Anda di halaman 1dari 3

ALOKASI BIAYA PRODUK BERSAMA

Beberapa metode untuk mengalokasi biaya produk bersama, yaitu :


1. Metode Harga Jual
Metode ini berdasarkan anggapan bahwa produk yang harga jualnya relatif tinggi
akan dibebani biaya harga pokok yang tinggi pula.
Contoh :
PT Nur Asiah mengeluarkan biaya bersama Rp 9.000.000,00, produk bersama berupa
produk sabun A, sabun B, dan sabun C.
Jenis Sabun Unit yang dibuat Harga jual per unit
A 30.000 Rp 200,00
B 40.000 Rp 150,00
C 20.000 Rp 150,00

Alokasi biaya bersama dengan metode harga jual :


Sabun A = Rp 6.000.000,00 x Rp 9.000.000,00 = Rp 3.600.000,00
Rp 15.000.000,00

Sabun B = Rp 6.000.000,00 x Rp 9.000.000,00 = Rp 3.600.000,00


Rp 15.000.000,00

Sabun C = Rp 3.000.000,00 x Rp 9.000.000,00 = Rp 1.800.000,00


Rp 15.000.000,00

2. Metode Satuan Fisik


Produk yang mempunyai satuan fisik yang lebih besar, seharusnya juga dibebankan
dengan biaya produk yang lebih besar pula.
Contoh : Masih dengan contoh yang sama, maka alokasi biaya bersama dengan
metode satuan fisik :
Sabun A = 30.000 x Rp 9.000.000,00 = Rp 3.000.000,00
90.000

Sabun B = 40.000 x Rp 9.000.000,00 = Rp 4.000.000,00


90.000
Sabun C = 20.000 x Rp 9.000.000,00 = Rp 2.000.000,00
90.000

3. Metode Rata-Rata Per Satuan


Masing-masing produk bersama itu dihasilkan dari proses maupun bahan mentah
yang sama maka seharusnyalah masing-masing produk itu menanggung biaya yang
sama besarnya pula.
Contoh :
Jika dari biaya produk bersama sebesar Rp 20.000.000,00 akan dihasilkan :
Papan kualitas 1 : 60 m3
2 : 30 m3
3 : 10 m3
maka biaya harga pokok produk bersama persatuan (m3) adalah :
20.000.000 = Rp 200.000,00 m3
100
sehingga alokasinya :
papan kualitas 1 : 60 x 200.000 = Rp 12.000.000,00 ; seterusnya untuk papan kualitas
2 dan 3 sama perhitungannya.

4. Metode Rata-Rata Tertimbang


Metode ini digunakan apabila produk bersama mempunyai ukuran yang berbeda,
karena itu haruslah ditentukan satuan/faktor penimbang baik itu faktor berat, volume,
kesukaran proses, dll.
Contoh: Masih dengan menggunakan contoh pada metode rata-rata per satuan,
ditetapkan bahwa penimbang untuk papan :
Kualitas 1 = 6,5
2=3
3=2
Maka biaya produk bersama sebagai berikut :

Kualitas Jumlah Angka Jumlah angka yang di Alokasi biaya


Penimbang produksi penimbang bersama
1 60 6,5 390 Rp 15.600.000,00
2 30 3 90 Rp 3.600.000,00
3 10 2 20 Rp 800.000,00

Perhitungannya :
Papan kualitas 1 :
390 x Rp 20.000.000,00 = Rp 15.600.000,00
500

Untuk papan kualitas 2 dan 3 sama perhitungannya.

Anda mungkin juga menyukai