PENALARAN UMUM
PERSIAPAN UJIAN MASUK PTN (1)
01. Data Global Forest Watch menunjukkan
Kalimantan Selatan kehilangan 794 ribu hektar
lahan tutupan pohon pada periode 2001-2019,
dengan 10,4% di antaranya termasuk kawasan
hutan primer. Penurunan tertinggi di Kabupaten
Kotabaru dan Tanah Bumbu, masing-masing
dengan 266 ribu dan 160 ribu hektar. Penurunan
luas hutan (deforestasi) bisa menyebabkan atau
memperparah banjir di Indonesia karena hutan
berfungsi menyerap air dari curah hujan tinggi.
Forest Watch Indonesia (FWI) dalam laporan
Angka Deforestasi sebagai “Alarm”
Memburuknya Hutan Indonesia (2019)
menjelaskan jika hutan terganggu, ekosistemnya
tidak akan mampu menahan air hujan dalam
jumlah besar sehingga aliran yang lolos lebih
banyak dibandingkan yang terserap ke dalam
tanah.
Sumber:
https://katadata.co.id/muhammadridhoi/analisisd
ata/6008fe1c97d31/alarm-bahaya-deforestasi-di-
kalimantan-dari-bencana-banjir
Berdasarkan teks berikut, manakah simpulan
yang tepat?
(A) Jika hutan terganggu, maka aliran yang lolos
lebih sedikit dibandingkan yang terserap ke
dalam tanah.
(B) Hutan tidak terganggu atau aliran yang lolos
lebih sedikit dibandingkan yang terserap ke
dalam tanah.
(C) Hutan terganggu atau aliran yang lolos lebih
banyak dibandingkan yang terserap ke dalam
tanah.
(D) Hutan tidak terganggu apabila aliran yang
lolos lebih sedikit dibandingkan yang
terserap ke dalam tanah.
(E) Hutan tidak terganggu apabila aliran yang
lolos lebih banyak dibandingkan yang
terserap ke dalam tanah.
-1-
02. Kesimpulan yang sesuai teks berikut adalah
Sejumlah maskapai penerbangan yang
tergabung dalam Indonesian Air Carrier
Association (INACA) akan menggelar rapat
dengan Pertamina Aviation dan Kementerian
Perhubungan (Kemenhub) untuk membahas
penyesuaian harga avtur, Rabu (16/1). Jika harga
avtur dapat diturunkan, biaya operasional
maskapai penerbangan bisa ditekan sehingga
maskapai bisa menurunkan harga tiket. Ketua
Umum INACA Ari Askhara mengatakan,
maskapai penerbangan mendapat harga avtur
yang lebih tinggi secara rata-rata sebesar 2%
untuk penerbangan domestik ketimbang rute
internasional. Apabila harga avtur dapat
diturunkan, maskapai dapat mempertimbangkan
penurunan tarif. Meski demikian, Ari mengaku
tidak dapat memaksa Pertamina untuk serta merta
menurunkan biaya bahan bakar berikut.
"Fasilitatornya nanti Kemenhub," kata Ari yang
juga menjabat Direktur Utama PT Garuda
Indonesia Tbk, di Jakarta, Selasa (15/1).
Sumber:
https://katadata.co.id/hariwidowati/berita/5e9a55
7618c44/bahas-harga-avtur-besok-maskapai-
rapat-dengan-pertamina
(A) Jika harga avtur dapat diturunkan, maka
maskapai tidak bisa menurunkan harga tiket.
(B) Harga avtur tidak dapat diturunkan atau
maskapai bisa menurunkan harga tiket.
(C) Harga avtur dapat diturunkan apabila
maskapai bisa menurunkan harga tiket.
(D) Harga avtur tidak dapat diturunkan apabila
maskapai bisa menurunkan harga tiket.
(E) Harga avtur tidak dapat diturunkan atau
maskapai tidak bisa menurunkan harga tiket.
BTA / PU / Intensif 2021
03. Negasi dari pernyataan pada teks berikut adalah
Tanda gangguan jantung efek dari infeksi
Covid-19 yakni nyeri pada bagian dada. Nyeri
dada sebagai gejala adalah sesuatu yang
berhubungan dengan penurunan fungsi paru-paru,
sesak napas, serta kerusakan jantung. Dalam
kasus Covid-19, penyebaran virus dapat
mengganggu fungsi jantung dan bisa merusak
otot-otot jantung. Efeknya, seseorang yang
terinfeksi bisa mengalami nyeri dada, atau angina.
Selain itu, nyeri dada juga dianggap sebagai salah
satu tanda pertama serangan jantung. Namun,
