Anda di halaman 1dari 6

No Penelti Judul Tahun Metode Penelitian Hasil

1 Mailina Analisis Pendapatan usaha tani ubi kayu di 2002 Uji korelasi Rank Spearman. Tingkat pendapatan
Kecamatan Tulang Bawang Udik usahatani ubi kayu
dipengaruhi oleh luas
lahan, harga stek,
harga bibit, dan harga
pupuk, sedangkan
variabel upah tenaga
kerja dan ongkos
transportasi tidak
berpengaruh terhadap
tingkat keuntungan.

Terdapat hubungan
2 Adhayanti Analisis pendapatan dan tingkat kesejahteraan 2005 Uji korelasi Rank Spearman. yang nyata antara
keluarga petani singkong di Kabupaten pendapatan dan
Lampung Tengah tingkat kesejahteraan.
Semakin tinggi
pendapatan petani
singkong, maka
semakin tinggi
tingkat kesejahteraan
keluarga petani
singkong Desa
Nambahdadi dan
Desa Onoharjo.
Terdapat hubungan
nyata antara
3 Pralinda analisis pendapatan dan tingkat kesejahteraan 2003 Uji korelasi Rank Spearman. pendapatan dan
petani padi sawah tadah hujan di Desa Bandar tingkat kesejahteraan
Rejo Kecamatan Natar Kabupaten Lampung petani padi sawah
Selatan tadah hujan pada
lahan sempit

4 Sentosa Pengaruh pendapatan terhadap tingkat 2008 Metode Tabulasi dan Rata-rata pendapatan
kesehatan dan kesejahteraan petani kakao di Komputerisasi. keluarga petani yang
Kecamatan Labuhan Ratu Kabupaten lampung berasal dari usahatani
Timur di Desa labuhan Ratu
5 sebesar Rp.
1.420.091, 97
perbulan dan untuk
non usahatani sebesar
Rp. 540.196, 07
perbulan.

5 Paidi Analisis pendapatan usahatani ubi kayu di 2007 Metode tabulasi dan Rata-rata total
Kecamatan Tulang Bawang Tengah Komputerisasi pendapatan keluarga
petani ubi kayu di
Kecamatan Tulang
Bawang Tengah
adalah Rp.
24.493.446,1 pertahun
dengan sumbangan
pendapatan rata-rata
dari usahatani ubi
kayu sebesar 51,42 %

6 Hendrik Analisis pendapatan dan tingkat 2011 Metode tabulasi dan Berdasarkan kriteria
kesejahteraan masyarakat nelayan danau pulau Komputerisasi UMR didapatkan
besar dan danau bawah di kecamatan prdayun seluruh nelayan
kabupaten siak provinsi riau mempunyai
pendapatan di atas
UMR, berdasarkan
Bappenas sebanyak 4
rumah tangga
nelayan tidak
sejahtera dan menurut
BPS sebanyak 6
rumah tangga
responden
termasuk ke dalam
rumah tangga tidak
sejahtera.
7
Indah Penggunaan Upah Bayangan Untuk 2011 Metode tabulasi dan Hasil penelitian
Memperkirakan Penawaran Tenaga Kerja Komputerisasi menunjukkan bahwa
Usahatani Kasus Pada Usahatani Ubikayu di penawaran tenaga
Kabupaten Banyumas kerja dapat
diperkirakan dengan
menggunakan upah
bayangan atau
produktivitas tenaga
kerja. Fungsi
penawaran tenaga
kerja
usahatani ubikayu
pada lahan kering
lebih landai dari
usahatani ubikayu

Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga


8 Pipit Elva Penambangan Biji Timah Di Kecamatan 2011 Metode tabulasi dan Jenis kelamin
Novita Merawang Kabupaten Bangka Komputerisasi penambang sebagian
besar laki-laki
(89,13%). b) umur
penambang sebagian
besar kelompok umur
31-40 tahun
(42,39%). c) Tingkat
pendidikan sebagaian
besar tamat SD
(39,13%). d)
Tanggunagn rumah
tangga sebagian besar
3-4 orang (18,48%).e)
pekerjaan sampingan
sebagian besar petani
(33,70%).

9 Marwan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Petani 2012 Analisis data deskriptif. Pendapatan rumah
Tembakau Di Desa Gaden Gandu wetan tangga petani dari
Kecamatan Ngadirejo Kabupaten temagung tembakau dengan
kategori tinggi
sebanyak 3,70 %,
pendapatan non
tembakau
kategori tinggi
sebanyak 18,92 %,
pendapatan anggota
rumah tangga lainnya
dengan kategori
tinggi sebanyak 15,87
%, total pendapatan
petani tembakau
dengan kategori
tinggi sebanyak 14,83
%.

10 Kakisina Analisis Tingkat Pendapatan Rumah Tangga 2010 Korelasi Pearson dan Regresi Korelasi Pearson
Dan Kemiskinan Di Daerah Transmigrasi Linier Berganda diperoleh faktor-
Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku faktor yang
berkorelasi positif
sehingga memiliki
hubungan nyata
dengan tingkat
pendapatan rumah
tangga antara lain
tingkat pendi-dikan,
jumlah beban
tanggungan, biaya
produksi, luas lahan
yang dimiliki, ,
pendapatan dari
tanaman sayur-
sayuran, tanaman ,
dan pendapatan.

Anda mungkin juga menyukai