartikan sebagai tempat kasir
(check-out counter) dengan mesin kasir (cash register). Sesuai dengan
namanya, Point of Sale merupakan titik penjualan (check-out) dimana
transaksi dapat dikatakan selesai. Ini adalah dimana pembeli dan penjual
melakukan pembayaran atas barang/jasa yang sudah diterima. Pada POS
penjual akan menghitung seluruh jumlah harga yang dibeli konsumen dan
memberikan pilihan bagi pembeli untuk melakukan pembayaran serta
mengeluarkan tanda terima transaksi pembelian yang biasa disebut dengan
Struk.
Berikut adalah fungsi Point of Sale bagi para pemilik usaha:

1. Mendata setiap transaksi secara lengkap dan detail sehingga dapat


menjumlahkan hasil penjualan pada saat itu ataupun dapat dipilih dalam periode
tertentu.

2. Dapat menggunakan cek persediaan barang dimana pun secara acak. Hal ini
akan mengurangi kecurangan atau kelalaian Anda dan para karyawan.

3. Laporan penjualan usaha Anda dapat diketahui secara online dan real-time.

4. Anda dapat mengubah harga jual secara cepat dan mudah. Misalkan apabila
barang yang Anda jual memang biasa naik dan turun mengikuti nilai tukar mata
uang asing, Anda tidak perlu mengganti satu per satu dan memakan banyak
waktu, namun dapat Anda ganti berdasarkan kategori barang.

5. Dapat mengetahui persediaan barang apa saja yang masih memiliki banyak stok
ataupun yang mendekati habis sehingga Anda bisa dengan cekatan menyetok
ulang barang tersebut.

6. Mempersingkat proses transaksi dan menjaga kenyamanan dan keamanan


setiap transaksi yang berlangsung.

Apa yang perlu Anda perhatikan sebelum memutuskan untuk membeli sistem
Point of Sale untuk usaha Anda? Berikut adalah rincian yang perlu Anda cermati.
1. Harga dan Kualitas

Sebelum Anda membeli, pastikan Anda mengetahui apa yang sebenarnya usaha
Anda butuhkan sehingga Anda dapat mengoptimalkan pengeluaran Anda.
Kebanyakan Point of Sale membutuhkan investasi uang yang tidak murah terlebih
apabila Anda memiliki lebih dari satu cabang. Fitur tambahan juga biasanya
memerlukan biaya tambahan juga. Garansi juga hanya bertahan selama beberapa
bulan hingga setahun. Pastikan selalu menanyakan pada sales yang menjual
sistem POS kepada Anda harga untuk pemasangan alat, instalasi aplikasi,
peningkatan software, dan bantuan sebelum Anda menentukan bahwa POS
tersebut cocok untuk Anda.

2. Perangkat yang Diperlukan

Pastikan Anda membeli perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak


(Software) untuk sistem POS. Hardware meliputi layar monitor yang dapat
disentuh ataupun menggunakan kursor yang ditempatkan pada titik-titik tertentu
seperti dibelakang meja layanan pelanggan, dibelakang meja bar dan lainnya.
Hardware juga mencakup setiap server jaringan yang diperlukan, peralatan sistem
tampilan dapur, hingga komputer yang akan digunakan.
3. Perangkat Lunak Untuk Melacak Data

Perangkat lunak atau Software mencakup semua program yang Anda butuhkan
dalam sebuah Point of Sale, Finansial usaha Anda, laporan inventori, hingga
mencakup sistem kepuasan pelanggan. Software bahkan dapat menggunakan
data karyawan untuk membantu Anda dalam menyusun jadwal karyawan dan
membuat pekerjaan yang merepotkan dan membuang waktu tersebut menjadi
lebih mudah.

4. Laporan Keuangan yang Lengkap

Pastikan bahwan sistem POS Anda memungkinkan Anda untuk menyediakan


laporan keuangan Anda secara rinci, laporan yang pasti dan memudahkan Anda
yang awam dengan istilah istilah akuntansi yang membingungkan menjadi lebih
mudah dimengerti. Dengan laporan keuangan yang lengkap, Anda bisa dengan
mudah menentukan tindakan Anda selanjutnya dalam menjalankan usaha Anda
dan juga tidak ada lagi waktu yang terbuang hanya untuk merekap hasil penjualan
setiap malamnya.
5. Ramah untuk Digunakan

Sebuah sistem POS yang membingungkan atau membutuhkan pelatihan secara


intensif hanya akan membuat hidup Anda semakin rumit. Tidak hanya akan
membuat para karyawan Anda jengah dalam menggunakannya, tetapi juga akan
melambatkan kecepatan proses transaksi. Dengan menggunakan tampilan yang
ramah untuk digunakan, Anda bisa secara otodidak untuk mempelajari sistem
tersebut tanpa harus menunggu orang lain menjelaskannya kepada Anda.

6. Dukungan teknis

Bukan masalah apakah Anda mengalami masalah saat sekarang ataupun dimasa
yang mendatang, tapi ketika akan ada masalah dengan sistem POS Anda. Dengan
mencari sistem POS yang menyediakan jasa teknisi yang sudah ahli dalam
bidangnya dan setiap waktu dapat membantu Anda apabila menemukan suatu
kerusakan atau kesalahan dalam pengaturan, akan membuat Anda merasa lebih
aman dan nyaman apalagi kalau dukungan teknis tersebut tidak dipungut biaya
tambahan.