dalam beberapa kasus, nyeri dada yang ekstrem
dan berdenyut serta denyut jantung yang
berfluktuasi juga dapat menyebabkan pingsan.
(A) Dalam kasus Covid-19, penyebaran virus
tidak dapat mengganggu fungsi jantung atau
bisa merusak otot-otot jantung.
(B) Dalam kasus Covid-19, penyebaran virus
tidak dapat mengganggu fungsi jantung dan
tidak bisa merusak otot-otot jantung.
(C) Dalam kasus Covid-19, penyebaran virus
dapat mengganggu fungsi jantung atau tidak
bisa merusak otot-otot jantung.
(D) Dalam kasus Covid-19, jika penyebaran virus
dapat mengganggu fungsi jantung, maka bisa
merusak otot-otot jantung.
(E) Dalam kasus Covid-19, jika penyebaran virus
dapat mengganggu fungsi jantung, maka
tidak bisa merusak otot-otot jantung.
04. Negasi dari faktor seseorang sulit menabung
untuk memenuhi ketersediaan dana darurat adalah
Maraknya edukasi tentang dana darurat
bukan tanpa alasan. Dana darurat dapat
membantu setiap orang untuk memitigasi risiko
jika dihadapi dengan pengurangan atau hilangnya
pendapatan. Namun sayangnya, hanya sedikit dari
warga Indonesia yang memiliki dana darurat
dalam jumlah ideal. Berdasarkan data yang
dihimpun program konsultasi keuangan Lifepal
dari awal Januari 2021, hanya 9,3 persen dari 500
partisipan program ini yang memiliki dana darurat
dalam jumlah ideal. Sementara itu, 90,7 persen
lainnya dinyatakan tidak memenuhi standar
minimum. Financial Educator dan periset Lifepal
Aulia Akbar menuturkan pada umumnya, ada
berbagai faktor mengapa seseorang sulit
menabung untuk memenuhi ketersediaan dana
darurat. Di antaranya yang paling sering ditemui
-2-
adalah kewajiban membayar cicilan hutang yang
melebihi batas ideal dan pengeluaran bulanan
yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan
pokok maupun yang bersifat gaya hidup.
Sumber:
https://lifestyle.bisnis.com/read/20210119/219/1
345028/tips-menghitung-jumlah-dana-darurat-
ideal
(A) Kewajiban membayar cicilan hutang yang
tidak melebihi batas ideal atau pengeluaran
bulanan yang cukup besar untuk memenuhi
kebutuhan pokok maupun yang bersifat gaya
hidup.
(B) Jika kewajiban membayar cicilan hutang
melebihi batas ideal, pengeluaran bulanan
tidak cukup besar untuk memenuhi
kebutuhan pokok maupun yang bersifat gaya
hidup.
(C) Kewajiban membayar cicilan hutang yang
melebihi batas ideal atau pengeluaran
bulanan yang tidak cukup besar untuk
memenuhi kebutuhan pokok maupun yang
bersifat gaya hidup.
(D) Jika kewajiban membayar cicilan hutang
melebihi batas ideal, pengeluaran bulanan
cukup besar untuk memenuhi kebutuhan
pokok maupun yang bersifat gaya hidup.
(E) Kewajiban membayar cicilan hutang yang
tidak melebihi batas ideal dan pengeluaran
bulanan yang tidak cukup besar untuk
memenuhi kebutuhan pokok maupun yang
bersifat gaya hidup.
05. Penimbunan barang yang dilakukan oleh
konsumen atau masyarakat ketika ada situasi
tertentu yang dipandang gawat atau darurat kerap
dikenal dengan istilah panic buying. Perilaku
panic buying ini menurut Enny Sri Hartati,
Direktur Eksekutif Institute for Development of
Economics and Finance (INDEF) dipicu oleh
faktor psikologis yang biasanya terjadi karena
informasi tidak sempurna yang diterima oleh
masyarakat. Jika informasi yang diterima oleh
masyarakat tidak sempurna, maka akan
menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Hal
berikut, akan menimbulkan respons tindakan
belanja secara masif sebagai upaya penyelamatan
diri. Terdapat dua bentuk kekhawatiran yang
terjadi di masyarakat. Pertama adalah khawatir
kalau tidak belanja sekarang, bisa saja besok
BTA / PU / Intensif 2021
