Anda di halaman 1dari 2

KELENJAR

PINEAL
Embriologi
Pharingeal pouch ke-3
pharingeal cleft ke-3
Fungsi

mengeluarkan hormon melatonin


untuk membantu menjaga siklus
tidur tubuh sesuai terang dan
gelap

Letak Anatomi
Pada ujung posterior ventriculus Aliran Limfe
ke II, di atas atap diencephalon
melalui Infundibulum

Vaskularisasi
Kelenjar pineal mendapat banyak Aplikasi Klinis
suplal darah dan arteri pineal yang
merupakan cabang dari arteri Kelenjar ini diatur oleh jumiah cahaya
choroidal kanan dan kiri sebelah atau pola waktu yang dilihat oleh mata
postero medialis. setiap hari Kelenjar ini menskresi
melatonin dan beberapa bahan serupa
yang kesemuanya masuk baik melalui
Inervasi cairan ventriculus III ke kelenjar
hypophysis anterior untuk menurunkan
sekresi gonadotropin.
Noradrenergic symphathetic
nerve terminal yg dikontrol
oleh pathway di hipotalamus

Source : Lauralee Sherwood . 2017 . Introduction To Human Physiology . Edisi 8


Drake R, Vogl W, Mitchell A. 2005. Gray’s Anatomy for Students.Third edition, F.A Davis Company
Thymus
Embriologi Fungsi
Timus berfungsi sebagai
Thymus berasal dari dua tonjolan epitel limfopoiesis yang terutama
endoderm saccus brachialis terjadi selama masa fetal dan
awal masa pasca lahir. Timus
juga menghasilkan MHC yang
bekerja sebagai reseptor
pengikat antigen
Lokasi Anatomi
Kelenjar Timus terletak di bagian
anterior mediastinum superior.

Aliran Limfe

Vaskularisasi
Aplikasi Klinis
Arteri thyroidea inferior
Arteri thoracica interna
Satu kegiatan timus yang
diketahui adalah limfopoiesis
(pertumbuhan dan
Inervasi pematangan limfosit) yang
terutama terjadi selama masa
Inervasi dalam timus tidak terdapat
fetal dan awal masa pasca
pembuluh aferen dan sinus limfe
lahir, sel-sel plasma dan
mielosit juga dibentuk dalam
jumlah kecil.

Source : Lauralee Sherwood . 2017 . Introduction To Human Physiology . Edisi 8


Drake R, Vogl W, Mitchell A. 2005. Gray’s Anatomy for Students.Third edition, F.A Davis Company

Anda mungkin juga menyukai