Dalam pengembangannya, POS yang biasanya terdapat pada sebuah komputer


yang dirancang khusus hanya untuk melakukan transaksi, sekarang dapat diakses
diberbagai macam media. Seperti Mokapos contohnya yang menggunakan
Android Smartphone atau iPad sebagai media yang menjalankan aplikasi Point of
Sale tersebut
 Checking (Stock Opname)

Menghitung stock (persediaan barang untuk di jual) yang kita punya di gudang
(atau etalase). istilah stock opname bisa juga di sebut dengan istilah stock take.
Kegiatan yang di lakukan pada proses stock opname, menghitung jumlah
persediaan (bukan inventaris) Apa beda persediaan dan barang inventaris?

 Persediaan : adalah barang-barang yang kita jual di toko kita,di mana


setiap barang itu mempunyai nilai HPP (Harga Pokok Penjualan). Artinya
jika kita menjual barang persediaan tersebut, maka kita akan mendapat
keuntungan atau laba yang di hitung dari harga jual di kurangi nilai HPP
 Inventaris : adalah barang yang kita pakai untuk melakukan proses
penjualan (berdagang), atau barang-barang yang kita gunakan untuk
operasional Perusahaan. Contoh : meja, etalase, alat tulis, nota-nota dan
lain-lain Keduanya masuk dalam istilah “Harta / Aktiva” di dalam laporan
keuangan, akan tetapi mempunyai kolom akun (perkiraan) yang berbeda

Kenapa ada dan apa kegunaan stock opname?

 Agar anda tahu bahwa stok yang tercatat di komputer adalah sama dengan
stok nyata.
 Untuk mengetahui jumlah persediaan stok barang di toko anda dengan
cepat. Karena data stok yang disajikan program sudah valid.
 Untuk merekap data barang-barang yang hilang. Sehingga anda bisa
dengan mudah mengantisipasi agar tidak terulang.

Dengan dilakukan stock opname kita bisa mengambil beberapa manfaat sebagai
berikut :

1. Bisa membandingkan nilai persediaan tahun ini dengan tahun sebelumnya


sebelumnya,apakah naik ataukah turun sehingga kita bisa mengetahui
perkembangan usaha. cara ini termasuk cara menilai perkembangan usaha secara
sederhana karena hanya meniali dari perkembangan aset tanpa perduli besarnya
hutang yang timbul dari perkembangan aset tersebut.
2. Untuk mengetahui jumlah persediaan sehingga kita bisa “Tau diri” semisal jika
kita ingin mengajukan pinjaman ke Bank

3. Untuk mencari HPP (Harga Pokok Penjualan) pada pembuatan laporan


keuangan secara physical

4. Dan sebenarnya yang paling penting adalah untuk mencocok kan data dan
menghitung apakah ada barang kita yang hilang. Dengan catatan kita sudah
mempunyai system komputerisasi yang baik.

gambar kartu stock yang harus di tulis petugas – Membandingan jumlah barang di
Rak atau Gudang dengan data di Komputer Metode ini lebih valid, karena cukup
dengan menggunakan slip penjualan yang di cetak oleh system komputer, maka
Anda sudah otomatis mempunyai kartu stock barang, yang di jamin ke validannya.
Sehingga Anda bisa mengetahui jika ada barang yang hilang, sekaligus menilai
berapa Rupiah, besarnya kehilangan Anda.

Kartu barang yang otomatis dari system komputer (Armadillo Accounting)


 Management Barang (Persediaan)

TUJUAN MANAJEMEN PERSEDIAAN

Proses manajemen pasti memerlukan biaya apalagi yang dikelola adalah barang
yang memerlukan perhatian khusus. Barang-barang seperti makanan yang bisa
basi atau barang pecah belah memerlukan penangan yang cepat dan biaya
perawatan yang lumayan.

Nah dari hal tersebut tujuan utama manajemen persediaan adalah


memaksimalkan barang persediaan dengan biaya yang minimal. Selain itu ada
banyak tujuan lain yang bisa kita manfaatkan melalui manajemen persediaan
berikut ini beberapa diantaranya.

1. Memastikan adanya persediaan melalui safety stock


2. Memberi waktu luang untuk pengelolaan produksi dan pembelian
3. Mengantisipasi perubahan permintaan dan penawaran.
4. Menghilangkan atau mengurangi risiko keterlambatan pengiriman bahan
5. Menyesuaikan dengan jadwal produksi
6. Menghilangkan atau mengurangi resiko kenaikan harga
7. Menjaga persediaan bahan yang dihasilkan secara musiman
8. Mengantisipasi permintaan yang dapat diramalkan.
9. Mendapatkan keuntungan dari quantity discount

 Management Pengguna

Manajemen Pengguna memiliki fasilitas untuk menciptakan pengguna yang akan


memiliki hak akses di dalam sistem. Beberapa jenis pengguna yang ada di dalam
sikasir ini antara lain admin, supervisor, kasir, pramuniaga serta absensi.

 Grafik

Grafik menampilkan dua macam grafik yaitu grafik penjualan dan grafik prestasi
karyawan. Dengan melihat grafik ini, retailer bisa mengamati kinerja karyawan,
pola penjualan dan lain lain.
 Absensi

Absensi ini memfasilitasi pencatatan kehadiran karyawan seperti jam datang, jam
pulang. Selain itu juga ada fasilitas untuk membuat rekap data kehadiran berupa
total jam kerja, total jam lembur dan lain lain untuk masing-masing karyawan.

 Laporan

Laporan ini mefasilitasi pencetakan laporan terkait transaksi dan non transaksi.
Laporan-laporan tersebut antara lain: laporan penjualan, laporan stok barang,
laporan retur barang dan laporan penggantian barang

Anda mungkin juga menyukai