harga barang naik. Kedua, jika tidak belanja
sekarang, maka esok hari barangnya sudah tidak
ada. "Seperti inilah kondisi panic buying yang
sekarang ini terjadi, terutama untuk masker," jelas
Enny kepada Tirto.
Sumber (dengan penyesuaian):
https://tirto.id/panic-buying-dan-dampaknya-
terhadap-ekonomi-eDDT
Berdasarkan teks berikut, jika informasi yang
diterima oleh masyarakat tidak sempurna, maka
(A) Tidak akan menimbulkan kekhawatiran di
masyarakat.
(B) Tidak Akan menimbulkan respons tindakan
belanja secara masif sebagai upaya
penyelamatan diri.
(C) Akan menimbulkan penimbunan barang
yang dilakukan oleh penjual sebagai upaya
penyelamatan diri.
(D) Akan menimbulkan respons tindakan belanja
secara masif sebagai upaya penyelamatan
diri.
(E) Tidak dapat disimpulkan.
Teks berikut untuk menjawab soal nomor 06-12
Banjir bandang melanda Kalimantan Selatan
pada awal 2021. Genangan air terluas di Barito
Kuala yang mencapai 60 ribu hektare. Kejadian
ini menelan 15 korban jiwa dan merugikan 296
ribu penduduk hingga 17 Januari 2021. Melansir
Antara, Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan mencatat curah hujan di Kalimantan
Selatan sebesar 461 mm selama 9-13 Januari
2021. Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan
sepanjang Januari tahun lalu yang sebesar 394
mm. Oleh karena itu, volume air yang masuk ke
Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito mencapai
2,08 miliar m3, padahal kapasitas normalnya
hanya 238 juta m3. Namun, intensitas hujan
ekstrem bukan satu-satunya penyebab banjir
bandang berikut. Berdasarkan hasil analisis
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
(LAPAN), perubahan penutup lahan di DAS
Barito kemungkinan turut memicu banjir paling
parah di Kalimantan Selatan ini. Dalam 10 tahun
terakhir, hutan primer yang belum ada bekas
-3-
tebangan atau gangguan menyusut seluas 13 ribu
hektar.
Sementara itu, data Global Forest Watch
menunjukkan Kalimantan Selatan kehilangan 794
ribu hektar lahan tutupan pohon pada periode
2001-2019, dengan 10,4% di antaranya termasuk
kawasan hutan primer. Penurunan tertinggi di
Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu, masing-
masing dengan 266 ribu dan 160 ribu hektar.
Penurunan luas hutan (deforestasi) bisa
menyebabkan atau memperparah banjir di
Indonesia karena hutan berfungsi menyerap air
dari curah hujan tinggi. Deforestasi di Kalimantan
Selatan hanya cuplikan kecil dari yang terjadi di
seluruh wilayah Indonesia. Luas hutan Indonesia
terkikis dari 106,4 juta hektar pada 2000 menjadi
82,8 juta hektar tujuh tahun setelahnya. Di Jawa
dan Bali-Nusa Tenggara, proporsi hutan bahkan
di bawah 20% dari total luas daratan di masing-
masing wilayah berikut. Hanya Papua yang kini
punya persentase sebesar 81%, namun itu pun
telah menurun sepanjang 20 tahun terakhir.
Dalam laporan yang sama, FWI mengatakan
perubahan kondisi hutan sangat berkaitan dengan
pola pemanfaatannya, yang masih didominasi
oleh izin-izin yang diberikan pemerintah
setidaknya hingga 2017. Misalnya, izin usaha
pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam
(IUPHHK-HA) dan hutan tanaman (IUPHHK-
HT), izin usaha perkebunan kelapa sawit, serta
izin pertambangan. “Pendistribusian konsesi
perizinan berikut telah mengkaveling-
kavelingkan area hutan dan lahan menjadi
wilayah penguasaan pemegang izin,” tulis
lembaga berikut. Akibatnya, hutan kian habis
demi mendukung usaha-usaha pemanfaatan dan
meraup keuntungan lebih besar. Luas deforestasi
di Indonesia pada periode 2013-2017 tercatat
sebesar 5,7 juta hektar. Setengah dari total itu
terjadi dalam lahan konsesi, seperti 707,4 ribu
hektar akibat tambang dan 586,5 ribu hektar
karena kelapa sawit.
Sumber (dengan penyesuaian):
https://katadata.co.id/muhammadridhoi/analisisd
ata/6008fe1c97d31/alarm-bahaya-deforestasi-di-
kalimantan-dari-bencana-banjir
BTA / PU / Intensif 2021
06. Berdasarkan paragraf 3, manakah simpulan di
bawah ini yang paling benar?
(A) Luas deforestasi di Indonesia pada periode
2013-2017 tercatat sebesar 5,7 juta hektar,
semua itu terjadi dalam lahan konsesi.
(B) Luas deforestasi di Indonesia pada periode
2013-2017 tercatat sebesar 5,7 juta hektar,
semua itu tidak terjadi dalam lahan konsesi.
(C) Luas deforestasi di Indonesia pada periode
2013-2017 tercatat sebesar 5,7 juta hektar,
sebagian itu terjadi dalam lahan konsesi.
(D) Luas deforestasi di Indonesia pada periode
2013-2017 tercatat sebesar 5,7 juta hektar,
sebagian itu mungkin terjadi dalam lahan
konsesi.
(E) Luas deforestasi di Indonesia pada periode
2013-2017 tercatat sebesar 5,7 juta hektar,
semua itu hanya terjadi dalam lahan konsesi.
07. Simpulan apa yang dapat ditarik dari paragraf 1?
(A) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan disebabkan oleh intensitas hujan
yang ekstrem atau perubahan penutup lahan
di DAS Barito.
(B) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan disebabkan oleh intensitas hujan
yang ekstrem dan perubahan penutup lahan
di DAS Barito.
(C) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan menyebabkan intensitas hujan yang
ekstrem dan perubahan penutup lahan di
DAS Barito.
-4-
(D) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan menyebabkan volume air yang
masuk ke DAS Barito melebihi kapasitas
normalnya.
(E) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan menyebabkan volume air yang
masuk ke DAS Barito kurang dari kapasitas
normalnya.
08. Simpulan apa yang dapat ditarik dari paragraf 2?
(A) Banjir di Indonesia bisa mengakibatkan
penurunan luas hutan karena hutan berfungsi
menyerap air dari curah hujan tinggi.
(B) Banjir di Indonesia bisa menyebabkan luas
hutan Indonesia terkikis menjadi 82,8 juta
hektar pada 2007.
(C) Banjir di Indonesia menyebabkan
Kalimantan Selatan kehilangan 794 ribu
hektar lahan tutupan pohon pada periode
2001-2019.
(D) Banjir di Indonesia bisa disebabkan oleh
penurunan luas hutan karena hutan berfungsi
menyerap air dari curah hujan tinggi.
(E) Banjir di Indonesia disebabkan oleh
penurunan luas hutan (deforestasi) dan curah
hujan yang tinggi.
09. Berdasarkan teks, manakah simpulan di bawah ini
yang paling mungkin benar?
(A) Banjir bandang yang melanda Kalimantan
Selatan menelan 15 korban jiwa dan
merugikan 269 ribu penduduk hingga 17
Januari 2021.
(B) Luas hutan Indonesia terkikis dari 106,4 juta
hektar pada 2000 menjadi 82,8 juta hektar
pada 2005.
(C) Kalimantan Selatan kehilangan 794 juta
hektar lahan tutupan pohon pada periode
2001-2019.
(D) Curah hujan di Kalimantan Selatan sebesar
461 mm selama 9-12 Januari 2021
(E) Proporsi hutan di Jawa dan Bali-Nusa
tenggara di bawah 20% dari total luas daratan
di masing-masing wilayah berikut.
BTA / PU / Intensif 2021
10. Pernyataan yang sesuai grafik berikut, kecuali 13. Manakah yang nilainya terbesar?
90
(A) × 68%
104
(A) Jumlah korban banjir di Kabupaten Barito 135
Kualan menduduki peringkat ke-6 terendah. (B) × 85%
117
105
(B) Jumlah korban banjir di Kota Banjarmasin (C) × 68%
91
menduduki peringkat ke-3 tertinggi.
75
(C) Jumlah korban banjir di Kabupaten Hulu (D) × 102%
130
Sungai Selatan per 17 Januari 2021 adalah 90
6.960 orang. (E) × 102%
117

(D) Jumlah korban banjir di Kab Tabalong lebih

rendah dibandingkan Kab Balangan.
14. Nilai x dan y yang mungkin dari deret berikut
(E) Jumlah korban banjir di Kabupaten Banjar adalah
per 17 Januari 2021 adalah 64.957 orang.
5, 8, 11, 14, 23, 26, 41, x, y
11. Berdasarkan grafik, manakah simpulan yang
(A) 44 dan 47
benar?
(B) 46 dan 65
(A) Jumlah korban banjir di Kota Banjarmasin
per 17 Januari 2021 adalah 48.960 orang. (C) 44 dan 65
(B) Jumlah korban banjir di Kota Tanah Laut dan (D) 46 dan 59
Kabupaten Barito Kuala lebih rendah (E) 44 dan 59
dibandingkan Kabupaten Hulu Sungai
Tengah.
(C) Jumlah korban banjir di Kota Tanah Laut dan 15.
Kabupaten Barito Kuala lebih rendah
dibandingkan Kabupaten Banjar.
(D) Jumlah korban banjir di Kota Banjarbaru
menduduki peringkat ke-6 tertinggi.
(E) Jumlah korban banjir di Kabupaten Tabalong
adalah 700 orang.

12. Berdasarkan grafik, perbandingan jumlah korban

banjir di Kabupaten Barito Kuala dibandingkan
Kota Banjarmasin mendekati?

(A) 36%

(B) 43% (A) B

(C) 53% (B) E

(D) 58% (C) H

(E) 69% (D) P

(E) Z

-5- BTA / PU / Intensif 2021

16. Randy mempunyai 150 lembar uang kertas yang 18. Diketahui G = 9, maka ZSIYL ZGJYLEYL
ECLYN GYJYF
terdiri dari pecahan 5.000, 10.000, 20.000, dan
50.000 rupiah. Dua puluh persen dari lembaran
(A) CLYK
berikut adalah lembaran 5.000 rupiah dan
(B) BCJYNYL
setengah bagiannya merupakan lembaran 10.000
(C) RSHSF
rupiah. Apabila dua per lima dari sisanya adalah
(D) CKNYR
lembaran 20.000 rupiah, maka nilai uang Randy
(E) QCNSJSF
seluruhnya adalah ..... rupiah.

(A) 1.800.000 19. Ada lima anggota organisasi:

(B) 2.550.000
- Hanya ada dua calon yang perempuan, yaitu
(C) 2.610.000 Rini dan Dinda.
(D) 2.680.000 - Dinda, Debo, dan Angga mempunyai
pengalaman sebagai ketua divisi.
(E) 2.700.000 - Rini dan Aldo mempunyai pengalaman
menjadi sekretaris.
17. Pernyataan yang sesuai diagram adalah Siapakah dua orang yang akan menjadi wakil
organisasi pada konferensi nasional, dengan
syarat berikut?
- Satu wanita yang berpengalaman sebagai
ketua divisi.
- Satu pria yang pernah menjadi sekretaris.

(A) Dinda dan Angga

1) Persentase penduduk bekerja tamatan SD ke
bawah selalu mengalami penurunan selama
periode 2017-2019.
20. Ada lima siswa yang tergabung dalam tim basket.
2) Persentase penduduk bekerja tamatan SMP
selalu lebih tinggi dibandingkan tamatan
SMA.
3) Persentase penduduk bekerja tamatan SMK
selalu lebih tinggi dibandingkan tamatan
Universitas.
(B) Rini dan Debo
(C) Dinda dan Aldo
(D) Rini dan Angga
(E) Dinda dan Debo
Berdasarkan informasi yang ada diketahui bahwa
Rio lebih tinggi daripada Farhan. Dimas lebih
pendek daripada Beni. Farhan lebih tingi daripada
Beni. Ivan lebih tinggi daripada Farhan, tetapi
lebih pendek dari satu siswa lainnya. Siswa yang
paling tinggi adalah?

4) Persentase penduduk bekerja tamatan (A) Beni

Diploma I/II/III selalu mengalami penurunan
selama periode 2017-2019. (B) Dimas
(C) Farhan
(A) 1, 2, 3 saja yang benar
(B) 1 dan 3 saja yang benar (D) Ivan
(C) 2 dan 4 saja yang benar (E) Rio
(D) 4 saja yang benar
(E) 1, 2, 3, 4 benar

-6- BTA / PU / Intensif 2021